Anda di halaman 1dari 12

1

TATA PERAYAAN PERKAWINAN


DALAM PERAYAAN SABDA

RITUS PEMBUKA
Mempelai beserta orang tua, para saksi dan yang ditunjuk menjadi wakil
keluarga berhimpun di depan pintu gereja.

L. Bapak, Ibu, Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus.


Selamat datang di Gereja Katolik St. Petrus. Adalah suatu
anugerah istimewa, ketika dua insan dipertemukan Tuhan dan
akhirnya dipersatukan dalam ikatan penikahan kudus. Saat ini
pula kita menjadi bagian penting dalam kehidupan Erwin dan
Mellyana, di mana kita akan menyaksikan saat terindah mereka
yang akan dipersatukan Allah dalam ikatan hidup berkeluarga.
Dan kita berharap mereka akan menghayati panggilan hidup ini
dengan kebahagiaan dalam Yesus Kristus. Mari kita berdiri
menyambut kehadiran kedua mempelai.

Imam bersama para putra altar keluar dari sakristi, menyambut kedua
mempelai di pintu gereja.

PENYAMBUTAN MEMPELAI Umat berdiri


Imam memercikkan air suci kepada kedua mempelai dan rombongan,
sambil berkata:

I. Semoga Allah memberi rahmat dan berkat, agar Saudara-


saudari menghadap kepadaNya dengan hati yang suci.

I. Selamat datang, Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan. Kita


berhimpun di sini untuk mengawali perayaan perkawinan Erwin
Tandiono dan Mellyana. Gereja menyambut Saudara-saudari
dan ikut bergembira dalam perayaan kasih ini.

W. Romo Aurel yang terhormat, seluruh Keluarga Meng Heng dan


Keluarga Tandiono hendak mengantar Mellyana dan Erwin
2

memasuki hidup perkawinan. Kami mohon agar perkawinan


mereka dikukuhkan dan diberkati sesuai dengan ajaran dan
tata cara perayaan Gereja Katolik.

I. Semoga Tuhan berkenan akan kehendak dan harapan kita


semua. Marilah kita bersama-sama menuju ke depan altar
Tuhan.

PERARAKAN
Urutan perarakan: misdinar, Imam, kedua mempelai, saksi, orang tua
dan kerabat berarak menuju depan altar. Masing-masing menuju tempat
yang telah disediakan. Mempelai laki-laki duduk di sebelah kiri mempelai
perempuan. Perarakan ini diiringi lagu pembuka.

LAGU PEMBUKA Umat berdiri

TANDA SALIB DAN SALAM


I. Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah, dan
persekutuan Roh Kudus besertamu
U. Dan sertamu juga

KATA PEMBUKA
I. Saudara-saudari terkasih. Hari ini kedua mempelai datang ke
sini dengan permohonan agar cinta kasih mereka berdua
dikuduskan oleh Tuhan di hadapan Saudara-saudari.
Pengudusan cinta kasih ini bagi kedua mempelai merupakan
sakramen, yaitu tanda kehadiran Tuhan di tengah keluarga
yang akan mereka bangun bersama. Ini berarti pula bahwa
Tuhan berkenan mendampingi keluarga mereka siang dan
malam, sepanjang hidup mereka. Allah telah menguduskan
ikatan suami-istri dan mengangkat perjanjian nikah menjadi
lambing persatuan Kristus dan Gereja. Maka marilah kita
mempersiapkan diri agar layak merayakan misteri perkawinan
yang suci dan agung ini.
3

DOA PEMBUKA
I. Marilah kita berdoa (hening)
Ya Tuhan, dengarkanlah doa-doa kami dan curahkanlah
rahmatMu atas hamba-hambaMu ini, Mellyana dan Erwin
Semoga mereka yang dipersatukan di depan altarMu
diteguhkan untuk tetap saling mengasihi.
Dengan pengantaraan Yesus Kristus, PutraMu, Tuhan kami,
yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh
Kudus, Allah, sepanjang segala masa
U. Amin.

