Anda di halaman 1dari 15

BENUA DAN SAMUDRA

Bumi yang kita tempati ini terdiri atas daratan dan lautan. Benua
merupakan kenampakan bumi yang berupa daratan, sedangkan samudra meliputi
lautan yang cukup luas.Daratan merupakan bagian permukaan bumi yang padat,
tempat kita berpijak, dan menjadi bagian dari sebuah benua. Benua-benua yang
ada di dunia terdiri atas enam benua yaitu Benua Asia, Benua Afrika, Benua
Amerika, Benua Eropa, Benua Australia, dan Benua Antartika. Sedangkan
Samudra di dunia terdiri atas Samudra Hindia, Samudra Pasifik, Samudra
Atlantik, dan Samudra Artik. Perbandingan antara samudra dan benua adalah
70:30, dimana samudra memiliki bagian 70%, sedangkan bagian benua sebesar
30% dari keseluruhan bagian bumi.
Sebagai dampak adanya penyinaran matahari, benua memberikan
pengaruh aliran udara yang panas dan kering, sedangkan samudra memberikan
pengaruh aliran udara yang dingin dan lembab. Sebagai suatu kesatuan wilayah,
perpaduan kondisi yang bertolak belakang tersebut akan menghasilkan suatu pola
tatanan iklim global yang seimbang karena adanya perbedaan tekanan udara yang
ditimbulkan. Hal tersebut akan menghasilkan aliran angin yang dapat saling
mengisi antar wilayah dimuka bumi ini.

A. BENUA
1. PENGERTIAN BENUA
Benua adalah daratan yang sangat luas; (kontinen). Benua merupakan satu
daratan yang amat luas, dimana bagian tengahnya tidak terpengaruh oleh adanya
angin laut yang basah dan lembab. Benua dibatasi (dikelilingi oleh samudra). Ada
bagian permukaan bumi yang berupa daratan, tetapi lebih sempit dan bagian
tengahnya masih dipengaruhi oleh angin laut, yaitu pulau.
Berikut ini adalah Tabel Letak Astronomis, Luas wilayah, dan Batas
Benua yang ada didunia :
Letak Batas
N Luas
Benua Astron
o Utara Timur Selatan Barat Wilayah
omis
1 Asia 11°LS - Samudr Samudr Samudra Laut ±44.936.0
80°LU a a Hindia merah, 00km2
25°BT Artkik Pasifik laut
- dan tengah
170°BT Selat dan
Bering pegunu
gan
ural
2 Afrika 37°LU Laut Samudr Samudra Samudr ±30.065.0
- 34°LS tengah, a Atlantik a 00km2
17°BB Terusa Hindia Atlanti
- zues, k
51°BT dan
Laut
merah
3 Amerika 72°LU Samudr Samudr Samudra Samudr ±42.292.0
- 59°LS a Artik a Pasifik a 00km2
36° - Atlanti Pasifik
163°B k
B
4 Eropa 35°LU Samudr Benua Laut Samudr ±9.938.00
- a Artik Asia Hitam dan a 0 km2
71°LU laut Atlanti
9°BB - tengah k
60°BT
5 Australia 10°LS - Timor Samudr Samudra Samudr ±7.686.84
43°LS leste a Hindia a 8 km2
113°BT dan Pasifik Hindia
- Papua dan
155°BT Nugini Selandi
a baru
6 Antartika 66,5°L 14.254.05
S 0 km2

