Kompetensi Akhir
Menjelaskan karaktristik Problem based learning (PBL)
Menjelaskan teori yang mendukung PBL
Indikator
1. Menjelaskan Pengertian Pembelajaran PBL
2. Mendeskripsikan karakteristik pembelajaran PBL
3. Mengidentifikasi teori belajar yang mendukung PBL
Petunjuk:
- Bentuklah kelompok dan diskusikan bersama-sama tentang materi karakterisitik PBL dan
teori belajar yang mendukung PBL berdasarkan handout yang telah di berikan.
- Bacalah terlebih dahulu uraian materi yang ada pada LKM ini
- Presentasikan jawaban hasil diskusi kelompokmu di depan kelas setelah mengerjakan
LKM.
Uraian Materi
Pembelajaran PBL merupakan sistem pengajaran yang memberi kesempatan kepada anak
didik untuk bekerja sama dalam menyelesaikan masalah yang ditemui di kehidupan nyata.
Model pembelajaran yang kita kenal dengan pembelajaran berbasis masalah sangat
relevan di abad 21 karena dapat disesuaikan dengan pelaksanaan kurikulum 2013 dimana
siswa dituntut lebih aktif dan kolaboratif untuk menginvestigasi permasalahan nyata, problem
based learning PBL memfasilitasi setiap kemampuan siswa dalam keberhasilan memecahkan
masalah, komonikasi, kolaborasi, dan jika dibandingkan dengan model pembelajaran lain,
kemampuan interpersonal siswa juga lebih baik karena pembelajarannya lebih berpusat
kepada siswa.
Beberapa definisi tentang Problem Based Learning (PBL) : 1. Menurut Arends (Trianto,
2007 ), Problem Based Learning (PBL) merupakan suatu pendekatan pembelajaran di mana
siswa dihadapkan pada masalah autentik (nyata) sehingga diharapkan mereka dapat
menyusun pengetahuannya sendiri, menumbuh kembangkan keterampilan tingkat tinggi
dan inkuiri, memandirikan siswa, dan meningkatkan kepercayaan dirinya, 2. Menurut
1
Glazer (2001), mengemukakan PBL merupakan suatu strategi pengajaran dimana siswa
secara aktif dihadapkan pada masalah kompleks dalam situasi yang nyata.
Jadi dapat disimpulkan PBL ialah pembelajaran yang mementingkan masalah sebagai
sumber kajian utama untuk di bahas oleh siswa bersama-sama secara berkelompok, masalah
yang dibahas ialah masalah real di kehidupan nyata.
Model pembelajaraan PBL tidak sama dengan sekadar belajar dalam kelompok. Ada
karakteristik dasar yang membedakannya dengan pembagian kelompok yang dilakukan
asal-asalan. Karakteristik dalam model pembelajaran PBL , yaitu: 1) Pembelajaran bersifat
Student-centred, 2) Dilakukan melalui diskusi kelompok kecil, 3) Diskusi dengan
membahas masalah yang bersifat integrasi interdisiplin yang berdasarkan
pengalaman/kehidupan nyata, 4) Adanya penyelidikan autentik. Siswa diminta mencari
penyelesaian terhadap masalah, 5) Siswa terlatih untuk berkolaborasi atau kerjasama, 6)
Feedback dapat diberikan pada saat tutorial sehingga memicu siswa untuk meningkatkan
usaha untuk belajar, dan 7) Menghasilkan produk. Produk baik berupa model fisik ataupun
laporan.
Teori konstruktivistik yang mendukung PBL antara lain teori belajar Gagne dan teori
belajar Vigostsky. Kedua teori ini sesuai dengan pembelajaran berbasis masalah yang dapat
membantu siswa untuk belajar lebih bermakna. Teori ini mengarahkan siswa untuk
membangun pengetahuan yang telah diperoleh dan mengaitkan dengan pengetahuan baru
yang diperoleh saat proses belajaar mengajar di kelas. Adapun masalah faktual yang
diberikan merupakan cara yang mempermudah guru dalam menstimulus pengetahuan yang
sudagh ada pada mahasiswa sehingga membantu dalam kegiatan memecahkan masalah.
Pertanyaan
2
3
4
Kepustakaan
Cahyono. A.D. 2010. Vygotskian Perspective: Proses Scaffolding untuk mencapai Zone of
Proximal Development (ZPD) Peserta Didik dalam Pembelajaran Matematika.
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika.
Mustaji. (2010). Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Pola Belajar
Kolaborasi (Model PBMPK). Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, Vol. 17, (2). 187-
200.
Rustaman, N.Y. 2011. Pendidikan dan Penelitian Sains Dalam Mengembangkan
Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Untuk Pembangunan Karakter. Makalah
Seminar Nasional VIII P.Biologi, FKIP UNS, Surakarta.
Slavin, R. E. 2012. Psikologi Pendidikan Teori dan Praktik. Edisi Kesembilan Jilid 1.
Jakarta: PT Indeks.
5
6