MAKALAH
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 10
JURUSAN MATEMATIKA
2019
2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
Rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Penulis mengucapkan
terimakasih kepada bapak/ibu dosen yang sudah memberikan bimbingannya.
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas dalam
mata kuliah Metode Penelitian Pendidikan Matematika. Adapun tugas yang diberikan yakni
tentang “Pemilihan Instrumen dan Uji Coba Instrumen Penelitian”.
Penulis sangat menyadari bahwa tulisan ini masih sangat jauh dari kesempurnaan yang
disebabkan oleh keterbatasan dan kemampuan penulis. Oleh karena penulis meminta maaf
jika ada kesalahan dalam penulisan dan penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata penulis mengucapkan
terimakasih semoga makalah ini dapat bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan bagi para
pembaca.
Penulis
i
DAFTAR ISI
DaftarPustaka ................................................................................................................. 7
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian dari instrumen penelitian
2. Untuk mengetahui jenis-jenis instrumen penelitian
3. Untuk mengetahui persyaratan dari instrumen penelitian
4. Untuk mengetahui cara menguji coba instrumen penelitian
1
BAB II
ISI
1. Data Kuantitatif, merupakan jenis data yang berkaitan dengan jumlah atau
kuantitas yang dapat dihitung atau disimbolkan dengan ukuran-ukuran kuantitas.
2. Data Kualitatif, merupakan jenis data yang berkaitan dengan nilai kualitas seperti
sangat baik, baik, sedang, cukup, kurang dan lain-lain. (Aedi, 2010)
Ada empat jenis atau bentuk instrumen yang umum digunakan dalam
penelitian, yaitu kuesioner, observasi, tes dan wawancara. bentuk instrumen ini
memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga penggunaannya pun berbeda menurut
kepentingan dan tujuan pengumpulan data.
2
a. Kuesioner atau angket, adalah alat pengumpul data dalam bentuk daftar pertanyaan
yang harus diisi oleh responden. Dalam penelitian kuesioner digunakan untuk
menggali informasi yang relevan dengan tujuan penelitian, dan memperoleh data atau
informasi dengan validitas dan reliabilitas setinggi mungkin. Bentuk pertanyaan dalam
kuesioner dapat bersifat tertutup, terbuka, semi terbuka, dan kombinasi tertutup dan
terbuka. Di samping sebagai instrumen pengumpul data yang harus diisi atau
ditanggapi secara tertulis oleh responden atau sumber data, juga dapat digunakan
sebagai pedoman wawancara dan observasi.
b. Observasi , atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data
dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung.
Observasi dapat dilakukan secara partisipatif yaitu pengamat ikut serta dalam kegiatan
yang sedang berlangsung. Atau observasi dilakukan secara non partisipatif yaitu
pengamat tidak ikut serta dalam kegiatan, dia hanya berperan sebagai pengamat.
c. Tes, adalah prosedur sistematis yang disusun dalam bentuk tugas atau pertanyaan
yang telah dibakukan (distandarisasi) dan diberikan kepada individu atau kelompok
untuk dikerjakan, dijawab, atau direspon baik dalam bentuk tertulis, lisan, maupun
perbuatan. Instrumen dalam bentuk tes digunakan untuk mengukur variabel
performansi maksimum, yaitu apa yang mampu dilakukan oleh seseorang dan
seberapa baik orang melakukannya, misalnya tentang kemampuan sosial, kemampuan
berkomunikasi, kemampuan manajerial, dan sebagainya. Di samping itu instrumen tes
juga dapat digunakan untuk mengungkap variabel atribut kognitif, misalnya
kemampuan numerik, kemampuan verbal, spasial, memori, prestasi belajar, dan
sebagainya.
3
2.2. UJI COBA INSTRUMEN PENELITIAN
a. Validitas Instrumen
Validitas adalah validitas atau kesahihan dan terpercaya. Validitas berasal dari
kata validity yang berarti sejauh mana ketetpatan atau kecermatan suatu alat ukur
dapat melakukan fungsi ukurnya. Validitas suatu instrument atau tes
mempermasalahkan apakah instrument atau tes tersebut benar-benar mengukur apa
yang hendak diukur. Validitas merupakan istilah yang sering digunakan untuk
memberi arti ‘benar’, (true or correct) pada seperangkat alat yang mampu mengukur
apa yang seharusnya diukur (tepat).
Berdasarkan pendapat para ahli mengenai definisi dari validitas, pengujian
validitas dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu validitas isi (content related
validity), validitas berdasarkan kriteria (criterium-related evidence of validity) dan
validitas konstruk (construck evidence of validity). (Hamdi, 2014)
b. Reliabilitas Instrumen
2. Koefisien ekuivalen adalah jika mengkorelasikan dua buah tes yang paralel pada
kelompok dan waktu yang sama.
4
3. Koefisien konsistensi internal adalah reliabilitas yang didapat dengan jalan
menkorelasikan dua buah tes dari kelompok yang sama, tetapi diambil dari buir-butir
yang bernomor genap untuk tes yang pertama dan butir-butir bernomor ganjil untuk
tes yang kedua.(Arifin, 2014)
5
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
1. Instrumen penelitian adalah alat yang digunakan oleh peneliti untuk
mengumpulkan data-data penelitian sesuai dengan teknik pengumpulan data yang
telah dipilih. Dengan kata lain, instrumen penelitian dapat disebut dengan alat
ukur.
2. Jenis-jenis instrument penelitian ada dua yaitu instrument penelitian untuk
penelitian kualitatif dan isntrumen penelitian kuantitatif. Instrumen dalam
kuantitatif dapat berupa tes, angket(kuisioner), observasi dan wawancara.
3. Persyaratan instrument penelitian yang baik adalah melakukan uji coba pada
instrument penelitian yaitu harus valid dan reliabel
4. Cara menguji coba instrument penelitian adalah memenuhi atau menjalankan uji
validitas dan uji reliabilitas.
3.2. SARAN
6
DAFTAR PUSTAKA
Aedi, Nur. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Arifin, Muhamad dan Khoirudin Asfani. 2014. Instrumen Penelitian Kualitatif, Kuantitatif,
dan Pengembangan. Malang: Universitas Negeri Malang.
Kristanto, Vigih Hery. 2018. Metodologi Penelitian Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah
(KTI). Yogyakarta : Deepublish.
Suryana. 2010. Metodologi Penelitian Model Prakatis Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.
Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia