Anda di halaman 1dari 16

ANGGARAN DASAR & ANGGARAN RUMAH TANGGA

HIMPUNAN MAHASISWA FISIP DHARMAWANGSA


( HIMASDHAR)

PENDAHULUAN
Bahwa sesungguhnya perguruan tinggi adalah salah satu potensi dalam penciptaan dan
pengembangan manusia seutuhnya sesuai dengan arah pembangunan Nasional saat ini. Hal
tersebut yang melandasi sehingga dituntut kiranya peran aktif dalam ikut serta mewujudkan cita-
cita kemerdekaan yang merupakan aspirasi luhur dari bangsa Indonesia.
Universitas Dharmawangsa Medan sebagai wadah untuk mengembangkan dunia
pendidikan dan pengajaran. Diharapkan dapat menciptakan insan yang terampil, bijak, bernalar,
kreatif dan berkepribadian tinggi serta tetap mewujudkan dan menjunjung tinggi Tri Dharma
Perguruan Tinggi. Menuju masyarakat adil, makmur dan diridhoi Allah swt / Tuhan Yang Maha
Esa.
Kami Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Dharmawangsa
sebagai peserta didik dalam hal ini berhak dan berkewajiban dalam menjiwai dan menjunjung
tinggi Sumpah Mahasiswa dan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta berpartisipasi dalam
pembangunan. Berdasarkan hal tersebut, maka kami memandang perlunya wadah untuk
menampung aspirasi Mahasiswa Fisip UNDHAR
Keluarga Mahasiswa Fisip UNDHAR adalah suatu wadah yang menampung Mahasiswa
Fisip UNDHAR. Maka, dianggap perlu adanya konstitusi yang mengatur jalannya roda organisasi
yang dihimpun dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. Untuk menciptakan suasana
kehidupan organisasi yang kondusif dan dinamis.
BAB I
NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT SERTA KEDUDUKAN
Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan yang
kemudian disingkat HIMASDHAR.
Pasal 2
Waktu dan tempat
Himpunan Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan didirikan pada tanggal 21
September 2011, di Universitas Dharmawangsa Medan
Pasal 3
Kedudukan
Himpunan Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan berkedudukan pada FISIP
Universitas Dharmawangsa Medan .

BAB II
ASAS, LANDASAN, DAN STATUS
Pasal 4
Asas
Keluarga Mahasiswa FisipUniversitas Dharmawangsa Medan berazaskan Pancasila.
Pasal 5
Landasan
Keluarga Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan berlandaskan Tri Dharma
Perguruan Tinggi dan Sumpah Mahasiswa.
Pasal 6
Status
Himpunan Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan adalah organisasi mahasiswa di
tingkat fakultas lingkungan universitas Dharmawangsa yang berstatus otonom dan secara
struktural di bawah koordinasi FISIP Universitas Dharmawangsa Medan dan mempunyai
hubungan kooperatif dengan BEM , MPM , Himpunan Fakultas dan UKM di lingkup Universitas
Dharmawangsa Medan

BAB III
TUJUAN DAN USAHA
Pasal 7
Tujuan
Terbinanya Mahasiswa Fisip yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan memiliki
idealisme moral, kreatif, dinamis, dan militan yang mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi
yang mengarah kepada profesionalisme keilmuan, kemahasiswaan dan kelembagaan

Pasal 8
Usaha
Himpunan Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan dalam mencapai tujuan
melakukan usaha :
1. Menumbuhkan kesadaran keilmuan, bermahasiswa dan bermasyarakat secara intelektual sesuai
dengan nilai-nilai Sumpah Mahasiswa dan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
2. Mengarahkan mahasiswa untuk berperan aktif dalam pencapaian tujuan pendidikan nasional
melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi.
3. Menanamkan rasa cinta pada almamater Universitas Dharmawangsa Medan
4. Mencanangkan dan melaksanakan kegiatan yang mengarah kepada profesionalisme keilmuan,
kemahasiswaan dan kelembagaan serta pengembangan kreatifitas anggota.
5. Memperjuangkan kepentingan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.
6. Mempererat ikatan kekeluargaan sesama anggota,alumni Fisip Universitas Dharmawangsa Medan
dan civitas akademika lainnya.
7. Menjalin hubungan kerjasama antar organisasi kemahasiswaan lainnya dan institusi yang di
anggap perlu.
8. Melaksanakan usaha-usaha lain yang menunjang tujuan organisasi secara nyata dan bertanggung
jawab.
BAB IV
FUNGSI DAN KEKUASAN
Pasal 9
Fungsi
Himpunan Mahasiswa FisipUniversitas Dharmawangsa Medan berfungsi menyalurkan aspirasi
anggota dalam rangka pengembangan disiplin ilmu, kemahasiswaan, kelembagaan, dan
kreatifitas anggota.

