Anda di halaman 1dari 1

ASUHAN KEPERAWATAN PADA GANGGUAN JIWA DEFISIT

PERAWATAN DIRI DENGAN MENGGUNAKAN TERAPI


PSIKOEDUKASI KELUARGA DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS KARANGANYAR

RR. Retno Asih Setyorini


Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Semarang

Abstrak

Skizofrenia merupakan salah satu gangguan jiwa berat yang ditandai dengan
disorganisasi pikiran, perasaan dan perilaku defisit perawatan diri. Defisit
perawatan diri merupakan suatu kondisi pada seseorang yang mengalami
kelemahan kemampuan aktivitas perawatan diri secara mandiri. Salah satu terapi
untuk klien defisit perawatan diri adalah terapi psikoedukasi keluarga. Terapi
psikoedukasi keluarga merupakan salah satu elemen program perawatan
kesehatan jiwa keluarga dengan cara pemberian informasi, edukasi melalui
komunikasi yang terapeutik untuk mengembangkan dan meningkatkan
kemampuan keluarga dalam merawat dan mengatasi masalah kesehatan jiwa
dalam keluarga serta mempercepat penyembuhan dan kemungkinan kambuh dapat
dicegah. Desain penelitian yang penulis gunakan adalah metode deskriptif.
Penulis menganalisis dua klien dengan kasus yang sama, namun respon setiap
klien berbeda. Setelah dilakukan tindakan keperawatan kedua klien mau menjaga
kebersihan diri, pengetahuan keluarga menjadi bertambah dan keluarga dapat
merawat klien.

Kata Kunci : Terapi Psikoedukasi Keluarga, Defisit Perawatan Diri, Skizofrenia.

Abstract

Schizophrenia is a severe mental disorder characterized by disorganization of


thoughts, feelings and behavior of self-care deficits. Self-care deficit is a condition
in someone who experiences weaknesses in the ability of self-care activities
independently. One therapy for self-care deficit clients is family psychoeducation
therapy. Family psychoeducation therapy is one element of the family mental
health care program by providing information, education through therapeutic
communication to develop and improve the family's ability to treat and overcome
mental health problems in the family and accelerate healing and the possibility of
relapses can be prevented. The research design that I use is descriptive method.
The author analyzes two clients with the same case, but the response of each client
is different. After nursing actions both clients want to maintain personal hygiene,
family knowledge becomes increased and families can take care of clients.

Keywords: Family Psychoeducation Therapy, Self Care Deficit, Schizophrenia.

Anda mungkin juga menyukai