PRODUK TEKNOLOGI
DALAM PANDANGAN ISLAM
Disusun Oleh :
Kelompok 7 Kelas B
ii
Kata Pengantar
Assalaamu’alaikum wr.wb
Kami menyadari bahwa meskipun kami telah berusaha sebaik mungkin dalam
menyelesaikan makalah ini, hasinya belum sempurna dan tentu masih ada kekurangan.
Oleh sebab itu, saran dan kritik yang membangun dari pembaca kami harapkan demi
perbaikan makalah ini. Tiada gading yang tak retak, segala sesuatu tidak ada yang
sempurna. Besar harapan kami, semoga hasil dari makalah ini dapat bermanfaat dan
membantu para pembaca dalam memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang
mendalam mengenai rekayasa genetika dan produk teknologi dalam pandangan Islam
serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Semoga Allah SWT memberikan Taufik dan Hidayah_Nya kepada kita semua.
Wassalaamu’alaikum wr.wb
iii
Daftar Isi
Ringkasan ................................................................................................................ iv
Lampiran ................................................................................................................ 16
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
iv
Ringkasan
BAB I
PENDAHULUAN
KELOMPOK 7 KELAS B 1
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KELOMPOK 7 KELAS B 2
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
BAB II
KAJIAN PUSTAKA/PEMBAHASAN
2.1 Definisi
KELOMPOK 7 KELAS B 3
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KELOMPOK 7 KELAS B 4
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KELOMPOK 7 KELAS B 5
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2) Bidang Farmasi
Berkat rekayasa genetika, produk farmasi yang tersedia saat ini jauh lebih
unggul dari para pendahulu mereka. Beberapa contoh menonjol adalah
insulin bio-rekayasa yang sebelumnya diperoleh dari domba atau sapi dan
hormon pertumbuhan manusia yang sebelumnya diperoleh dari mayat.
Obat baru sedang dilakukan dengan mengubah struktur genetik dari sel
tanaman.
3) Bidang Pertanian dan Peternakan
Bidang pertanian juga sangat manfaat dari rekayasa genetika yang telah
meningkatkan kebugaran genetik berbagai spesies tanaman. Manfaat
umum adalah peningkatan efisiensi fotosintesis, meningkatkan ketahanan
tanaman terhadap salinitas, kekeringan dan virus dan juga mengurangi
kebutuhan tanaman untuk pupuk nitrogen.
a. Rekayasa Genetika dapat digunaka untuk peningkatan produksi,
peningkatan mutu produk supaya tahan lama, peningkatan kadungan
gizi, tahan terhadap serangan hama dan penyakit tertentu (serangga,
bakteri, jamur, virus), pematangan buah, kualitas, aroma, dan nutrisi.
b. Rekayasa genetika pada mikroba bertujuan untuk meningkatkan
efektifitas kerja mikroba tersebut. Misalnya mikroba untuk
fermentasi, pengikat nitrogen udara, meningkatkan kesuburan tanah,
mempercepat proses kompos dan pembuatan makanan ternak,
mikroba prebiotik untuk makanan olahan, dll.
c. Rekayasa genetika membantu dalam proses remediasi bio yang
merupakan proses pembersihan limbah dan polusi dengan bantuan
organisme hidup.
d. Rekayasa genetika telah membantu menurunkan penggunaan secara
keseluruhan herbisida dan pestisida.
e. Ditemukannya vaksin – vaksin untuk melawan penyakit diare, kuku,
dan mulut yang menyerang sapi, domba, kambing, rusa, dan babi.
KELOMPOK 7 KELAS B 6
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
4) Bidang Industri
a. Diciptakannya bakteri yang dapat melarutkan logam-logam langsung
dari dalam bumi.
b. Ditemukannya bakteri yang dapat menghasilkan bahan mentah kimia
seperti etilen yang diperlukan untuk pembuatan plastik.
