Anda di halaman 1dari 77

BAB II

PENETAPAN PRIORITAS MASALAH DAN PENYEBAB MASALAH


2.1 Penetapan Prioritas Masalah

Masalah adalah kesenjangan antara apa yang diharapkan (expected)


dengan apa yang aktual terjadi (observed). Perlu ditentukan masalah yang menjadi
prioritas karena keterbatasan sumber daya, dana, dan waktu menyebabkan tidak
semua permasalahan dapat dipecahkan sekaligus. Setelah pada tahap awal
merumuskan masalah, maka dilanjutkan dengan menetapkan prioritas masalah
yang harus dipecahkan. Prioritas masalah didapatkan dari data atau fakta yang ada
secara kualitatif, kuantitatif, subjektif, objektif serta adanya pengetahuan yang
cukup.

Dalam penetapan prioritas masalah, digunakan teknik skoring dan


pembobotan. Untuk dapat menetapkan kriteria, pembobotan dan skoring perlu
dibentuk sebuah kelompok diskusi. Agar pembahasan dapat dilakukan secara
menyeluruh dan mencapai sasaran, maka setiap anggota kelompok diharapkan
mempunyai informasi dan data yang tersedia. Beberapa langkah yang dilakukan
dalam penetapan prioritas masalah meliputi:

1. Menetapkan kriteria
2. Memberikan bobot masalah
3. Menentukan skoring tiap masalah
Pada BAB I dirumuskan terdapat 55 masalah yang terdapat pada program
KIA di Puskesmas Kecamatan Sawah Besar. Hal tersebut disebabkan oleh adanya
keterbatasan sumber daya manusia, dana, dan waktu, maka dari semua masalah
yang telah dirumuskan perlu ditetapkan masalah yang menjadi prioritas untuk
diselesaikan.

2.1.1 Non-Scoring Technique

Bila tidak tersedia data, maka cara penetapan prioritas masalah yang lazim
digunakan adalah teknik non skoring. Dengan menggunakan teknik ini, masalah
dinilai melalui diskusi kelompok, oleh sebab itu juga disebut “Nominal Group
Technique” (NGT). NGT terdiri dari dua, yaitu:

28
A. Metode Delbeq

Menetapkan prioritas masalah menggunakan teknik ini dilakukan melalui


diskusi dan kesepakatan sekelompok orang, namun yang tidak sama keahliannya.
Sehingga untuk menentukan prioritas masalah, diperlukan penjelasan terlebih
dahulu untuk memberikan pengertian dan pemahaman peserta diskusi, tanpa
mempengaruhi peserta diskusi. Hasil diskusi ini adalah prioritas masalah yang
disepakati bersama.

B. Metode Delphi

Yaitu masalah masalah didiskusikan oleh sekelompok orang yang


mempunyai keahlian yang sama melalui pertemuan khusus. Para peserta diskusi
diminta untuk mengemukakan pendapat mengenai beberapa masalah pokok.
Masalah yang terbanyak dikemukakan pada pertemuan tersebut, menjadi prioritas
masalah.

2.1.2 Scoring Technique Metode Matematik PAHO (Pan American Health

Organization)

Dalam metode ini parameter diletakkan pada kolom dan masalah-masalah


yang ingin dicari prioritasnya diletakkan pada baris, dan digunakan kriteria untuk
penilaian masalah yang akan dijadikan sebagai prioritas masalah. Kriteria yang
dipakai ialah :

1. Magnitude
Berapa banyak penduduk yang terkena masalah atau penyakit yang
ditunjukkan dengan angka prevalens.

2. Severity
Besarnya kerugian yang timbul yang ditunjukkan dengan case fatality rate
masing- masing penyakit.

3. Vulnerability
Sejauh mana ketersediaan teknologi atau obat yang efektif untuk
mengatasi masalah tersebut.

29
4. Community and political concern
Menunjukkan sejauh mana masalah tersebut menjadi concern atau
kegusaran masyarakat dan para politisi

5. Affordability
Menunjukkan ada tidaknya dana yang tersedia

30
Magnitude

Magnitude menunjukkan seberapa besar angka penduduk yang terkena permasalahan


tersebut. Dalam hal ini seperti di daerah wilayah Kecamatan Sawah Besar magnitude dari
TB paru lebih besar apabila dibandingkan dengan HIV / AIDS, sehingga dari sudut
pandang magnitude TB paru menjadi suatu masalah yang lebih penting.

Tabel 2.1 Scoring Magnitude Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Sawah Besar


Januari – April 2017

No. Interval Selisih (%) Skor

1. 0-5.99 1

2. 6-10.99 2

3. 11-15.99 3

4. 16-20.99 4

5. 21-25.99 5

6. 26-30.99 6

7. 31-35.99 7

8. 36-40.99 8

9. 41-45.99 9

10. 46-50.99 10

11. 51-55.99 11

12. 56-60.99 12

13. 61-65.99 13

14. 66-70.99 14

15. 71-75.99 15

16. 76-80.99 16

17. 81-85.99 17

18. 86-90.99 18

19. 91-95.99 19

20. 96-100 20

21. >100 21

Tabel 2.2 Score Magnitude Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Januari
– April 2017

31
No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

1 Frekuensi Pembinaan
Kelurahan Siaga dan RW
Siaga di Puskesmas
100%
Kelurahan Karang Anyar 0% 100% 21
(6)
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah
pencapaian 0

2 Frekuensi Pembinaan
Kelurahan Siaga dan RW
Siaga di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari 100% 66,7% 33,3% 7
Utara pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 4 kali

3 Frekuensi Pembinaan
Kelurahan Siaga dan RW
Siaga di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua 100% 33,3% 66,7% 14
Selatan pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 2 kali

4 Frekuensi Pembinaan
Kelurahan Siaga dan RW
Siaga di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada 100% 33,3% 66,7% 14
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 2
kali

5
Frekuensi Pembinaan
Kelurahan Siaga dan RW
Siaga di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan 100% 33,3% 66,7 14
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 2 kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

32
6 Frekuensi penyuluhan KIA
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar
100% (9) 0 100% 21
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah
pencapaian 0

7 Frekuensi penyuluhan KIA


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari
100% 22,2% 77,8% 16
Utara pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 2 kali

8 Frekuensi penyuluhan KIA


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua
100% 0 100% 21
Selatan pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 0 kali

9 Frekuensi penyuluhan KIA


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada
100% 44,4% 55.60% 11
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 4
kali

10 Frekuensi penyuluhan KIA


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan 100% 0 100% 21
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 0 kali

11 Frekuensi penyuluhan KB
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah 100% 0% 100% 21
pencapaian 0

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

33
12 Frekuensi penyuluhan KB
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari
100% 11,1% 88,9% 18
Utara pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 1 kali

13 Frekuensi penyuluhan KB
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua
100% 0% 100% 21
Selatan pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 0 kali

14 Frekuensi penyuluhan KB
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada
100% 44,4% 55,6% 11
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 4
kali

15 Frekuensi penyuluhan KB
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan 100% 11,1% 88,9% 18
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 1 kali

16 Frekuensi penyuluhan Gizi


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar
100% 0% 100% 21
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah
pencapaian 0

