Manajemen

Farmasi
Komunitas

M. Illham N Aji Wibowo

Mempelajari tentang segala aspek terkait dengan
pekerjaan/praktek kefarmasian di komunitas
masyarakat

a) Pendirian apotek (peraturan dan undang-

undang)
b) Pengelolaan sediaan farmasi di apotek
c) Pengelolaan sumber daya manusia
d) Perpajakan dan manajemen keuangan apotek
e) Drug managing cycle
f) Pelayanan kefarmasian di Apotek
g) Strategi pengembangan apotek
h) Mengukur kinerja dan mengevaluasi kinerja
farmasi.
i) Studi kelayakan apotek
 Tujuan Pembelajaran

 Mahasiswa mengetahui dan mampu menjelaskan

serta mempraktekan keilmuan manajemen dan
farmasi pada komunitas masyarakat dalam
prakteknya di Apotek
1. M. Ilham N Aji Wibowo, S.Farm.,M.P.H.,Apt (081227808091)
2. Dra. Leony Julietta, Apt (08122957208)
3. Dra. Lilik Sri Tjahja Ndari, Apt.,MM (0811281823)
 Rencana Pembelajaran

1) Pendahuluan (Definisi Apoteker, Apotek, SIA,

SIPA, STRA, Studi Kelayakan)
2) Pendirian Apotek (Persyaratan, Proses
perijinan)
3) Pengelolaan Apotek (SDM, Administrasi)
4) Pengelolaan persediaan kefarmasian (Drug
managing Cycle)
5) Pengelolaan Resep dan Obat Khusus
(Narkotik, Psikotropik, obat rusak, ED)
6) Pelayanan Kefarmasian di Apotek
7) Penetapan Harga dan Perpajakan (harga obat dengan
dan tanpa resep, pajak apotek)
8) Pengendalian Apotek (Pengendalian harga, keuangan,
pelayanan)
9) Manajemen Keuangan Apotek (Neraca laba-rugi, PBP,
ROI, BEP)
10) Jaminan Mutu Pelayanan Apotek (Merancang standar
pelayanan Apotek)
11) Strategi Pengembangan
Apotek (manajemen strategi)
12) Balanced Scorecard
(pengukuran kinerja)
 Penilaian

Komponen Penilaian Unsur Penilaian Persentase

skor
Pemahaman Tugas mandiri 20%
Ujian Tengah Semester 35%
Ujian Akhir Semester 35%
Softskill Kreativitas dalam diskusi, 10%
Membuat
resume, Kedisiplinan
pengumpulan tugas,
Presentasi, Partisipasi di
kelas
TOTAL 100%
 Anonim, 1990, keputusan menteri kesehatan no 347/MenKes/SK/VII/1990,
tentang obat wajib Apotek, Depkes RI, Jakarta
 Anonim, 1993, Peraturan Menteri Kesehatan No 922/MenKes/per/X/1993,
tentang ketentuan dan tata cara pemberian ijin Apotek, DepKes RI,
Jakarta
 Anonim, 2002, Keputusan Kesehatan RI No 1332/MenKes/SK/X/2002
tentang perubahan atas perubahan atas peraturan MenKes RI tentang
ketentuan dan tata cara pemberian ijin Apotek, DepKes RI, Jakarta
 Anonim, 2004, Keputusan MenKes RI No 1027/MenKes/SK/IX/2004 tentang
standar Pelayanan Farmasi di Apotek, DepKes RI, Jakarta
 Dessele, P., Shane, Z., David, P., 2005, Pharmacy Management Assentials
for All Practice Setting, The McGraww-Hill Compony, USA
 Seto,S., 2001, Manajemen Apoteker, Airlangga University Press, Surabaya
 Quick, J.D., Rankin, J.R, Laing, R.O., O’Connor.R.W., 1997, Managing Drug
Supply, second edition, Kumarin Press, West Harford, USA
M Ilham N Aji W,
S.Farm.,M.P.H.,Apt