KELOMPOK 7 KELAS B 7
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
BAB III
ANALISIS KAJIAN
Secara etimologis, kloning berasal dari kata "clone" yang artinya potongan
yang digunakan untuk memperbanyak sesuatu. Kata ini digunakan dalam dua
pengertian, yaitu (1) Klon sel, artinya menduplikasi sejumlah sel dari sebuah
sel yang memiliki sifat-sifat genetik identik, dan (2) Klon gen atau molekular,
artinya sekelompok salinan gen yang bersifat identik yang direplikasi dari satu
gen lalu dimasukkan dalam sel inang. Secara terminologis, kloning adalah
proses pembuatan sejumlah besar sel atau molekul yang seluruhnya identik
dengan sel atau molekul asalnya atau dapat juga diartikan sebagai penggandaan
dari suatu makhluk melalui cara non seksual.
Kloning manusia menjadi topik yang hangat diperbincangkan di kalangan
ilmuwan Amerika Serikat. Kenyataan ini sehubungan dengan munculnya
pengakuan sebuah perusahaan bioteknologi bahwa para ilmuwan di sana telah
berhasil membantu seorang wanita Amerika melahirkan bayi hasil kloning.
Pada mulanya kloning manusia (bayi tabung) bertujuan untuk menolong
pasangan suami istri yang tidak mungkin memiliki keturunan secara alamiah
disebabkan tuba falopii istrinya mengalami kerusakan yang permanen. Namun
kemudian mulai ada perkembangan dimana kemudian program ini diterapkan
pula pada pasutri yang memiliki penyakit atau kelainan lainnya yang
menyebabkan tidak dimungkinkan untuk memperoleh keturunan.
Proses pembuatan bayi tabung, secara singkat dapat dijelaskan sebagai
berikut :
a. Wanita yang akan mengikuti program bayi tabung diberi obat pemicu
ovulasi yang berfungsi untuk merangsang indung telur mengeluarkan
sel telur.
b. Kemudian, dilakukan stimulasi dengan merangsang indung telur si
calon ibu untuk memastikan banyaknya sel telur. Karena secara alami,
KELOMPOK 7 KELAS B 8
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
sel telur hanya satu. Namun untuk bayi tabung, diperlukan sel telur
lebih dari satu untuk memperoleh embrio.
c. Dilakukan pemantauan pertumbuhan folikel berupa suatu cairan berisi
sel telur di indung telur yang bisa dilihat dengan USG.
d. Menyuntikkan obat untuk mematangkan sel telur yang belum dipanen
agar siap.
e. Setelah itu, dokter atau tenaga medis akan melakukan proses
pengambilan sel telur untuk di proses dilaboratorium.
f. Setelah proses pengambilan sel telur, dilakukan proses pengambilan
sperma dari suami pada hari yang sama.
g. Kemudian sel telur tersebut dibuahi dengan sperma suaminya yang
telah diproses sebelumnya dan dipilih yang terbaik.
h. Sel telur dan sperma yang sudah dipertemukan di dalam tabung petri
kemudian dibiakkan di dalam lemari pengeram. Pemantauan
dilakukan 18 – 20 jam kemudian dan kemudian keesokan harinya
diharapkan sudah terjadi pembuahan sel. Baru dilakukan proses
pembuahan (fertilisasi) di dalam media kultur di laboratorium untuk
menghasilkan embrio.
i. Embrio yang berada dalam tingkat pembelahan sel kemudian
diimplantasikan ke dalam rahim calon ibu. Pada periode ini tinggal
menunggu terjadinya kehamilan. Dokter kemudian memilih 3 embrio
terbaik untuk ditransfer yang diinjeksikan ke sistem reproduksi
pasien.
KELOMPOK 7 KELAS B 9
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
samping itu, hasil dari rekayasa genetika ini tidak membahayakan atau
tidak menimbulkan mudarat, baik bagi manusia maupun lingkungan. MUI
juga mensyaratkan, tidak boleh menggunakan gen atau bagian lain yang
berasal dari tubuh manusia.
Tumbuh-tumbuhan hasil rekayasa genetika halal untuk dikonsumsi
dengan syarat telah teruji tidak menimbulkan mudarat atau
membahayakan. Demikian juga rekayasa genetika pada hewan hukumnya
halal untuk dikonsumsi. Syaratnya, hewannya tersebut termasuk dalam
kategori ma'kul al-lahm (jenis hewan yang dagingnya halal dikonsumsi).