17 Frekuensi penyuluhan Gizi


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari
100% 22,2% 77,8% 16
Utara pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 2 kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

34
18 Frekuensi penyuluhan Gizi
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua
100% 0% 100% 21
Selatan pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 0 kali

19 Frekuensi penyuluhan Gizi


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada
100% 44,4% 55,6% 11
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 4
kali

20 Frekuensi penyuluhan Gizi


dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan 100% 11,1% 88,9% 18
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 1 kali

21 Frekuensi penyuluhan
Imunisasi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan
100% 0% 100% 21
Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 0

22 Frekuensi penyuluhan
Imunisasi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada 100% 22,2% 77,8% 16
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 2
kali

23 Frekuensi penyuluhan
Imunisasi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada
bulan Januari – April 2017 100% 0% 100% 21
dengan jumlah pencapaian 0
kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

35
24 Frekuensi penyuluhan
Imunisasi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Pasar
100% 44,4% 55,6% 11
Baru pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 4 kali

25 Frekuensi penyuluhan
Imunisasi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Kartini
100% 22,2% 77,8% 16
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah
pencapaian 2 kali

26 Frekuensi penyuluhan
Kanker Serviks dalam
gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar 100% 100% 0 1
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

27 Frekuensi penyuluhan
Kanker Serviks dalam
gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari 100% 100% 0 1
Utara pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

28 Frekuensi penyuluhan
Kanker Serviks dalam
gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua 100% 100% 0 1
Selatan pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

36
29 Frekuensi penyuluhan
Kanker Serviks dalam
gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

30 Frekuensi penyuluhan
Kanker Serviks dalam
gedung di Puskesmas
100% 100% 0 1
Kelurahan Kartini pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

31 Frekuensi penyuluhan
Neuropati DM dalam gedung
di Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

32 Frekuensi penyuluhan
Neuropati DM dalam gedung
di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

33 Frekuensi penyuluhan
Neuropati DM dalam gedung
di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

34 Frekuensi penyuluhan
Neuropati DM dalam gedung
di Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

37
35 Frekuensi penyuluhan
Neuropati DM dalam gedung
di Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Kartini pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

36 Frekuensi penyuluhan
Hipertensi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

37 Frekuensi penyuluhan
Hipertensi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

38 Frekuensi penyuluhan
Hipertensi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

39 Frekuensi penyuluhan
Hipertensi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Pasar
100% 100% 0 1
Baru pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

40 Frekuensi penyuluhan
Hipertensi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Kartini
pada bulan Januari – April 100% 100% 0 1
2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

38
41 Frekuensi penyuluhan
NAPZA luar gedung di
Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

42 Frekuensi penyuluhan
NAPZA luar gedung di
Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

43 Frekuensi penyuluhan
NAPZA luar gedung di
Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

44 Frekuensi penyuluhan
NAPZA luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Pasar
100% 100% 0 1
Baru pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

45 Frekuensi penyuluhan
NAPZA luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Kartini
100% 100% 0 1
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

46 Frekuensi penyuluhan
Cakupan P3K luar gedung di
Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

39
47 Frekuensi penyuluhan
Cakupan P3K luar gedung di
Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

48 Frekuensi penyuluhan
Cakupan P3K luar gedung di
Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

49 Frekuensi penyuluhan
Cakupan P3K luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Pasar
100% 100% 0 1
Baru pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

50 Frekuensi penyuluhan
Cakupan P3K luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Kartini
100% 100% 0 1
pada bulan Januari – April
2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

51 Frekuensi penyuluhan
Cakupan PHBS luar gedung
di Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

52 Frekuensi penyuluhan
Cakupan PHBS luar gedung
di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

No. Daftar Masalah Target Capaian Selisih Skor

40
53 Frekuensi penyuluhan
Cakupan PHBS luar gedung
di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada 100% 100% 0 1
bulan Januari – April 2017
dengan jumlah pencapaian 9
kali

54 Frekuensi penyuluhan
Cakupan PHBS luar gedung
di Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 dengan
jumlah pencapaian 9 kali

55 Frekuensi penyuluhan
Cakupan PHBS luar gedung
di Puskesmas Kelurahan
100% 100% 0 1
Kartini pada bulan Januari –
April 2017 dengan jumlah
pencapaian 9 kali

Severity
Kriteria ini menggambarkan besarnya permasalahan yang disebabkan oleh
masalah kesehatan, sehingga menimbulkan angka kesakitan dan angka kematian.
Hal ini dapat ditentukan melalui angka Case Fatality Rate apabila permasalahan
yang diukur merupakan suatu masalah penyakit. Apabila masalah lain yang
berhubungan penyakit yang akan dinilai dapat digunakan angka proxy CFR
dimana merupakan masalah masalah yang tidak berhubungan dengan penyakit.
Nilai proxy dapat didapatkan berdasarkan hasil diskusi, argumentasi, dan
justifikasi.

Tabel 2.3 Proxy Severity Tahun 2017

41
Tabel 2.4 Penentuan Skoring Severity

42
Kemudian ditentukan skor bagi nilai diatas sebagai berikut:
*Nilai Persentase = (Selisih antara Cakupan Penyuluhan dengan Target
Penyuluhan) + Proxy

Tabel 2.5 Skor Severity

43
No Daftar Masalah Persentase Skor
1 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan 100 % + 0,57% 25
RW Siaga di Puskesmas Kelurahan Karang = 157%
Anyar pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 kali dari target 6 kali
2 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan 33,33 % + 0,57 % 14
RW Siaga di Puskesmas Kelurahan = 33,90 %
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 4 kali dari target 6
kali
3 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan 66,67 % + 0,57 % 14
RW Siaga di Puskesmas Kelurahan = 67,24 %
Mangga Dua Selatan pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 2 kali dari target 6
kali
4 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan 66,67 % + 0,57 % 14
RW Siaga di Puskesmas Kelurahan Pasar 67,24 %
Baru pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 2 kali dari target 6 kali
5 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan 66,67 % + 0,57 % 14
RW Siaga di Puskesmas Kelurahan Kartini 67,24 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 2 kali dari target 6 kali
6 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung 100 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar = 138 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 dari target 9 kali

No Daftar Masalah Persentase Skor


7 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung 77,78 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari = 115,38 %
Utara pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 2 dari target 9 kali

44
8 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung 100 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua = 138 %
Selatan pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 dari target 9 kali
9 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung 55,56 % + 38 % 20
di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada = 93,56 %
bulan Januari – April 2017 pencapaian 4
dari target 9 kali
10 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung 100 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Kartini pada = 138 %
bulan Januari – April 2017 pencapaian 0
dari target 9 kali
11 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung 100 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar =138 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 dari target 9 kali
12 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung 88.89 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari = 126,89 %
Utara pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 1 dari target 9 kali
13 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung 100 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua = 138 %
Selatan pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 dari target 9 kali

No Daftar Masalah Persentase Skor


14 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung 55,56 % + 38 % 20
di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada = 93,56 %
bulan Januari – April 2017 pencapaian 4
dari target 9 kali
15 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung 88,89 % + 38 % 25
di Puskesmas Kelurahan Kartini pada = 126,89 %
bulan Januari – April 2017 pencapaian 1

