2. Virus untuk penelitian genetika, karena virus memiliki cirri-ciri genetic yang minimum, sehingga mudah
untuk mendeteksi mutasi gen yang terjadi padanya.
3. Virus digunakan untuk memproduksi interferon. Interferon adalah protein yang dihasilkan oleh sel normal
sebagai respon terhadap infeksi virus.
4. Virus untuk mengukur dosis radiasi. Dosis radiasi dapat ditentukan berdasarkan derajat kerusakan yang
dialami oleh suatu virus.
5. Virus dapat digunakan untuk pembuatan peta kromosom yang sangat penting bagi dunia kedokteran.
6. Untuk mengendalikan populasi. Contoh: Baculovirus digunakan untuk membasmi hama tanaman.
7. Mengubah fenotip bakteri sehingga bermanfaat dalam bidang kedokteran. Contoh : asam nukleat yang
digabungkan dengan gen manusia
8. Menggabungkan DNA virus dengan DNA manusia akan menghasilkan antitoksin. Contoh : antitoksin untuk
penyakit tetanus
9. Virus untuk terapi gen, untuk menyembuhkan suatu penyakit keturunan yang disebabkan oleh pewarisan
gen.