Anda di halaman 1dari 13

PANDUAN MEDIA

KOMUNIKASI
RSUD A.W SJAHRANIE SAMARINDA

UNIT PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT


RSUD A.W SJAHRANIE SAMARINDA 1
A. PENDAHULUAN

Upaya pemberdayaan kepada individu, kelompok dan masyarakat untuk


mandiri dalam memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatannya
secara berkesinambungan. Salah satu pendukung upaya tersebut adalah
media promosi kesehatan sebagai saluran yang mampu memberikan
informasi dan pesan-pesan kesehatan yang sesuai dengan tingkat
penerima kelompok sasaran serta dapat memotivasi sesuai dengan
tujuan yang dikehendaki.

B. MANFAAT MEDIA
a) Alat bantu dalam menyampaikan pesan kesehatan
b) Alat bantu untuk mendorong sasaran untuk mengetahui dan
melakukan sesuai dengan pesan kesehatan yang disampaikan
c) Alat bantu untuk menghibur sasaran

C. RUANG LINGKUP

a. Media cetak
Media cetak adalah kumpulan berbagai media informasi yang di
produksi dan disampaikan kepada sasaran melalui tulisan dan visual,
diantaranya :
1. Selebaran
Medium komunikasi massa non media massa yang bersifat visual.
Selebaran merupakan lembar informasi yang berukuran mudah
dibawa dan dikantungi, dilipat atau tidak dilipat dan ditempatkan
pada tempat-tempat strategis dalam ruang atau dibagikan di luar
ruang. Berfungsi sebagai lembar informasi lengkap karena
fungsinya yang untuk dibagikan pada sasaran untuk kemudian
diharapkan untuk dibaca.

2
Jenis-jenis selebaran bisa berupa :
1. Leaflet
1.1 Leaflet atau pamphlet adalah selebaran kertas yang dapat
dilipat sedemikian rupa dan berisi tulisan tentang suatu
masalah khususnya ditujukan untuk sasaran tertentu
1.2 Tulisan baisanya 200 – 300 kata. Isinya harus dapat
ditangkap dengan sekalibaca. Ukuranya biasanya 20 x 30
cm.
1.3 Jenis media ini hanya untuk pasien atau keluarganya yang
dapat membaca. Bisa di letakan di poliklinik ,kamar periksa
atau tempat perawatan . Petugas harus dapat memilih
dengan baik, siapa yang perlu diberi bahan tersebut
2. Flipchart
2.1 Flipchart adalah alat peraga yang menyerupai album
gambar , yang terdiri dari lembaran - lembaran yang
berukuran sekitar 50 x 75 cm , atau 38 x 50 cm dan
disusun dalam urutan tertentu, diikat dan di bundle pada
bagian atasnya
2.2 Flipchart dapat juga dibuat dalam ukuran kecil seperti buku
, yang disebut flipbook atau flipchart meja, brukuran kira –
kira 21 x 28 cm.
2.3 Cara menggunakannya dengan cara membalik lembaran –
lembaran bergambar itu satu persatu dan pastikan semua
sasaran dapat melihat dengan jelas di flipchart tersebut.
Selanjutnya petugas membalik lembaran – lembaran
flipchat satu persatu dan menjelaskannya
2.4 Flipchart dapat digunakan dalam pertemuan kelompok
sedang flipbook atau flipchart meja baik juga digunakan
dalam kunjungan rumah

