DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RANOMUT
Jl. Manguni 8 Kelurahan Perkamil Manado 95128
e-mail: pkmranomut@gmail.com
E.P 6.1.3.3.
Nomor :
Revisi Ke : 0
Berlaku Tgl :
DITETAPKAN OLEH :
Kepala UPTD Puskesmas Ranomut
PEMERINTAH KOTA MANADO
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RANOMUT
Jl. Manguni 8 Kelurahan Perkamil Kecamatan Paldua Manado Kode Pos 95128
email: pkmranomut@gmail.com
A. Pendahuluan
Pembangunan kesehatan diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya
manusia serta kualitas kehidupan dan usia harapan hidup manusia, peningkatan
kesejahteraan keluarga dan masyarakat serta mempertinggi kesadaran
masyarakat akan pentingnya hidup sehat. Puskesmas sebagai unit organisasi
kesehatan melaksanakan pembinaan dan memberikan pelayanan kesehatan
secara menyeluruh dan terpadu.
Salah satu strategi pembangunan kesehatan adalah meningkatkan pelayanan
kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu dan berkeadilan serta dengan
mengutamakan pada upaya promotif dan preventif. Untuk kepentingan tersebut
perlu peningkatan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.
Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan ada indikasi meningkatnya
permintaan atau tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan di
fasilitas kesehatan. Sehubungan dengan hal tersebut, fasilitas kesehatan termasuk
Puskesmas perlu secara terus menerus meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan kepada masyarakat serta adanya pembinaan dari pemerintah pusat dan
pemerintah provinsi / kabupaten / kota.
B. Latar Belakang
Puskesmas Ranomut adalah salah satu Puskesmas di Kota Manado yang
senantiasa meningkatkan upaya peningkatan dan pengembangan pelayanan
kesehatan sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat yang semakin
meningkat. Untuk mewujudkan hal ini tentunya harus ada sinkronisasi kegiatan
dengan permasalahan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Ranomut melalui Mini
Lokakarya..
Guna meningkatkan derajat kesehatan, maka diharapkan perlu melakukan
suatu pertemuan lintas program dan lintas sektor yang merupakan awal dalam
melaksanakan perencanaan pembinaan secara terpadu dimasyarakat dengan
mengedepankan skala prioritas. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal perlu
adanya saling pengertian dan keterbukaan diantara komponen terkait didalamnya.
Untuk menggalang kerjasama terutama dalam membina peran serta
masyarakat, diperlukan antara Program/sektor yang bersangkutan untuk
merumuskan kerjasama dalam pelaksanaan pembinaan nanti.
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas
Ranomut
DAFTAR HADIR
1 1.
2 2.
3 3.
4 4.
5 5.
6 6.
Pimpinan Pertemuan
Kepala UPTD Puskesmas Ranomut Notulen
Demikian atas perhatian dan kerja sama yang baik kami sampaikan
terima kasih.
Kepala UPTD
Puskesmas Ranomut
Jl. Manguni 8 Kelurahan Perkamil Kecamatan Paldua Manado Kode Pos 95128
email: pkmranomut@gmail.com
Notulen
Rima Meleteng
HASIL MINLOK 13 Juni 2017
Pertemuan dihadiri :40 orang Karyawan , peserta memahami informasi yang diberikan ,
bahwa kegiatan yang disosialisasikan sebagian sudah dilaksanakan. pelaksanan
program sudah sesuai tupoksi.