LITURGI SABDA
Umat duduk
BACAAN PERTAMA 1 Yoh 4:11-18
L. Pembacaan dari Surat Pertama Yohanes.
Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian
mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi. Tidak
ada seorang pun yang pernah melihat Allah. Jika kita saling
mengasihi, Allah tetap di dalam kita, dan kasih-Nya sempurna
di dalam kita. Demikianlah kita ketahui, bahwa kita tetap
berada di dalam Allah dan Dia di dalam kita: Ia telah
mengaruniakan kita mendapat bagian dalam Roh-Nya. Dan
kami telah melihat dan bersaksi, bahwa Bapa telah mengutus
Anak-Nya menjadi Juruselamat dunia. Barangsiapa mengaku,
bahwa Yesus adalah Anak Allah, Allah tetap berada di dalam dia
dan dia di dalam Allah. Kita telah mengenal dan telah percaya
akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih, dan
barangsiapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di
dalam Allah dan Allah di dalam dia. Dalam hal inilah kasih Allah
sempurna di dalam kita, yaitu kalau kita mempunyai
keberanian percaya pada hari penghakiman, karena sama
seperti Dia, kita juga ada di dalam dunia ini. Di dalam kasih
tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan
ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan
barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih.
L. Demikianlah Sabda Tuhan.
U Syukur kepada Allah
4

MAZMUR TANGGAPAN Mzm 33:2-3, 4-5, 6-7, 8-9; R: 2a


R: Aku hendak memuji Tuhan setiap waktu.
1. Bersyukurlah kepada TUHAN dengan kecapi, bermazmurlah
bagi-Nya dengan gambus sepuluh tali! Nyanyikanlah bagi-Nya
nyanyian baru; petiklah kecapi baik-baik dengan sorak-sorai!
2. Sebab firman TUHAN itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya
dengan kesetiaan. Ia senang kepada keadilan dan hukum; bumi
penuh dengan kasih setia TUHAN.
3. Oleh firman TUHAN langit telah dijadikan, oleh nafas dari
mulut-Nya segala tentaranya. Ia mengumpulkan air laut seperti
dalam bendungan, Ia menaruh samudera raya ke dalam wadah.
4. Biarlah segenap bumi takut kepada TUHAN, biarlah semua
penduduk dunia gentar terhadap Dia! Sebab Dia berfirman,
maka semuanya jadi; Dia memberi perintah, maka semuanya
ada.

BAIT PENGANTAR INJIL Umat berdiri


S. Alleluya
U. Alleluya
S. Allah adalah Kasih; marilah kita saling mengasihi seperti Allah
telah mengasihi kita.
U. Alleluya

BACAAN INJIL Yoh 2:1-11


I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes.
Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan
ibu Yesus ada di situ; Yesus dan murid-murid-Nya diundang
juga ke perkawinan itu. Ketika mereka kekurangan anggur, ibu
Yesus berkata kepada-Nya: "Mereka kehabisan anggur." Kata
Yesus kepadanya: "Mau apakah engkau dari pada-Ku, ibu? Saat-
Ku belum tiba." Tetapi ibu Yesus berkata kepada pelayan-
pelayan: "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!"
Di situ ada enam tempayan yang disediakan untuk pembasuhan
menurut adat orang Yahudi, masing-masing isinya dua tiga
buyung. Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah
tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan mereka pun
mengisinya sampai penuh. Lalu kata Yesus kepada mereka:
5

"Sekarang cedoklah dan bawalah kepada pemimpin pesta."


Lalu mereka pun membawanya. Setelah pemimpin pesta itu
mengecap air, yang telah menjadi anggur itu – dan ia tidak tahu
dari mana datangnya, tetapi pelayan-pelayan, yang mencedok
air itu, mengetahuinya – Ia memanggil mempelai laki-laki, dan
berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan anggur yang
baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang
kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik
sampai sekarang."
Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang
pertama dari tanda-tanda-Nya dan dengan itu Ia telah
menyatakan kemuliaan-Nya, dan murid-murid-Nya percaya
kepada-Nya.
I. Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.