3
3. Poster
3.1 Adalah pesan singkat dalam gambar yang bertujuan untuk
mempengaruhi orang agar tertarik pada suatu informasi
tertentu dan mau melaksanakananya
3.2 Poster bisa dipasang diruang tunggu , kamar periksa,
laboratorium, atau disudut – sudut tertentu dimana
pengunjung rumah sakit lewat
3.3 Poster sebaiknya di ganti bila isinya sudah tidak sesuai
lagi dan juga bila sudah rusak
3.4 Poster bisa dikembangkan sendiri atau di coba diperoleh
dari Dinas kesehatan setempat atau dari sumber lain
b. Media elektronik
1. Televisi
Media informasi yang disebarluaskan melalui media yang bersifat
elektronik (audio visual)
1.1 Spot televisi durasi 15,30 dan 60 detik
1.2 Sponsorship, menumpang program selama 30 – 60 menit
1.3 Pesan dimasukkan dalam segmen program
2. Internet dan SMS
Media informasi yang disebarluaskan melalui media yang bersifat
elektronik (visual)
2.1 Tayangan banner atau logo di website
2.2 Penyampaian pesan massal lewat SMS
3. Radio
Media yang hanya mengandalkan bunyi dan suara untuk
menyampaikan sebuah informasi dan pesan
3.1 Jangkauan sangat luas
3.2 Berkaitan dengan Indera Pendengaran

4
3.3 Dapat menjadi indah dan menarik karena dapat menimbulkan
daya fantasi dan imajinasi para pendengarnya
4. Jenis-jenis program media audio :
1. Spot
1.1 Durasi 10,15, 20, 30, 45, 60 detik
1.2 Pesan singkat untuk target sasaran tertentu
1.3 Pesan dapat berseri
1.4 Isi pesan menggungah untuk bertindak
1.5 Disiarkan secara nasional/lokal
2. Talk Show
2.1 Durasi 20, 30 dan 60 menit (sudah termasuk iklan
didalamnya)
2.2 Mengangkat topik terbaru atau terkini
2.3 Ada moderator, narasumber (tergantung kebutuhan)
3. Obrolan
3.1 Durasi 15, 20 menit
3.2 Terdiri dari pembawa acara dari pelaku (2-3 orang)
3.3 Pesan yang disampaikan bisa meliputi umum sampai
situasi kesehatan pelakunya
3.4 Himbauan untuk bertindak dapat diulang pada bagian akhir
4. Drama Serial
4.1 Durasi 20, 30 menit
4.2 Terdiri dari pembawa acara dan pelaku (bisa banyak
tergantung skenario)
4.3 Penyampaian pesan berseri/bersambung
4.4 Memakai figur/tokoh

5
c. Media luar ruang
1. Billboard
Salah satu media luar ruang yang sangat efektif untuk dipakai
dalam melakukan promosi kesehatan
2. Street Furniture
Untuk proses cetaknya hampir sama dengan billboard namun dari
ukuran lebih kecil dibanding billboard
3. Media Transit
Media luar transit agak berbeda bentuk dan fungsinya karena
sesuai dengan namanya transit yang berarti singgah atau
berpindah-pindah dan sifatnya hanya sementara
4. Media Alternatif
Media alternatif banyak dijumpai di sekitar kita dan banyak
ragamnya dan tidak terbatas, apapun bisa kita gunakan sebagai
media penyampaian pesan atau informasi
d. Media tradisional
Media informasi yang disampaikan melalui kegiatan-kegiatan yang
bersifat kebudayaan daerah seperti :
1. Wayang orang/kulit
2. Berbalas pantun
3. Tarian
4. Lenong
5. Dll
C. TATA LAKSANA

