Anda di halaman 1dari 2

A.

LATAR BELAKANG

Organisasi menjadi sangat menentukan bagi manusia untuk berkarya, menciptakan suatu
pengharapan, dan memenuhi kebutuhan hidup seseorang yang mendedikasikan dirinya pada suatu
organisasi. Melalui organisasi seseorang dapat memperoleh imbalan baik berupa materi maupun non
materi atau kepuasan tertentu yang dapat memenuhi kebutuhan hidupnya maupun keluarganya
sampai batas tertentu sesuai aturan organisasi. Organisasi dapat dikondisikan menjadi lingkungan
tempat kehidupan manusia yang berhubungan pada setiap aspek.

Organisasi dapat mempengaruhi perilaku manusia dan perilaku manusia dapat mengubah organisasi
dengan membentuk suatu kebiasaan yang lama kelamaan bisa menjadi suatu budaya. Pada dasarnya
perilaku organisasi adalah ilmu yang mempelajari determinan perilaku dan interaksi manusia dalam
organisasi terkait dengan sikap dan perilaku individu, perilaku kelompok dan struktur dalam
organisasi. Perilaku organisasi dapat juga dipahami sebagai suatu cara berpikir untuk memahami
persoalan persoalan organisasi dan menjelaskan secara nyata apa yang ditemukan dalam tingkah
laku individu atau kelompok dalam organisasi berikut tindakan pemecahan yang diperlukan. Perilaku
manusia banyak menekankan aspek aspek psikologi dari tingkah laku manusia dalam organisasi.

Perilaku manusia dalam organisasi menjadi perilaku organisasi memberikan arah dan petunjuk bagi
pencapaian tujuan organisasi sesuai visi dan misi organisasi di mana manusia itu mendedikasikan
dirinya. Misalnya organisasi bisnis, organisasi pemerintah, organisasi kemasyarakatan, organisasi
pendidikan, organisasi sosial dan sejumlah organisasi lainnya sesuai ciri dan karakteristik
organisasinya. Perilaku organisasi dipengaruhi oleh ciri dan karakter setiap organisasi dan akan
ditentukan dari perilaku manusia yang ada dalam organisasi. Mengacu pada pemikiran tersebut,
pada bagian ini akan dikaji mengenai tantangan dan peluang perilaku organisasi yang efektif .

Berita :

2 Tahun Karyawan Gelapkan Uang Pajak Perusahaan, capai Rp 1,6 Miliar

29 Agustus 2019, 21: 58: 49 WIB | Editor : Perdana

SOLO - Demi keuntungan pribadinya, Supriyatno alias Prayit, 49, warga Kelurahan Jalan Kahuripan
No. 3 RT 01 RW 11, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari nekat menggelapkan uang perusahaan.
Tak tanggung-tangung, uang yang digelapkan mencapai Rp 1,6 miliar.
Kasat Reksrim Polresta Surakarta Kompol Fadli menuturkan, kasus bermula saat pelaku yang
merupakan karyawan PT SHA Solo mendapat kepercayaan sebagai menangani bagian perpajakan.

"Dia menjadi orang yang seharusnya membayar pajak perusahaan ke kantor pajak. Namun, ternyata
pajak tersebut tidak dibayarkan oleh pelaku," kata Fadli mewakili Kapolresta Surakarta AKBP Andy
Rifai, Kamis (29/8).

Atas penggelapan yang dilakukan mulai September 2016 hingga Oktober 2018 itu, total kerugian
mencapai Rp 1,6 miliar. Guna melancarkan aksi tipu-tipunya, pelaku juga nekat memalsukan bukti
pembayaran surat pemberitahuan (SPT) masa PPN dan SPT PPH final pasal 4 ayat 2. Sehingga seolah-
olah dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Surakarta.

"Surat fiktif ini yang diserahkan pelaku ke kantor," imbuh Fadli.

Kasus ini akhirnya terbongkar setelah kantor tempat korban bekerja mendapat teguran dari KPP
karena tidak pernah membayar pajak selama kurun waktu tersebut. Karena merasa tidak
mengemplang pajak, kantor lantas mencari penyebab hal tersebut. Ternyata pajak tersebut
digelapkan.

Dijelaskan Fadli, uang miliaran rupiah itu digelapkan untuk memenuhi kebutuhan pribadi pelaku.
"Saat ini kami sedang mendalami ke mana saja aliran dana tersebut. Sejauh ini pelaku merupakan
pemain tunggal dalam kasus tersebut," papar Fadli.

Pelaku dijerat dengan pasal 374 KUHP tentang penggelapan dalam jabatan dengan ancaman
hukuman 5 tahun penjara. "Saat ini pelaku ditahan di rutan," pungkas Fadli. (atn/ria)

Sumber : https://radarsolo.jawapos.com/read/2019/08/29/153169/2-tahun-karyawan-gelapkan-
uang-pajak-perusahaan-capai-rp-16-miliar

Anda mungkin juga menyukai