Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN

DINAS KESEHATAN
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT GODEAN II
Nogosari, Sidokarto, Godean, Sleman, Yogyakarta, 55564
Telepon (0274) 6496511
Email: puskgodeanloro@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


TENTANG PELAKSANAAN PROGRAM INDONESIA SEHAT
DENGAN PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK)
PUSKESMAS GODEAN II

a. Pendahuluan
Program Indonesia Sehat dilaksanakan untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial dan pemerataan
pelayanan kesehatan untuk melaksanakan Program Indonesia Sehat
diperlukan pendekatan keluarga yang mengintegrasikan UKP dan UKM
secara berkesinambungan dengan target keluarga berdasarkan data dan
informasi dari Prokesga (Profil Kesehatan Keluarga).

VISI DAN MISI PEMBANGUNAN PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


GODEAN II

Visi Puskesmas Godean II : Terwujudnya pelayanan kesehatan yang


bermutu menuju masyarakat Sleman yang mandiri, berdaya saing dan
berkeadilan di wilayah Pusat Kesehatan Masyarakat Godean II. Agar
Layanan Puskesmas berbasis masyarakat yang bisa diminati oleh warga
masyarakatat terutama dalam pelaksanaan PIS-PK dengan melakukan
pendekatan pelayanan oleh Puskesmas yang mengintegrasikan upaya
kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat (UKM)
secara berkesinambungan, dengan target keluarga, didasarkan pada data
dan informasi dari profil kesehatan keluarga (Prokesga).

Sedangkan untuk medukung misi dari Puskesmas Godean II adalah :


1. Dengan melakukan pendekatan pelayanan oleh Puskesmas yang
mengintegrasikan upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan
masyarakat (UKM) secara berkesinambungan, dengan target keluarga,
didasrakan pada data dan informasi dari profil kesehatan keluarga
(Prokesga) Memberikan edukasi pada masyarakat wilayah puskesmas
Godean II untuk selalu hidup sehat.
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN
DINAS KESEHATAN
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT GODEAN II
Nogosari, Sidokarto, Godean, Sleman, Yogyakarta, 55564
Telepon (0274) 6496511
Email: puskgodeanloro@gmail.com

2. Meningkatkan kerja sama Lintas Sektor dengan Kader, TOMA, Aparat di


Wilayah Puskesmas Godean II untuk meningkatkan kesuksesan PIS-PK.
3. Meningkatkan kerja sama, membuat suasana yang nyaman dan kondusif
lintas Program karena dalam PIS-PK melibatkan antar Profesi yaitu BPU,
Laborat, Psikolog dan dari beberapa tenaga Profesi Kesehatan.
4. Meningkatkan keterampilan petugas dengan mengikuti Pelatihan dan
Seminar yang mendukung pelaksanaan PIS-PK di Puskesmas Godean II.

Budaya Mutu
Kesadaran, Kedisiplinan dan bersikap Adil dalam memberikan pelayanan
petugas harus bisa mengenali kesalahan dan bisa mengambil tindakan
perbaikan, tepat waktu, serta tidak membedakan kondisi pasien dan pasien
dilayani sesuai prosedur.

Tata Nilai
1. Profesional
Bahwa di dalam melaksanakan tugas/kewajiban harus dilandasi dengan
standar pelayanan profesi yang berlaku, kompetensi, menegakkan
integritas, nilai etika dan responsif dalam melaksanakan profesi.
2. Transparansi
Bahwa proses pengambilan keputusan harus dapat diketahui oleh
berbagai pihak yang berkepentingan.
3. Disiplin dan Tanggung jawab
Bahwa dalam melaksanakan tugas/kewajiban harus dilandasi oleh sikap
disiplin yang tinggi terhadap norma dan standar profesi, serta aturan-
aturan yang berlaku tanpa merasa diawasi, namun tumbuh dari rasa
tanggung jawab pribadi.
4. Kerjasama
Bahwa kegiatan-kegiatan suatu organisasi harus dilaksanakan secara
terpadu dengan berbagai pihak guna mencapai tujuan yang sudah
ditetapkan oleh organisasi tersebut secara bersama-sama.
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN
DINAS KESEHATAN
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT GODEAN II
Nogosari, Sidokarto, Godean, Sleman, Yogyakarta, 55564
Telepon (0274) 6496511
Email: puskgodeanloro@gmail.com