HOMILI Umat duduk

PERAYAAN PERKAWINAN
PENGANTAR
I. Kedua mempelai yang berbahagia. Sebelum membentuk
keluarga kalian sendiri, ingatlah selalu, bahwa kalian adalah
bagian dari keluarga. Karena itu, sebelum meresmikan
perkawinan ini, hendaklah kalian memohon restu kepada orang
tua kalian, sebagai tanda bhakti dan hormat serta syukur atas
semua karunia Tuhan yang telah diperoleh.

Kedua mempelai memohon restu kepada kedua pasang orang tua.


Sesudah selesai, kedua mempelai berdiri didampingi oleh dua saksi
perkawinan di sebelah kanan dan kiri.

I. Mempelai yang berbahagia, kalian datang di tempat ini untuk


menerima berkat Tuhan, karena kalian berniat untuk saling
mengikat diri dalam hidup perkawinan. Para pelayan Gereja
dan saudara-saudari seiman hadir juga di sini untuk menyaksi-
6

kan peristiwa penuh rahmat ini. Kristus memberikan berkat


melimpah bagi cinta kalian sebagai suami-istri. Ia telah
menguduskan kalian dalam pembaptisan dan kini Ia
memperkaya serta memperkuat kalian dengan Sakramen
Perkawinan ini. Semoga kalian saling mempercayai dan
melaksanakan kewajiban-kewajiban hidup perkawinan. Kini
saya minta kalian menyatakan niat itu di hadapan Gereja.

PERNYATAAN MEMPELAI
I. Mellyana dan Erwin, sungguhkah kalian dengan hati bebas dan
tulus ikhlas hendak meresmikan perkawinan ini?
M. Ya, sungguh.

I. Selama menjalani perkawinan nanti, bersediakah kalian untuk


saling mengasihi dan saling menghormati sepanjang hidup?
M. Ya, saya bersedia.

I. Bersediakah kalian dengan penuh kasih sayang menerima anak-


anak yang dianugerahkan Allah kepada kalian, dan mendidik
mereka sesuai dengan hukum Kristus dan GerejaNya?
M. Ya, saya bersedia.

KESEPAKATAN PERKAWINAN
I. Untuk mengikrarkan perkawinan kudus ini, silakan kalian saling
berjabatan tangan kanan dan menyatakan kesepakatan kalian
di hadapan Allah dan GerejaNya.

Kedua mempelai saling berhadapan, berjabat tangan kanan, dan


bergantian mengucapkan janji masing-masing, dimulai oleh mempelai
laki-laki.
7

E. Saya, VINCENSIUS ERWIN JACOBUS TANDIONO,


memilih engkau, MELLYANA, menjadi isteri saya.
Saya berjanji untuk setia mengabdikan diri
kepadamu dalam untung dan malang, di waktu
sehat dan sakit. Saya mau mengasihi dan
menghormati engkau sepanjang hidup saya.

M. Saya, MELLYANA, memilih engkau, VINCENSIUS


ERWIN JACOBUS TANDIONO, menjadi suami
saya. Saya berjanji untuk setia mengabdikan diri
kepadamu dalam untung dan malang, di waktu
sehat dan sakit. Saya mau mengasihi dan
menghormati engkau sepanjang hidup saya.
PENERIMAAN KESEPAKATAN PERKAWINAN
I. Semoga Tuhan memperteguh janji yang kalian nyatakan di
hadapan Gereja dan berkenan melimpahkan berkat-Nya
kepada kalian berdua. Yang telah dipersatukan Allah, janganlah
diceraikan manusia.
U. Amin.

I. Marilah memuji Tuhan.


U. Syukur kepada Allah.

RITUS PELENGKAP Umat duduk

PEMBERKATAN DAN PENGENAAN CINCIN


I. Semoga Tuhan memberkati † kedua cincin ini, yang akan kalian
kenakan satu sama lain sebagai tanda cinta dan kesetiaan.

Imam memerciki kedua cincin dengan air suci. Kemudian mempersilakan


mempelai untuk secara bergantian mengambil cincin pasangannya dan
mengenakan cincin itu kepada pasangannya.
8

E. Mellyana, terimalah cincin ini, tanda cintaku dan


kesetiaanku, dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

M. Erwin, terimalah cincin ini, tanda cintaku dan


kesetiaanku, dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.