45
dari target 9 kali
16 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung 100 % + 9,5 % 25
di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar = 109,5 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 dari target 9 kali
17 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung 77,78 % + 9,5 % 18
di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari = 87,28 %
Utara pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 2 dari target 9 kali
18 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung 100 % + 9,5 % 25
di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua = 109,5 %
Selatan pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 dari target 9 kali
19 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung 55,56 % + 9,5 % 13
di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada = 65.06 %
bulan Januari – April 2017 pencapaian 4
dari target 9 kali
20 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung 88,89 % + 9,5 % 20
di Puskesmas Kelurahan Kartini pada = 98,39 %
bulan Januari – April 2017 pencapaian 1
dari target 9 kali

No Daftar Masalah Persentase Skor


21 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam 100 % + 24 % 25
gedung di Puskesmas Kelurahan Karang = 124 %
Anyar pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 0 dari target 9 kali
22 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam 77,78 % + 24 % 20
gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung = 101,78 %
Sahari Utara pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 2 dari target 9 kali
23 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam 100 % + 24 % 25
gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga = 124 %

46
Dua Selatan pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 0 dari target 9 kali
24 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam 55,56 % + 24 % 16
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar = 79,56 %
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 4 dari target 9 kali
25 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam 77,78 % + 24 % 20
gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini = 101,78 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 2 dari target 9 kali
26 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 0 % + 55 % 11
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 55 %
Karang Anyar pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
27 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 0 % + 55 % 11
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 55 %
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 9 dari target 9 kali

No Daftar Masalah Persentase Skor


28 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 0 % + 55 % 11
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 55 %
Mangga Dua Selatan pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
29 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 0 % + 55 % 11
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 55 %
Pasar Baru pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
30 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 0 % + 55 % 11
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 55 %
Kartini pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
31 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 0 % + 11,3 % 3

47
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 11,3 %
Karang Anyar pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
32 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 0 % + 11,3 % 3
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 11,3 %
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
33 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 0 % + 11,3 % 3
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 11,3 %
Mangga Dua Selatan pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
34 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 0 % + 11,3 % 3
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 11,3 %
Pasar Baru pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali

No Daftar Masalah Persentase Skor


35 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 0 % + 11,3 % 3
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan = 11,3 %
Kartini pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
36 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam 0 % + 23 % 5
gedung di Puskesmas Kelurahan Karang = 23 %
Anyar pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
37 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam 0 % + 23 % 5
gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung = 23 %
Sahari Utara pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
38 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam 0 % + 23 % 5
gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga = 23 %
Dua Selatan pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali

48
39 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam 0 % + 23 % 5
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar = 23 %
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
40 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam 0 % + 23 % 5
gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini = 23 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali

No Daftar Masalah Persentase Skor


41 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung 0 % + 1,43 % 1
di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar = 1,43 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
42 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung 0 % + 1,43 % 1
di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari = 1,43 %
Utara pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
43 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung 0 % + 1,43 % 1
di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua = 1,43 %
Selatan pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
44 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar 0 % + 1,43 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar = 1,43 %
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
45 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung 0 % + 1,43 % 1
di Puskesmas Kelurahan Kartini pada = 1,43 %
bulan Januari – April 2017 pencapaian 9

49
dari target 9 kali
46 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar 0 % + 2,56 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Karang = 2,56 %
Anyar pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
47 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar 0 % + 2,56 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung = 2,56 %
Sahari Utara pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali

No Daftar Masalah Persentase Skor


48 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar 0 % + 2,56 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga = 2,56 %
Dua Selatan pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
49 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar 0 % + 2,56 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar = 2,56 %
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
50 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar 0 % + 2,56 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini = 2,56 %
pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
51 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar 0 % + 2,14 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Karang = 2,14 %
Anyar pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
52 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar 0 % + 2,14 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung
Sahari Utara pada bulan Januari – April = 2,14 %
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
53 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar 0 % + 2,14 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga = 2,14 %

50
Dua Selatan pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
54 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS 0 % + 2,14 % 1
luar gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar = 2,14 %
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
55 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar 0 % + 2,14 % 1
gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini = 2,14 %
pada bulan Januari – April 2017 9 dari 9
Vulnerability

Merupakan penilaian terhadap ketersediaan teknologi, sumber daya, ataupun obat-obatan


yang efektif untuk mengatasi permasalahan. Penilaian dibagi berdasarkan ada dalam
jumlah yang mencukupi, ada namun kurang mencukupi, dan tidak ada sama sekali.
Dikatakan cukup apabila dalam proses berlangsungnya program hal tersebut tidak
menjadi suatu hal yang mengha la ngi diberi nilai tiga. Digolongka n kurang bila tersedia
namun jumlahnya kurang atau terlambat datang atau ada namun tidak layak digunakan
diberi nilai dua. Dan tidak ada bila tidak tersedia dan diberikan nilai satu.

Tabel 2.6 Skoring Ketersediaan Alat Terhadap Kegiatan Di Puskesmas Kecamatan


Sawah Besar Januari - April 2017

Kategori Ketersediaan Skor

Tidak ada 0

Alat Ada tetapi tidak cukup 1

Ada dan cukup 2

Tabel 2.7 Skoring Ketersediaan Tempat Terhadap Kegiatan Di Puskesmas


Kecamatan Sawah Besar Januari - April 2017

Kategori Ketersediaan Skor

51
Tidak ada 0

Tempat Ada tetapi tidak cukup 1

Ada dan cukup 2

Tabel 2.8 Skala Penilaian Ketersediaan Sumber Daya Manusia Terhadap Kegiatan
Di Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Januari - April 2017

No Petugas : Penduduk Skala

1 1 : 15000 - 1 : 25000 3

2 1 : 25001 - 1 : 35000 2

3 1 : 35001 - 1 : 45000 1

Tabel 2.9 Skor Vulnerability

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW


Siaga di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
1 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 0 0 0 0
target dengan jumlah pencapaian 0 dari jumlah
target 6 kali

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW


Siaga di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
2 Utara pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 1 1 4
dari target dengan jumlah pencapaian 4 kali dari
jumlah target 6 kali

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW


Siaga di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
3 Selatan pada bulan Januari – April 2017 kurang 0 0 0 0
dari target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 6 kali

52
Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW
Siaga di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada
4 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 1 1 2 4
dengan jumlah pencapaian 2 kali dari jumlah
target 6 kali

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW


Siaga di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
5 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 1 1 2 4
dengan jumlah pencapaian 2 kali dari jumlah
target 6 kali

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan
6 0 0 0 0
Januari – April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 0 dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara
7 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 1 4
target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
8 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 0 0 0 0
dengan jumlah pencapaian 0 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan
9 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 1 4
jumlah pencapaian 4 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan
10 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 1 0 1 2
jumlah pencapaian 0 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan
11 2 0 0 2
Januari – April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 0 dari jumlah target 9 kali

53
Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara
12 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 2 5
target dengan jumlah pencapaian 1 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
13 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 0 0 2
dengan jumlah pencapaian 0 kali dari jumlah
target 9 kali