Sedangkan, rekayasa genetika yang dilakukan pada tubuh manusia adalah
haram menurut kesepakatan ulama.
Namun ada beberapa ulama yang membolehkan berdalil dengan
kaidah ushul fikih al-umuru bimaqasidiha (hukum sesuatu yang mubah
tergantung dari tujuan penggunaannya). Jika tujuan dari rekayasa genetika
ini untuk kemaslahatan manusia, tentu diperbolehkan bahkan dianjurkan.
KELOMPOK 7 KELAS B 10
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KELOMPOK 7 KELAS B 11
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KELOMPOK 7 KELAS B 12
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis kajian dan pembahasan, dapat kami simpulkan beberapa
hal yaitu :
1. Rekayasa genetika merupakan transplantasi atau pencangkokan satu gen
ke gen lainnya dimana dapat bersifat antar gen dan dapat pula lintas gen
sehingga mampu menghasilkan produk teknologi.
2. Macam-macam rekayasa genetika diantaranya: rekombinasi DNA, fusi
sel (teknologi hibridoma), dan transfer inti (kloning).
3. Dampak rekayasa pada tumbuhan yaitu peningkatan produksi,
peningkatan mutu produk supaya tahan lama dalam menyimpan
pascapanen, peningkatan kadungan gizi, tahan terhadap serangan hama
dan penyakit tertentu. Dampak rekayasa genetika pada mikroba yaitu
meningkatkan efektifitas kerja mikroba tersebut.
4. Manfaat rekayasa genetika mencakup 5 bidang yaitu kedokteran,
farmasi, pertanian, peternakan, dan industri.
5. Kloning terhadap manusia dengan cara bagaimanapun hukumnya adalah
haram, kecuali untuk penyembuhan sebuah penyakit, atau penggantian
salah satu organ tubuh yang rusak dengan yang lebih baik. Kloning
terhadap tumbuh-tumbuhan dan hewan hukumnya boleh (mubah)
sepanjang dilakukan demi kemaslahatan dan/atau untuk menghindarkan
kemadharatan.
4.2 Saran
Berdasarkan kajian dalam makalah ini, maka dapat dikemukakan beberapa
saran sebagai berikut :
1. Pemerintah hendaknya melarang berdirinya Bank sperma dan ovum
untuk pembuatan bayi tabung, karena selain bertentangan dengan UUD
1945, juga bertentangan dengan norma Agama Islam dan moral.
KELOMPOK 7 KELAS B 13
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
KELOMPOK 7 KELAS B 14
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Daftar Pustaka
Ali, M D. 1984. Kedudukan Islam dan Sistem Hukum Islam. Jakarta : Yayasan
Risalah.
Harahap, Syahrin. 2015. Islam & Modernitas : Dari Teori Modernisasi Hingga
Penegakan Kesalehan Modern. Jakarta : Prenadamedia Group.
KELOMPOK 7 KELAS B 15
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Lampiran
NRP : 10111710000069
Nomor HP : 082244458444
Email : adityayusrul@gmail.com
NRP : 10111710000081
Sidoarjo
Nomor HP : 081234422630
Email : bachtiarmahardika21@gmail.com
KELOMPOK 7 KELAS B 16
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
NRP : 10111710000083
Nomor HP : 085890501103
Email : azamaufar81@gmail.com
NRP : 10111710000097
No. Hp : 085730249257
Email : muhammadyusril11298@gmail.com
dikemudian hari
NRP : 10111710000101
Nomor HP : 082231055115
Email : c.juninno@gmail.com
KELOMPOK 7 KELAS B 17
TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
FAKULTAS VOKASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
NRP : 10111710000089
Nomor HP : 085738784247
Email : hasna.zuhdy@gmail.com
NRP : 10111710000115
Nomor HP : 081332805523
Email : anggraeniendah5@gmail.com
KELOMPOK 7 KELAS B 18
FATWA
MAJELIS ULAMA INDONESIA
Nomor: 35 Tahun 2013
Tentang
REKAYASA GENETIKA DAN PRODUKNYA
MENGINGAT : 1. Al-Quran :
ٍ إِّنَ فِيْ ذِلكَ آليَات،َُوسَّخَرَ لَكُمْ مَا فِي الّسَمَاوَاتِ وَمَا فِي اْألَرْضِ جَمِيْعًا مِنْه
َلِ َقوْمٍ يَتَفَكَ ُروّْن
"Dan Dia menundukkan untuk kamu apa yang ada di
langit dan apa yang ada di bumi semuanya (sebagai
rahmat) dari-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu
benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi
kaum yang berfikir" (QS. al-Jatsiyah [45]: 13).