2. PROSES TERBENTUKNYA BENUA


Seorang ahli dari Jerman yang bernama Alfred Wagener mengatakan
bahwa semua benua yang ada sekarang ini tergabung menjadi satu yang disebut
Benua Pangea. Benua Pangea kemudian terpecah menjadi dua benua, yaitu Benua
Laurasia (di bagian utara) dan Benua Gondwana (di bagian selatan). Proses
pecahnya benua Pangea ini terjadi sekitar 135 juta tahun lalu. Selanjutnya Benua
Laurasia bagian barat bergerak ke utara menjauhi benua Gondwana yang akhirnya
membentuk benua Benua Amerika Utara. Sedangkan Benua Gondwana di selatan
terpecah menjadi beberapa benua, yaitu sebagai berikut.
a. Bagian barat bergeser terus ke arah barat menjadi Benua Amerika
Selatan.
b. Bagian timur bergerak ke timur menjadi Benua Afrika.
c. Bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur
laut dan menjadi India.
d. Satu bagian lagi terpecah menjadi dua, yaitu bagian timur terus
begerak ke arah timur laut, dan pecahan bagian barat terus bergerak ke
arah selatan.
Perkembangan selanjutnya, Amerika Utara bergabung menjadi satu
dengan Amerika Selatan, Eurasia menjadi Benua Eropa dan Benua Asia. Bagian
paling selatan yang bergerak ke selatan menjadi benua Antartika dan bagian dari
bagian selatan yang bergerak ke timur laut menjadi Benua Australia.
Teori Wagener disebut juga Teori Pergeseran Benua. Teori ini didasarkan
pada fakta-fakta sebagai berikut:
 Lekukan atau bentuk pantai di Afrika Timur, Amerika Utara, dan Amerika
Selatan dengan pantai barat Eropa dan Afrika hampir sama.
 Daratan Tanah Hijau (Greenland) menjauh dari Eropa sejauh +- 36
centimeter setiap tahun.
 Tanah di Amerika Selatan, Afrika, India, Australia dan Antartika
menunjukkan persamaan sifat.
 Pulau Madagaskar dalam gerakannya ke arah barat terhambat oleh Afrika.

3. CIRI – CIRI BENUA


1. BENUA ASIA
Benua Asia merupakan tempat pertemuan dua jalur pegunungan muda
yaitu Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediteran, akibatnya di wilayah ini banyak
terdapat gunung api.
a. Keadaan Alam
Berdasarkan keadaan fisiknya, Asia dapat dibedakan atas empat bagian
berikut:
1. Pegunungan Lipatan Muda yang memanjang dari Laut Tengah menuju
Turki, berlanjut ke Pegunungan Kaukasus berakhir di pegunungan
Laut Banda Indonesia.
2. Plato Tua (dataran tinggi) yang meliputi Plato Arabia di sebelah timur
Arab dan Plato Dekkan di India.
3. Dataran rendah utara meliputi Siberia, dan dataran Turan di Rusia.
4. Daerah dataran rendah dan lembah sungai.
b. Iklim
Benua Asia memiliki perbedaan iklim yang tajam, yatu :
1) Iklim sangat panas dan sangat dingin terdapat di wilayah Arktik.
2) Iklim hujan deras karena ada pengaruh 4angin muson.
3) Iklim sangat kering terdapat di cekungan atau basin Tarim.
c. Penduduk
Wilayah Benua Asia dikuasai oleh banyak bangsa sebagai berikut:
1) Arab 4) Melayu
2) Jepang 5) Mongolia
3) Manchuria 6) Dll
Penduduk Asia terdiri atas bermacam Ras, yaitu: Kaukasoid, Mongoloid, dan
Negroid. Bahasa yang digunakan sangat beragam. Agama dan kepercayaannya
antara lain: Islam, Hindu, Budha, Katholik, Protestan, Shinto, Tao dan Kong Hu
Cu. Pertumbuhan penduduk sekitar 1,2 % per tahun (2006). Persebaran penduduk
Asia tidak merata.
Contoh Negara besar di Benua Asia adalah : Jepang dan Cina.