Pasal 10
Kekuasan
Kekuasan Tertinggi berada pada Anggota HIMASDHAR
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 11
Anggota Himpunan Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan adalah Masyarakat
Fisip Universitas Dharmawangsa Medan yang telah terdaftar secara akademik di Universitas
Dharmawangsa Medan .
BAB VI
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 12
Struktur organisasi
Struktur Organisasi Himasdhar terdiri dari :
1. Anggota
2. Badan Pertimbangan Organisasi / BPO
3. Badan Pengurus
BAB VII
PERMUSYAWARATAN
Pasal 13
Musyawarah terdiri dari :
1. Musyawarah besar
2. Musyawarah Besar Luar Biasa

BAB VIII
RAPAT

Pasal 14
Rapat Organisasi terdiri dari :
1. Rapat kerja
2. Rapat Pimpinan
3. Silahturami kerja
4. Rapat Pengurus

BAB IX
Quorum dan Pengambilan Keputusan
Pasal 15

1. Quorum bagi sahnya musyawarah-musyawarah pada Himpunan Mahasiswa Fisip


Universitas Dharmawangsa apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½n + 1 dari jumlah
anggota.
2. Jika ayat (1) diatas tidak terpenuhi maka musyawarah ditunda sesuai kurun waktu yang
dibutuhkan setelah itu musyawarah dianggap sah.
3. Jika ayat (2) diatas tidak terpenuhi maka diselenggarakan musyawarah besar luar biasa
dalam jangka waktu 1x24jam setelah Musyawarah Besar dilaksanakan .
Pasal 16
Pengambilan Keputusan

1. Pengambilan keputusan secara mufakat.


2. Pengambilan Mekanisme lobi
3. Apabila ayat (1 dan 2) tidak terpenuhi, dalam keadaan tidak tercapainya keputusan diambil
dengan suara terbanyak dari jumlah anggota yang hadir.

BAB X
ATRIBUT ORGANISASI
Pasal 17
Atribut organisasi HIMASDHAR terdiri dari lambang , bendera , pin logo , kartu tanda anggota ,
dan seragam dinas harian .

BAB XI
PERBENDAHARAAN
Pasal 18
Perbendaharaan HIMASDHAR diperoleh dari :

1. Dana Kemahasiswaan.
2. Usaha-usaha lain yang halal, sah dan tidak mengikat.

BAB XII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 19
Perubahan Anggaran Dasar HIMASDHAR hanya dapat dilakukan 1 tahun dan hanya dalam
Musyawarah Besar yang diadakan Khusus untuk itu.
Pasal 20
Pemberlakuan anggaran dasar berlaku sejak disahkan surat keputusan dan kepengurusan yang
baru

BAB XIII
PEMBUBARAN ORGANISASI
Pasal 21
Pembubaran HIMASDHAR hanya dapat dilakukan dalam musyawarah Besar Luar Biasa yang
diadakan khusus untuk itu dan di setujui sekurang-kurangnya 2/3 anggota HIMASDHAR dengan
kesaksian Pembina ,Rektor , Dekan dan Alumni Fisip Universitas Dharmawangsa Medan .

BAB XIV
PENGESAHAN
Pasal 22
Pengesahan Anggaran Dasar HIMASDHAR dilakukan dalam Musyawarah Besar yang diadakan
khusus untuk itu.

BAB XV
ATURAN PERALIHAN
Pasal 23
a. Segala peraturan organisasi Kemahasiswaan ditingkat HIMASDHAR disesuaikan dengan
Anggaran Dasar ini.
b. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur dalam Anggaran Rumah Tangga
dan peraturan lainnya.
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)
HIMPUNAN MAHASISWA FISIP UNIVERSITAS DHARMAWANGSA
( HIMASDHAR )

BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Syarat-syarat Keanggotaan

1. Terdaftar Sebagai anggota Himasdhar pada tahun Akademik yang sedang berjalan.
2. Telah memenuhi kewajiban keanggotaan yang telah ditetapkan.