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan
14 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 1 4
jumlah pencapaian 4 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan
15 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 1 4
jumlah pencapaian 1 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan
16 2 0 0 2
Januari – April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 0 dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara
17 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 1 4
target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
18 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 0 0 2
dengan jumlah pencapaian 0 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan
19 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 1 4
jumlah pencapaian 4 kali dari jumlah target 9
kali

54
Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan
20 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 1 4
jumlah pencapaian 1 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada
21 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 0 0 2
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0
dari jumlah target 9 kali

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara
22 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 2 2 6
target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan
23 2 0 0 2
pada bulan Januari – April 2017 dengan jumlah
pencapaian 0 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan
24 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 1 4
jumlah pencapaian 4 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan
25 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 1 4
jumlah pencapaian 2 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
26 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 2 5
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
27 Utara pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 2 2 6
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

55
Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam
gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
Selatan pada bulan Januari – April 2017 kurang
28 dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 2 1 2 5
jumlah target 9 kali

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru
29 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 2 2 6
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
30 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 1 2 5
dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
31 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 2 2 6
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
32 Utara pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 2 2 6
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
33 Selatan pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 2 1 5
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

56
Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru
34 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 2 5
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
bulan Januari – April 2017 kurang dari target
35 dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah 2 1 1 4
target 9 kali

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada
36 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 2 2 6
dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara
37 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 2 2 6
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan
38 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 2 2 6
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan
39 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 2 2 6
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan
40 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 2 5
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

57
Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan
41 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 2 2 6
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di


Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara
pada bulan Januari – April 2017 kurang dari
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
42 jumlah target 9 kali 2 1 1 4

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di


Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
43 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 1 1 4
dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di


Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan
44 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 2 5
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di


Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan
45 Januari – April 2017 kurang dari target dengan 2 1 2 5
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
46 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 2 5
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
47 Utara pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 1 2 5
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

58
Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
48 Selatan pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 1 2 5
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru
pada bulan Januari – April 2017 kurang dari
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
49 jumlah target 9 kali 2 2 2 6

No Daftar Masalah Alat Tempat SDM Jumlah

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
50 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 1 1 4
dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
51 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 1 4
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
52 Utara pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 2 2 6
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
53 Selatan pada bulan Januari – April 2017 kurang 2 1 2 5
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru
54 pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 2 1 2 5
target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

59
Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
55 bulan Januari – April 2017 kurang dari target 2 1 2 5
dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Community and political concern

Menunjukan sejauh mana permasalahan tersebut menjadi perhatian masyarakat dan


politisi. Parameter yang digunakan utuk menilai seberapa concern pemerintah adalah
kebijakan pemerintah yang concern terhadap permasalahan tersebut, serta apakah
masalah tersebut terdapat pada peraturan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Parameter tersebut diberikan nilai berdasarkan ada atau tidak adanya kebijakan baik dari
pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Bila parameter tersebut ada alam kebijakan
pemerintah maka diberi skor 10. Apabila parameter tersebut ada di kebijakan daerah
maka diberikan skor 5.

Tabel 2.10 Penentuan Nilai Community and political concern Terhadap Puskesmas
Kecamatan Sawah Besar Januari – April 2017

Parameter Skor

Kebijakan Puskesmas 5

Kebijakan Pemerintas Daerah 10

Kebijakan Pemerintah Pusat 15

Tabel 2.11 Penentuan Score Community and Political Concern Terhadap Kegiatan
Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Januari – April 2017

60
No Daftar Masalah Skor

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga


dan RW Siaga di Puskesmas Kelurahan
1 Karang Anyar pada bulan Januari – April 15
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 0 dari jumlah target 6 kali

No Daftar Masalah Skor

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga


dan RW Siaga di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari
2 15
– April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 4 kali dari jumlah
target 6 kali

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga


dan RW Siaga di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan Januari
3 15
– April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 2 kali dari jumlah
target 6 kali

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga


dan RW Siaga di Puskesmas Kelurahan
Pasar Baru pada bulan Januari – April
4 15
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 2 kali dari jumlah target 6
kali

61
Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga
dan RW Siaga di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April 2017
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 2 kali dari jumlah target 6
5. kali 15

No Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
6 pada bulan Januari – April 2017 kurang 15
dari target dengan jumlah pencapaian 0
dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
7 Utara pada bulan Januari – April 2017 15
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 2 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
8 Selatan pada bulan Januari – April 2017 15
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 0 kali dari jumlah target 9 kali

62
Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung
di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada
9 bulan Januari – April 2017 kurang dari 15
target dengan jumlah pencapaian 4 kali dari
jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
10 bulan Januari – April 2017 kurang dari 15
target dengan jumlah pencapaian 0 kali
dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
11 pada bulan Januari – April 2017 kurang 20
dari target dengan jumlah pencapaian 0
dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
12 Utara pada bulan Januari – April 2017 15
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 1 kali dari jumlah target 9 kali

63
Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung
di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
13 Selatan pada bulan Januari – April 2017 15
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 0 kali dari jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada
14 bulan Januari – April 2017 kurang dari 15
target dengan jumlah pencapaian 4 kali
dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
15 bulan Januari – April 2017 kurang dari 15
target dengan jumlah pencapaian 1 kali
dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Karang Anyar
16 pada bulan Januari – April 2017 kurang 20
dari target dengan jumlah pencapaian 0
dari jumlah target 9 kali

64
Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung
17 20
di Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari
Utara pada bulan Januari – April 2017
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 2 kali dari jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Mangga Dua
18 Selatan pada bulan Januari – April 2017 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 0 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada
19 bulan Januari – April 2017 kurang dari 20
target dengan jumlah pencapaian 4 kali
dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung


di Puskesmas Kelurahan Kartini pada
20 bulan Januari – April 2017 kurang dari 20
target dengan jumlah pencapaian 1 kali
dari jumlah target 9 kali

65
Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam
gedung di Puskesmas Kelurahan Karang
Anyar pada bulan Januari – April 2017
21 20
kurang dari target kurang dari target
dengan jumlah pencapaian 0 dari jumlah
target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung
22 Sahari Utara pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 2 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga
23 Dua Selatan pada bulan Januari – April 20
2017 dengan jumlah pencapaian 0 kali
dari jumlah target 9 kali

66
Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
24 Baru pada bulan Januari – April 2017 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 4 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini
25 pada bulan Januari – April 2017 kurang 20
dari target dengan jumlah pencapaian 2
kali dari jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks


dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
26 Karang Anyar pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks


dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari –
27 20
April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

67
Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan Januari –
28 20
April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks


dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
29 Pasar Baru pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks


dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
30 Kartini pada bulan Januari – April 2017 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

68
Frekuensi penyuluhan Neuropati DM
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
31 Karang Anyar pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Neuropati DM


dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari –
32 20
April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Neuropati DM


dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan Januari –
33 20
April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Neuropati DM


dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
34 Pasar Baru pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

69
Frekuensi penyuluhan Neuropati DM
dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
35 Kartini pada bulan Januari – April 2017 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Karang
36 Anyar pada bulan Januari – April 2017 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung
37 Sahari Utara pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga
38 Dua Selatan pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