2. BENUA AFRIKA
a. Keadaan Alam
Keadaan alam Benua Afrika dapat dibedakan menjadi 5, yaitu:
1. Wilayah pegunungan. Pegunungan Atlas terdapat di sebelah barat laut
dan Pegunungan Drakkens Breg di sebelah tenggara Afrika Selatan.
2. Wilayah Plato. Di barat terdapat Plato Fauta Djallon, di bagian tengah
terdapat Plato Jos, Adamaous, Banga, Katta, Tibesi, dan Kamerun,
sedangkan bagian selatan terdapat Plato Karoo.
3. Wilayah Rift Valley. Wilayah ini dimulai dari Anatolia (Turki)
membentang melalui Lembah Yordan dan dan Laut Mati, kemudian
ke arah selatan ke Danau Turkana, Danau Victoria, dan Danau
Malawi.
4. Kawasan Ledok atau Basin yang membentuk Daerah Aliran Sungai
(DAS), rawa dan gurun seperti Basin Kongo dan Basin Chad.
5. Wilayah dataran pantai berupa plato-plato.
b. Iklim
Di wilayah Afrika beriklim tropis dan subtropis. Didaerah Gurun beriklim
gurun.
c. Penduduk
Jumlah penduduk Benua Afrika pada pertengahan tahun 2005 mencapai 924
juta jiwa, dan rata-rata pertumbuhan penduduknya 2,3 % per tahun. Pendapatan
per kapitanya rata-rata $ 2.480 (2005). Bahasa yang digunakan yaitu Bahasa
Swahili (mayoritas), Bahasa Arab, dan Hausa.
Suku bangsa penduduk Afrika antara lain:
1. Orang Hamit yang berdiam di Afrika Utara dan Timur Laut.
2. Orang Negro, meliputi Negro Sudan dan Negro Bantu. Sekitar 70%
penduduk Afrika adalah orang negro.
3. Orang ras khusus yang masih primitif, misalnya Ras Pygmy di hutan
Kongo, Ras Bushmen di Gurun Kalahari, dan Ras Hottentot.
4. Orang Eropa di Afrika Selatan.
Contoh Negara besar di Benua Afrika : Mesir dan Afrika Selatan.

3. BENUA AMERIKA
a. Keadaan Alam
Keadaan alam Benua Amerika dapat dibedakan menjadi beberapa bagian:
1. Pegunungan Tua di sebelah barat yang membujur dari utara ke
selatan. Selain itu terdapat juga serangkaian dataran tinggi atau plato.
2. Dataran rendah di sebelah timur jalur pegunungan yang merupakan
Daerah Aliran Sungai (DAS) yaitu Sungai Missisipi, Amazona dan
dataran rendah danau yaitu Danau Besar Michigan, Ontario.
3. Dataran tinggi di sebelah timur seperti dataran tinggi Labrador dan
Perisai Kanada di Kanada, dataran tinggi Guyana, dan dataran tinggi
Brazil.
b. Iklim
Diwilayah benua amerika memiliki iklim tropis, subtropis, sedang, dingin,
dan kontinental (benua).
c. Penduduk
Penduduk asli Benua Amerika yaitu orang Eskimo dan Indian, namun
mayoritas penduduknya adalah migrant dari Eropa dan sisanya migrant dari
Afrika. Jumlah penduduk pada pertengahan tahun 2006 sekitar 888 juta jiwa.
Rata-rata pertumbuhan penduduk Amerika Utara 0,6%, Amerika Latin dan
Kepulauan Karibia 1,5 % per tahun (2006).
Contoh Negara Besar di Benua Amerika adalah: Amerika Serikat dan Brazil.

4. EROPA
a. Keadaan Alam
Keadaan alam benua Eropa dapat dibedakan menjadi 3, yaitu:
1. Pegunungan Tua terdapat di bagian utara
2. Dataran rendah Rusia yang mencakup dataran rendah Eropa yang
terdapat di sepanjang pantai Laut Utara.
3. Pegunungan lipatan muda terdapat di bagian selatan, pusatnya di
Pegunungan Alpen di Swiss dan Austria.
Puncak tertinggi pegunungan ini adalah Mount Elbrus (4.813 m). Sungai
terpenting di Eropa antara lain: Sungai Volga di Rusia yang mengalir ke Laut
Kaspia, dan Sungai Danube yang mengalir dari Jerman ke Laut Hitam.
b. Iklim
Diwilayah ini memiliki iklim dingin dan sedang. Empat jenis musim di
Eropa, yaitu musim panas, gugur, dingin, dan semi.
c. Penduduk
Wilayah Eropa terdapat tiga kelompok bangsa, yaitu bangsa Jermania,
Romania, dan Slavia. Penduduk Eropa termasuk Ras Kaukasoid. Suku bangsa
Eropa yang utama antara lain: Suku Bangsa Nordik, Alpen, Mediterania, dan
Slavia. Sebagian besar penduduk Eropa memeluk agama Katholik Roma dan
Protestan. Jumlah penduduk pada pertengahan tahun 2006 mencapai 732 juta
dengan pertumbuhan penduduknya -0,1% per tahun. Pendapatan per kapitanya
mencapai $ 21.120.
Contoh Negara Besar di Benua Eropa : Jerman dan Inggris.
5. BENUA AUSTRALIA
a. Keadaan Alam
Keadaan alam di Benua Australia antara lain:
1. Dataran tinggi yang sangat luas di sebelah barat (merupakan sebagian
besar wilayah Benua Australia.
2. Dataran rendah di bagian tengah. Di beberapa tempat terdapat tanah
depresi, seperti Cekungan Carpentaria, Eyre, dan Murray.
3. Great Dividing Range di bagian timur. Di wilayah ini dari utara ke
selatan membentang Pegunungan New England, Pegunungan Biru dan
Pegunungan Alpen Australia.
b. Iklim
Diwilayah ini memiliki iklim tropis dan iklim laut sedang
c. Penduduk
Sebagian besar penduduk Australia (lebih dari 90% adalah orang kulit putih).
Penduduk asli Benua Australia adalah Suku Aborigin dan bangsa Eropa. Sebagian
besar penduduknya menganut agama Kristen. Bahasa yang digunakan adalah
Bahasa Inggris.
Contoh Negara Besar yang ada di Benua Australia : Australia.