Pasal 2
Hak dan Kewajiban

1. Setiap anggota HIMASDHAR mempunyai hak :


a. Memilih dan dipilih
b. Mendapat perlakuan dan pelayanan yang sama.
c. Mengemukakan pendapat dan usul baik secara lisan maupun secara tertulis
2. Setiap anggota HIMASDHAR mempunyai kewajiban :

a. Menaati AD/ART dan peraturan organisasi lainnya yang berlaku di HIMASDHAR


b. Menjunjung tinggi, membela, memelihara dan menjaga nama baik HIMASDHAR

Pasal3
Berakhirnya Kepengurusan

Berakhirnya kepengurusan karena :


1. Meninggal dunia.
2. Mengundurkan diri .
3. Diberhentikan atau dikeluarkan dari kepengurusan HIMASDHAR dengan alasan yang
dapat dipertanggung jawabkan melalui Rapat Pengurus .
4 . Status kepengurusan telah berakhir .
Pasal 4
Sanksi-sanksi
1. Jenis – Jenis Sanksi yang dapat dikenakan berupa :
a. Peringatan secara lisan dan tertulis.
b. Skorsing sementara dari kepengurusan .
c. Pemberhentian .
2. Sanksi berupa peringatan secara lisan dan tertulis terhadap anggota dilakukan oleh badan
pengurus.
3. Sanksi berupa peringatan secara lisan dan tertulis terhadap badan pengurus harian dilakukan
oleh Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) atas laporan anggota.
4. Sanksi berupa peringatan secara lisan dan tertulis terhadap BPO dilakukan atas persetujuan
anggota yang di mediasi oleh Badan Pengurus
5. Sanksi berupa skorsing atau pemberhentian terhadap Badan pengurus harian dilakukan pada
Rapat Pengurus yang dilakukan khusus untuk itu.

BAB II
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 5
Struktur Organisasi :
1. Anggota adalah Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan yang telah memenuhi syarat
keanggotaan yang disebut dengan Anggota Masyarakat .
2. Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) adalah badan konsultatif yang terdiri dari mereka yang
dianggap memiliki loyalitas dan kapabilitas pemahaman terhadap organisasi yang dipilih pada
Rapat Pengurus yang dilakukan Khusus untuk itu.
3. Badan Pengurus harian adalah badan pelaksana dan penanggung jawab kegiatan/aktifitas
Organisasi.
BAB III
BADAN PERTIMBANGAN ORGANISASI
Pasal 6
Komposisi personalia terdiri dari satu orang Ketua, Sekretaris dan ditambah satu orang Anggota.
Pasal 7
Tugas dan Wewenang

1. BPO mempunyai tugas dan wewenang antara lain:


a. Memberi saran, usul, dan pendapat serta pokok pikiran kepada Badan Pengurus baik
diminta maupun tidak diminta .
b. Memberikan Sanksi berupa peringatan lisan maupun tertulis kepada Badan Pengurus harian
yang melakukan pelanggaran atas laporan Anggota kepengurusan yang diketahui oleh Dekan (
Pembina ) .
c. Mengusulkan dan atau melaksanakan Rapat Pengurus apabila hal tersebut dianggap perlu
setelah melihat kondisi Organisasi atas saran dan usul dari Anggota kepengurusan dan diketahui
oleh Dekan ( Pembina ) .
2.Masa jabatan BPO adalah satu kali periode kepengurusan dan sesudahnya dapat dipilih kembali.
Pasal 8
Syarat-syarat menjadi BPO:

1. Bertaqwa Kepada Allah swt/ Tuhan Yang Maha Esa.


2. Memiliki loyalitas dan kapabilitas, serta pemahaman terhadap Organisasi HIMASDHAR
3. Anggota HIMASDHAR yang status keanggotaanya belum berakhir.
4. Pernah menjadi Badan Pengurus HIMASDHAR.
5. Tidak pernah diberhentikan secara tidak terhormat dari Himasdhar.

