Pendahuluan
Fistula rektovagina adalah adanya
hubungan garis epitel antara rektum dengan
vagina. Pendekatan operasi pada penyakit ini
memiliki berbagai macam faktor termasuk ukuran,
lokasi, kondisi jaringan sekitar dan penyakit yang
berhubungan, seperti inflamatory bowel disease.
Etiologi
Penyebab tersering fistula rektovagina
adalah trauma obstetri. Persalinan tahap kedua
yang lama dengan nekrosis iskemia pada septal
rektovagina berkontribusi terbentuknya fistula.
Risiko lainnya termasuk persalinan letak tinggi
dengan forsep, distosia bahu, episiotomi midlinea,
laserasi perineum derajat 3 atau 4. Dari 100%
kejadian fistula pada obstetri, 74% vesikovagina,
21% vesikovagina dan rektovagina, 5% hanya
rektovagina saja. Fistula rektovagina juga
dihubungkan dengan keganasan serviks, rektum,
uterus dan vagina terutama pada keadaan
sedang terapi radiasi.
Timing of Surgery
Waktu yang tepat untuk dilakukan
tindakan pembedahan masih kontroversial.
Secara umum, pembedahan dapat dilakukan
selama jaringan sekitar dari fistula rektovagina
tampak lembut. Beberapa kasus, fistula akibat
obstetri, dapat ditunggu hingga 3 bulan untuk
memaksimalkan kondisi dari jaringan sekitar
fistula sampai kemungkinan terjadinya penutupan
spontan pada periode post partum. Dengan
menunggu 3 sampain 6 bulan dapat memberikan
keuntungan bagi pasien dan doker bedah dari
intervensi yang lebih jauh lagi.
Tehnik Transperineal
Tehnik transperineal adalah tehnik yang umum
dikerjakan. Penderita dalam posisi litotomi,
dilakukan sayatan didaerah perineum pada
septum, prinsipnya memisahkan rectum dengan
vagina, tentunya dapat mengenai sphingternya.
Tehnik ini popular dipakai pada fistula mid dan
distal. Setelah dipisahkan lapis perlapis, tepi-tepi
defek dieksisi sampai jaringan sehat dan dijahit
interrupted , baik disisi rectum ataupun disisi
vagina.
Tehnik transperineal
Referensi
David E, Brett R, Salim A, Cynthia S.
Rectovagina fistulas: current surgical
management. Clin Colon Rectal Surg 2007;
20(1):96-101.
Reichert M, et al. Surgical approach for repair of
rectovaginal fistula by modified martius flap.
Geburtsh Frauenheilk 2014; 74(1):923-7.
Ellis CN. Tehnik transperineal: Dalam: Steven D,
James WF (editor). Colon and Rectal Surgery,
Anorectal Operations. hal.1809-20.
Jill C, Patricia L. Rectovaginal and rectourethral
fistulas: Dalam: Steven D, James WF (editor).
Colon and Rectal Surgery, Anorectal Operations.
hal.85-92.
Feride K, et al. Differentiated surgical treatment
of rectovaginal fistulae. GMS interdisciplinary
plastic and reconstructive surgery 2012; 1:2-6.
Michael AV, Tracy LH. Contemporary surgical
management of rectovaginal fistula in crohn’s
disease. World J Gastrointest Pathophysiol 2014
November; 5(4): 487-95.
Berbagi
Posting Komentar
‹ Beranda ›
Lihat versi web