6. BENUA ANTARTIKA
Antartika merupakan tanah dataran tinggi dengan puncak tertinggi Gunung
Erebus. Daratannya selalu tertutup oleh salju, sehingga tidak dapat dihuni oleh
manusia, dan merupakan daerah terdingin di dunia. Wilayah Antartika tidak
dimiliki oleh negara manapun. Pantai Antartika kebanyakan curam dan
merupakan dinding es yang tinggi. Di daratan Antartika mengandung hampir 200
jenis barang tambang yang belum di olah. Binatang khas di Benua Antartika
adalah Pinguin.
Wilayah Antartika dikelilingi oleh tiga samudra besar dunia, yaitu
Samudra Pasifik, Samudra Atlantik, dan Samudra Hindia. Di Antartika terdapat
beberapa dataran tinggi diantaranya, Dtaran Tinggi Amerika, Dataran Tinggi
Marie Bryd, dan Dataran Tinggi Victoria.
Kawasan dataran di Antartika meliputi :
 Dataran Wikes  Dataran Robinson
 Dataran Dronning Maud  Dataran Enderberg
 Dataran Palmer  Dataran Ellishworth
Benua Antartika tidak memiliki sistem sungai dan danau, karena seluruh
permukaan perairannya tertutup es. Akan teteapi, Antartika mempunyai gunung
api dan pegunungan, yaitu :
PEGUNUNGAN GUNUNG
 Pegunungan Princess Astrid  Gunung Vinson Massif
Kyst  Gunung Sidley
 Pegunungan Charles  Gunung Charles
 Pegunungan Pensacola  Gunung Seelig

B. SAMUDRA
1. PENGERTIAN SAMUDRA
Seperti halnya dengan daratan yang terbagi atas benua dan pulau, perairan
laut juga dapat dibedakan atas laut dan samudra. Suatu perairan disebut laut jika
memiliki luas wilayah yang relatif sempit dan masih terkena pengaruh kondisi
iklim daratan. Sementara itu, suatu perairan disebut samudra jika memiliki
wilayah yang luas dan tidak terpengaruh lagi oleh kondisi iklim di daratan.
Samudra (dari bahasa sanskerta) adalah laut yang luas dan merupakan
massa air asin yang sambung menyambung meliputi permukaan bumi yang
dibatasi oleh benua atau kepulauan yang besar. Dilihat dari kedalamannya,
samudra memiliki kedalaman rata-rata yang lebih besar dari pada laut. Hal ini
dikarenakan samudra memiliki kerak atau penampangnya sendiri yang disebut
sebagai kerak samudra. Sementara itu, kerak atau penampang laut pada umumnya
hanyalah kelanjutan dari kerak atau panampang benua yang merosot dan terendam
oleh perairan.
Berikut ini adalah tabel nama, luas, volume air, kedalaman, suhu air,
salinitas (kadar garamnya) dari masing-masing samudra :
Volume Kedalaman
N Nama Luas Suhu
Air Rata-Rata Salinitas
o Samudra (juta 𝐤𝐦𝟐 ) (°𝑪 ) (%)
(juta 𝐤𝐦𝟐 ) (m)
1. Pasifik 166.241 696.184 4.118 3,36 34,62
2. Atlantik 93.314 337.210 3.736 3,72 34,76
3. Hindia 77.118 284.608 3.872 3,73 34,72
4. Artik 14.089 - 5.441 0,00 -