BAB IV
BADAN PENGURUS
Pasal 9

1. Badan Pengurus adalah badan penyelenggara organisasi yang bertanggung jawab baik
internal maupun eksternal Organisasi Himasdhar.
2. Masa jabatan Badan Pengurus satu periode selama 1 tahun terhitung sejak ditetapkannya
surat keputusan tentang komposisi Badan Pengurus.
3. Struktur Badan Pengurus minimal terdiri dari Ketua Umum, Wakil Ketua, Sekretaris
Umum dan Bendahara Umum dan beberapa Bidang tertentu .

Pasal 10
Tugas dan Wewenang Badan Pengurus

1. Menaati dan melaksanakan AD/ART, GBHO, dan peraturan lainnya di tingkat


HIMASDHAR
2. Melaksanakan hasil Musyawarah Besar , Rapat Pengurus , Silahturami Kerja dan Rapat
Kerja.
3. Memberikan peringatan secara lisan maupun secara tertulis terhadap Anggota
kepengurusan .
4. Memediasi pemberian sanksi kepada BPO baik secara lisan maupun tertulis atas saran dan
persetujuan Anggota kepengurusan dan diketahui oleh Dekan ( Pembina )
5. Melaksanakan kegiatan/aktivitas dalam rangka pencapaian usaha dan tujuan Organisasi
yang diatur dalam AD/ART Organisasi.
6. Melakukan evaluasi kuartal (4 ) secara tertulis terhadap pelaksanaan kepengurusan dan
program kerja.
7. Menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban kepengurusan secara tertulis pada
Musyawarah Besar.
8. Bertanggung jawab atas pelaksanaan Musyawarah Besar.
9. Badan Pengurus berwenang untuk mengeluarkan keputusan dan kebijakan yang sifatnya
situasional selama tidak bertentangan dengan AD/ART serta peraturan lainnya yang ada di
HIMASDHAR.
Pasal 11
Syarat-syarat untuk menjadi Ketua dan Wakil ketua HIMASDHAR :

1. Bertaqwa Kepada Allah swt / Tuhan Yang Maha Esa.


2. Telah memenuhi Syarat keanggotaan HIMASDHAR.
3. Mahasiswa tingkat 1, 2 dan tingkat 3 mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan
4. Memiliki jiwa kepemimpinan , loyalitas dan berpengalaman pada Organisasi.
5. Tidak sedang menjabat pengurus inti pada organisasi intra kampus.
6. Minimal memiliki IP terakhir : 2,75 .
7. Tidak boleh meninggalkan kepungurusan selama 1 tahun periode kepenggurusan dalam
masa jabatan. Apabila ingin meninggalkan jabatan ketua dan wakil pimpinan himasdhar
harus mendapat persetujuan dari BPO , BPH , dan disetujui oleh dekan ( Pembina ) .
8. Menaati dan mematuhi tentang AD/ART dan GBHO serta aturan lainnya yang berlaku di
HIMASDHAR .
9. Menghargai aspirasi dari setiap anggota di kepengurusan Himasdhar dan BPO .
10. Tidak cacat organisasi .

Pasal 12
Syarat Menjadi Badan Pengurus Harian

1. Bertaqwa kepada Allah swt / Tuhan Yang Maha Esa.


2. Telah memenuhi syarat-syarat keanggotaan HIMASDHAR.
3. Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa Medan tingkat 1 sampai tingkat 3 .
4. Dapat menjaga nama baik organisasi dan nama Universitas Dharmawangsa Medan ,
memiliki loyalitas terhadap organisasi dan mampu bekerja sama.
5. Pernah mengikuti Kegiatan HIMASDHAR

Pasal 13

SYARAT MENJADI ANGGOTA KEHORMATAN


1. Bertaqwa kepada Allah swt / Tuhan Yang Maha Esa
2. Dosen FISIP Universitas Dharmawangsa Medan
3. Alumni FISIP Universitas Dharmawangsa Medan
4. Ditetapkan melalui rapat kerja pengurus

