1. Allopurinol (C5H4N4O) >> Obat asam urat (100-900 mg/hari), obat asam Tablet (mg)
urat terkait kemoterapi (600-800 mg/hari)
selama 2-3 hari seb. kemo, obat menghancurkan
batu ginjal (200-300 mg/hari)
>> Penghambat Xanthine-oxidase (enzim yg
mengkatalis oksidasi xanthine menjadi as.urat)
>> Obat resep
>> Menyebabkan kantuk
>> Kontra: Azathioprine, captopril,
cyclophosphamide, enalapril, enalaprilat,
fluorouracil, mercaptopurine, pegloticase,
tegafur, aluminium hidroksida, cyclosporine,
phenprocoumon, vidarabine, warfarin
2. Ambroxol >> Obat mukolitik (pengencer dahak), bagi Tablet (mg)
anak-anak dosis disesuaikan dg BB, bagi dewasa dan sirup
30-120 mg / hari (mg/ml)
>> Obat resep
>> Menaikkan konsentrasi antibiotik dari
cefuroxime, amoxicilin, doxycyclin, dan
erythromycin.
3. Amlodipine >> Obat darah tinggi dan angina pectoris (nyeri Tablet (mg)
dada terkait jantung), dewasa 5-10 mg per hari,
orang tua 2,5 mg per hari, anak dan remaja 2,5-5
mg per hari.
>> Calcium channel blocker (Ca membuat otot
dinding pembuluh darah kontraksi, bila Ca
dihalangi, dinding tsb jadi lebih lemas -> cegah
angina pect.)
>> Obat resep
>> Menyebabkan pusing, mual, pergelangan
kaki membengkak
>> Kontra: Amiodarone, atazanavir, ceritinib,
clarithromycin, clopidogrel, conivaptan,
cyclosporine, dantrolene, digoxin, domperidone,
droperidol, eliglustat, idelalisib, indinavir
(meningkatkan potensi efek samping),
lacosamide, piperaquine, simvastatin
(meningkatkan risiko miopati), tacrolimus,
tegafur, telaprevir.
4. Amoxicillin >> Antibiotik gol. penisilin Kaplet (mg)
>> Obat infeksi bakteri (e.g: dan sirup
abses gigi, dewasa 3 gr, diulang set. 8 kering
jam (mg/ml)
Inf. sal. kemih, dewasa 3 gr, diulang set.
10-12 jam
Inf. sal.pernapasan, dewasa 3 gr
Inf. H. pylori, dewasa 750 atau 1000 mg
Inf. gonore, dewasa 3 gr
Aktinomikosis, inf. sal. empedu,
bronkitis, endokarditis, gastroenteritis,
inf. mulut, otitis media, pneumonia, ggn
limpa, demam tifoid/paratifoid, inf. sal.
kemih,
dewasa 250-500 mg per 8 jam, 500-875
mg per 12 jam,
anak <40 kg 40-90 mg/kg BB per hari
dibagi dalam 2-3 dosis, maks. 3 gr/hari
Faringitis dan tonsilitis, dewasa 775 mg
untuk 10 hari
Pasien hemodialisa, 250-500 mg per 24
jam
>> Obat resep
>> Menghambat vaksin tifoid
>> Sebelum atau sesudah makan
>> Reaksi dengan:
Antikoagulan (menaikan efek
perdarahan)
Allopurinol (menaikan alergi thd
amoxicillin)
Probenecid (menaikan kadar
amoxicillin)
Antibiotik chloramphenicol, macrolides,
sulfonamide, tetracycline (memengaruhi
efek bakterisidal amoxicillin)
Pil KB oral (menurunkan efektivitas pil)
5. Ampicillin >> Antibiotik gol. penisilin Kaplet (mg)
>> Obat infeksi bakteri (e.g: dan sirup
Oral kering
Endokarditis, bronkitis, inf. sal. (mg/ml)
cerna, otitis media, peritonitis,
inf. sal. empedu
Dewasa 250-1000 mg, 4x sehari
Tifus, dewasa 1-2 gr, 4x sehari,
selama 2 mgg (inf akut), 4-12
mgg (inf carrier)
Gonore (2gr, dikombinasi dg
probenacid 1 gr dosis tunggal)
Inf sal kemih 500 mg, 3x sehari
Injeksi
Meningitis, dewasa 2 gr tiap 6 jam
>> Obat resep
>> 1 jam seb. makan atau 2 jam set. makan
>> Reaksi dengan:
Vaksin tifus (mengurangi)
Warfarin (menaikan risiko perdarahan)
Methotrexate (mengurangi ekskresi obat
risiko keracunan)
Allopurinol (menaikan risiko ggn kulit)
Chloroquine, chloramphenicol,
erythromycin, tetracyclin (menurunkan
efektivitas ampicillin)
6. Antasida DOEN I >> Obat menetralkan kadar as. lambung
>> Tablet kunyah, dikunyah dahulu sebelum
ditelan
>> Kombinasi Al.Hidroksida 200 mg +
Mg.Hidroksida 200 mg
>> Obat bebas
>> Jangan diberikan pada anak usia <12 th dan
orang tua >60 th tanpa anjuran dokter
>> Reaksi dengan:
Mengganggu penyerapan tetrasiklin,
penisilin, sulfonamida, digoxin,
indometacin, naproxen, phenylbutazone,
quinidine, dan vitamin (kecuali vit.C
karna justru meningkatkan
penyerapannya).