2. FUNGSI SAMUDRA
Berikut ini ada beberapa fungsi dari samudra sebagai berikut :
a. Sebagai sarana lalu lintas air yang menghubungkan antar negara atau antar
benua.
b. Sebagai sumber tenaga yaitu;
 Arus laut yang memperingan tenaga perahu (dapat meluncurkan
perahu).
 Gerak pasang surut air laut dapat untuk menggerakkan sumber tenaga
listrik.
c. Sebagai pengatur iklim, yaitu perbedaan sifat fisik air laut dan daratan
dapat menimbulkan gerakan udara (angin). Angin bertiup dari samudra ke
daratan mengandung uap air yang menimbulkan hujan.
d. Sebagai sumber mineral, yaitu garam, kapur (dari karang, koral), kalium
karbonat.postat (dari sebangsa lumut), dan fosfat untuk pupuk (dari tulang-
tulang ikan dan kotoran burung pemakan ikan.
e. Sebagai sumber bahan makanan, antara lain: Ikan, kerang, kepiting, udang,
rumput laut, dan sebagainya.
3. KARAKTERISTIK SAMUDRA
1. SAMUDRA PASIFIK
Samudra Pasifik adalah samudra terluas di dunia. Pasifik berarti “damai”,
nama Samudra Pasifik tersebut diberikan oleh penemunya, yakni Vasco Nunez,
orang dari Spanyol. Samudra Pasifik luasnya 165.760.000 km2 . Seluruh daratan
yang ada di bumi luasnya 134.136.100 km2 . Jadi luas Samudra Pasifik 1,24 kali
luas daratan di bumi. Fungsi Samudra Pasifik dalam pelayaran adalah
menghubungkan negara-negara di Asia-Pasifik dan Amerika.
Samudra Pasifik membentang dari pantai barat Amerika Latin dan
Amerika Utara hingga pantai timur Benua Asia (Kepulauan Jepang, Filipina, dan
wilayah Indonesia) sampai pantai timur Australia. Ditengah-tengah Samudra
Pasifik terdapat rangkaian pulau-pulau vulkanik yang merupakan puncak-puncak
gunung api bawah samudra. Diantara pulau-pulau yang dimaksud, yaitu gugusan
kepulauan polynesia, mickronesia, milanesia yang disebut oceania. Di kawasan
Samudra Pasifik, tepatnya pada gugusan kepulauan tersebut terdapat bagian
negara-negara kecil, seperti Fiji, Samoa, Solomon, Vanuatu, Kiri Beti, Tongo, dan
Nauru.
Batas-batas wilayah Samudra Pasifik sebagai berikut :
a. Sebelah utara berbatasan dengan Laut Bering dan Laut Okhost.
b. Sebelah selatan berbatasan dengan Laut Tasmania dan Antartika.
c. Sebelah timur berbatasan dengan Benua Amerika.
d. Sebelah barat berbatasan dengan Laut Cina Timur, Laut Filipina, dan Laut
Sulawesi.
Ciri-ciri khusus Samudra Pasifik :
a. Samudra Pasifik merupakan samudra terlauas di dunia.
b. Di Samudra Pasifik terdapat titik terendah di muka bumi, yaitu Palung
Mariana (11.022 m) yang terdapat di Filipina.
c. Dasar Samudra Pasifik dikelilingi oleh gunung api yang kebanyakan masih
aktif dan membentuk lingkarang yang disebut cincin api (ring of fire).
d. Samudra Pasifik memiliki banyak palung yaitu Palung Tonga (10.882 m),
Palung Kuril (10.542 m), Palung Filipina (10.497 m), Palung Kermatec
(10.047 m), Palung Tzu Bonin (9.810 m), Palung New Hebrides (9.165 m),
Palung South Solomon (9.140 m), Palung Jepang (8.412 m), Palung Peru-
Chile (8.066 m), Palung Akution (7.822 m), dan Palung Amerika Tengah
(6.662 m).
e. Samudra Pasifik merupakan tempat pertemuan antara garis bujur barat dan
bujur timur (180) sebagai batas penanggalan internasional.
f. Di Samudra Pasifik banyak terjadi gejala alam El Nino dan La Nina,
terutama di perairan yang dilintasi garis khatulistiwa.
g. Tepi Samudra Pasifik bagian selatan, tepatnya dilepas pantai Australia
Timur terdapat karang penghalang besar (great barrier reef).
h. Di Samudra Pasifik terdapat pertemuan arus panas (Kurosyiwo) dan arus
dingin (Oyasyiwo) di Laut Bearing (Pasifik Utara) yang menimbulakan arus
hangat dan merupakan kawasan tangkapan ikan yang sangat baik

