Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KINERJA

TIM HIV/AIDS
TRIWULAN 3 BULAN JULI- AGUSTUS- SEPTEMBER TAHUN 2018

RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA


BanjararumSelatan No. 3 Mondoroko - Malang,
Telp. 0341 - 458679, 458916, Fax: 441874,
email :info@rs-primahusada.com
website :www.rs-primahusada.com
A. Pola Ketenagaan
I. SDM
NO JABATAN KUALIFIKIKASI KEBUTUHAN
PONEK FORMAL PENDIDIKAN PELATIHAN
1 Ketua Ketua Tim HIV Pendidikan Pelatihan 1
dokterspesialis/u HIV/AIDS
mum
Sekretaris Koordinator DIIIrekammedis Pelatihan 1
ruang HIV/AIDS
rekammedis
3 Konselor Koordinator dan Dokter/DIII/DIV Pelatihan 2
Pelaksana Kebidanan atau HIV
program HIV Keperawatan
5 Pencatatan Pencatat dan DIII Rekam Medik Pelatihan 1
& Pelaporan pelapor program HIV
HIV

Analisis :
1. Kondisi SDM :
Jumlah Tim ponek secara keseluruhan adalah berjumlah 6 orang. Yang diketuai oleh
dokter spesialis penyakit dalam. Masing- masing anggota memegang jabatan yang
berbeda.
2. Pembentukan Tim :
Tim HIV/AIDS dibentukpasatanggal 01 Mei 2018.
Terdiridari :1 Orang ketua, , 1 penyelenggarapelayananmedik, 2 orang konselor,
3. Program rotasi:
Program rotasi tim HIV/AIDS berlaku bila kinerja anggota tidak memenuhi standart
tim HIV dan bila anggota resign.
4. Pelatihan
Terdapat 2 jenispelatihan, yaituEksternal dan Internal.
a. PelatihanEksternalHIV/AIDStelahdiikuti oleh Tim HIV/AIDS
1. Pada tanggal 25-27 September 2017 yang diselenggarakanoleh
DinasKesehatanKabupaten Malang
2. pada tanggal 26 April s/d 28 April 2018 yang diselenggarakan oleh
DinasKesehatanKabupaten Malang
b. Pelatihan Internal HIV/AIDS diselenggarakan di RS Prima Husada pada tanggal
03 Agustus 2018
5. SIP , SIB DAN SIK
Tim HIVsecarakeseluruhansudahmemilikiSIP,STRmaupun SIK yang masihberlaku.
6. Rencanatindaklanjut :
KordinasidenganManajer SDM dan Dinas Kesehatanuntukmelakukanpelatihan-
pelatihanlanjutan yang berkaitandengan HIV.

II. Fasilitas Pelayanan HIV/AIDS


No Jenis Ruangan Jumlah Kondisi KET

1 Reagen Pemeriksaan anti-HIV Laboratorium 3 Set Baik

2 Formulirpersetujuan dan RekamMedis 1 Set Baik


penolakanpemeriksaan Poli VCT
HIV/AIDS
3 RuangPoli VCT PoliSpesialispen 1 ruang Baik
yakitDalam

Analisis :
1. Secara umum kondisi fasilitas dan perlatan untuk HIV masih belum lengkap,
secarabertahapakandilakukankelengkapaninventariskebutuhanpelayanan HIV/AIDS.
2. Untuk ARV masih belum tersedia maka pasien dengan HIV reaktif harus di rujuk.
3. Jumlah Formulirpersetujuan dan penolakanpemeriksaan HIV/AIDS terbatas sehingga
formulirdisedia di rekammedis dan poli VCT saja..

Rencana Tindak Lanjut


1. Koordinasi dengan bagian pengadaanterkaitcetakformulirpersetujuan dan
penolakanpemeriksaan HIV/AIDS.
2. Koordinasi dengan dinas kesehatan kab. Malang terkait ketersediaan dan stock
reagen HIV/AIDS denganmelakukanpencatatan dan pelaporanpelayanan HIV/AIDS.