PEMERINTAH KOTA MANADO
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RANOMUT
Jl.Manguni 8 Kelurahan Perkamil Manado 95128
e-mail:pkmranomut@gmail.com
3 KIA dan kunjungan ibu hamil K4 25 % 25% Capaian kubjungan ibu hamil K4 sampai Juni
KB 2017 50%
persalinan oleh tenaga kesehatan 24% 22% Sampai bulan juni 49%
Ibu hamil resti/komplikasi yang 25 % - Tidak ada kasus komplikasi yang ditangani
ditangani
kunjungan nifas 24 % 18,8% Sampai bulan juni Kunjungan nifas masih
rendah yaitu 13,92%
kunjungan neonatus lengkap 24,5 % 22% KN3 meningkat menjadi 49%
4. UKGM Cakupan pelayanan kesehatan gigi 21,5 % 8,8 % Capaian masih sama dengan triwulan I
dan mulut di Puskesmas
5. KES. Cakupan pelayanan gangguan jiwa 15 % 24 orang Sampai bulan juni ada 23 Orang
JIWA di sarana pelayanan kesehatan
umum
Cakupan kunjungan rawat jalan 100 % 100 %
Mengetahui,
Kepala UPTD
PuskesmasRanomut
dr. AnastasyaSampaleng
NIP. 198004162010012004
PEMERINTAH KOTA MANADO
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RANOMUT
Jl. Manguni 8 Kelurahan Perkamil Manado 95128
e-mail: pkmranomut@gmail.com
3. KIA dan KB
Cakupan neonatus komplikasi 24% neonatus 12 % Target belum tercapai Lakukan kunjungan rumah pada ibu yang baru
sampai bulan April 2017 masih Komplikasi melahirkan dan bayi yang baru lahir
rendah ditangani
Kunjungan bayi sampai bulan 30 % kunjungan 24 % Target belum tercapai Lakukan sweeping ibu hamil dan ibu bersalin,
April 2017 masih rendah atau bayi ke Fasyankes bayi dan bekerja sama dengan fasyankes lain
belum mencapai target dan dukun untuk mendapatkan data bayi
Cakupan KB aktif masih 33 % PUS 24,6 % Target belum tercapai Memberikan penyuluhan tentang KB dan
rendah sampai pada bulan Mei mengikuti KB aktif manfaat KB serta bekerja sama dengan dokter
2017: atau belum mencapai dan mandiri SpOG lain juga fasyankes lain
target
4. GIIZI
Cakupan bayi balita yang 35 % bayi/balita di 10 % Target belum tercapai Lakukan sweeping bayi balita
ditimbang masih rendah wilayah kerja
dapat ditimbang
Pemberian ASI eksklusif 15 % bayi 0-6 Target belum tercapai Berikan Penyuluhan tentang ASI dan
masih rendah cakupannya bulan diberi ASI manfaatnya, libatkan bapak dalam hal
eksklusif pemberian ASI eksklusif
Adanya 2 orang gizi buruk Tidak ada kasus Ada kasus gizi Target belum tercapai Berikan penyuluhan tentang tumbang,
gizi buruk buruk makanan sehat dan berikan makanan
tambahan (PMT Pemulihan)
5. P2P
Penemuan kasus baru TB Ditemukannya Kasus TB terjaring Target belum tercapai Melakukan skrining pada pasien yang sudah
masih rendah kasus baru semua batuk lama dengan melakukan pemeriksaan
penderita TB Paru sputum BTA
Tidak ditemukannya pasien Ditemukannya Kasus malaria Target belum tercapai Melakukan kunjungan rumah untuk penemuan
malaria kasus baru terjaring semua kasus baru dan melakukan pemeriksaan RDT
penderita malaria malaria pada pasien yang panas
6. Lansia
Tidak ada data riil sasaran dari Didapatkan jumlah Didapatkan data Target belum tercapai Melakukan pendataan jumlah lansia
lansia atau data riil riil
jumlah lansia
7. Perkesmas
Tidak ada jumlah sasaran Didapatkan jumlah Didapatkan data Target belum tercapai Melakukan pendataan keluarga rawan yang
yang tepat untuk dibina keluarga rawan riil menjadi sasaran untuk dibina
yang riil
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Penanggungjawab UKM
Ranomut
No Upaya Kegiatan Target Capaian Kesenjangan Rencana Tindak Lanjut Evaluasi Triwulan II
Triwulan Triwulan
I
UKM ESENSIAL
1. KESLING Rumah 16,25% 19,41% - Berkoordinasi dengan upaya Promkes, Sampai bulan Juni 2017 capaian rumah
Sehat lintas sektor yang terkait untuk tangga meningkat menjadi 38,82%
mensosialisasikan rumah sehat
Akses air 20,5 % 20% - Melakukan pembinaan kepada Sampai bulan juni mencapai 40%
bersih masyarakat agar tetap menjaga akses masyarakat yang dapat mengakses air
air bersih yang ada bersih
Jamban 22% 21,12% Berkoordinasi dengan upaya Promkes Masyarakat yang menggunakan jamban
sehat dan lintas sektor yang terkait sehat mencapai 42,24%
TPUM 20% 20,25% - Melaksanakan pemeriksaan sanitasi Pemeriksaan dan pembinaan terus
Sehat dan pembinaan secara rutin di TPM dilakukan.