2. SAMUDRA ATLANTIK
Atlantik, artinya sebuah samudra yang terletak di balik Pegunungan
Atlas, Afrika Utara. Nama atlantik diberikan oleh bangsa Romawi. Samudra
Atlantik membentang dari pantai barat Eropa dan Benua Afrika hingga pantai
timur Amerika Utara dan Amerika Latin. Luasnya 82.439.700 km2 . Kedalaman
rata-rata adalah 3.350 m. Dengan titik terdalam 8.385 m. Melalui samudra inilah
bangsa-bangsa Eropa melakukan ekspedisi pada abad 15 menemukan benua
Amerika.
Samudra Atlantik berbatasan dengan Samudra Pasifik pada posisi garis
bujur 67o BB yang melewati Tanjung Horn (Argentina). Samudra Atlantik juga
berbatasan dengan Samudra Hindia pada posisi 20o BT yang melewati Tanjung
Agulhans (Afrika). Wilayah Samudra Atlantik membentang dari pantai barat
Eropa dan Afrika sampai dengan pantai timur Benua Amerika dari Tanjung Horn
sampai Pulau Greenland.
Samudra atlantik sangat stretegis bagi lalu lintas atau pelayaran samudra
karena menghubungkan langsung pelabuhan – pelabuhan besar eropa dangan
pelabuhan utama di amerika. Samudra atlantik juga merupakan pintu gerbang
pelayaran ke negara – negara di samudra hindia dari eropa dan sebaliknya melalui
Cape of God Hope Afrika Selatan. Fungsi samudra atlantik dalam pelayaran
adalah menghubungkan benua eropa dengan benua amerika, afrika barat dan asia
(lewat tanjung harapan atau terusan suez).
Batas – bartas Samudra Atlantik sebagai berikut :
a. Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Utara, Laut Norwegia (di Islandia),
dan Laut Labrador (dekat Greenland).
b. Sebelah Selatan berbatasan dengan Benua Antartika.
c. Sebelah Timur berbatasan dengan Benua Eropa dan Afrika.
d. Sebelah Selatan berbatasan dengan Laut Karibia, Amerika Utara, Amerika
Tengan, dan Amerika Selatan.
Ciri – ciri khusus Samudra Atlantik :
a. Sebagian besar wilayah Samudra Atlantik terletak di garis bujur barat.
b. Samudra Atlantik merupakan media penghubung secara langsung antara
benua lama (Eropa) dengan benua baru (Amerika).
c. Samudra Atlantik memiliki kawasan yang diyakini sebagai pusat medan
magnet bumi, yaitu kawasan Segitiga Bermuda di Perairan Karibia
(Amerika Tengah).
d. Di Samudra Atlantik terdapat pertemuan arus dingin dari Perairan
Greenland dan arus panas dari Teluk Meksiko di Perairan Labrador.
e. Di Samudra Atlantik terdapat beberapa palung laut, seperti Palung Puerto
Rico (9.220 m), Palung South Sandwich (8.264 m), Palung Romance (7.856
m), dan Palung Caynon (7.500 m).