Pelaksanaan Penggunaan Media


A. Di Luar Gedung Rumah sakit
Kegiatan komunikasi yang dilakukan di luar gedung RS meliputi :

6
1. Di halaman Rumah sakit
Kegiatan komunikasi di halaman RS meliputi :
1.1 Pemasangan media komunikasi yang berisi pesan-pesan
tentang Perilaku Hidup Bersih dan sehat/PHBS diantaranya
adalah membuang sampah pada tempatnya, dilarang meludah
disembarang tempat, dilarang merusak tanaman yang ada,
dilarang merokok, dll
1.2 Pemasangan media komunikasi tentang pelayanan, fasilitas
pelayanan, dokter yang bertugas, waktu pelayanan serta
denah rumah sakit
1.3 Pemasangan media komunikasi yang mendukung kegiatan
kampanye kesehatan misalnya : PIN, senam hamil,
Pengobatan Katarak, dll
2. Di Tempat Parkir
Kegiatan komunikasi di tempat parkir RS meliputi :
2.1 Pemasangan tanda arah masuk dan keluar kendaraan yang
akan parkir, tempat parkir mobil dan sepeda motor
2.2 Pemasangan media informasi untuk mengunci kendaraan agar
aman
2.3 Pemasangan media informasi tentang Perilaku Hidup Bersih
dan sehat / PHBS diantaranya adalah membuang sampah pada
tempatnya, dilarang meludah disembarang tempat, dilarang
merusak tanaman yang ada, dilarang merokok, dll
3. Di Kantin/Toko-toko/Kios-kios Di sekitar RS
Kegiatan komunikasi di kantin/ toko-toko/ kios-kios di sekitar RS
meliputi :
3.1 Pemasangan media dengan isi pesan Perilaku Hidup Bersih
dan sehat / PHBS diantaranya adalah membuang sampah
pada tempatnya, dilarang meludah disembarangan tempat,

7
menjaga kebersihan lingkungan, cuci tangan sebelum makan,
penggunaan air bersih, dilarang merokok, kebersihan
pengelolaan makanan, kebersihan kantin, dll
3.2 Pemasangan media informasi tentang penggunaan garam
beriodium, tempat cuci tangan, gizi seimbang, dll
4. Di tempat Ibadah
Kegiatan komunikasi di tempat ibadah RS meliputi :
4.1 Pemasangan media informasi yang berisi pesan-pesan
tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat / PHBS diantaranya
adalah membuang sampah pada tempatnya, dilarang meludah
disembarangan tempat, dilarang merokok, menjaga
kebersihan lingkungan, dll
4.2 Pemasangan media informasi tentang tempat cuci tangan,
mengambil air sembahyang, peringatan agar menjaga barang-
barang bawaannya, dll
5. Di Pagar Pembatasan rumah Sakit
Kegiatan komunikasi di pagar pembatas RS meliputi :
5.1 Pemasangan media informasi yang mendukung kegiatan
kampanye kesehatan, misalnya : pemasangan spanduk atau
umbul-umbul tentang penyelanggaraan PIN, Gaya Hidup
Sehat, dll
5.2 Pemasangan billboard backlite yang berlampau berisi pesan-
pesan kesehatan yang menjadi isu penting, misalnya :
Leptospirosis, Flu burung, dll
B. Di dalam Gedung Rumah sakit
Kegiatan komunikasi yang dilakukan di dalam gedung meliputi :
1. Di Ruang Pendaftaran
1.1 Komunikasi melalui pemasangan media informasi tentang
pesan-pesan kesehatan. Media informasi tersebut dalam

8
bentuk poster, leaflet, selebaran, booklet, standing banner,
pemutaran spot televisi, majalah dinding, dll
1.2 Petunjuk pembuangan sampah
2. Di Poli Rawat Jalan
2.1 Pemberian leaflet, brosur, selebaran pada pasien, keluarga
pasien dan pengunjung
3. Di Poli Rawat Inap
3.1 Penggunaan media KIP & K misalnya lembaran balik, cue
card, dll
3.2 Pemberian leaflet, brosur, selebaran, booklet pada klien
sebagai bahan bacaan
3.3 Pemasangan media informasi yang berisi pesan-pesan
kesehatan baik dalam bentuk poster, dll
3.4 Pemutaran spot televisi
3.5 Pemasangan petunjuk tempat pembuangan sampah,
penggunaan kamar mandi, jamban, dll serta intruksi agar
menjaga kesehatan lingkungan, keamanan serta
kenyamanan tempat rawat inap.
4. Di Layanan Penunjang Medik
Kegiatan komunikasi yang dilakukan di tempat layanan penunjang
medis RS meliputi :
1. Kegiatan komunikasi di Laboratorium
1.1 Komunikasi interpersonal dan konseling (KIP&K) tentang
informasi tentang pentingnya pemeriksaan laboratorium
dalam menegakan diagnosa atau mengidentifikasi
permaslahan kesehatan klien. Disamping itu klien
memahami cara pengambilan bahan pemeriksaan
(misalnya : urine, darah, dahak, tinja, dll) serta alokasi