BAB V

PERMUSYAWARATAN
Pasal 14
Musyawarah besar

1. Musyawarah besar adalah forum pengambilan keputusan tertinggi yang ada dalam
HIMASDHAR
2. Musyawarah besar berfungsi:
a. Meninjau atau menetapkan atau mengesahkan AD/ART, GBHO dan Peraturan
Organisasi lainnya yang ada pada HIMASDHAR
b. Merumuskan kebijakan organisasi dalam bentuk Rekomendasi.
c. Meminta Laporan Pertanggung Jawaban Badan Pengurus HIMASDHAR.
d. Memilih dan mengangkat BPO HIMASDHAR di badan kepengurusan selanjutnya.
e. Meminta laporan kinerja BPO HIMASDHAR secara tertulis.
f. Memilih ketua dan wakil ketua HIMASDHAR
g. Memilih anggota Formatur dari tiap tingkatan, ketua demisioner untuk menyusun
kepengurusan himasdhar bersama ketua dan wakil ketua terpilih sebagai ketua
dan wakil ketua tim formatur

Pasal 15

Rapat Kerja
1. Rapat Kerja dilaksanakan oleh HIMASDHAR untuk membahas dan menetapkan program
kerja kepengurusan
2. Rapat Kerja dilaksanakan maksimal 30 hari setelah terbentuk kepengurusan yang baru.
3. Rapat Kerja untuk menetapkan anggota kehormatan .

Pasal 16
Rapat Pimpinan
Rapat Pimpinan dilaksanakan untuk :
1. Menentukan kebijakan strategis organisasi
2. Rapat Pimpinan diikuti oleh ketua dan wakil ketua Himasdhar bersama ketua himpunan
jurusan
3. Rapat Pimpinan bersifat tertutup
Pasal 17
Silaturahmi Kerja
Silaturahmi Kerja dilaksanakan untuk :
1. Mengadakan agenda silaturahmi yang berkaitan dengan peribadatan keagamaan
2. Meningkatkan nilai – nilai spiritural anggota dan pengurus HIMASDHAR .

Pasal 18
Musyawarah BPO
1. Musyawarah BPO diadakan untuk membahas hal-hal penting tentang internal Organisasi yang
bersifat tertutup.
2. Musyawarah BPO diadakan untuk mengevaluasi kinerja Badan Pengurus harian tiap semester
/ 6 bulan .

Pasal 19
Rapat Pengurus
1. Rapat Pengurus dilaksanakan untuk :
a. Melakukan evaluasi kinerja kepengurusan.
b. Meminta pertanggung jawaban ( LPJ ) kepada panitia pelaksana dan harus diserahkan
selambat – lambat nya 14 hari perkuliahan .
c. Membahas masalah-masalah internal kepengurusan dan masalah-masalah yang dihadapi
oleh Anggota kepengurusan .
d. Membahas hal-hal yang dapat menunjang kelancaran jalannya roda Organisasi.
2. Rapat Pengurus bersifat terbuka bagi Anggota

BAB VI
ATRIBUT ORGANISASI
Pasal 20
Lambang
1. lambang HIMASDHAR . terdiri dari empat perisai, yakni :
a. Perisai biru prodi ilmu komunikasi
b. Perisai kuning prodi ilmu adm. niaga
c. Perisai merah prodi ilmu adm. negara
d. Perisai melingkar persatuan prodi Fisip Dharmawangsa medan
e. Lambang Undhar sebagai wadah pendidikan Himpunan Fisip .
f. Mempunyai Warna dasar bewarna : Putih
2. Makna warna :
a. Warna perisai merah melambangkan agresif persatuan
b. Warna perisai biru mempunyai sifat kekeluargaan
c. Warna perisai Kuning berarti kemurnian dan kejayaan.
d. Warna dasar Putih berarti kesucian .

Pasal 21
Bendera
Bendera HIMASDHAR mengacu pada lambang Universitas Dharmawangsa Medan dengan
ukuran 1 x 1,5 meter
BAB VII
PERUBAHAN DAN PENGESAHAN ART
Perubahan dan pengesahan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilaksanakan melalui
Musyawarah Besar atau Musyawarah Luar Biasa

BAB VIII
KETENTUAN PENUTUP

1. Segala peraturan yang ada di HIMASDHAR kecuali Anggaran Dasar harus sesuai dengan
Anggaran Rumah Tangga ini.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam ART ini akan diatur dalam ketentuan dan atau peraturan
lainnya.

BAB IX
PENUTUP

Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak tanggal 15 April 2018 ditetapkannya dan mengikat
bagi seluruh Anggota Himpunan Mahasiswa Fisip Universitas Dharmawangsa. Medan

Anda mungkin juga menyukai