PENDAHULUAN
Sesuai dengan latar belakang, maka beberapa masalah yang dapat penulis
rumuskan dan akan dibahas dalam makalah ini adalah :
PEMBAHASAN
A. Pengertian Artikel
Artikel merupakan karya tulis lengkap, misalnya laporan berita, surat kabar,
dan sebagainya (KBBI 2002: 66), atau bisa juga sebuah karangan/prosa yang di
muat dalam media massa, yang membahas isu tertentu, persoalan, atau kasus yang
berkembang dalam masyarakat secara lugas (Tartono 2005:84). Ada beberapa
pengertian lain dari artikel, yaitu:
Artikel merupakan karya tulis atau karangan, karangan non fiksi, karangan
tak tentu panjangnya, karangan yang bertujuan untuk meyakinkan, mendidik, atau
menghibur, sarana penyampaiannya adalah surat kabar, majalah, dan sebagainya,
wujud karangan berupa berita atau “kharkas” (Pranata 2002: 120)
Jenis-jenis berdasarkan dari siapa yang menulis dan fungsi atau
kepentingannya (Tartono 2005: 85-86). Berdasarkan penulisnya, ada artikel redaksi
dan artikel umum. Artikel redaksi ialah tulisan yang di garap oleh redaksi dibawah
tema tertentu yang menjadi isi penerbit. Sedangkan artikel umum merupakan
tulisan yang ditulis oleh umum. Sedangkan dari fungsinya atau kepentingannya,
ada artikel khusus dan artikel sponsor. Artikel khusus adalah nama lain dari artikel
redaksi. Sedangka artikel sponsor ialah artikel yang membahas atau
memperkenalkan sesuatu.
1. Artikel ilmiah
Model yang paling sulit ialah penulisan ilmiah. Model ini
mensyaratkan objektivitas dan kedalaman pembahasan, dukungan informasi
yang relevan, dan biasa yang di harapkan menjelaskan “ mengapa” atau
“bagaimana” suatu perkara itu terjadi, tanpa pandang bulu dan eksak (Soesono
1982 :2). Dari aspek bahasa, tentu saja tulisan ilmiah mensayaratkan bahasa
yang baku. Berikut beberapa ciri khas dari artikel ilmiah :
2. Artikel populer
Model yang paling mudah ialah model penulisan populer. Tulisan populer
biasanya tulisan ringan yang tidak “njelimet” atau rumit dan bersifat hiburan.
Selain itu, bahasa yang digunakan juga cenderung bebas (misalnya bahasa yang
digunakan di majalah). Berikut ciri khas dari artikel populer :
1. Memilih tema
2. Menentukan judul (bisa juga ditentukan belakangan)
3. Menyusun alinea pertama
4. Menguraikan tema dalam beberapa alinea penjelas
5. Memerhatikan format/gaya penulisan (ilmiah atau populer?)
6. Eksploitasi data/ referensi penting
7. Menyimpulkan pendapat dalam alinea penutup (jadilah draf awal artikel)
8. Mengedit ulang draf awal (judul bisa ditentukan saat ini)
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam setiap langkah di kepenulisan
artikel popular ialah sebagai berikut :
1. Memilih Tema
2. Memilih Judul
a) Judul mewakili tema yang akan dibahas atau pendapat yang akan diajukan
b) Singkat (3 – 5 kata) dan padat (sarat makna)
c) Menarik dan menggugah orang untuk membaca tulisan secara keseluruhan
d) Menggunakan istilah/idiom populer
8. Mengedit Tulisan
Kekhasan, makin khas suatu kata, makin cermat dan tepat maknanya, dan
sebaliknya makin umum coraknya, makin samar maknanya
Kekonkretan, kata yang konkret cenderung lebih cermat daripada kata
yang abstrak
Keringkasan, penggunaan kata tunggal atau bentuk ringkas sebagai
pengganti ungkapan yang berunsur dua atau lebih dapat juga dimanfaatkan
untuk memperkuat pilihan kata dalam tulisan
Idiomatik, yakni ungkapan khas dalam bahasa yang penjabaran maknanya
tidak dapat dilakukan secara langsung dari makna unsur-unsurnya
Ekonomis, pemakaian penjelas/ pembatas yang berlebihan hendaknya
dihindari karena dapat mengurangi kekuatan dan kecermatan pilihan kata
Kebaruan, ungkapan yang sudah terlalu sering digunakan yang menandai
bahwa penulis yang bersangkutan tidak kreatif atau malas berpikir
hendaknya dihindari
Syarat Paragraf
yang Baik
1. Kesatuan (kohesi),
2. Keselarasan (koherensi), dan
3. Kelengkapan (pengembangan)
Kesatuan (Kohesi)
Keselarasan (Koherensi)
Kelengkapan
(Pengembangan)
PENGEJAAN (EYD)
Cajupan EYD