70
Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
39 Baru pada bulan Januari – April 2017 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam


gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini
40 pada bulan Januari – April 2017 kurang 20
dari target dengan jumlah pencapaian 9
kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Karang
41 Anyar pada bulan Januari – April 2017 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung
42 Sahari Utara pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

71
Frekuensi penyuluhan NAPZA luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga
43 Dua Selatan pada bulan Januari – April 20
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
Baru pada bulan Januari – April 2017
44 20
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan NAPZA luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini
45 pada bulan Januari – April 2017 kurang 20
dari target dengan jumlah pencapaian 9
kali dari jumlah target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Karang
46 Anyar pada bulan Januari – April 2017 15
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

72
Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar
gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung
Sahari Utara pada bulan Januari – April
47 15
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Mangga
Dua Selatan pada bulan Januari – April
48 15
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
Baru pada bulan Januari – April 2017
49 15
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar


gedung di Puskesmas Kelurahan Kartini
50 pada bulan Januari – April 2017 kurang 15
dari target dengan jumlah pencapaian 9
kali dari jumlah target 9 kali

73
Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
51 Karang Anyar pada bulan Januari – April 15
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS


luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari –
52 15
April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS


luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan Januari –
53 15
April 2017 kurang dari target dengan
jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah
target 9 kali

No. Daftar Masalah Skor

Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS


luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Pasar Baru pada bulan Januari – April
54 15
2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

74
Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April 2017
55 15
kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9
kali

Affordability
Affordability menunjukkan ada tidaknya dana yang tersedia. Hal ini dapat
di nilai dengan cara menggunakan Scoring tentang ketersediaan dana
terhadap setiap kegiatan Puskesmas Se-Kecamatan Sawah Besar, dimana
system penilaiannya dibagi menjadi dua yaitu “cukup” dan “kurang’.
Penilaian tersebut didapatkan berdasarkan wawancara langsung dengan
pemegang program promosi kesehatan dan Puskesmas terkait.

75
Tabel 2.12 Scoring Ketersediaan Dana Terhadap Kegiatan di
Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Januari – April 2017

DANA SCORE

Lebih 3
Cukup 2
Kurang 1

Tabel 2.13 Penentuan Score Affordability

No Daftar Masalah Skor

1 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW Siaga di


Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari –
1
April 2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0
dari jumlah target 6 kali
2 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW Siaga di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan
2
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 4 kali dari jumlah target 6 kali
3 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW Siaga di
Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah 1
pencapaian 2 kali dari jumlah target 6 kali

No Daftar Masalah Skor

Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW Siaga di


4 Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 2 kali 1
dari jumlah target 6 kali
5 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga dan RW Siaga di
Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017
1
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 6 kali
6 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas 1
Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0 dari jumlah

76
target 9 kali
7 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan Januari – April
1
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 9 kali
8 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan Januari – April
1
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0 kali dari
jumlah target 9 kali
9 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April 2017
1
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 4 kali dari
jumlah target 9 kali
10 Frekuensi penyuluhan KIA dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017 kurang
1
dari target dengan jumlah pencapaian 0 kali dari jumlah target
9 kali
11 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017
1
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0 dari jumlah
target 9 kali
12 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan Januari – April 2017 kurang dari 1
target dengan jumlah 1 kali dari target 9

No Daftar Masalah Skor

13 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan Januari – April
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0 kali dari 1
jumlah target 9 kali
14 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April 2017
1
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 4 kali dari
jumlah target 9 kali
15 Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas 1
Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017 kurang
dari target dengan jumlah pencapaian 1 kali dari jumlah

77
target 9 kali
16 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017
1
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0 dari jumlah
target 9 kali
17 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan Januari – April
1
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 9 kali
18 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan Januari – April
1
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 0 kali dari
jumlah target 9 kali

19 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April 2017
1
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 4 kali dari
jumlah target 9 kali
20 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017 kurang
dari target dengan jumlah pencapaian 1 kali dari jumlah target 1
9 kali

No Daftar Masalah Skor

21 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017
1
kurang dari target kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 0 dari jumlah target 9 kali

23 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan Januari – April
1
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari
jumlah target 9 kali

24 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan Januari – April 1
2017 dengan jumlah pencapaian 0 kali dari jumlah target 9
kali

78
25 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April 2017
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 4 kali dari 1
jumlah target 9 kali

26 Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017 kurang
dari target dengan jumlah pencapaian 2 kali dari jumlah 1
target 9 kali

27 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari –
1
April 2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9
kali dari jumlah target 9 kali
28 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan
3
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

No Daftar Masalah Skor

29 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah 3
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali

30 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 3
jumlah target 9 kali

31 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017
3
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali
32 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – 3

79
April 2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9
kali dari jumlah target 9 kali
33 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan
3
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali
34 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan
3
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali
35 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 3
jumlah target 9 kali

No Daftar Masalah Skor

36 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM dalam gedung di


Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 3
jumlah target 9 kali

37 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017
3
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

38 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan Januari – April
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 3
jumlah target 9 kali

39 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung di Puskesmas


Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan Januari – April
3
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

80
40 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung di
Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April
3
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali
41 Frekuensi penyuluhan Hipertensi dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017 kurang
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah 3
target 9 kali
42 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017
3
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

No Daftar Masalah Skor

43 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di Puskesmas


Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan Januari – April
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 3
jumlah target 9 kali

44 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di Puskesmas


Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan Januari – April
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 3
jumlah target 9 kali

45 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di Puskesmas


Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April 2017
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari 3
jumlah target 9 kali

45 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar gedung di Puskesmas


Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017 kurang
3
dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari jumlah target
9 kali
46 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar gedung di 3
Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari –
April 2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9

81
kali dari jumlah target 9 kali
47 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan
3
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali
48 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luargedung di
Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan ada bulan Januari
– April 2017 kurang dari target dngan jumlah pencapaian 9 3
kali dari jumlah target 9 kal

No Daftar Masalah Skor

49 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar gedung di


Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April
3
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali
50 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017
3
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali
51 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari –
3
April 2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9
kali dari jumlah target 9 kali
52 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Gunung Sahari Utara pada bulan
3
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali
53 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Mangga Dua Selatan pada bulan
3
Januari – April 2017 kurang dari target dengan jumlah
pencapaian 9 kali dari jumlah target 9 kali
54 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar gedung di
Puskesmas Kelurahan Pasar Baru pada bulan Januari – April
3
2017 kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali
55 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS luar gedung di 3

82
Puskesmas Kelurahan Kartini pada bulan Januari – April 2017
kurang dari target dengan jumlah pencapaian 9 kali dari
jumlah target 9 kali

83
Tabel 2.14 Penentuan Masalah Menurut Metode PAHO Di Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Januari – Desember 2016

No Daftar Masalah Magnitude Severity Vulnerability Community Affordability Final


and political Score
concern

1 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga 21 25 0 15 1 0


dan RW Siaga di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 0 kali
dari target 6 kali

2 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga 7 14 4 15 2 11.760


dan RW Siaga di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Utara pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
4 kali dari target 6 kali
3 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga 14 14 0 15 1 0
dan RW Siaga di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
2 kali dari target 6 kali
4 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga 14 14 4 15 1 11.760