9
waktu yang diperlukan sampai klien dapat memperoleh
hasil laboratorium
1.2 Pemberian leaflet, brosur, selebaran, booklet pada klien
sebagai bahan bacaan
1.3 Pemasangan media informasi yang berisi pesan-pesan
kesehatan baik dalam bentuk poster, dll
1.4 Pemutaran spot televisi
1.5 Pemasangan petunjuk tempat pembuangan sampah,
penggunaan kamar mandi, jamban, dll serta instruksi agar
menjaga kesehatan lingkungan, keamanan serta
kenyamanan tempat laboratorium
2. Kegiatan komunikasi di apotik
2.1 Pemberian leaflet, brosur, selebaran, booklet pada klien
sebagai bahan bacaan
2.2 Pemasangan media informasi yang berisi pesan-pesan
kesehatan baik dalam bentuk poster dll
2.3 Pemutaran spot televisi

2.4 Pemasangan petunjuk tempat pembuangan sampah,


penggunaan kamar mandi, jamban, dll serta instruksi
lainnya agar klien menjaga kesehatan lingkungan,
keamanan serta kenyamanan di apotik
3. Kegiatan komunikasi di kamar jenasah
3.1 Pemasangan media informasi yang berisi pesan-pesan
kesehatan baik dalam bentuk poster, dll
3.2 Pemasangan petunjuk tempat pembuangan sampah,
penggunaan kamar mandi, jamban, dll serta instruksi agar
menjaga kesehatan lingkungan, keamanan serta
kenyamanan di kamar jenasah

10
4. Kegiatan komunikasi di tempat rehabilitasi medik
4.1 Penggunaan media misalnya lembar balik, cue card, dll
4.2 Pemberian leaflet, brosur, selebaran, booklet pada klien
sebagai bahan bacaan
4.3 Pemasangan media informasi yang berisi pesan-pesan
kesehatan baik dalam bentuk poster, dll
4.4 Pemutaran spot televisi
4.5 Pemasangan petunjuk tempat pembuangan sampah,
penggunaan kamar mandi, jamban, dll serta instruksi agar
klien menjaga kesehatan lingkungan, keamanan serta
kenyamanan tempat layanan rehabilitasi medik
5. Di layanan bagi klien sehat
Kegiatan komunikasi yang dilakukan bagi klien sehat meliputi :
5.1 Distribusi media KIE pada klien sehat, misalnya brosur,
leaflet, selebaran, dll
5.2 Pemutaran film tentang permasalahan kesehatan

D. DOKUMENTASI

1. Formulir Edukasi Pasien dan Keluarga Terintegrasi


Dilakukan setiap 6 bulan dengan mengambil sampel status pasien di
Rekam Medik
2. Laporan Harian Pelaksanan penyuluhan
Evaluasi dilakukan setiap selesai melakukan penyuluhan disertai
SAP dan daftar hadir
3. Lembar Instrumen Kuisioner Penilaian Materi Edukasi
Diberikan setelah selesai melakukan penyuluhan

11
4. Lembar Instrumen Pendapat Pasien tentang informasi melalui Audio
visual
5. Foto-Foto Kegiatan ( brosur,poster,foto penyuluhan )

12
DAFTAR ISI

A. PENDAHULUAN ....................................................................... 2
Pengertian media ........................................................................ 2
B. MANFAAT MEDIA ....................................................................... 2
C. RUANG LINGKUP ...................................................................... 2
a. Media cetak ............................................................................ 2
b. Media elektronik ..................................................................... 4
c. Media luar ruang .................................................................... 6
d. Media tradisional .................................................................... 6
D. TATA LAKSANA ...................................................................... 6
a. Di luar gedung rumah sakit .................................................... 6
b. Di dalam gedung rumah sakit ................................................ 8
E. DOKUMENTASI ....................................................................... 11

13

Anda mungkin juga menyukai