3. SAMUDRA HINDIA
Samudra Hindia mempunyai luas 77.118.000 km2 . Mempunyai
kedalaman rata-rata 3.811 meter. Sedangkan titik terdalamnya 7.449 meter. Kadar
garam rata-rata adalah ± 34,72%. Samudra Hindia terletak di sebelah Selatan
Benua Asia, sebelah Barat Australia, sebelah Timur dan Selatan Afrika, serta
berbatasan dengan Kutub Selatan.
Samudra Hindia berbentuk segitiga raksasa dengan titik utara di Laut
Arabia dan Teluk Benggala. Adapun titik barat daya di Tanjung Harapan, ujung
Benua Afrika, dan titik paling tenggara di sebelah selatan Perth, Australia Barat.
Samudra Hindia sebagai penghubung angkutan air antara Benua Afrika, Asia, dan
Australia. Samudra Hindia wilayahnya seakan-akan membentuk segitiga besar
dengan titik sudut di Laut Arab, Malagasi, dan di sebelah utara Australia. Fungsi
Samudra Hindia dalam pelayaran adalah menghubungkan negara-negara di Asia,
Afrika, dan Australia.
Batas-batas wilayah Samudra Hindia sebagai berikut:
a. Sebelah utara berbatasan dengan Benua Asia.
b. Sebelah selatan berbatasan dengan Antartika.
c. Sebelah timur berbatasan dengan Australia dan Samudra Pasifik.
d. Sebelah barat berbatasan dengan Benua Afrika dan Samudra Atlantik.
Ciri-ciri khusus Samudra Hindia :
a. Sebagian besar wilayahnya berada di belahan bumi Selatan.
b. Satu-satunya samudra yang seluruh wilayahnya berada di belahan bumi
Timur.
c. Wilayah perairannya berfungsi sebagai penyedia air hujan bagi gejala alam
angin monsun untuk sebagian wilayah Asia dan Australia.
d. Samudra Hindia memiliki arus yang relatif tenang dan jarang terjadi badai.
e. Di Samudra Hindia terdapat pusat tubrukan antara lempeng Asia dan
lempeng dasar samudra sehingga sering terjadi gempa bumi yang dirasakan
di Indonesia, Iran, India, dan Afghanistan.
f. Pada wilayah Samudra Hindia terdapat lima punggung laut besar yang
berpusat di satu titik. Lima punggung besar yang dimaksud, yaitu Punggung
Laut Indian Barat Daya, Punggung Laut Indian Tenggara, Punggung Laut
Sicilia, Punggung Laut Nikety Timur, dan Punggung Laut Chagos-
Lachandive yng bertemu di dekat basin/cekungan laut Indian.
g. Samudra Hindia dikelilingi oleh tiga benua, yaitu Benua Afrika (di barat),
Benua Asia (di utara), Benua Australia (di selatan), dan di bagian selatan
berbatasan langsung denan Kutub Selatan.
h. Di Samudra Hindia memiliki beberapa palung laut, seperti Palung Jawa
(7.450 m), Palung Weber (7.440 m), dan Palung Diamantina (7.102 m).

4. SAMUDRA ARKTIK
Samudra Arktik terletak di ujung utara atau bagian ujung atas bola dunia
(globe). Samudra arktik seolah olah berupa cekungan besar di Kutub Utara yang
berbentuk lingkaran. Samudra Arktik terletak di Benua Amerika utara bagian
utara, Benua Asia, dan Benua Eropa. Merupakan samudra tersempit dengan luas
14.089.600 km2 . Kedalaman rata-ratanya adalah 5.411 meter. Samudra Arktik
mengelilingi Kutub Utara secara penuh.
Samudra Arktik dikelilingi oleh beberapa daratan luas, yaitu Greenland
(wilayah Kanada), Alaska (wilayah Amerika Serikat). Rusia, dan kawasan
Skandinavia. Samudra Arktik juga dikelilingi oleh beberapa laut, yaitu Laut
Beafort, Chukchi, Siberia, Laptey, Kara, Barents, dan Greenland. Kutub Utara
terletak kira-kira 500 mil dari Samudra Arktik.
Ciri-ciri khusus Samudra Arktik :
a. Samudra Arktik merupakan samudra tersempit dunia.
b. Samudra Arktik merupakan satu-satumya samudra yang terletaj di kawasan
kutub yang tidak dilalui garis khatulistiwa.
c. Samudra Arktik mempunyai suhu perairan dan udara terdingin.
d. Sebagian besar wilayah perairannya tertutup oleh es dan banyak dijumpai
bongkahan atau gunung es yang mengapung.dan sebagian besar wilayahnya
tertutup oleh massa es yang abadi.
e. Semua wilayah Samudra Arktik berada di garis lintang utara.

Anda mungkin juga menyukai