يءٍ فَأَخْرَجْنَا مِنْ ُه ْ َوَ ُهوَ الَذِيَ أَنزَلَ مِنَ الّسَمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجْنَا بِهِ نَبَاتَ كُّلِ ش
ْخَضِراً نُّخْرِجُ مِنْهُ حَبّاً مُتَرَاكِباً وَمِنَ النَّخّْلِ مِن طَلْعِهَا قِ ْنوَاّنٌ دَانِيَةٌ وَجَنَاتٍ مِن
َأَعْنَابٍ وَالزَيْتُوّنَ وَالرُمَاّنَ ُمشْتَبِهاً وَغَيْرَ مُ َتشَابِهٍ انظُرُواْ إِلِى ثَمَ ِرهِ إِذَا أَثْمَر
َوَيَنْعِهِ إِّنَ فِي ذَلِكُمْ آليَاتٍ لِ َقوْمٍ يُؤْمِنُوّن
وَ ُهوَ الَذِي أَنشَأَ جَنَاتٍ مَعْرُوشَاتٍ وَغَيْرَ مَعْرُوشَاتٍ وَالنَّخّْلَ وَالزَرْعَ مُّخْتَلِفاً أُكُلُ ُه
َوَالزَيْتُوّنَ وَالرُمَاّنَ مُ َتشَابِهاً وَغَيْرَ مُ َتشَابِهٍ كُلُواْ مِن ثَمَ ِرهِ إِذَا أَثْمَرَ وَآتُواْ حَقَهُ َيوْم
َحّبُ الْ ُمّسْرِفِينِ ُحَصَا ِد ِه وَالَ ُتّسْرِفُواْ إِنَهُ الَ ي
ِ إِّنَ فِي خَ ْلقِ الّسَمَاوَاتِ وَاألَرْضِ وَاخْ ِتالَفِ اللَيّْلِ وَالنَهَارِ آليَاتٍ لُِأوْلِي األلْبَا
ب
ِالَذِينَ يَذْكُرُوّنَ اللّهَ قِيَاماً وَقُعُوداً وَعَلَىَ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَرُوّنَ فِي خَ ْلقِ الّسَمَاوَات
ِال سُبْحَا َنكَ فَقِنَا عَذَابَ النَار
ً ِوَاألَرْضِ رَبَنَا مَا خَلَ ْقتَ هَذا بَاط
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan
silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda
bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang
mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam
keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang
penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan
kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia,
Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa
neraka. (QS. Ali ‘Imran [3]:190-191)
عن أنس رضي اهلل عنه أّن رسول اهلل صلى اهلل عليه وسلم مر بقوم يلقحوّن النّخّل
ما: فّخرج شيصا " تمرا رديئا" فمر بهم فقال: قال،لو لم تفعلوا لصلح: فقال
أنتم أعلم بأمور دنياكم (رواه مّسلم و ابن: قال.. قلت كذا وكذا:لنّخلكم؟ قالوا
.)خزيمة وابن حباّن
لَا ضَرَرَ وَلَا ضِرَارَ (رواه:َعَنِ ابْنِ عَبَاسٍ قَالَ قَالَ َرسُولُ اللَهِ صَلَى اللَهُ عَلَيْهِ َوسَلَم
)أحمد ومالك وابن ماجه
3. Qaidah fiqhiyyah
ُُيزَال
“Bahaya harus dihilangkan”
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : FATWA TENTANG REKAYASA GENETIKA DAN
PRODUKNYA
Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal : 25 Ramadhan 1434 H
3 Agustus 2013 M