Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-1-
Jejak nonhistoris : Suatu kejadian pada masa lampau yang di dalamnya tidak memiliki
nilai sejarah atau hanya merupakan kejadian semata, tidak ada kaitan dengan
peristiwa sejarah
· Jejak historis berwujud benda : Hasil budaya/tradisi di masa kuno
1. Zaman Paleolitikum (zaman batu kasar)
Ciri: zaman hidup berpindah, pithecanthropus, mengumpulkan makanan (food
gathering), hidup di gua-gua, kebudayaan pacitan : Chopper (kapak
penetak/kapak genggam). Stone culture (budaya batu, kebudayaan ngandong :
Bone culture. Kapak genggam, chalcedon (batu indah berwarna)
2. Zaman Mesolitikum
Ciri: Memiliki kemajuan hidup, Kjokkenmoddinger (sampah kerang), Abris sous
roche (gua tempat tinggal), Alat-alat : Kapak genggam (kapak sumatra), kapak
pendek, dan pipisan
3. Zaman Neolitikum (zaman batu halus)
Ciri: Food producing : Mengusahakan bercocok tanam sederhana dengan
menggunakan ladang. Jenis tanamannya : ubi, talas, padi, dan jelai,peralatan yang
lebih bagus seperti beliung persegi (kapak persegi) dan kapak lonjong, pada masa
ini terjadi perpindahan penduduk dari daratan Asia (Tonkin ke Indocina) ke
Nusantara yang disebut bangsa Proto Melayu pada tahun 1500 SM.
Kebudayaan Bacson-Hoabinh
4. Tradisi Megalitikum
Ciri: Menhir : Tugu batu besar tempat roh nenek moyang. Ditemukan di Sumatra
Selatan, Sulawesi Tengah, dan Kalimantan, Dolmen : Meja batu besar (altar).
Kemampuan nenek moyang kita sebelum mengenal tulisan dan sebelum terpengaruh
budaya Hindu-Buddha :
1. Kemampuan berlayar :
Perahu cadik : Perahu yang menggunakan alat dari bambu/kayu yang
dipasang di kanan kiri perahu
Perahy lesung : Sampan yang dibuat dari 1 batang kayu yang dikeru di
dalamnya menyerupai lesung, tetapi bentuknya memanjang
2. Kemampuan bersawah : Sejak zaman neolitikum, diawali sistem ladang
sederhana, kemudian meningkat dengan adanya teknologi pengairan hingga
lahirnya sistem persawahan
3. Mengenal astronomi : Ilmu perbintangan
Teknologi angin musim sebagai tenaga penggerak dalam aktivitas pelayaran
dan perdagangan
Mengenali musim
Petunjuk arah dalam pelayaran :
1). Bintang Biduk Selatan & Bintang Pari: Arah selatan
2). Bintang Biduk Utara : Arah utara
Pertanian : Bintang Waluku : Awal musim hujan
4. Sistem mocopat : Kepercayaan yang didasarkan pada pembagian 4 penjuru arah
mata angin, yaitu utara, selatan, barat, dan timur
5. Kesenian wayang :
Berpangkal pada pemujaan nenek moyang
Kedatangan hinduisme ke nusantara maka kisah nenek moyang digantikan
kisa Ramayana dan Mahabhrata
Zaman Kediri : Kitab Gatotkacasraya
6. Seni gamelan : Mengiringi pertunjukkan wayang
7. Seni membatik : Kegiatan religius, untuk menghormati nenek moyang mereka
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-2-
8. Pengaturan masyarakat : Berkelompok, gotong royong, dan demokratis. cara
pemilihan pemimpin : primus inter pares (Terutama di antara yang banyak)
9. Sistem ekonomi dengan mengenal perdagangan : Kegiatan barter karena belum
mengenal uang, nilainya berdasarkan kesepakatan bersama
10. Sistem kepercayaan :
Mulai tumbuh pada masa hidup berburu dan mengumpulkan makanan
Zaman hidup bercocok tanam : Percaya adanya dewa alam
Zaman perundagian : Percaya pada roh nenek moyang
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-3-
1). Sumber primer : Sumber yang dibuat pada saat peristiwa terjadi, dibuat oleh
tangan pertama
2). Sumber sekunder : Sumber yang menggunakan sumber primer sebagai
sumber utamanya, dibuat oleh tangan/pihak kedua
Sumber lisan : Didasarkan pada pelaku/saksi mata suatu kejadian. Narasumber
lisan yang hanya mendengar atau tidak hidup sezaman dengan peristiwa tidak
bisa dijadikan narasumber lisan
2. Verifikasi :
Pemeriksaan terhadap kebenaran laporan tentang suatu peristiwa sejarah
Aspek ekstern : Mempersoalkan apakah sumber itu asli/palsu sehingga sejarawan
harus mampu menguji tentang keakuratan dokumen sejarah tersebut
Aspek intern : Mempersoalkan apakah isi yang terdapat dalam sumber itu dapat
memberikan informasi yang diperlukan
Fakta adalah : Keterangan tentang sumber yang dianggap benar oleh
sejarawan/peneliti sejarah (sumber-sumber yang terpilih)
3. Interpretasi :
Penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu
peristiwa
Menginterpretasi fakta dengan kejelasan yang objektif, harus dihindari penafsiran
yang semena-mena karena biasanya cenderung subjektif.
