PERENCANAAN
Pada bab ini penulis akan menjelaskan mengenai perencanaan dan rangkaian alat
Pendeteksi Gas Central. Serta menguraikan tiap-tiap blok dalam rangkaian alat
Pendeteksi Gas Central.
50
III.1.1 Keterangan Blok Diagram
b. Saklar On / Off
Saklar on / off disini berfungsi untuk menghidupkan dan
mematikan alat.
c. Power Supply
Power supply atau sering di singkat menjadi PSU merupakan
piranti yang mempunyai fungsi sebagai penyearah tegangan AC
(Alternating Current) menjadi tegangan DC (Direcet Current) yang
kemudian hasil penyearahan tersebut di alirkan ke komponen-
komponen lain yang membutuhkan tegangan DC.
51
e. Tombol Push Botton
Tombol push botton merupakan serangkaian tombol yang
memiliki fungsi tertentu yang telah terintegrasi dengan mikro
kontroller baik secara rangkaian maupun secara program, tombol
tersebut memiliki fungsi sebagai inputan perintah bagi
mikrokontroller.
Fungsi tombol disini unutk mereset buzzer ketika terjadi high
pressure dan low pressure.
g. Rangkaian Filter
Rangkaian Filter merupakan sebuah rangkaian yang memiliki
fungsi sebagai penstabil power supply sehingga sensor dapat
membanca dengan stabil.
h. LCD
Rangkaian LCD merupakan sebuah rangkaian yang memiliki
fungsi sebagai penampil data ( display ) yang dikeluarkan dari
Arduino Uno.
52
i. LED
Rangkaian LED merupakan sebuah rangkaian yang memiliki
fungsi sebagai indikator lampu untuk memberi tahu perinta yang
telah diberikan dari Arduino Uno.
j. Buzzer
Rangkaian buzzer merupakan rangkaian safety sebagai penanda
apabila hal yang tidak diinginkan terjadi, seperti high pressure dan
low pressure.
53
III.2 Sistem Kerja Alat
Alat pendeteksi gas central akan bekerja jika telah di aliri tegangan
sebesar 5 volt DC serta tekanan gas, dengan cara memindahkan saklar dari
posisi OFF ke posisi ON. Kemudian atur regulator sesuai ketentuan. Lalu
mikrokontroler akan memerintahkan sensor pressure transmitter untuk
membaca tekanan yang masuk, lalu hasilnya akan di balikan kembali pada
mikrokontroler, setelah diterima oleh mikrokontroler, kemudian
mikrokontroler akan memerintahkan LCD untuk menampilkan hasil dari
tekanan tersebut, jika tekanan melebihi dari 5 bar maka buzzer berbunyi
pertanda high pressur dan jika tekanan dibawah 4,8 maka low pressure. LCD
akan menampilkan juga ketika high pressure dan low pressure dan LED juga
akan meindikasikan ketika high pressure, low pressure dan ketika tekanan
normal
No
Jenis komponen Jumlah
Rangkaian Display
1. LCD 2x 16 1 buah
2. Resistor 1KΩ 1 buah
Rangkaian Power Supply
1. IC 7805 1 buah
2. Resisitor 1 buah
3. Kapasitor 3 buah
54
4. Dioda Bridge 2 buah
5 Trafo 1 buah
Rangkaian Push Botton
1, Tombol Push Botton 1 buah
Rangkaian Mikrokontroler
1. Arduino Uno 1 buah
Rangkaian Sensor dan Filter
1. Sensor Pressure Transmitter 1 buah
2. Resistor 1 buah
3. Kapasitor 6 buah
Rangkaian LED
1. LED Hijau 3 buah
2. LED Merah 3 buah
Rangkaian Buzzer
1. Buzzer 1 buah
55
III.3.2 Perencanaan Rangkaian Arduino
56
terhubung dengan pin 9. untuk lebih jelasnya koneksi pin-pin pada
Arduino Uno yang di gunakan pada perancangan Simulasi
Pendeteksi Gas Central berbasis arduino dapat di lihat pada tabel.
No Pin Fungsi
1 A0 Port Sensor Pressure Transmitter
2 A1 Port Sensor Pressure Transmitter
3 A2 Port Sensor Pressure Transmitter
4 A3
5 A4 Port LED Hijau ( pressure normal O2 )
6 A5 Port LED Merah ( pressure low / high O2 )
7 Pin 0
8 Pin 1
9 Pin 2 Port LCD E ( H/L enable )
10 Pin 3 Port LCD D4 ( Data Bus Line )
11 Pin 4 Port LCD D5 ( Data Bus Line )
12 Pin 5 Port LCD D6 ( Data Bus Line )
13 Pin 6 Port LCD D7 ( Data Bus Line )
14 Pin 7 Port LCD RS ( H/L register select )
15 Pin 8 Port Push Botton
16 Pin 9 Port Buzzer
17 Pin10 Port LED Hijau ( pressure normal N2O )
18 Pin11 Port LED Merah ( pressure low/high N2O )
19 Pin12 Port LED Hijau ( pressure normal Udara Tekan Medik )
20 Pin13 Port LED Merah
( pressure low/high Udara Tekan Medik )
57
III.3.3 Perencanaan Rangkaian Buzzer
58
III.3.5 Perencanaan Rangkaian Sensor Pressure Transmitter
59
Tombol reset : berfungsi untuk menghentikan suara buzzer ketika
alat mengalami high pressure dan low pressure.
60
III.3.8 Perencanaan Rangkaian Keseluruhan
61
III.4 Flow Chart
62