Anda di halaman 1dari 3

distensi, atau gelombang peristaltik.

Auskultasi
dilakukan sehelum perkusi dan palpasi (yang dapat
meningkatkan motilitas usus dan dengan demikian
merubah bising usus). Karakter, lokasi, dan frekuensi
bising usus dicatat. Timpani atau pekak dicatat selama
perkusi. Palpasi digunakan untuk mengidentifikasi
massa abdomen atau area nyeri tekan. Adanya temuan
abnormal harus dicatat sesuai dengan garis tanda
permukaan (prosesus xifoideus, margin kostal, spina
iliaka anterior, dan simfisis pubis) atau empat kuadran
secara umum digunakan untuk menggambarkan
abdomen (KKaA-kuadran kanan atas, KKaBkuadran
kanan bawah, KKiA-kuadran kiri atas, dan KKiB-
kuadran kiri bawah).

Evaluasi Diagnostik dan


Intervensi Keperawatan
yang Berhubungan
Pengkajian diagnostik terhadap saluran gastrointestinal
mencakup penggunaan sinar-x dan studi USG serta pasase
berbagai selang gaster dan usus. Mayoritas tes dan prosedur
ini sekarang dilakukan pada pasien rawat jalan di unit
khusus yang didesain untuk tujuan ini (mis., lab. endoskopi
atau gastrointestinal). Secara umum, perawat mendukung
dan memberi penyuluhan pasien yang menjalani evaluasi
diagnostik, apakah itu pasien rawat inap atau pasien rawat
jalan. Pasien yang memerlukan tes ini sering kali cemas,
Iansia, atau lemah. Persiapan untuk berbagai pemeriksaan
ini mencakup puasa, dan penggunaan laksalif atau enema,
tindakan yang kurang ditoleransi oleh pasien lemah dan
yang mempunyai potensial untuk menyebabkan
ketidakseimbangan cairan dan elektrolit. Bila pengkajian
atau pengobatan perlu dilanjutkan setelah prosedur pasien
rawat jålan, pasien dapat dirawat di rumah sakit. Intervensi
keperawatan untuk pasien yang menjalani pengkajian
diagnostik mencakup hal berikut:
• Memberikan informasi umum tentang diet seimbang
dan faktor nutrisi yang dapat menyebabkan gangguan
GI. Informasi tentang nutrien khusus yang harus
dimasukkan dalam diet diberikan setelah diagnosis
telah dipastikan.
• Memberikan informasi yang tepat tentang tes dan
aktivitas yang diperlukan pasien; memberikan
instruksi tentang perawatan pascaprosedur, serta
pem• batasan diet dan aktivitas.
Menghilangkan ansietas
• Membantu pasien menghadapi ketidaknyamanan.
• Mendorong anggota keluarga, atau orang terdekat
untuk memberikan dukungan emosi pada pasien sela
ma tes diagnostik.

Anda mungkin juga menyukai