Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN AGAMA

MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 CILACAP


Jl. K.H. Sufyan Tsauri, Kec. Majenang Kab. Cilacap 53257

1. Tujuan Evaluasi
a. Evaluasi Proses Sebagai bahan refleksi bagi konselor dengan mengetahui keterlibatan,
sikap, serta ketertarikan konseli pada proses konseling.
b. Evaluasi Hasil Untuk mengetahui ketercapaian tujuan/ tingkat ketercapaian kompetensi
konseling yang diberikan dalam kegiatan konseling.

2. Instrumen Evaluasi

INSTRUMEN EVALUASI
KONSELING INDIVIDU

Nama Konseli : __________________________________________________


Hari/ Tanggal : __________________________________________________

Kelas : __________________________________________________

Berikan centang pernyataan berikut pada skala 1- 4 dengan kriteria


Nilai 4 artinya sangat baik
Nilai 3 artinya baik
Nilai 2 artinya cukup baik
Nilai 1 artinya kurang baik
No Pernyataan 1 2 3 4
1 Konseli terlibat aktif dalam kegiatan konseling
2 Konseli bersikap terbuka kepada konselor selama kegiatan
konseling
3 Konseli mampu bekerja sama dengan konselor dengan baik
4 Konseli mampu membuat alternatif pemecahan masalah yang
dihadapi
5 Penguasaan permasalahan konseli
6 Penguasaan kerangka kerja pendekatan
7 Kesesuaian pendekatan dengan permasalahan konseli
8 Kesesuaian strategi yang digunakan

KEPUASAN KONSELI TERHADAP PROSES KONSELING INDIVIDUAL

Identitas
Nama Konseli : WW
Nama Konselor : Syukron Fadlillah

Petunjuk Pengisian:
1. Bacalah seara teliti
2. Berilah tanda centang (v) pada kolom jawaban yang tersedia

Sangat Kurang
No. Aspek yang Dinilai Memuaskan
Memuaskan Memuaskan
1. Penerimaan Guru BK
terhadap kehadiran
Konseli
2. Kemudahan Guru BK
untuk diajak curhat
3. Kepercayaan Anda
terhadap guru BK dalam
layanan konseling
4. Pelayanan pemecahan
masalah tercapai melalui
konseling individual

3. Pengumpulan Data
Kegiatan pengumpulan data pada evaluasi konseling individual dilakukan pada setiap
kali guru bimbingan dan konseling atau konselor selesai menyelenggarakan konseling
individual pada seorang konseli (sesi terakhir konseling individu). Instrumen diisi oleh
siswa yang mendapatkan layanan konseling individual. Pengisian angket dapat dilakukan
secara manual dimana konseli yang pernah mendapatkan layanan konseling individu
mengisi instrumen tercetak.

Anda mungkin juga menyukai