Abstract
Introduction : Diarrhea is one of the most common diseases affecting children in the world. This disease
is very quick to kill children because it can cause dehydration and malnutrition. Knowledge of early
handling of diarrhea in children with diarrhea is very important for mothers to know because it will
determine the actions that the mother then takes. This study aims to determine the factors that influence
the relationship of knowledge of mothers regarding the management of diarrhea in children under five in
the Puskesmas Jayapura. Methods : The research design used was Analytical Descriptive with Cross
Sectional approach. The population in the study were mothers with diarrhea toddlers who came to the
puskesmas in Jayapura with a sample of 50 people. The sampling technique uses purposive sampling.
Data collection by filling in questionnaires.
Keywords : Diarrhe,Education,Knowledge,Management
Abstrak
Pendahuluan : Diare merupkan salah satu penyakit yang paling sering menyerang anak-anak di seluruh
dunia. Penyakit ini sangat cepat mematikan anak-anak karena dapat menyebabkan dehidrasi dan
malnutrisi. Diare sebenarnya dapat ditangani di rumah bila ibu balita tahu tentang penangangan awal
diare. Pengetahuan penanganan awal balita diare sangat penting untuk ibu tahu karena akan menentukan
tindakan yang selanjutnya yang akan ibu ambil.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor
yang mempengaruhi hubungan pengetahuan ibu mengenai penatalaksanaan diare pada balita di
Puskesmas Jayapura. Metodologi : Desain penelitian yang digunakan adalah Descriptif Analitik dengan
pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian adalah ibu dengan balita diare yang datang ke
puskesmas di Jayapura dengan sampel 50 orang. Teknik sampling menggunakan purposive sampling.
Pengumpulan data dengan pengisian kuisioner.
Nama :
Umur :
□ Tamat SD
□ Tamat SMP
□ Tamat SMA
□ Tidak Bekerja
Alamat :
A. Pengetahuan
c. Buang air besar dengan tidak normal dengan frekuensi lebih dari 4 kali sehari
a. Diare dapat dicegah dengan pemberian ASI, mencuci tangan, membuang tinja bayi dengan benar, dan
pemberian imunisasi campak.
c. Diare dapat dicegah dengan pemberian makanan cair seperti sup dan air tajin.
b. Karena daya tahan tubuh anak-anak rendah sehingga mudah terinfeksi virus
a. Minum oralit
c. Minum teh
a. Zat gizi hilang dari tubuh dan orang yang terkena diare bisa tidak lapar
a. Tidak berbau, tidak mencemari tanah sekitarnya dan tidak mencemari sumber air minum
c. Sampah tersebut tidak menjadi tempat berkembangbiaknya bibit penyakit, tidak menimbulkan bau dan
tidak mencemari lingkungan
10.Syarat fisik air minum yang memenuhi syarat kesehatan adalah?
c. Air tidak boleh berbau, tidak boleh berwarna, dan tidak boleh berasa