b. Latar belakang

Banyak bukti yang menunjukkan bahwa pendekatan keluarga mutlak


harus dilakukan untuk melengkapi dan memperkuat pemberdayaan
masyarakat. Data Riskesdas menunjukkan hal itu. Sebagai contoh berikut ini
disajikan bukti tentang pentingnya pendekatan keluarga dalam
penanggulangan stunting dan pengendalian tidak menular.
Pendekatan Keluarga dalam penanggulangan stunting, Riskesdas tahun
2013 menemukan bahwa proporsi bayi yang lahir stunting (panjang badan
<48 cm) adalah sebesar 20,2%, sementara pada kelompok balita terdapat
37,2% yang menderita stunting. Ini menunjukkan bahwadalam perjalanan dari
saat lahir ke balita, terjadi pertumbuhan yang melambat, sehingga proporsi
stunting justru bertambah. Untuk menanggulangi stunting, harus dilakukan
deteksi dan intervensi sedini mungkin. Yaitu dengan melakukan pemantauan
pertumbuhan secara ketat, melalui penimbangan bayi/balita di Posyandu
setiap bulan. Akan tetapi, ternyata data Riskesdas menunjukkan bahwa
proporsi balita yang tidak pernah ditimbang selama 6 bulan terakhir
cenderung meningkat, yaitu dari 25,5% pada tahun 2007 menjadi 34,3%
pada tahun 2013. Jadi jika kita hanya mengandalkan Posyandu, maka masih
ada sepertiga jumlah bayi/balita yang tidak terpantau. Oleh karena itu,
mereka yang tidak datang ke Posyandu harus dikunjungi ke rumahnya. Jelas
bahwa pendekatan keluarga mutlak harus dilakukan, bila kita ingin deteksi
dini stunting terlaksana dengan baik.
Salah satu penyakit tidak menular yang cukup penting dalam Pendekatan
Keluarga adalah hipertensi (tekanan darah tinggi). Prevalensi hipertensi pada
orang dewasa menurut Riskesdas tahun 2013 adalah 25,8% atau sama
dengan 42,1 juta jiwa. Dari sejumlah itu baru 36,8% yang telah kontak
dengan petugas kesehatan, sementara sisanya sekitar 2/3 tidak tahu kalau
dirinya menderita hipertensi. Hal ini menunjukkan bahwa bila tidak
menggunakan pendekatan keluarga, 2/3 bagian atau sekitar 28 juta penderita
hipertensi tidak akan tertangani. Sekali lagi, hal ini menunjukkan bahwa
pendekatan keluarga mutlak harus dilakukan bila kita ingin pengendalian
penyakit hipertensi berhasil.
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN
DINAS KESEHATAN
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT GODEAN II
Nogosari, Sidokarto, Godean, Sleman, Yogyakarta, 55564
Telepon (0274) 6496511
Email: puskgodeanloro@gmail.com

c. Tujuan umum dan tujuan khusus


- Tujuan Umum :
Terlaksananya pendekatan pelayanan oleh Puskesmas yang
mengintegrasikan upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan
masyarakat (UKM) secara berkesinambungan, dengan target keluarga,
didasrakan pada data dan informasi dari profil kesehatan keluarga (Prokesga)
- Tujuan Khusus :
1. Meningkatkan akses keluarga beserta anggotanya terhadap pelayanan
kesehatan koprehensif, meliputi pelayanan promotif dan preventif serta
kuratif dan rehabilitatif dasar.
2. Mendukung pencapaian Standart Pelayanan Minimum (SPM) Kabuptaen/
Kota dan Provinsi melalui pengingkatan akses dan screening kesehatan.
3. Mendukung pelaksanaan JKN dengan meningkatkan kesdaran
masyarakat untuk menjadi peserta JKN.
4. Mendukung tercapainya tujuan Program Indonesia Sehat dalam Renstra
Kementerian Kesehatan tahun 2015-2019.

d. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri
3. Menanyakan kesehatan keluarga
4. Menyampaikan semua anggota keluarga dirumah/ tidak
5. Menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan petugas dan kontrak
waktu
6. Menanyakan apakah semua anggota keluarga bidan dan bersedia
diwawancara
7. Melakukan wawancara sesuai Prokesga (blok I sampai dengan blok V)
8. Melakukan wawancara dengan ramah dan sopan
9. Menanyakan dan melihat bukti/ data pendukung untuk melengkapi data
yang dibutukan (KTP, KK, Kartu jaminan, Buku KIA, dll)
10. Melakukan observasi kesehatan lingkungan (sarana air bersih, jamban,
dll)
11. Memastikan bahwa semua kolom sudah terisi dengan lengkap. Bila perlu
menanyakna ulang
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN
DINAS KESEHATAN
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT GODEAN II
Nogosari, Sidokarto, Godean, Sleman, Yogyakarta, 55564
Telepon (0274) 6496511
Email: puskgodeanloro@gmail.com

12. Menyampaikan isi Pinkesga sesuai dengan permasalahan yang dihadapi


dari hasil pendataan
13. Melakukan cek ulang apakah isi Pinksega yang disampaikan sudah
dipahami keluarga
14. Mengembalikan kartu atau buku yang kita pinjam
15. Mengakhiri kunjungan. Ucapan terimakasih dan mengucapkan salam

e. Cara melaksanakan kegiatan


Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan melakukan kunjungan ke rumah
suatu keluarga yang dilakukan oleh Petugas Puskesmas yang didampingi
Kader. Kegiatan bergantian setelah selesai 1 dusun pindah ke dusun
berikutnya.

f. Sasaran
Sasaran PIS-PK adalah semua umur yang tinggal minimal 6 bulan diwilayah
kerja.

g. Jadual pelaksanaan kegiatan

2018
No Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Pertemuan V
PIS-PK
2. Sosialisasi V
PIS-PK Ke
Desa
3. Sosialisasi V V V V V V V V V
PIS-PK di
Dusun
4. Evauasi PIS- V V V V
PK (Petugas)
5. Evaluasi PIS- V V V V
PK kke Desa
6. Kunjungan V V V V V V
PIS-PK
7. Analisis Data V V V V V V V
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN
DINAS KESEHATAN
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT GODEAN II
Nogosari, Sidokarto, Godean, Sleman, Yogyakarta, 55564
Telepon (0274) 6496511
Email: puskgodeanloro@gmail.com

8. Intervensi V V V V V V
Kelompok
9. Intervensi V V V V
kunjungan
10. Entry data V V V V V V V V V V V V
PIS-PK

h. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan bulan sekali. Apabila ada
ketidaksesuaian dalam pelaksanaan kegiatan/ ada permasalahan dilapangan,
maka kordinator Kepala Puskesmas bersama dengan pemegang program dan
pelaksana kegiatan harus mencari penyebab masalahnya dan mencari solusi
penyelesaiannya.

i. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan


Pencatatan dilakukan oleh petugas yang melakukan kunjungan PIS-PK,
selanjutnya diverifkasi oleh Supervisor kemudan dilakukan entry data oleh
petugas entry data.
Evaluasi kegiatan dilakukan setiap 1 bulan sekali.

KEPALA UPT PUSAT KESEHATAN


MASYARAKAT GODEAN II,

drg. Fitri Winarni Handayani


NIP 19650131 199403 2 004

Anda mungkin juga menyukai