84
dan RW Siaga di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 2 kali
dari target 6 kali
5 Frekuensi Pembinaan Kelurahan Siaga 14 14 4 15 1 11.760
dan RW Siaga di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 2 kali
dari target 6 kali
6 Frekuensi penyuluhan KIA dalam 21 25 0 15 1 0
gedung di Puskesmas Kelurahan
Karang Anyar pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 0 dari target 9
kali
7 Frekuensi penyuluhan KIA dalam 16 25 4 15 1 24.000
gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 2 dari
8 Frekuensi penyuluhan KIA dalam 21 25 0 15 1 0
gedung di Puskesmas Kelurahan

85
Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 0 dari
target 9 kali
9 Frekuensi penyuluhan KIA dalam 11 20 4 15 1 13.200
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 4 dari target 9 kali
10 Frekuensi penyuluhan KIA dalam 21 25 0 15 1 0
gedung di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 0 dari target 9 kali
11 Frekuensi penyuluhan KB dalam 21 25 4 20 1 42.000
gedung di Puskesmas Kelurahan
Karang Anyar pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 0 dari target 9
kali
12 Frekuensi penyuluhan KB dalam 18 25 2 15 1 42.500
gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 1 dari

86
target 9 kali
13 Frekuensi penyuluhan KB dalam 21 25 2 15 1 15.750
gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 0 dari
target 9 kali
14 Frekuensi penyuluhan KB dalam 11 20 5 15 1 16.500
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 4 dari target 9 kali
15 Frekuensi penyuluhan KB dalam 18 25 2 15 1 13.500
gedung di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 1 dari target 9 kali
16 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam 21 25 4 20 1 42.000
gedung di Puskesmas Kelurahan
Karang Anyar pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 0 dari target 9
kali
17 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam 16 18 4 20 1 23.040
gedung di Puskesmas Kelurahan

87
Gunung Sahari Utara pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 2 dari
target 9 kali
18 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam 21 25 2 20 1 21.000
gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 0 dari
target 9 kali
19 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam 11 13 4 20 1 11.440
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 4 dari target 9 kali
20 Frekuensi penyuluhan Gizi dalam 18 20 2 20 1 14.400
gedung di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 1 dari target 9 kali
21 Frekuensi penyuluhan Imunisasi 21 25 6 20 1 63.000
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 0 dari

88
target 9 kali
22 Frekuensi penyuluhan Imunisasi 16 20 4 20 1 25.600
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Utara pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
2 dari target 9 kali
23 Frekuensi penyuluhan Imunisasi 21 25 2 20 1 21.000
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
0 dari target 9 kali
24 Frekuensi penyuluhan Imunisasi 11 16 4 20 1 14.080
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 4 dari
target 9 kali
25 Frekuensi penyuluhan Imunisasi 16 20 2 20 1 12.800
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan Januari
– April 2017 pencapaian 2 dari target
26 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 1 11 4 20 1 880

89
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
27 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 1 11 4 20 1 880
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Utara pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
9 dari target 9 kali
28 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 1 11 5 20 3 1.100
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
9 dari target 9 kali
29 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 1 11 6 20 3 1.320
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
30 Frekuensi penyuluhan Kanker Serviks 1 11 5 20 3 1.100

90
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan Januari
– April 2017 pencapaian 9 dari target
31 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 1 3 6 20 3 360
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
32 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 1 3 5 20 3 300
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Utara pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
9 dari target 9 kali
33 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 1 3 6 20 3 360
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua Selatan pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
9 dari target 9 kali
34 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 1 3 6 20 3 360
dalam gedung di Puskesmas

91
Kelurahan Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
35 Frekuensi penyuluhan Neuropati DM 1 3 5 20 3 300
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan Januari
– April 2017 pencapaian 9 dari target
36 Frekuensi penyuluhan Hipertensi 1 5 5 20 3 500
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
37 Frekuensi penyuluhan Hipertensi 1 5 4 20 3 400
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Gunung Sahari Utara pada
bulan Januari – April 2017 pencapaian
9 dari target 9 kali
38 Frekuensi penyuluhan Hipertensi 1 5 6 20 3 600
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Mangga Dua Selatan pada

92
bulan Januari – April 2017 pencapaian
9 dari target 9 kali
39 Frekuensi penyuluhan Hipertensi 1 5 6 20 3 600
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
40 Frekuensi penyuluhan Hipertensi 1 5 5 20 3 500
dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Kartini pada bulan Januari
– April 2017 pencapaian 9 dari target 9
kali
41 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar 1 1 6 20 3 120
gedung di Puskesmas Kelurahan
Karang Anyar pada bulan Januari –
April 2017
42 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar 1 1 4 20 3 80
gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
43 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar 1 1 4 20 3 80

93
gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
44 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar 1 1 5 20 3 100
gedung di Puskesmas Kelurahan Pasar
Baru pada bulan Januari – April 2017
pencapaian 9 dari target 9 kali
45 Frekuensi penyuluhan NAPZA luar 1 1 5 20 3 100
gedung di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
46 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K 1 1 5 15 3 225
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Karang Anyar pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 9 dari target 9
kali
47 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K 1 1 5 15 3 225
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan

94
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
48 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K 1 1 5 15 3 225
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
49 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K 1 1 6 15 3 270
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Pasar Baru pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
50 Frekuensi penyuluhan Cakupan P3K 1 1 4 15 3 180
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali
51 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS 1 1 4 15 3 180
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Karang Anyar pada bulan Januari –
April 2017 pencapaian 9 dari target 9
kali
52 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS 1 1 6 15 3 270

95
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Gunung Sahari Utara pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
53 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS 1 1 5 15 3 225
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Mangga Dua Selatan pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
54 Frekuensi penyuluhan Cakupan 1 1 5 15 3 225
PHBS luar gedung di Puskesmas
Kelurahan Pasar Baru pada bulan
Januari – April 2017 pencapaian 9 dari
target 9 kali
55 Frekuensi penyuluhan Cakupan PHBS 1 1 5 15 3 225
luar gedung di Puskesmas Kelurahan
Kartini pada bulan Januari – April
2017 pencapaian 9 dari target 9 kali

96
97
Berdasarkan perhitungan dengan metode PAHO dari 55 masalah maka ditetapkan
dua prioritas masalah yang akan diciptakan yaitu:

1. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung


Sahari Utara pada bulan Januari – April 2017 pencapaian 1 dari target 9 kali
dengan final score 54.000
2. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas Kelurahan
Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017 pencapaian 0 dari target 9 kali
dengan final score 52.500

2.2 Menentukan Kemungkinan Penyebab Masalah

Setelah dilakukan penetapan prioritas masalah yang ada, selanjutnya


ditentukan kemungkinan penyebab masalah untuk mendapatkan penyelesaian
masalah yang ada terlebih dahulu. Pada tahapan dilakukan mecari akar
permasalahan dari tiap tiap masalah yang dijadikan prioritas. Pada tahapan ini
digunakan diagram sebab akibat yaitu diagram tulang ikan. Dengan
memanfaatkan pengetahuan serta data – data yang telah didapatkan maka dapat
disusun berbagai penyebab masalah secara teoritis.