III. PENGEMBANGAN PELAYANAN


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
 Melakukan inisiatif petugas untuk
memeriksakan pasien terduga HIV
 Melakukanobservasi
Melakukanskrining pasien dengan HIV atau AIDS  Melakukan Monitoring
1
 Menganalisahasil monitoring
 Membuatrencanatindaklanjut
 MelakukanEvaluasi

 Melakukan edukasi kepada pasien


 Melakukan tes HIV
 Melakukanobservasi
 Melakukan Monitoring
2 Mengurangi dan mencegah menyebaran HIV/AIDS
 Menganalisahasil monitoring
 Membuatrencanatindaklanjut
 MelakukanEvaluasi

 MelakukanEdukasi
 Melakukanobservasi
MeningkatkanfungsipelayananVoluntary Counseling
3  Melakukan Monitoring
and Testing (VCT)
 Menganalisahasil monitoring
 Membuatrencanatindaklanjut
 MelakukanEvaluasi

 Melakukan edukasi kepada pasien


 Melakukan tes HIV
 Melakukanobservasi
MeningkatkanfungsipelayananPrevention Mother to  Melakukan Monitoring
4
Child Transmision (PMTCT)  Menganalisahasil monitoring
 Membuatrencanatindaklanjut
 MelakukanEvaluasi

 Melakukan edukasi kepada pasien


 Melakukan Monitoring
 Menganalisahasil monitoring
MeningkatkanfungsipelayananAntiRetroViralTherapy
5  Membuatrencanatindaklanjut
(ART) ataubekerjasamadengan RS yang ditunjuk
 MelakukanEvaluasi
 Kolaborasidenganrumahsakitrujukan

 Melakukan edukasi kepada pasien


 Melakukan tes HIV
 Melakukanobservasi
 Melakukan Monitoring
MeningkatkanfungsipelayananInfeksiOportinistik
6  Menganalisahasil monitoring
(IO)
 Membuatrencanatindaklanjut
 MelakukanEvaluasi
 Kolaborasidengan DPJP politerkait

 Melakukan edukasi kepada pasien


 Melakukan tes HIV
 Melakukanobservasi
Meningkatkanfungsipelayanan pada ODHA dengan  Melakukan Monitoring
7
factor resikoInjection Drug Use (IDU)  Menganalisahasil monitoring
 Membuatrencanatindaklanjut
 MelakukanEvaluasi

 Melakukankolaborasidengan unit
terkait.
Meningkatkanfungsipelayananpenunjang, yang
 Melakukan Monitoring
meliputi :
8  Menganalisahasil monitoring
pelayanangizi, laboratorium, dan radiologi,
 Membuatrencanatindaklanjut
pencatatan dan pelaporan.
 MelakukanEvaluasi

Analisis dalam hal Pengembangan Pelayanan:


1. Melakukanedukasimendalamterkaitdilakukanya test HIV kepada pasien
dengancaramelakukanpendekatankepadapasiendengan HIV
2. Memberikan kondom kepadapasienataupasanganpasiendengan HIV gunauntuk
mengurangi resiko penyebaran HIV
3. MelakukanLayananpoli VCT di RS Prima Husada yang ditujukankepada Orang
Dengan HIV/AIDS (ODHA) dengansukarelamelakukanpemeriksaan/tes HIV.

IV. KINERJA PRODUKTIVITAS


1. Jumlahpermintaan TesHIV
BULAN
No URAIAN AGUSTUS SEPTEMBER
JULI 2018
2018 2018
1 Permintaan Test HIV 0 27 12

GRAFIK 1
JUMLAH PERMINTAAN TEST HIV DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018

30

25

20

15

10

0
Jumlah permintaan tes HIV

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18

AnalisisJumlahPermintaan Test Hiv


Pada bulan agustus terdapat 27 permintaan testing hiv , pada bulan september
terdapat 12 permintaan testing hiv
2. ASAL PERMINTAAN TES HIV
BULAN
No URAIAN AGUSTUS SEPTEMBER
JULI 2018
2018 2018
1 Poli VCT 0 0 0
2 PoliParu 0 10 7
3 PoliObgyn 0 14 2
4 IGD 0 3 3
5 Instalasi Rawat Inap 0 0 0

GRAFIK 2
JUMLAH ASAL PERMINTAAN TEST HIV DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018
16
14
12
10
8
6
4
2
0
Poli VCT Poli Paru Poli Obgyn IGD IRNA

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18

AnalisisAsalPermintaanTesHiv

Pada bulan juli tidak ada permintaan testing hiv, pada bulan agustus terdapat 27
permintaan testing hiv , pada bulan september terdapat 12 permintaan testing hiv

3. STATUS HIV
BULAN
No URAIAN AGUSTUS SEPTEMBER
JULI 2018
2018 2018
1 Non Reaktif 0 27 12
2 Reaktif 0 0 0

GRAFIK 3
STATUS HIV DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018
30

25

20

15

10

0
Non Reaktif Reaktif

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18


Analisis Status HIV
Pada bulan juli terdapat 0 non reaktif hiv dan 0 pasien reaktif hiv, pada bulan agustus
terdapat 27 pasien non reaktif dan 0 pasien reaktif, pada bulan september terdapat 12
pasien non reaktif hiv dan 0 pasien reaktif hiv