Capaian sampai bulan Juni 2017 40,5
2. PROMKE Posyandu 100% 100% - Posyandu saat ini adalah posyandu Capaian posyandu madya sampai bulan
S Madya tingkat madya dengan jumlah 27 April 2017 yaitu 100%
posyandu
Cakupan 100% 100% - Berkordinasi dengan lintas sektor untuk Ada 6 kelurahan yang menjadi desa
Desa Siaga pembinaan desa siaga siaga diwilayah kerja puskesmas
ranomut
ASI 12,5 % % % Memberikan penyuluhan tentang ASI Dilaksanakan penyuluhan baik didalam
Eksklusif eksklusif dan manfaatnya kepada dan luar gedung
masyarakat
penyuluhan 30 % 0 Berkoordinasi dengan upaya yang lain, Melaksankan evaluasi terpadu
P3 rumah tangga dan lintas sektor yang pelaksanaan upaya promkes secara
Napza/Nar terkait untuk pelaksanaan pemberian berkelanjutan
koba penyuluhan tentang P3 Napza/Narkoba
3 KIA dan kunjungan 25 % 25% - Meningkatkan pelayanan ANC Capaian kubjungan ibu hamil K4
KB ibu hamil sampai Juni 2017 50%
K4
persalinan 24% 22% - Sampai bulan juni 49%
oleh
tenaga
kesehatan
Ibu hamil 25 % - - Memepertahankan pelayanan yang ada Tidak ada kasus komplikasi yang
resti/kompli saat ini. ditangani
kasi yang Melengkapi saranaprasarana dan SDM.
ditangani Mengikutsertakan petugas dalam
pelatihan.
kunjungan 24 % 18,8% 5,2% Sampai bulan juni Kunjungan nifas
nifas masih rendah yaitu 13,92%
kunjungan 24,5 % 22% 2,5% Lakukan kunjungan rumah pada ibu KN3 meningkat menjadi 49%
neonatus yang baru melahirkan dan bayi yang
lengkap baru lahir serta berkordinasi dengan
upaya terkait guna sosialisasi pada
masyarakat untuk menimbang bayi
balita puskesmas atau posyandu
terdekat sebulan sekali.
kunjungan 24 % 122,16% - Lakukan sweeping ibu hamil dan ibu Kunjungan bayi menurun 116,64%
bayi bersalin, bayi dan bekerja sama dengan
fasyankes lain dan dukun untuk
mendapatkan data bayi.
BBLR yang 100 % 100 % - Memepertahankan pelayanan yang ada Sampai bulan juni hanya ada 1 bayi
ditangani saat ini. yang ditangani
Melengkapi saranaprasarana dan SDM.
Mengikutsertakan petugas dalam
pelatihan.
Berkordinasi dengan pihak terkait untuk
penyuluhan
Neonatal 20 % - - Memepertahankan pelayanan yang ada Tidak ada kasus komplikasi yang
resiko saat ini. ditangani
tinggi/komp Melengkapi sarana prasarana dan
likasi yang SDM.
ditangani Mengikut sertakan petugas dalam
pelatihan.
peserta KB 20 % 8,8% 11.2% Memberikan penyuluhan tentang KB Pencatatan dsn pelaporan masih
aktif dan mafaat KB serta bekerja sama kurang,capaian KB aktif ssmpsi juni
dengan dokter SPOG dan fasyankes 2017 hanya 7,6%
lain
Berkordinasi dengan petugas lainnya
untuk mencatat kunjungan akseptor KB
yang datang dibuku register
4. GIZI balita gizi 100 % 100 % Adanya 2 Berkordinasi dengan upaya kesehatan Sudah di beri penyuluhan tetapi gizi
buruk yang orang gizi promkes untuk memberikan penyuluhan buruk ini terjadi pada keluarga yang
mendapat buruk dan makanan tambahan kurang mampu.
