Anda di halaman 1dari 2

Daya Bunuh Beberapa Dosis Insektisida Hayati “A”,

Terhadap Kematian Jentik Nyamuk

Tujuan : untuk mengetahui daya bunuh insektisida hayati terhadap kematian larva
nyamuk.

Metode : Eksperimental semu

Hipotesis :

1. Ada perbedaan rata-rata kematian larva nyamuk pada beberapa dosis aplikasi

Hasil Penelitian terlihat pada tabel berikut ini :

Tabel 1. Hasil Penelitian


Ulangan
Dosis
1 2 3 4
0,008 3 5 5 5
0,014 6 6 7 7
0,025 8 7 9 9
0,044 8 10 10 12
0,078 10 10 12 12

Berdasarkan tabel 1. diatas jawablah pertanyaan dibawah ini;

1. Apakah ada perbedaan rata-rata kematian larva nyamuk pada berbagai dosis
aplikasi ?
2. Bila ada, dosis mana saja yang berbeda, dan dosis mana yang tidak ada
perbedaan rata-rata kematian larvanya ?lihat multiple comparison, klo sig.
>0,05beda tgk signifikan
3. Bagaimana anda melakukan penilaian terhadap efektifitas insektisida tersebut
dalam membunuh jentik nyamuk ?klo ini insektisida baru kita tdk bs menilai
mana yg plg efektif, yg bs dilakukan adlh mencari lethal dose 50&95 dg probit
analisis..

Jawab:
Uji homogenity of varians, p:0,737>0,05varians sama
Uji ANOVA, p: 0,0001<0,005ho ditolak, ha diterimaada beda
rata-rata
Uji homogenous subsets, jumlah kematian pada masing2 dosis
berbeda.
Jumlah rata2 kematian pada dosis 0,044 dan 0,078 sama
Insektisidavektor, bila
1. rentanbisa mencapai LC 95% dg konsentrasi atau dosis aplikasi paling rendah
2. toleran bisa mencapai LC 95% dg konsentrasi atau dosis aplikasi sedang
3. resistenbisa mencapai LC 95% dg konsentrasi atau dosis aplikasi paling tinggi

Anda mungkin juga menyukai