Penyebab masalah dapat timbul dari bagian input maupun proses. Input
merupakan sumber daya atau masukan oleh sesuatu. Sumber daya adalah

a. Man
Jumlah staf/petugas, keterampilan, pengetahuan dan motivasi kerja

b. Money
Jumlah dana yang tersedia

c. Material
Jumlah peralatan medis dan jenis obat

d. Method
Mekanisme cara yang digunakan

Proses adalah suatu kegiatan yang melalui proses maka suatu input akan
diubah menjadi output. Proses tersebut terdiri dari:

98
a. Planning
Sebuah proses yang dimulai dengan merumuskan tujuan organisasi, sampai
dengan menetapkan alternative kegiatan untuk mencapainya

b. Organizing
Rangkaian kegiatan manajemen untuk menghimpun semua sumber daya
yang dimiliki organisasi dan memanfaatkan secara efisien untuk mencapai
tujuan organisasi

c. Actuating
Proses bimbingan kepada staf agar mereka mampu berkerja secara optimal
melakukan tugas pokoknya sesuai dengan keterampilan yang dimiliki
dengan dukungan sumber daya yang tersedia

d. Controlling
Proses untuk mengamati secara terus menerus pelaksanaan kegiatan sesuai
dengan rencana kerja yang sudah disusun dan melakukan koreksi apabila
didapatkan adanya penyimpangan

Masalah prioritas untuk program promosi kesehatan pada puskesmas di


wilayah Kecamata Sawah Besar yang akan ditetapkan akar penyebab masalahnya
melalui diagram fishbone sebagai berikut:

1. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan


Gunung Sahari Utara pada bulan Januari – April 2017 pencapaian 1
dari target 9 kali
2. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas
Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017 pencapaian 0
dari target 9 kali

99
KEMUNGKINAN AKAR PENYEBAB MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN FISHBONE PADA FREKUENSI PENYULUHAN
KB DALAM GEDUNG DI PUSKESMAS KELURAHAN GUNUNG SAHARI UTARA PADA BULAN JANUARI-APRIL 2017
PENCAPAIAN 1 DARI TARGET 9 KALI

METHOD MATERIAL
MONEY MAN

Cara penyampaian Kurangnya jumlah tenaga


penyuluhan kurang Kurangnya anggaran untuk kesehatan dibidang
Alat-alat penyuluhan
menarik memberikan penyuluhan penyuluhan KB
seadanya
Tenaga kesehatan
Penyuluhan dilakukan Pengadaan alat yang tidak Kurangnya perencanaan memegang program lain
satu arah dilakukan dengan anggaran dana untuk FREKUENSI
maksimal penyuluhan PENYULUHAN
Alat di puskesmas terlalu Jumlah tenaga kesehatan di KB DALAM
banyak sehingga tidak Banyaknya program bagian penyuluhan dirasa GEDUNG DI
Petugas kesehatan hanya
cukup untuk menyimpan puskesmas sehingga sudah cukup untuk men- PUSKESMAS
menyampaikan materi
alat pembagian anggaran tidak cover penyuluhan KELURAHAN
saja
merata GUNUNG
SAHARI UTARA
PADA BULAN
JANUARI-APRIL
Kurangnya antusias dari Program yang
Program penyuluhan belum Kurangnya 2017
masyarakat untuk KB direncanakan tak berjalan dengan baik Pelayanan belum pengawasan PENCAPAIAN 1
semua terlaksana
cukup menjangkau dari kepala DARI TARGET 9
Kurangnya pengetahuan Belum terciptanya koordinasi sasaran program KALI
tentang pentingnya Tenaga Kesehatan Kepala
yang efektif antara tenaga Petugas program
menggunakan KB kurang berkordinasi program
kesehatan dalam pelaksanaan melakukan tugas
dengan baik program memegang
belum sesuai standar
program lain
Tempat penyuluhan yang prosedur Kepala program
tidak dapat menampung Kurangnya koordinasi Kurangnya pelatihan dapat menghandle
antara petugas kesehatan Komunikasi antara dan pengetahuan 2 program
semua peserta sehingga
di setiap program petugas pelaksana petugas sekaligus
penyuluhan tidak merata
program yang kurang baik

ENVIRONMENT PLANNING ORGANIZING ACTUATING CONTROLLING

100
KEMUNGKINAN AKAR PENYEBAB MASALAH DENGAN MENGGUNAKAN FISHBONE PADA FREKUENSI PENYULUHAN
IMUNISASI DALAM GEDUNG DI PUSKESMAS KELURAHAN KARANG ANYAR PADA BULAN JANUARI – APRIL 2017
PENCAPAIAN 0 DARI TARGET 9 KALI

METHOD MATERIAL MONEY MAN

FREKUENSI
Ketidaktersediaan alat PENYULUHAN
untuk penyuluhan Tidak ada petugas IMUNISASI
Penyuluhan Tidak anggaran yang
yang melakukan DALAM
imunisasi tidak dipersiapkan untuk
penyuluhan. GEDUNG DI
dilakukan Alat-alat dipindahkan ke penyuluhan
PUSKESMAS
puskesmas kecamatan KELURAHAN
KARANG
Petugas-petugasnya
Gedung puskesmas Perencanaan anggaran ANYAR PADA
Gedung puskesmas sedang diberdayakan di
karang anyar sedang dana tidak dibuat selama BULAN
karang anyar sedang puskesmas kecamatan
dalam renovasi gedung di renovasi JANUARI –
di renovasi. sawah besar.
APRIL 2017
PENCAPAIAN 0
DARI TARGET
Penyuluhan tidak Evaluasi program tiap
Program penyuluhan 9 KALI
Tidak tersedia terlaksana bulan kurang berjalan
tidak berjalan dengan
tempat penyuluhan Tidak ada perencanaan dengan baik
baik
penyuluhan imunisasi Tidak dibuat Tidak ada tempat Program penyuluhan
perencanaan kegiatan penyuluhan imunisasi tidak
penyuluhan berjalan
Tidak ada Perencanaan kegiatan Tidak ada tempat
Gedung puskesmas Pembangunan gedung
perencanaan program penyuluhan tidak untuk melakukan
karang anyar puskesmas masih
yang dibuat selama dibuat selama gedung penyuluhan
sedang dalam berlangsung
pembangunan gedung puskesmas direnovasi
renovasi
berlangsung
ENVIRONMEN ORGANIZING CONTROLLING
PLANNING ACTUATING
T

101
2.3 Menentukan Penyebab Masalah yang Paling Dominan

Pada tahap ini adalah menentukan penyebab masalah yang dominan. Dari dua
prioritas masalah yang mungkin dengan menggunakan metode Ishikawa atau lebih dikenal
dengan fishbone (diagram tulang ikan), yang telah dikonfirmasi dengan data menjadi akar
penyebab masalah (yang terdapat pada lingkaran). Dari akar penyebab masalah tersebut,
dapat dicari akar penyebab masalah yang paling dominan. Penyebab masalah yang paling
dominan adalah penyebab masalah yang apabila diselesaikan maka secara otomatis sebagian
besar masalah – masalah yang lain dapat dipecahkan. Penentuan akar penyebab masalah yang
paling dominan dengan cara diskusi, argumentasi, justifikasi dan pemahaman program yang
cukup. Dibawah ini adalah penyebab masalah yang dominan dalam program Promosi
Kesehatan pada Puskesmas di wilayah Kecamatan Sawah Besar.