perawatan Berkordinasi dengan lintas setor
(pemerintah kecamatan atau dinas
sosial)
balita 12- 25 % 97,5 - Capaian vit.A akan dievaluasi pada
59 bulan triwulan 3
mendapat
kapsul
vitamin A 2
kali/tahun
Cakupan 25 % 14,8% 10,2% lakukan sweeping ibu bersalin Capaian sangat rendah yaitu 17%
ibu nifas
mendapat
kapsul
vitamin A
Cakupan 24 % 16,9% 7,1% Penyuluhan tentang 1000 hari pertama Ibu hamil yang mendapatkan tablet Fe
ibu hamil kehidupan masih rendah 15,2%
mendapat
90 tablet
Fe
Rumah 81 % 100% -
tangga
dengan
garam
yodium
yang baik
Balita yang 86% 84,89% - Berkordinasi dengan upaya terkait guna Capaian sampai bulan juni menurun
datang dan sosialisasi pada masyarakat untuk menjadi 80,24%
ditimbang menimbang bayi balita puskesmas atau
(D/S) posyandu terdekat sebulan sekali
Balita <1 % 2% Penyuluhan dan pemberian makan Capaian sampai bulan juni 3%
dengan tambahan
BGM
5 P2P Desa UCI 100 % 100 % 100%
Cakupan 100 % - - Bentuk tim dan jadwal pelayanan BIAS Tim dan jadwal telah disusun dan BIAS
BIAS akan dilaksanakan pada bulan Agustus
campak 2017 di 21 sekolah diwilayah kerja
UPTD Puskesmas
Penemuan 19 % 13orang - Melakukan skrining pada pasien yang Kasus penemuan TBC meningkat
kasus TBC sudah batuk >2 minggu dengan menjadi 27 orang
BTA (+) melakukan pemeriksaan sputum BTA
Kesembuh 100 % 100% - Penyuluhan dan pemberian motivasi Sudah mencapai
an pada pasiean target
penderita
TB BTA (+)
Penderita 100 % 100 % - Penyuluhan tentang DBD dan Sampai juni 2017 tidak ada kasus DBD
DBD yang penanggulangannya
ditangani
diare yang 100 % 100 % - Penyuluhan tentang diare dan PHBS
ditangani
Penderita 100 % 100% - Pelacakan kontak kusta
kusta yang
selesai
berobat
Penderita 100 % 100 % - Melakukan kunjungan rumah untuk Sampai bulan juli belum ada kasus
malaria penemuan penderita baru dan malaria
yang melakukan pemeriksaan RDT malaria
diobati pada pasien yang panas
Cakupan 100 % 100 % Tidak ada kasus KLB sampai dibulan
Desa juni
mengalami
KLB yang
dilakukan
PE < 24
jam
UKM PENGEMBANGAN
1. LANSIA Cakupan 23 % 0,13% 22,87% Melakukan pendataan jumlah lansia Capaian lansia 0,047%
pelayanan
kesehatan
lanjut usia
3. UKS Cakupan 100 % - - Melakukan penjaringan anak sekolah Kegiatan akan dilaksanakan pada bulan
penjaringa November
n
kesehatan
siswa kelas
1 SD/MI
Cakupan 100 % 100 % Kegiatan akan dilaksanakan pada bulan
penjaringa November
n
kesehatan
siswa kelas
1
SLTP/MTS
4. UKGM Cakupan 21,5 % 8,8 % - Membuat jadwal pelayanan dan Capaian masih sama dengan triwulan I
pelayanan melengkapi saran dan prasaran
kesehatan
gigi dan
mulut di
Puskesmas
5. KES. Cakupan 15 % 24 orang - Kerjasama dengan pihak terkait untuk Sampai bulan juni ada 23 Orang
JIWA pelayanan pendataan pasien gangguan jiwa
gangguan diwilayah kerja UPTD Puskesmas
jiwa di Ranomut
sarana
pelayanan
kesehatan
umum
UPAYA PENGOBATAN
Cakupan 100 % 100 % - Pertahankan dan tingkatkan pelayanan
kunjungan yang ada
rawat jalan
Cakupan 100 % 100 %
pelayanan
kesehatan
dasar bagi
masyarakat
miskin
Cakupan 100 % 100 %
jaminan
pemelihara
an
kesehatan
maskin dan
rentan
Cakupan 100 % 100 %
pelayanan
kesehatan
rujukan
masyarakat
miskin
Penulisan 100 % 100 %
resep obat
generik
Mengetahui,
Kepala UPTD
PuskesmasRanomut
dr. AnastasyaSampaleng
NIP. 198004162010012004
PEMERINTAH KOTA MANADO
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RANOMUT
Jl. Manguni 8 Kelurahan Perkamil Kecamatan Paldua Manado Kode Pos 95128
email: pkmranomut@gmail.com
J. Pendahuluan
Pembangunan kesehatan diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya
manusia serta kualitas kehidupan dan usia harapan hidup manusia, peningkatan
kesejahteraan keluarga dan masyarakat serta mempertinggi kesadaran
masyarakat akan pentingnya hidup sehat. Puskesmas sebagai unit organisasi
kesehatan melaksanakan pembinaan dan memberikan pelayanan kesehatan
secara menyeluruh dan terpadu.