Interpretasi harus bersifat objektif, mencari landasan interpretasi yang mereka
gunakan
Bersifat selektif, fakta dipilih yang relevan dengan topik yang ada & mendukung
Sumber sejarah adalah semua yang menjadi pokok sejarah. 3 macam sumber sejarah :
1. Sumber tertulis : Diperoleh dari peninggalan tertulis
2. Sumber lisan : Keterangan langsung dari pelaku/saksi dari peristiwa yang terjadi pada
masa lampau
3. Sumber benda : Diperoleh dari peninggalan benda-benda kebudayaan
Menentukan usia peninggalan sejarah dapat dilakukan dengan 3 cara :
1. Tipologi : Cara penentuan usia peninggalan budaya berdasarkan bentuk tipe dari
peninggalan
2. Stratigrafi : Cara penentuan umur suatu benda peninggalan berdasarkan lapisan
tanah di mana benda itu ditemukan
3. Kimiawi : Cara penentuan umur benda peninggalan berdasarkan unsur kimia yang
dikandung oleh benda itu
Untuk mengungkapkan sumber-sumber sejarah diperlukan ilmu bantu :
1. Epigrafi : Ilmu yang mempelajari tulisan kuno/prasasti
2. Arkeologi : Ilmu yang mempelajari benda/peninggalan kuno
3. Ikonografi : Ilmu yang mempelajari patung
4. Nomismatik : Ilmu yang mempelajari mata uang
5. Ceramologi : Ilmu yang mempelajari keramik
6. Geologi : Ilmu yang mempelajari lapisan kulit bumi
7. Antropologi : Ilmu yang mempelajari asal-usul kejadian & perkembangan MH
8. Paleontologi : Ilmu yang mempelajari sisa makhluk hidup yang telah membatu
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-4-
9. Paleoantropologi : Ilmu yang mempelajari bentuk manusia yangs sederhana hingga
sekarang
10.Sosiologi : Ilmu yang mempelajari sifat keadaan & pertumbuhan masyarakat
11. Filologi : Ilmu yang mempelajari bahasa, kebudayaan, pranata & sejarah suatu
bangsa
Fakta sejarah mempunyai bentuk :
1. Artefak : Semua benda baik secara keseluruhan/sebagian hasil gerapan tangan
manusia
2. Fakta sosial : Fakta sejarah yang berdimensi sosial, misalnya : Interaksi antarmanusia
dan pakaian adat
3. Fakta mental : Fakta yang sifatnya abstrak, misalnya : Keyakinan
Jenis-jenis sejarah berdasarkan fokus masalah :
1. Sejarah geografi : Dikaitkan dengan lokasi di mana peristiwa itu terjadi
2. Sejarah ekonomi : Dibicarakan bagaimana upaya memenuhi kebutuhan manusia
3. Sejarah sosial : Dikaitkan dengan kehidupan masyarakat pada suatu masa
4. Sejarah politik : Dibicarakan tentang kekuasaan yang terjadi pada suatu masa
Jenis sejarah dilihat dari cakupan geografis :
1. Sejarah dunia : Membentangkan kehidupan manusia di dunia
2. Sejarah nasional : Membentangkan sejarah bangsa Indonesia
3. Sejarah lokal : Senantiasa mengungkapkan sejarah setiap wilayah (daerah)
Teknik pengumpulan data sumber lisan :
1. Sumber berita dari pelaku sejarah
2. Sumber berita dari saksi sejarah
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-5-
Zaman holosen (Aluvium) : Zaman lahirnya jenis Homo Sapiens, yaitu jenis
manusia seperti manusia sekarang
Jenis-jenis manusia purba :
1. Meganthropus paleojavanicus : Ditemukan di Sangiran oleh Von Koeningswald pada
tahun 1936 dan 1941. Cirinya :
Memiliki tulang pipi yang tebal
Memiliki otot rahang yang kuat
Tidak memiliki dagu
Memiliki tonjolan belakang yang tajam
Memiliki tulang kening yang menonjol
Memiliki perawakan tegap
Memakan tumbuh-tumbuhan
Hidup berkelompok dan berpindah-pindah
2. Pithecanthropus : Manusia kera. Fosilnya banyak ditemukan di daerah Trinil, Perning
(Mojokerto), Sangiran, dan kedungbrubus, Cirinya :
Memiliki rahang bawah yang kuat
Memiliki tulang pipi yang tebal
Keningnya menonjol
Tulang belakang menonjol dan tajam
Tidak berdagu
Perawakan tegap, mempunyai tempat pelekatan oto tengkuk yang besar & kuat
Memakan jenis tumbuhan
Beberapa jenis pithecanthropus :
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-6-
4. Alat kunyah dan gigi mengalami penyusutan
5. Muka tidak menonjol ke depan
6. Berdiri & berjalan tegak
7. Berdagu
Jenis homo sapiens di dunia terdiri dari subspesies yang menurunkan berbagai
manusia :
Ras Mongoloid : Berciri kulit kuning, mata sipit, rambut lurus. Menyebar ke Asia
Timur (Jepang, Cina, Korea, dan Asia Tenggara)
Ras Kaukasoid : Berkulit putih, tinggi, rambut lurus, dan hidung mancung.
