Anda di halaman 1dari 8

HUKUM-HUKUM ENERGI

(HUKUM TERMODINAMIKA)

Energi kemampuan mengerjakan pekerjaan (energi


panas, energi potensial, energi kimia).

Hukum termodinamika I dan II

Hukum pertama
termodinamika (hukum energi dapat diubah dari satu tipe ke
kekekalan energi) tipe yang lain, tetapi tidak pernah
dapat diciptakan atau dimusnahkan.

—  Sinar à suatu bentuk energi à dapat diubah menjadi bentuk


kerja, panas, atau energi potensial dari makanan, tergantung
kepada keadaan, tetapi tidak ada satu pun daripadanya yang
dimusnahkan.
—  Jadi, energi tidak dapat tercipta dan tidak musnah di dalam
suatu sistem. Alurnya mengikuti aliran energi melalui sistem ke
simpanan (storage) dan kemudian ke luar lagi (sebagai energi
bekas yang didispersikan melalui pembuangan panas).
Energi dan materi
Menurut Odum (1977), à organisme yang telah beradaptasi à kehadirannya
pada suatu area dari biosfir.

Jumlah dan keanekaragamannya orgasnisme :


§  Ketersediaan energi dan sumberdaya
§  Posisi geografisi
§  Sejarah evolusi

Aliran energi à melewati bagian dari sistem dan pada laju di mana material-
materialnya à bersirkulasi di dalam sistem dan/atau bergantian dengan
sistem-sistem berdampingan.

Energi yang hanya digunakan satu kali oleh suatu organisme tertentu à
dikonversi menjadi panas; dalam bentuk degradasi itu dapat tidak
berkemampuan lebih lama dalam proses kehidupan dan segera hilang dari
ekosistem.
§  Makanan yang anda makan untuk sarapan pagi tidak lebih lama
tersedia bagi anda bila makan tersebut telah direspirasikan; anda
harus segera ke toko dan membeli lebih banyak makan untuk
keperluan besok hari.
§  Semua organisme hidup dan semua mesin adalah sama, dimana
mereka digerakkan oleh aliran energi yang masuk dari luar terus
menerus.
§  Aliran energi yang satu-arah (one-way) à suatu fenomena
universal à merupakan hukum termodinamika, yang merupakan
konsep fundamental dari fisika.

Hukum kedua termodinamika

Tidak ada peristiwa atau proses yang melibatkan


perubahan energi akan berlangsung secara spontan kecuali
dengan adanya penurunan energi dari bentuk yang
dimanpatkan ke bentuk yang disebarkan.
Hukum kedua termodinamika
Ø  Karena beberapa energi selalu tersebar ke dalam energi
panas yang tidak dapat digunakan, tidak ada perubahan
secara spontan dari energi (sinar, misalnya) menjadi
energi potensial (protoplasma, misalnya) yang 100 persen
efisien.

Hukum
termodinamika Hukum entropy
kedua

§  Jumlah energi yang tidak dapat digunakan dalam suatu sistem


termodinamika tertutup.
§  Jadi, walaupun energi tidak dapat diciptakan ataupun dirusak,
energi dapat terdegradasi bila digunakan (transformed) menjadi
suatu bentuk yang tidak dapat digunakan (dispersed heat).

—  Hukum termodinamika II à dapat diartikan bahwa kita bila menggunakan


energi untuk melakukan kerja à tidak mungkin mencapai efisiensi 100 %
Misal :
Ø  kalau kita menggunakan bensin sebanyak 1.000 ton kalori à
memutar mesin à hasil kerja mesin itu selalu kurang dari 1.000 ton
kalori.
Ø  Bila mobil baru menggunakan 1 liter bensin à menggerakan mobil
tersebut sejauh 15 km
Bila mobil tersebut telah digunakan selama lima tahun à ternyata 1
liter bensin à menggerakan mobil tersebut sejauh 10 km
Berarti ada bagian energi yang tidak dapat dipakai untuk
memindahkan mobil dari satu tempat ke tempat lain

Bagian energi yang tidak dapat dipakai melakukan kerja


tersebut à entropi
Perbandingan
Umpan balik dari
energi yang Sumber energi aliran energi
ditransformasikan potensial
kuat dengan
sumber energi
Energi
potensial
(a). Potensial
Transformasi kerja
tersimpan kuat dan
lemah
Depresiasi dan
dispersi
(b). Aliran
energi pertama
menghasilkan
simpanan dan
(a)
struktur
(dalam Odum,
1992)
Sumber energi
potensial
Difusi
lemah

Energi terdispersi

(b)
RANTAI MAKANAN, JARING MAKANAN DAN TINGKAT TROFIK

Perpindahan energi makanan dari sumberdaya


Rantai makan tumbuhan melalui seri organisme atau melalui
jalur makan-memakan (tumbuhan – herbivora –
carnivora)

Perpindahan energi à 60 – 90% energi potensial hilang sebagai panas à


langkah-langkah dalam rantai makanan terbatas 4 – 5 langkah saja à
semakin pendek rantai makanan makin besar energi yang tersedia.

Rantai makanan
Tipe dasar rerumputan (grazing tumbuhan – herbivora –
carnivora
rantai food chain)
makanan
Rantai makanan sisa Bahan mati – mikroorganisme
(detritus food chain) (detritivora = organisme
pemakan sisa) - predator
Rantai makanan saling berkaitan à membentuk jaringan makanan
(food web)
§  Organisme yang sumber
makannya diperoleh dari
tumbuhan dengan jumlah
langkah yang sama à
mempunyai tingkat trofik
(trophic level) yang sama.
§  Tingkat trofik I à produsen
Tingkat trofik II à herbivora
Tingkat trofik III à carnivora
(konsumen I)
§  Penggolongan organisme
berdasarkan tingkat trofik
(jenjang makanan)
didasarkan atas fungsi
organisme dalam rantai
makanan dan bukan
berdasarkan atas spesies. à
satu spesies dalam populasi
dapat menduduki lebih dari
satu jenjang makanan.

Anda mungkin juga menyukai