Antasida DOEN II >> Obat menetralkan kadar as. lambung
>> Suspensi, kocok dahulu sebelum pakai, pakai
alat takar pada kemasan atau yg dari dokter.
>> Kombinasi Al.Hidroksida 200 mg/5ml +
Mg.Hidroksida 200 mg/5ml
>> Obat bebas
>> Jangan diberikan pada anak usia <12 th dan
orang tua >60 th tanpa anjuran dokter
>> Reaksi dengan:
Mengganggu penyerapan tetrasiklin,
penisilin, sulfonamida, digoxin,
indometacin, naproxen, phenylbutazone,
quinidine, dan vitamin (kecuali vit.C
karna justru meningkatkan
penyerapannya).
7. Antropin >> Obat
Diverkulitis dan IBS (Dewasa, Tablet
0,6-1,2 mg sekali sehari pada waktu
malam sebelum tidur)
Uveitis anterior (Obat Tetes Mata,
Dewasa 1-2 tetes 0,5-1%, 4 kali sehari
Anak 1-2 tetes 0,5% atau 1 tetes 1%, 2
kali sehari)
Sebelum periksa mata (OTM,
Dewasa 1 tetes 1%, 2 kali sehari, 1-2
hari atau 1 jam sebelum periksa
Anak 1-2 tetes 0,5% atau 1 tetes 1%, 2
kali sehari, 1-3 hari sebelum periksa dan
dilanjut 1 jam seb. periksa)
Bradikardia (Dewasa, Injeksi 500 mcg
tiap 3-5 menit, batas total 3 mg)
Keracunan insektisida (organofosfat)
(Injeksi i.m/i.v,
Dewasa 2 mg tiap 10-30 menit sampai
efek racun hilang. Bila parah, pemberian
dinaikkan yt tiap 5 menit
Anak 20 mcg/kgBB tiap 5-10 menit)
Produksi lendir tubuh berlebih, misalnya
sialorrhea (ngences berlebihan)
>> Golongan antikolinergik
>> Obat resep
>> Hati-hati digunakan : lansia, bayi usia <3
bulan, penderita glaukoma, gangguan sal. kemih,
prostat, ginjal, stenosis pilorus, myasthenia
gravis
>> Reaksi dengan:
Quinidine, antidepresan, antihistamin
(menimbulkan efek samping antropin)
Digoxin (menimbulkan ef.samp.)
Pilocarpine, trihexyphenidyl,
tolterodine, scopolamine, hyoscyamine,
amitriptyline, diphenhydramine
(menurunkan efektivitas atropin)
Aripiprazole, trifluoperazine, sulpiride,
risperidone, quetiapine, promethazine,
perphenazine, paliperidone, haloperidol,
dan clozapine (menurunkan efektivitas
obat-obat ini)
Phenylephrine (risiko keluhan hipertensi
dan ggn denyut jantung)
>> Hubungi dokter bila timbul gejala alergi,
aritmia, halusinasi, hilang keseimbangan, ggn
bicara dan sulit menelan, mata terasa panas dan
terbakar
8. Aqua pro Injeksi Bebas Pirogen