PEMBUKAAN KERUDUNG
Mempelai laki-laki membuka kerudung mempelai perempuan, dan
bersamaan dengan itu Imam berkata:

I. Semoga kalian berdua selalu saling memandang dengan wajah


penuh cinta. Semoga ikatan cinta kasih kalian berdua yang
diresmikan dalam perayaan ini menjadi sumber kebahagiaan
sejati.

PENYERAHAN KITAB SUCI, SALIB DAN ROSARIO


Imam memberkati Kitab Suci, salib dan rosario.

I. Ya Allah, berkatilah kitab suci ini † agar dapat dipergunakan


oleh keluarga baru ini sebagai sumber pengharapan dan
penghiburan serta kekuatan yang mampu membangkitkan
semangat cinta kasih sejati. Berkatilah salib ini † agar menjadi
tanda kehadiranMu di tengah keluarga ini dan memberikan
dorongan untuk selalu siap berkorban demi kebahagiaan
pasangannya. Berkatilah pula Rosario ini † agar menjadi tanda
perlindungan Bunda Maria bagi keluarga baru ini.
U. Amin

Kemudian orang tua kedua mempelai menyerahkannya kepada kedua


mempelai.
OT. Anak-anak yang terkasih, terimalah Kitab Suci, salib dan
rosario ini sebagai bekal perjalanan hidup perkawinan, baik
dalam suka maupun duka. Pergunakanlah semua ini dengan
semestinya. Tuhan akan selalu mendampingi langkah kalian.
Doa kami pun selalu menyertai kalian.
M. Terima kasih.
9

DOA UMAT Umat berdiri


I. Saudara-saudari terkasih, Tuhan telah berkenan menyempur-
nakan dan menguduskan cinta Mellyana dan Erwin, maka
sambil mengenangkan anugerah kebaikan dan cinta istimewa
yang telah mereka terima, marilah kita menyerahkan mereka
kepada Tuhan melalui doa-doa ini.

L. Semoga Mellyana dan Erwin yang baru saja dipersatukan dalam


perkawinan suci, selalu dikaruniai kesehatan jiwa dan raga.
Marilah kita mohon.
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.

L. Semoga Tuhan, yang memberkati perkawinan di Kana melalui


kehadiranNya, senantiasa juga menjaga pasangan ini agar
selalu setia pada janji perkawinan mereka. Marilah kita mohon:
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.

L. Semoga cinta mereka akan berbuah dan menjadi sempurna.


Semoga mereka dapat saling mendukung dalam damai dan
saling membantu, serta, sebagai orang Kristiani, mereka
menjadi saksi Injil. Marilah kita mohon:
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.

L. Semoga umat Allah tumbuh dari hari ke hari dalam keutamaan


dan semoga semua orang yang berbeban berat mendapat
kekuatan dalam rahmat suci Allah. Marilah kita mohon:
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.

L. Semoga rahmat Sakramen Perkawinan dari semua pasangan


suami-istri yang hadir di sini diperbaharui oleh Roh Kudus.
Marilah kita mohon:
U. Ya Tuhan, dengarkanlah doa kami.

I. Ya Tuhan, utuslah Roh cintaMu atas pasangan yang berbahagia


ini, agar mereka menjadi sehati dan sejiwa. Jangan biarkan
sesuatu mengganggu kebahagiaan mereka, karena Engkaulah
yang telah memberkati mereka. Jangan biarkan pula mereka
10

terpisah, karena Engkaulah yang telah mempersatukan mereka.


Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

BAPA KAMI
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka
beranilah kita berdoa:
U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu,
datang-lah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi
seperti di dalam surga. Berilah kami rejeki pada hari ini dan
ampunillah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni
yang bersalah kepada kami, dan janganlah masukkan kami ke
dalam per-cobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

BERKAT UNTUK MEMPELAI Umat berlutut


I. Saudara-saudari terkasih, marilah kita berdoa memohon berkat
Allah untuk kedua mempelai. Semoga dengan murah hati Allah
membantu mereka yang telah diperkaya olehNya dengan
Sakramen Perkawinan ini. (hening)

I. Bapa yang kudus, Pencipta alam semesta, Engkau menciptakan


laki-laki dan perempuan menurut citraMu dan Engkau
berkenan melimpahi mereka dengan berkatMu. Dengan rendah
hati kami berdoa bagi hamba-hambaMu ini, yang hari ini
dipersatukan oleh Sakramen Perkawinan.
Ya Tuhan, semoga berkatMu yang berlimpah turun atas
Mellyana, mempelai perempuan ini, serta atas teman
hidupnya, Erwin. Semoga kekuatan Roh KudusMu turun dan
mengobarkan hati mereka, agar mereka mengambil manfaat
dari anugerah perkawinan untuk diri mereka dan memperkaya
gerejaMu serta menyemarakkan keluarga mereka dengan anak-
anak.
Ya Tuhan, semoga dalam suka mereka memuji Dikau, dalam
duka mereka mencari Engkau. Semoga dalam jerih payah
mereka merasakan sukacita karena Engkau berkenan
menyertai mereka. Semoga dalam kesukaran hidup, mereka
merasakan kehadiranMu yang menenteramkan. Semoga di
11

tengah umat mereka berdoa memuji Dikau dan menjadi


saksiMu di dunia. Semoga mereka mencapai usia lanjut yang
sejahtera dalam lingkaran sahabat-kenalan, dan akhirnya
bersama-sama masuk ke dalam kerajaan surgawi. Dengan
pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

RITUS PENUTUP
BERKAT MERIAH Umat berdiri
I. Saudara-saudari, marilah kita mengakhiri perayaan ini dengan
memohon berkat Tuhan. (hening)
I. Semoga Allah Bapa yang kekal memelihara kalian dalam cinta
kasih dan kerukunan, supaya damai Kristus senantiasa tinggal
dalam diri dan dalam rumah kalian.
U. Amin
I. Semoga kalian diberkati dengan keturunan, memperoleh
penghiburan dari para sahabat dan kenalan, dan hidup dalam
damai sejati dengan semua orang.
U. Amin
I. Semoga kalian menjadi saksi kasih Allah dalam dunia, dan
berhati dermawan bagi mereka yang menderita dan
berkekurangan, agar kelak mereka menyambut kalian dengan
penuh terima kasih ke dalam kediaman Allah yang kekal.
U. Amin
I. Dan semoga Saudara sekalian yang hadir di sini diberkati oleh
Allah yang maha kuasa, † Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.

PENGUTUSAN
I. Saudara-saudari terkasih, dengan ini perayaan Sabda dan
Perkawinan Mellyana dan Erwin sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah
12

I. Marilah pergi dan memberi kesaksian tentang kebaikan Tuhan.


U. Amin

PERSEMBAHAN KEPADA BUNDA MARIA Umat duduk


Mempelai menuju ke depan patung Bunda Maria, didampingi imam,
orang tua dan para saksi. Kedua mempelai berdoa bersama.

E. Santa Maria, Bunda Yesus dan Bunda kami yang tercinta, hari
ini hari yang sangat membahagiakan kami berdua. Kami telah
berjanji untuk saling setia dan kami mau menempuh perjalanan
hidup selanjutnya bersama-sama sebagai suami istri. Pada saat
yang sungguh berarti ini kami memohon juga doa restumu, ya
Bunda kami.
M. Santa Maria, doakanlah kami, agar cinta kami tahan uji dalam
segala suka dan duka hidup perkawinan. Semoga kami dapat
membentuk rumah tangga yang sejahtera dan membangun
keluarga yang bahagia. Ya Bunda yang baik hati, doakanlah
kami pada PutraMu, Tuhan kami, Yesus Kristus.

Salam Maria

PENANDATANGANAN BERKAS PERKAWINAN


Kedua mempelai, para saksi dan imam menandatangani berkas-berkas
perkawinan pada meja yang khusus disediakan di hadapan umat, namun
bukan pada meja altar.

Anda mungkin juga menyukai