Salah satu strategi pembangunan kesehatan adalah meningkatkan pelayanan
kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu dan berkeadilan serta dengan
mengutamakan pada upaya promotif dan preventif. Untuk kepentingan tersebut
perlu peningkatan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.
Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan ada indikasi meningkatnya
permintaan atau tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan kesehatan di
fasilitas kesehatan. Sehubungan dengan hal tersebut, fasilitas kesehatan termasuk
Puskesmas perlu secara terus menerus meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan kepada masyarakat serta adanya pembinaan dari pemerintah pusat dan
pemerintah provinsi / kabupaten / kota.
K. Latar Belakang
Puskesmas Ranomut adalah salah satu Puskesmas di Kota Manado yang
senantiasa meningkatkan upaya peningkatan dan pengembangan pelayanan
kesehatan sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat yang semakin
meningkat. Untuk mewujudkan hal ini tentunya harus ada sinkronisasi kegiatan
dengan permasalahan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Ranomut melalui Mini
Lokakarya..
Guna meningkatkan derajat kesehatan, maka diharapkan perlu melakukan
suatu pertemuan lintas program dan lintas sektor yang merupakan awal dalam
melaksanakan perencanaan pembinaan secara terpadu dimasyarakat dengan
mengedepankan skala prioritas. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal perlu
adanya saling pengertian dan keterbukaan diantara komponen terkait didalamnya.
Untuk menggalang kerjasama terutama dalam membina peran serta
masyarakat, diperlukan antara Program/sektor yang bersangkutan untuk
merumuskan kerjasama dalam pelaksanaan pembinaan nanti.
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas
Ranomut
DAFTAR HADIR
1 1.
2 2.
3 3.
4 4.
5 5.
6 6.
Pimpinan Pertemuan
Camat Paldua Notulen
Dengan hormat,
Sebagai tindak lanjut pelaksanaan Akreditasi dan pelaksanaan kegiatan
Puskesmas, maka Puskesmas Ranomut akan mengadakan pertemuan Lintas Sektor
Tingkat Kecamatan Paldua, yang sedianya akan diadakan pada:
Hari/Tanggal : Selasa, 22 Juni 2017
Jam : 08.00 Wita s/d Selesai
Tempat : Aula Kantor Kecamatan Paldua
Maksud 1. Pemberian informasi tentang jenis pelayanan di
Puskesmas
2. Pemaparan hasil identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat
3. Pembahasan RUK dan RPK Puskesmas
4. Pembahasan capaian kinerja dan masukan perbaikan
kinerja (Monev Kinerja)
5. Penyampaian peluang inovatif perbaikan
penyelenggaraan kegiatan UKM (Upaya Kesehatan
Masyarakat)
6. Sosialisasi hak dan kewajiban pasien
Demikian undangan ini disampaikan atas bantuan Bapak/Ibu dan kerja sama
yang baik di ucapkan banyak terima kasih.
UKM ESENSIAL
1. Promosi Kesehatan
Dari semua masalah yang didapat berdasarkan hasil
survey, didapat bahwa masih banyak masyarakat yang
tidak atau kurang mengerti tentang kesehatan itu sendiri
atau bagaimana caranya untuk hidup sehat serta
membuat lingkungan yang sehat, hal ini disebabkan
mungkin karena kurangnya paparan informasi tentang
kesehatan atau masyarakat sudah mendengar tapi
informasinya kurang jelas sehingga tidak mengerti
tentang cara hidup sehat.