4. JUMLAH PEMAKAIAN REAGEN


BULAN
No URAIAN AGUSTUS SEPTEMBER
JULI 2018
2018 2018
1 Reagen 1 0 27 12
2 Reagen 2 0 0 0
3 Reagen 3 0 0 0

GRAFIK 4
JUMLAH PEMAKAIAN REAGEN DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018
30

25

20

15

10

0
Reagen 1 Reagen 2 Reagen 3

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18

Analisisjumlahpemakaianreagen

Pada bulan juli terdapat 0 pasien yang menggunakan reagen 1, pada bulan agustus
terdapat 27 pasien yang mengunakan reagen 1, 0 pasien menggunakan reagen 2 dan 0
pasien mengunakan reagen 3, pada bulan september terdapat 12 pasien yang
mengunakan reagen 1, 0 pasien yang menggunakan reagen 2 dan 0 pasien yang
menggunakan reagen 3

5. PELAYANAN POLI VCT ( VoluntaryCounseling And Testing )


BULAN
No URAIAN
JULI 2018 AGUSTUS 2018 SEPTEMBER
2018
1 PelayananPoli VCT 0 0 0
GRAFIK 5
PELAYANAN POLI VCT DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Pelayanan Poli VCT

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18

AnalisispelayananPoli VCT

Pada bulan juli terdapat 0 pasien yang periksa di poli vct, pada bulan agustus
terdapat 0 pasien yang periksa dipoli vct, pada bulan september terdapat 0 pasien yang
periksa dipoli vct

6. PELAYANAN RUJUKAN PASIEN DENGAN HIV/AIDS


BULAN
No URAIAN AGUSTUS SEPTEMBER
JULI 2018
2018 2018
1 PelayananRujukan 0 0 0

GRAFIK 6
PELAYANAN RUJUKAN PASIEN DENGAN HIV/AIDS DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Pelayanan Rujukan

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18

Analisis Pelayanan rujukan pasien dengan HIV/AIDS

Pada bulan juni tidak ada pasein yang dirujuk untuk pengobatan arv, pada bulan agustus
tidak ada pasien yang dirujuk untuk pengobatan arv pada bulan september tidak ada pasien
yang dirujuk untuk pengobatan arv

V. KUNCI INDIKATOR MUTU HIV/AIDS


INDIKATOR MUTU AGUSTUS SEPTEMBER
No STANDART JULI 2018
PONEK 2018 2018

1 Angkakesakitan HIV/AIDS 0% 0% 0% 0%

GRAFIK 6
KUNCI INDIKATOR MUTU HIV/AIDS DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Angka Kesakitan HIV/AIDS

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18

Analisis kunci indikator mutu HIV/AIDS


Pada bulan juli tidak ada angka kesakitan hiv, pada bulan agustus tidak ada angka
kesakitan hiv pada bulan september tidak ada angka kesakitan hiv

VI. KESELAMATAN KERJA


Bulan
Upaya mencegah
No Kejadian Risiko AGUSTUS SEPTEMBER
risiko JULI 2018
2018 2018
1 Petugas Menggunakan one 0 0 0
tertusuk jarum Terinfeksi hand untuk
menutup spuit

GRAFIK 7
KESELAMATAN KERJA HIV/AIDS DI RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA
BULAN JULI-AGUSTUS-SEPTEMBER 2018
1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
Petugas Tertusuk Jarum

Juli 2018 Agst 2018 Sep-18

.
AnalisisKeselamatankerja
Pada bulan juli tidak ada petugas yang tertusuk jarum, pada bulan agustus tidak ada
petugas yang tertusuk jarum, pada bulan september tidak ada petugas yang tertusuk
jarum

VII. EVALUASI JADWAL KEGIATAN INSTALASI


Jadwal kegiatan Tim HIV/AIDS adalah:

No Kegiatan Pemenuhan*
1 Pendidikan dan pelatihanHIV Sesuaijadwal

VIII. ANALISIS KESELURUHAN DAN SARAN


1. Pada Bulan Julisampaiseptember 2018 tidak dilakukan perubahan SDM pada Tim
HIV.
2. Mengevaluasi tiap bulan peningkatan jumlah Kunci indikator mutu HIV
3. Kordinasi dengan Tim untuk melakukan pelaporan dan evaluasi setiap bulan,
yang nantinya akan ditembusi oleh direktur Rumah SSakit. .
4. Tidak terjadinya kecelakaan kerja, seperti tertusuk jarum oleh tenaga kesehatan.
Dengan lebih safety menggunakan one hand saat melakukan tindakan, dan
melakukan 5 moment mencuci tangan.

Malang, 01 Oktober2018
Ketua Tim HIV

dr. ArdiBustomi,Sp.Pd

Anda mungkin juga menyukai