Anda di halaman 1dari 4

No.

Dokumen : 445/ /SOP/PKM-TE/ /2017


No. Revisi : 00
Tanggal Terbit :
SOP Halaman : 1/3

Ttd Ka. UPTD Puskesmas Tanjung Enim


UPTD dr.Hj. Siti Maisaroh
PUSKESMAS NIP
TANJUNG ENIM 19740112200212001

1. Pengertian Pendaftaran adalah menerima pasien yang baru/lama yang berkunjung di


Puskesmas Tanjung Enim untuk berobat atau konsultasi. Pasien segera
memperoleh pelayanan atau informasi kesehatan sesuai dengan
kebutuhan pasien.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk:


1. Pedoman kerja petugas rekam medik dalam pelayanan pendaftaran
pasien baru atau lama.
2. Pedoman kerja petugas rekam medik dalam pelayanan pasien
JAMSOSKES,BPJS, DAN UMUM
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas UPTD Puskesmas Tanjung Enim
Nomor : 445/ /KPTS/PKM-TE/ /2016 Tentang Kebijakan Pelayanan
Klinis
4. Referensi Permenkes RI No 75 tentang Puskesmas
5. Prosedur 1. Pasien datang ke bagian informasi untuk mengambil nomor antrian
yang sesuai dengan jaminan kesehatan dan menunggu di ruang
tunggu (kecuali pasien UGD)
2. Petugas rekam medik memanggil pasien berdasarkan nomor antrian
jaminan kesehatan.
3. Petugas rekam medik menanyakan maksud kedatangan pasien dan
meminta syarat pendaftaran
a. Jika pasien berobat menggunakan jaminan BPJS/KIS/JAMKESMAS
maka pasien menyerahkan kartu tersebut kepada petugas
b. Jika pasien berobat menggunakan jaminan KK/KTP/surat
keterangan domisili maka pasien menyerahkan fotocopy
KK/KTP/surat keterangan domisili kepada petugas.
c. Jika pasien tidak memiliki kartu jaminan BPJS/ KIS / JAMKESMAS /
KK /KTP/ surat keterangan domisili, maka pasien membayar biaya
retribusi. Untuk retribusi pagi sebesar Rp. 5.000 dan biaya retribusi
sore sebesar Rp. 10.000 (sesuai Perda No. 6 Tahun 2011).
4. Petugas rekam medik menanyakan kepada pasien/keluarga pasien
apakah pernah berkunjung sebelumnya
a. Jika belum pernah, petugas membuat rekam medis pasien baru,
kartu pendaftaran, memberi nomor registrasi rekam medis dan
mengentri data pasien ke komputer.
b. Jika sudah pernah, petugas meminta pasien menyerahkan kartu
pendaftaran,
1) Jika pasien membawa kartu berobat, petugas langsung mencari
rekam medis pasien sesuai dengan nomor yang terdapat pada
kartu pendaftaran
2) Jika pasien tidak membawa kartu berobat (alasan
hilang/ketinggalan) petugas mencari data pasien di buku
registrasi rekam medis, buku kunjungan atau komputer
selanjutnya petugas mencari rekam medis pasien sesuai dengan
nomor registrasi rekam medis.
5. Mencatat data pasien dalam buku kunjungan
BPJS/JAMSOSKES/UMUM
6. Petugas meminta pasien menandatangani form F1 (untuk pasien
BPJS & JAMSOSKES).
7. Petugas mengarahkan pasien ke klinik tujuan
a. Klinik Umum (pasien usia di atas 5 tahun s/d < 45 tahun)
b. Klinik Anak (pasien usia 0 bulan s/d < 5 tahun)
c. Klinik Lansia (pasien usia 45 tahun ke atas)
d. Klinik UKK (pasien usia 20 s.d < 45 tahun (pekerja))
e. Klinik Remaja (pasien usia 10 bulan s/d < 20 tahun)
f. Klinik IMS/Kespro (untuk calon pengantin dan pasien dengan
keluhan reproduksi)
g. Klinik Gigi
h. Klinik KIA
i. Klinik KB
j. Klinik Tb/Kusta
k. Klinik Imunisasi
8. Petugas poli klinik mengambil rekam medis pasien yang sudah
mendaftar di pendaftaran.

7. Unit Terkait  Poli Umum,


 Poli Lansia,
 Poli Anak/MTBS
 Poli KIA
 Poli KB
 Poli UKK
 Poli Remaja
 Poli IMS/Kespro
 Poli Tb & Kusta
 Poli Gigi
 Poli Imunisasi

Anda mungkin juga menyukai