2. Kesehatan Lingkungan
- Dari segi pemeliharaan lingkungan yang sehat hasil dari
survey di dapat masih ada keluarga yang tidak mamiliki
jamban dan ada yang sudah mamiliki jamban namun
belum memenuhi syarat kesehatan
- Ada rumah yang memiliki jendela tapi tidak ada ventilasi
juga ada rumah yang tidak memiliki jendela dan ventilasi
- Penggunaan air bersih masih ada masyarakat yang
menggunakan sumber air dari sungai
- Masih ada masyarakat yang membuang limbah rumah
tangga di selokan dan sembarang tempat
- Pembuangan sampah ditempat yang tidak tertutup
sehingga tidak memenuhi syarat kesehatan dan masih
ada masyarakat yang sampah akhirnya dibakar, dibuang
di sungai dan membuang sampah di sembarang tempat.
- Didapat juga dari hasil survey bahwa ada kandang yang
menempel menjadi satu dengan rumah.
3. KIA dan KB
Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
- Dari hasil survey keluarga yang memiliki anggota
keluarga yang hamil lebih memilih untuk merencanakan
persalinan pada Bidan dan atau melahirkan di
puskesmas serta ke dokter atau melahirkan di Rumah
Sakit karena faktor resiko yang mengharuskan
melahirkan di Rumah Sakit.
- Dari hasil survey didapat juga masih ada bayi 0-6 bulan
yang tidak diberikan ASI Eksklusif.
- Dari hasil survey didapat masih ada bayi yang belum
lengkap imunisasi karena usianya belum 9 bulan,
didapat juga ada bayi/balita yang tidak lengkap
imunisasi dengan alasan karena sering sakit. Didapat
juga ada bayi/balita yang tidak memanfaatkan Posyandu
yang diakibatkan karena lokasi rumah yang dekat ke
Puskesmas atau dokter praktek swasta sehingga
pelayanan imunisasi/penimbangan langsung ke
Puskesmas atau ke dokter praktek swasta atau bisa
karena di lokasi atau lingkungan tersebut tidak ada
Posyandu.
Keluarga Berencana (KB)
Masih adanya PUS yang tidak menggunakan alat
Kontrasepsi dengan alasan diantaranya masih ingin
mempunyai keturunan dan juga ada yang tidak
menggunakan alat kontrasepsi karena takut untuk
menjadi gemuk.
4. PELAYANAN GIZI
Dari hasil survey didapat juga masih ada bayi 0-6 bulan
yang tidak diberikan ASI Eksklusif.
5. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Penyakit Tidak Menular
- Dari hasil survey didapat ada masyarakat yang
tidak melakukan olahraga dengan alasan sibuk
atau tidak memiliki waktu untuk berolahraga dan
ada juga yang malas
- Didapat juga ada masyarakat yang tidak
memanfaatkan Posyandu lansia yang
dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan
Posbindu untuk melakukan skrining kesehatan
yang diakibatkan karena belum semua wilayah
kerja ada Posbindu/Posyandu Lansia.
Penyakit Menular
- Dari hasil survey didapatkan ada masyarakat
yang tidak melaksanakan PSN karena tidak
mengerti tentang PSN itu sendiri yang bisa dilihat
dari alasan yang dikemukakan yaitu karena tidak
ada petugas dan tidak memiliki alat untuk
melakukanPSN
- Didapat juga masih ada keluarga yang memiliki
anggota keluarga yang merokok
- Ada keluarga yang tidak mencuci tangan pakai
sabun sebelum makan dengan alasan hanya
dengan air bersih saja sudah cukup
- Didapat juga ada keluarga yang mengkonsumsi
air minum tanpa dimasak yaitu dengan
menggunakan air isi ulang.
Surveilans & Sentinel SKDR
- ISPA
Sebagian besar hasil survey masyarakat memiliki
anggota keluarga yang sakit batuk dan
pilek, dan kebanyakan dialami oleh Balita.
- Hipertensi
Dari hasil survey didapati ada anggota
masyarakat
sakit hipertensi yang sebagian besar
dialami oleh masyarakat lanjut usia.
