Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN

Konfigurasi Webmin dan Virtualmin

(Mapel: Administrasi System Jaringan)

XII TKJ 3

Disusun Oleh :

Praditya Bintang Ramadhan [ 08 ]

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN


SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto

Tahun Pelajaran 2019/2020


BAB I

DASAR TEORI

1. Webmin Virtualmin

Mengadministrasi system dan server Linux itu mudah. Anda tidak harus
mengedit file-file konfigurasi dengan editor teks. Bagi seorang system administrator,
tentunya terbiasa dengan lingkungan berbasis teks untuk melakukan konfigurasi server-
server nya. Tentunya untuk mengedit file-file konfigurasi tadi, ia menggunakan teks
editor. Tulisan ini menawarkan alternative lain untuk melakukan konfigurasi file-file
tadi, yaitu dengan menggunakan web browser. Adapun tools yang digunakan bernama
Webmin Virtualmin (http://www.webmin.com).

Webmin adalah suatu antarmuka berbasis web untuk melakukan administrasi


system pada Unix/Linux. Untuk menggunakannya, kita hanya butuh sebuah web
browser yang mendukung table dan forms. Dengannya kita dapat mengatur setting user
account, file sharing, DNS, Apache, dab masih banyak lagi. Webmin mengandung skrip
CGI yang secara langsung melakukan update terhadap file-file system, seperti /etc/
passwd dan /etc/inetd.conf.

Webmin dapat dijalankan di berbagai distro. Karena berbasis web, selain dari
Linux Webmin juga dapat diakses dari system operasi lain, misalnya MS Windows dan
Macintosh. Untuk lebih jelasnya, mari kita mulai melakukan instalasi Webmin.
BAB II

Alat dan Bahan


1. Download file debian untuk suexec, webmin, dan virtualmin di
http://bit.ly/webminvirtualminbahan
2. Download image file Debian DVD 1, 2 dan 3 berbentuk ISO di
https://cdimage.debian.org/cdimage/archive/9.9.0/amd64/iso-dvd/
3. Download VirtualBox di https://www.virtualbox.org/wiki/Downloads untuk
menjalankan Debian dalam bentuk Virtual

Langkah - langkah
1. Install debian 9 pada VirtualBox, lalu atur network menjadi Host Only
Adapter
2. Lakukan Set IP baik di server maupun host
3. Lalu pindahkan file .deb ke debian , bisa dengan ssh atau ftp , jangan lupa install
terlebih dahulu
4. Setelah itu install mysql-server , apache2, dan bind9

5. Lalu install paket yg dibutuhkan webmin seperti perl , dll

(tips : untuk mempermudah penginstallan , add semua cd ke debian )


6. Install paket debian ( webmin , virtualmin, dan apache suexec )

7. Buka nano /etc/resolv.conf dn tambahkan nameserver localhost(127.0.0.1)


8. Nyalakan modul suexec, action , dan cgid, lalu restart apache

9. Masuk ke nano /etc/apache2/suexec/www-data , lalu ubah dir /var/www menjadi


/home

10. Buka dashboard webmin di browser host, dengan mengetik https://ipserver:10000 ,


masuk dengan akun root server kamu
11. Lakukan post instalation dengan melakukan next pada dashboard, jangan buat
password mysql dan isikan nameserver sesuai keinginan
12. Setelah selesai , klik manage plugins lalu centang bagian ini , lalu save

13. Jika sudah silahkan create new virtual server

14. Lalu isikan sesuai keinginan, dibagian ip and forwarding isikan external ip dengan ip
server webmin(ip debian)
15. Create New File dengan cara buka Virtualmin > File Manager > Tab File pada
sebelah kanan > lalu Create New File dan beri nama Index.html

16. Edit dengan cara klik kanan , klik edit, lalu isikan script html sesuai keinginan
17. Buka domain di tab baru (tips : jika tdk muncul , pastikan set dns di adapter host ke
ip server webmin, dan lihat server status apakah semua layanan sudah jalan )

Anda mungkin juga menyukai