Penyebarannya ke Eropa, India utara, Yahudi, Arab, Turki, Asia Barat lainnya
Ras Negroid : Ciri berkulit hitam, rambut keriting, bibir tebal. Penyebarannya ke
Australia, Papua, dan ke Afrika
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-7-
Ditemukan bermacam-macam alat yang terbuat dari perunggu. Ditemukan juga
Nekara dan kuburan
Pengolahan logam menunjukkan taraf kehidupan yang semakin maju, sudah ada
pembagian kerja yang baik, masyarakat sudah teratur
Beberapa daerah penting dalam perkembangan logam di Nusantara :
1. Budaya logam awal di jawa : Peninggalan logam berada di dalam peti kubur batu
(sarkofagus) di daerah Gunung Kidul, Yogyakarta. Bekal kubur yang berupa
peralatan dari Besi
2. Budaya logam awal di Sumatra : Di Pasemah, Sumbar, terdapat peti kubur batu
yang dibekali manik-manik kaca dan sejumlah benda logam berupa tombak besi
dan peniti emas
3. Budaya logam awal di Sumba, Nusa Tenggara : Tradisi penguburan dengan
membawa beka kubur yang berupa logam yang diletakkan dekat peti si mati.
Sudah ditemukan peralatan rumah tangga seperti bejana & tembikar kecil yang
terbuat dari logam
4. Budaya logam awal di Bali : Benda logam sebagai bekal kubur, berarti mereka
menghormati roh nenek moyangnya yang sudah mati dengan barang yang
berharga. Alat kehidupan terbuat dari logam seperti pisau, tombak, panah, &
patung
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-8-
Akibat bertemunya Portugis dan Spanyol di Maluku, maka muncul perjanjian
SARAGOSA 1526 yang isinya: Pembagian wilayah operasional perdagangan,
Portugis di Maluku, sedangkan Spanyol di Filipina.
C). Belanda
Jalur pelayaran Belanda tidak sama dengan Portugis karena
ada petunjuk jalan dari Jan Huygen Van Liscoten, mantan pelaut Belanda yang
bekerja pada Portugis.
1. Cornelis de Houtman (1596),menempuh perjalanan Ke Tanjung Harapan,
kemudian dilanjutkan sampai di Banten. Kedatangannya ditolak oleh rakyat Banten
karena Cornelis de Houtman bersikap kasar dan sombong.
2. Jacob Van Neck (1598),kedatangannya disambut baik oleh rakyat Banten.
BERDIRINYA VOC (Verenigde Oost Indische Compagnie)
VOC berdiri pada tanggal 20 Maret 1602 dengan Gubernur Jendral pertamanya Pieter
Both.
Tujuan didirikannya VOC :
1. Menghindari persaingan dagang antar sesama pedagang Belanda.
2. Memonopoli rempah-rempah di Hindia Timur.
3. Menghadapi persaingan dengan para pedagang asing.
4. Menghadapi kerajaan-kerajaan di Indonesia.
VOC mempunyai hak OCTROY yaitu Hak paten yang diberikan pemerintah Kerajaan
Belanda kepada VOC yangberisi :
1. Hak untuk memerintah di Negara jajahan
2. Hak untuk memonopoli perdagangan
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-9-
6. Tidak jalannya Verplichte Leverantien (penyerahan wajib) dan Preanger
Stelsel (aturan Priangan).
PEMERINTAHAN KOLONIAL BELANDA
a). Gubernur Jendral Daendels (1808-1811)
Tugas utamanya:
1. Mempertahankan pulau Jawa dari ancaman Inggris
2. Memberantas korupsi dan penyelewengan
3. Menjadikan Batavia sebagai pusat pemerintahan
4. Merombak system pemerintahan Feodal, diganti dengan system pemerintahan
Barat modern.
5. Menjadikan para penguasa daerah sebagai pegawai Pemerintah kolonial.
Langkah-langkah yang ditempuh Daendels untuk mempertahankan Pulau
Jawa :
1. Menambah jumlah Prajurit.
2. Membangun kapal-kapal perang baru
3. Membangun jalan raya Pos dari Anyer sampai Panarukan.
b). Gubernur Jendral Janssens (1811)
Janssens ternyata hanya seorang Gubernar yang lemah
Terbukti hanya mempu bertahan 3 bulan,dan
Indonesia jatuh ketangan Inggris.
c). Gubernur Jendral Thomas Stamford Raffles
Raffles berkuasa tahun 1811-1816, jasa-jasanya
diantaranya:
Pemesanan = 082 335 581 340 Panduan Sukses UM-PTKIN 2019 | indofira.co.id |
-10-