2.3.1. Frekuensi penyuluhan KB dalam gedung di Puskesmas Kelurahan Gunung


Sahari Utara pada bulan Januari – April 2017 pencapaian 1 dari target 9 kali dengan
final score 42.000

Akar penyebab masalah yang ditemukan pada input adalah :

1. Jumlah penyebaran tenaga kesehatan tidak merata (Man)


2. Kurangnya perencanaan anggaran dana untuk penanganan (Money)
3. Tidak adanya yang mengurusi pengadaan alat (Material)
4. Rendahnya antusias tenaga kesehatan dan kader untuk memberikan penyuluhan
(Methods)

Akar penyebab masalah yang ditemukan pada proses adalah :

1. Kader dan tenaga kesehatan kurang mengadakan pertemuan sebelum mengadakan acara
(Planning)
2. Pembagian tugas antara tenaga kesehatan belum terbagi rata (Organizing)
3. Petugas program melakukan tugas belum sesuai standar prosedur (Actuating)
4. Kepala program memegang program lain (Controlling)

Akar penyebab masalah yang ditemukan pada lingkungan (Environment) adalah:

1. Kurangnya pengetahuan tentang pentingnya menggunakan KB

102
Dari akar penyebab masalah di atas maka ditetapkan tiga akar penyebab masalah yang
paling dominan, berdasarkan data, informasi, observasi langsung juga pemahaman yang
cukup. Tiga akar permasalahan yang paling dominan tersebut adalah:

1. Pemegang promkes memegang lebih dari satu program (Controlling)


2. Jumlah penyebaran tenaga kesehatan tidak merata (Man)
3. Kurangnya pengetahuan tentang pentingnya menggunakan KB (Environment)

2.3.2. Frekuensi penyuluhan Imunisasi dalam gedung di Puskesmas

Kelurahan Karang Anyar pada bulan Januari – April 2017 pencapaian 0


dari target 9 kali dengan final score 63.000

Akar penyebab masalah yang ditemukan pada Input adalah:

1. Jumlah penyebaran tenaga kesehatan tidak merata (Man)


2. Perencanaa anggaran dana yang tidak baik (Money)
3. Kesadaran tenaga kesehatan dalam menyediakan alat dan bahan penyuluhan rendah
(Material)
4. Rendahnya antusias tenaga kesehatan dan kader untuk memberikan penyuluhan
(Method)
Akar penyebab masalah yang ditemukan pada Proses adalah:

1. Kader dan tenaga kesehatan tidak mengadakan pertemuan sebelum mengadakan


acara (Planning)
2. Pembagian tugas antara petugas kesehatan belum merata (Organizing)
3. Petugas program tidak melakukan tugas sesuai standar prosedur
(Actuating)
4. Kepala program memegang program lain (Controlling)

Akar penyebab masalah yang ditemukan pada lingkungan (Environment) adalah:

1. Pencatatan yang kurang lengkap di puskesmas tentang perserta imunisasi

103
Dari akar penyebab masalah di atas maka ditetapkan dua akar penyebab masalah yang
paling dominan, berdasarkan data, informasi, observasi langsung juga yang cukup. Tiga akar
permasalahan yang paling dominan tersebut adalah:

1. Petugas Kepala program memegang program lain (Controlling)


2. Pencatatan yang kurang lengkap di puskesmas tentang perserta imunisasi
(Environment)
3. Kader dan tenaga kesehatan tidak mengadakan pertemuan sebelum mengadakan
acara (Planning)

104

Anda mungkin juga menyukai

  • SHWARTZ
    SHWARTZ
    Dokumen5 halaman
    SHWARTZ
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Case Rhinosinusitis
    Case Rhinosinusitis
    Dokumen52 halaman
    Case Rhinosinusitis
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Case Report Oma Perforasi
    Case Report Oma Perforasi
    Dokumen20 halaman
    Case Report Oma Perforasi
    FadlinaArystaBrawidya
    Belum ada peringkat
  • Affordability
    Affordability
    Dokumen7 halaman
    Affordability
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Daftar Absensi
    Daftar Absensi
    Dokumen1 halaman
    Daftar Absensi
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Affordability
    Affordability
    Dokumen7 halaman
    Affordability
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Pembekalan Penerbitan Serkom Dan STR
    Pembekalan Penerbitan Serkom Dan STR
    Dokumen23 halaman
    Pembekalan Penerbitan Serkom Dan STR
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Referat Keratomikosis Dimas
    Referat Keratomikosis Dimas
    Dokumen18 halaman
    Referat Keratomikosis Dimas
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • 1000 Hari Pertama Kehidupan
    1000 Hari Pertama Kehidupan
    Dokumen19 halaman
    1000 Hari Pertama Kehidupan
    Dini
    83% (6)
  • Identitas Pasien
    Identitas Pasien
    Dokumen30 halaman
    Identitas Pasien
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • SNA Dimas
    SNA Dimas
    Dokumen17 halaman
    SNA Dimas
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Oft Katarak
    Oft Katarak
    Dokumen4 halaman
    Oft Katarak
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Bab Ke 2 LPM
    Bab Ke 2 LPM
    Dokumen22 halaman
    Bab Ke 2 LPM
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Eritroderma
    Eritroderma
    Dokumen51 halaman
    Eritroderma
    santogold_1991
    Belum ada peringkat
  • Eritroderma Lapkas
    Eritroderma Lapkas
    Dokumen34 halaman
    Eritroderma Lapkas
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Penyuluhan Skabies
    Penyuluhan Skabies
    Dokumen15 halaman
    Penyuluhan Skabies
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Odf
    Odf
    Dokumen16 halaman
    Odf
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Odf
    Odf
    Dokumen16 halaman
    Odf
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Odf
    Odf
    Dokumen16 halaman
    Odf
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Referat DHF
    Referat DHF
    Dokumen34 halaman
    Referat DHF
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • BAB I Minipro
    BAB I Minipro
    Dokumen2 halaman
    BAB I Minipro
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Kuesioner Odf
    Kuesioner Odf
    Dokumen2 halaman
    Kuesioner Odf
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Kuesioner Odf
    Kuesioner Odf
    Dokumen2 halaman
    Kuesioner Odf
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Presentasi Pasien Bangsal New
    Presentasi Pasien Bangsal New
    Dokumen1 halaman
    Presentasi Pasien Bangsal New
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Case Glaucoma
    Case Glaucoma
    Dokumen57 halaman
    Case Glaucoma
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Referat Sifilis
    Referat Sifilis
    Dokumen26 halaman
    Referat Sifilis
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Anti Depres An
    Anti Depres An
    Dokumen36 halaman
    Anti Depres An
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • BAB V Revisi
    BAB V Revisi
    Dokumen2 halaman
    BAB V Revisi
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat
  • Bab 32
    Bab 32
    Dokumen7 halaman
    Bab 32
    Dimas Adriyono
    Belum ada peringkat