Anda di halaman 1dari 5

Diagnosis

Patologi Anatomi

Leher talus mengarah ke bawah dan deviasi ke medial, dimana corpus tallus berotasi
sedikit ke luar terhadap calcaneus dan pergelangan kaki. Bagian posterior dari
calcaneus diikat erat dengan ligamentum calcaneofibular, dengan posisi equinus dan
varus; juga berotasi ke medial di bawah pergelangan kaki. Tulang navicularis dan kaki
depan berotasi ke medial dan supinasi (deformitas varus).1

Abnormalitas pada ekstremitas seperti malposisi tulang tarsal, atrofi otot betis, dan kaki
yang pendek merupakan abnormalitas yang umum dikenalo. Kulit dan jaringan lunak
dari betis dan sisi medial kaki tidak berkembang dan akhirnya pendek. Jika kondisi ini
tidak dikoreksi dari awal, perubahan pertumbuhan sekunder terjadi pada tulang dan
bersifat permanen. Bahkan meskipun dengan penanganan adekuat kaki dapat tetap
pendek dan betis tetap kurus.1,2

Sebuah penelitian baru mengukur perbedaan panjang kaki pada pasien clubfoot
unilateral pada masa remaja dan dewasa muda. Lingkar paha dan betis lebih kecil
secara signifikan pada sisi yang mengalami clubfoot, dimana betis lebih mengalami
kelainan daripada paha. Pengukuran secara radiologis juga menunjukkan perbedaan
yang signifikan antara kedua sisi. Tinggi pergelangan kaki paling banyak menurun,
sedangkan panjang femur paling sedikit berkurang. Lingkar betis dan lingkar tibia
ditemukan menurun secara signifikan pada pasien yang menjalani operasi daripada
pasien yang diberikan casting. Perbedaan panjang ekstremitas adalah 14,6 mm hingga
25 mm. Terdapat pemendekan dan ukuran kaki, menunjukkan CTEV merupakan
bagian dari kelainan pertumbuhan secara keseluruhan pada kaki.

Gejala Klinis

Deformitas ini umumnya terlihat jelas setelah lahir, kedua kaki berbelok dan berputar
ke dalam sehingga kedua telapak menghadap ke posteromedial. Pergelangan kaki
dalam posisi equinus, tumit dalam posisi inversi, dan kaki depan adduksi dan supinasi;
terkadang juga terdapat lengkungan medial yang tinggi (cavus), dan talus dapat
menonjol pada permukaan dorsolateral. Tumit biasanya kecil dan tinggi, dan lipatan
kulit yang dalam tampak secara posterior dan medial. Beberapa dari lipatan kulit ini
merupakan ikatan konstriksi yang tidak sempurna. Pada beberapa kasus, betis tampak
sangat kurus.1

Pada bayi normal kaki dapat dilakukan dorsofleksi dan eversi hingga jari-jari kaki
menyentuh kaki depan. Pada clubfoot terdapat berbagai derajat resistensi dalam
manuver ini dan pada kasus berat deformitas ini diperbaiki.1

Anak harus selalu diperiksa dengan kecurigaan terhadap adanya kelainan yang
menyertai, seperti dislokasi panggul kongenital dan spina bifida. Tidak adanya lipatan
kulit menunjukkan kecurigaan ke arah artrogriposis, harus dilihat jika sendi lainnya
juga dipengaruhi.1

Pasien dengan CTEV yang tidak dikoreksi akan berjalan dengan aspek dorsolateral
kaki tersebut, sehingga akan terbentuk callus, hiperpigmentasi, dan bursa subkutan.
Namun, beberapa artikel mengenai perjalanan kelainan CTEV melaporkan nyeri yang
dialami pada kaki yang mengalami kelainan hanya sedikit. 3
Gambar 1. Gambaran Klinis talipes equinovarus.1 (a)clubfoot kongenital
merupakan deformitas yang tetap, tidak seperti (b) talipes postural, yang dapat
dengan mudah dikoreksi dengan gerakan pasif. (c,d) pada clubfoot kongenital,
tumit yang tidak berkembang lebih tinggi daripada kaki depan, dimana
mengarah ke bawah dan ke dalam (varus). (e) sebaiknya selalu memeriksa
panggul untuk dislokasi kongenital dan punggung untuk spina bifida (seperti
yang ditunjukkan dalam gambar).
Radiologi

CTEV dapat didiagnosis pada masa antenatal dengan menggunakan ultrasound.


Terdapat variasi yang sangat besar dalam akurasi ultrasound ini. Sebuah penelitian baru
ini menemukan bahwa diagnosis clubfoot dengan ultrasound memiliki nilai prediktif
positif 83% dengan tingkat positif palsu adalah 17%. Sebuah penelitian serupa oleh
Mammen dan Benson menemukan tingkat positi palsu lebih tinggi pada clubfoot
unilateral (29%) daripada bilateral (7%). Mereka menyatakan bahwa anomaly yang
terkait lebih sering bersama clubfoot bilateral (76%) daripada unilateral (55%). Bar
Hava dkk mendeskripsikan deformitas transien dalam minggu-minggu awal gestasi
menyerupai clubfoot dimana berkaitan dengan maturasi terlambat atau fleksibilitas
tinggi dari otot kaki fetal pada tahap ini. Pemeriksaan saat usia gestasi 20 hingga 24
minggu lebih dapat dipercaya untuk diagnosis daripada pemeriksaan sebelumnya.2

X-ray umumnya digunakan untuk menilai kemajuan terapi. Foto polos posisi
anteroposterior diambil dengan kaki posisi 30 derajat plantarfleksi dan sebaliknya tuba
diletakkan 30 derajat tegak lurus terhadap kaki. Garis dapat digambarkan melalui aksis
panjang dari tallus parallel terhadap batas medial dan melalui calcaneus parallel
terhadap batas lateral; garis-garis ini normalnya menyilang dengan sudut 20-40 derajat
(sudut Kite) tetapi pada clubfoot kedua garis dapat hampir parallel. Pada anak nukleus
osifikasi pada tulang-tulang kaki bersifat hampir sirkular, dan arah aksis tidak jelas.
Osifikasi tidak sempurna menyebabkan adanya kesulitan untuk memutuskan
sebenarnya dimana harus menggambar garis-garis ini dan hal ini berarti terdapat
tingkat variabilitas interobserver yang cukup besar.1,3

Foto polos posisi lateral diambil dengan kaki pada posisi dorsofleksi. Garis-garis yang
digambar melalui aksis midlongitudinal dari talus dan batas bawah dari calcaneus
seharusnya bertemu pada sudut sekitar 40 derajat. Sudut kurang dari 20 derajat
menunjukkan calcaneus tidak dapat diposisikan hingga posisi dorsofleksi yang
sebenarnya; kaki tersebut tampak dorsifleksi tetapi sebenarnya dapat ‘patah’ pada
tingkat midtarsal, sehingga terjadi deformitas rocker-bottom.1

Gambar 2. X-Ray Talipes equinovarus.1 Kaki kiri merupakan kaki yang tidak
normal. Pada foto anteroposterior (a) sudut talocalcaneal adalah 5 derajat,
dibandingkan dengan sudut 42 derajat pada kaki kanan. Pada foto posisi lateral,
sudut talocalcaneal kaki kiri adalah 10 derajat pada plantarfleksi (b) dan 15
derajat pada dorsifleksi (c). Pada kaki normal, sudut masih tetap 44 derajat,
pada posisi apapun (d,e).

Anda mungkin juga menyukai