Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN PROGRAM

KESEHATAN IBU ANAK DAN KELUARGA BERENCANA


PUSKESMAS PARUGA
TAHUN 2019

A. PENDAHULUAN
Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan pada
upaya peningkatan derajat kesehatan Ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling
rentan kesehatan yaitu ibu hamil, bersalin dan bayi pada masa perinatal. Hal ini ditandai
dengan tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di
Indonesia.
Namun demikian tetap diperlukan upaya agar target penurunan AKI dan AKB dapat
tercapai pada tahun – tahun berikutnya. Upaya-upaya tersebut harus dituangkan dalam
kerangka acuan program KIA KB agar upaya yang akan kita laksanakan terlaksana secara
optimal.
Kebijakan yang mengatur pelaksanaan program KIA-KB adalah Peraturan Menteri
Kesehatan RI No 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil,
Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan
Kontrasepsi serta pelayanan kesehatan seksual. Kebijakan ini harus dijadikan pedoman
dalam pelaksanaan program KIA-KB.

B. LATAR BELAKANG
Puskesmas Paruga, terletak di Kecamatan RasanaE Barat dengan jumlah
penduduk: L…..P….sasaran Ibu hamil: ….ibu bersalin…ibu
nifas…PUS…Bayi…Balita… Berdasarkan laporan Pemantauan Wilayah Setempat
(PWS) Tahun 2017 bahwa kematian Ibu adalah….dan kematian bayi adalah… tetapi
komplikasi maternal yang sangat tinggi yaitu…. mengharuskan kita untuk mewaspadai
terjadinya kematian pada ibu dan bayi.
Berdasarkan data di atas, maka puskesmas Paruga sebagai pusat pelayanan
kesehatan masyarakat perlu memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu di
wilayah kerjanya. Untuk itu diperlukan program Upaya Kesehatan yang optimal juga
sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat, yakni program KIA dan KB baik di dalam
gedung maupun di luar gedung.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum

Untuk menurunkan kasus kesakitan dan kematian pada ibu bayi dan balita
2. Tujuan Khusus

a. Menjamin kesehatan ibu sehingga mampu melahirkan generasi yang sehat dan
berkualitas.
b. Menjamin tercapainya kualitas hidup dan pemenuhan hak-hak reproduksi
c. Mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru
lahir yang bermutu, aman, dan bermanfaat sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan pokok : Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan
Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi, yang diselenggarakan
dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang dilaksanakan secara
menyeluruh terpadu dan berkesinambungan
Kegiatan Pendukung: sesuai dengan kebutuhan berdasarkan monitoring dan evaluasi
program KIA-KB yang telah tersusun dalam RUK/RPK:
Rincian kegiatan :
1. Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil dilakukan pada:
a. remaja;
b. calon pengantin; dan/atau
c. pasangan usia subur
2. Pelayanan Kesehatan Masa Hamil dilakukan sejak terjadinya masa konsepsi hingga
sebelum mulainya proses persalinan wajib dilakukan melalui pelayanan antenatal terpadu
3. Persalinan yang harus ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih
4. Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan baik pada ibu maupun pada bayi
5. Penyelenggaan Pelayanan Kontrasepsi

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

1. Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil meliputi:


a. pemeriksaan fisik;
b. pemeriksaan penunjang;
c. pemberian imunisasi;
d. suplementasi gizi;
e. konsultasi kesehatan; dan
f. pelayanan kesehatan lainnya
2. Pelayanan kesehatan masa hamil melalui pelayanan antenatal terpadu dilakukan
melalui:
a. pemberian pelayanan dan konseling kesehatan termasuk stimulasi dan gizi agar
kehamilan berlangsung sehat dan janinnya lahir sehat dan cerdas;
b. deteksi dini masalah, penyakit dan penyulit/komplikasi kehamilan;
c. penyiapan persalinan yang bersih dan aman;
d. perencanaan antisipasi dan persiapan dini untuk melakukan rujukan jika terjadi
penyulit/komplikasi;
e. penatalaksanaan kasus serta rujukan cepat dan tepat waktu bila diperlukan; dan
d. melibatkan ibu hamil, suami, dan keluarganya dalam menjaga kesehatan dan
gizi ibu hamil, menyiapkan persalinan dan kesiagaan bila terjadi
penyulit/komplikasi
3. Persalinan sesuai standar Asuhan Persalinan Normal (APN) diberikan kepada ibu bersalin
dalam bentuk 5 (lima) aspek dasar meliputi:
a. membuat keputusan klinik;
b. asuhan sayang ibu dan sayang bayi;
c. pencegahan infeksi;
d. pencatatan (rekam medis) asuhan persalinan; dan
e. rujukan pada kasus komplikasi ibu dan bayi baru lahir
4. Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan baik pada ibu maupun pada bayi
minimal 3 kali selama masa nifas dan selama masa neonatal meliputi:
a. pemeriksaan tekanan darah, nadi, respirasi dan suhu;
b. pemeriksaan tinggi fundus uteri;
c. pemeriksaan lokhia dan perdarahan;
d. pemeriksaan jalan lahir;
e. pemeriksaan payudara dan anjuran pemberian ASI Eksklusif;
f. pemberian kapsul vitamin A;
g. pelayanan kontrasepsi pascapersalinan;
h. konseling; dan
i. penanganan resiko tinggi dan komplikasi pada masa nifas dan pada bayi baru
lahir
5. Penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi meliputi:
a. pergerakan pelayanan kontrasepsi;

b. pemberian atau pemasangan kontrasepsi; dan

c. penanganan terhadap efek samping, komplikasi, dan kegagalan kontrasepsi

6. Kegiatan Pendukung:
a. Pelaksanaan P4K (Program Perencanaan Persalinan dan pencegahan Komplikasi)
b. Kunjungan Ibu hamil, Ibu Nifas dan Neonatal Resiko tinggi.
c. Otopsi lisan bila ada kematian ibu dan bayi
d. Diskusi Refleksi Kasus
e. Kelas Ibu hamil
f. Kelas Ibu Balita
g. SDIDTK (Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang anak)

F. SASARAN

1. Remaja
2. Calon Pengantin
3. Pasangan Usia Subur
4. Ibu hamil
5. Ibu bersalin
6. Ibu nifas
7. Bayi
8. Balita

.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Jadwal kegiatan KIA - KB didalam gedung setiap hari kerja dan di luar gedung
dibuatkan jadwal trsendiri sesuai dengan kegiatan yang akan dilaksanakan

2019
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
Pelayanan dalam gedung
(UKP)
1
X X X X X X X X X X X X
Pelaksanaan P4K X X X X X X
2

Kunjungan Ibu hamil, Ibu


Nifas dan Neonatal
3 Resiko tinggi X X X X X X

Kelas Ibu hamil X X X X X X


4

Kelas Ibu Balita X X X X X X


5
6 Diskusi Refleksi Kasus X X X X
7 SDIDTK X X X X X X X X X X
8 Otopsi Kematian ibu/bayi insidental

H. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Monitoring maupun evaluasi pelaksanaan program KIA-KB dilakukan setiap 3


bulan baik oleh PJ UKP, PJ UKM maupun oleh PJ JJ. Hasil monitoring dan evaluasi
dilaporkan ke Kepala Puskesmas
I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dan pelaporan program KIA dilaksanakan setiap bulan melalui laporan
PWS-KIA dari masing-masing kelurahan kemudian dievaluasi, dianalisa dan
ditindaklanjuti oleh PJ JJ yang akan dikoordinasikan dengan PJ UKP maupun PJ UKM
dan dilaporkan ke kepala puskesmas Paruga dan dinas kesehatan Kota Bima

Kepala Puskesmas……………….

(……………………………………)
NIP:

Anda mungkin juga menyukai