Anda di halaman 1dari 1

Makroinvertebrata sebagai bioindikator kualitas air Sungai Metro

Air merupakan salah satu sumber kehidupan bagi seluruh makhluk hidup termasuk
manusia. Sama halnya dengan oksigen, air sering kali dianggap hal sepele dan
terkadang diabaikan. Manusia sehari-harinya memanfaatkan air untuk memasak,
mencuci, minum, mandi, sebagai alat transportasi dan lain sebagainya. Sungai
merupakan salah satu penyedia air tawar yang sering digunakan oleh makhluk hidup.
Seiring berjalannya waktu populasi makhluk hidup semakin banyak.
Bertambahnya jumlah makhluk hidup maka kebutuhan akan air juga semakin
meningkat. Eksploitasi air dengan berlebihan akan menyebabkan berkurangnya jumlah
air yang ada di bumi. Banyaknya aktivitas manusia yang dapat merusak sungai
membuat air sungai terkontaminasi. Air sungai yang terlalu banyak terkontaminasi akan
menyebabkan pencemaran dan membuat kualitas air menurun.
Kondisi air yang tercemar perlu dilakukan monitoring agar dapat diketahui kualitas air
sungai tersebut. Salah satu organisme yang dapat terpengaruh kehidupannya akibat
dari bahan pencemar adalah makroinvertebrata. Sehingga keberadaan
makroinvertebrata dapat dijadikan sebagai bioindikator (indicator biologi) terhadap
kualitas air.
Berdasarkan latar belakang tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan
judul “makroinvertebrata sebagai biondikator kualitas air sungai”.

Anda mungkin juga menyukai