- Diabetes Mellitus
Dari hasil survey didapati ada masyarakat yang
sakit DM
- Diare
Dari hasil survey didapati ada anggota
masyarakat yang sakit diare yang sebagian besar
dialami oleh anak-anak.
- TB Paru
Dari hasil survey didapati ada anggota
masyarakat yang sakit TB Paru yang semuanya
dialami oleh orang dewasa.
- Demam Tifus
Dari hasil survey didapati ada anggota
masyarakat yang sakit demam tifus yang
semuanya dialami oleh anak-anak dan sudah
dilakukan perawatan di Rumah Sakit berdasarkan
rujukan dari Puskesmas.
- Demam Berdarah Dengue (DBD)
Dari hasil survey didapati ada anggota
keluarga/masyarakat yang sakit Demam
Berdarah Dengue (DBD) dan sudah
mendapatkan perawatan di Rumah Sakit
berdasarkan rujukan dari Puskesmas.
UKM PENGEMBANGAN
Kesehatan Lanjut Usia
Didapat juga ada masyarakat yang tidak memanfaatkan
Posyandu lansia yang dilaksanakan bersamaan dengan
pelaksanaan Posbindu untuk melakukan skrining
kesehatan yang diakibatkan karena belum semua
wilayah kerja ada Posbindu/Posyandu Lansia.
Didapati juga ada lansia yang menderita hipertensi dan
DM
Monev kinerja Perbaikan penyelenggaraan kegiatan UKM
(Upaya Kesehatan Masyarakat)dan penyampaian peluang
inovatif
Pelaksana program memaparkan hasil kinerjanya tentang
capaian kegiatan program UKM sampai bulan Mei 2017.
Dari hasil pemaparan maka dimintakan saran dari lintas
sektor terakait untuk memberikan masukan kegiatan-
kegiatan inovasi apa yang bisa dilaksanakan untuk dapat
meningkatkan kinerja dan perbaikan mutu Puskesmas
Usulan inovasi :
a. Program KIA / KB
- Adanya penyuluhan pada ibu hamil serta pembagian leaflet
atau materi yang bisa dibaca / digunakan
b. Program Gizi & Imunisasi
- Posyandu di buat semenarik & senyaman mungkin agar
Balita senang ke posyandu
- Masyarakat harus merubah Pola pikir bahwa Posyandu itu
adalah milik masyarakat dan untuk masyarakat bukan milik
puskesmas sehingga dapat berperan aktif dari masyarakat
untuk ke Posyandu
c. Program PromKes
- Melaksanakan Promosi Kesehatan baik di dalam gedung
atau di luar gedung
d. Program Kesehatan Lingkungan
- Pembuatan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
e. Program P2P
- Ada yang memberikan saran tentang kegiatan yang dapat
mengurangi penyebaran nyamuk demam berdarah misalnya
pelaksanan 3 M plus
- Pembagian masker gratis
Adanya kerja sama untuk pembentukan Posbindu PTM
Tambahan materi tentang kesehatan lingkungan dari Dinas
Kesehatan Kota Manado
Sosialisasi hak dan kewajiban pasien
Hak Pasien
- Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan
peraturan yang berlaku di Puskesmas Ranomut
- Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban
pasien
- Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur dan
tanpa diskriminasi
- Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai
dengan standar profesi dan standar operasional
prosedur
- Memperoleh layanan kesehatan yang efektif dan efisien
sehingga pasien terhindar dari kerugian fisik dan materi
- Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang
dideritanya termasuk data-data medisnya
- Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya
kepada dokter lain (second opinion) yang memiliki Surat
Ijin Praktik baik didalam maupun diluar puskesmas.
- Mendapatkan informasi yang meliputi diagnosa dan tata
cara tindakan medis , tujuan tindakan medis, alternatif
tindakan, resiko dan komplikasi yang mungkin terjadi
dan prognosis dari tindakan yang dilakukan serta
perkiraan biaya pengobatan.
- Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan
yang akan dilakukan oleh tenaga kesehatan terhadap
penyakit yang dideritanya.
- Menjalankan ibadah sesuai agama dan kepercayaan
yang dianutnya selama itu tidak mengganggu pasien
lainnya dan operasional puskesmas.
- Mengajukan usul dan saran perbaikan atas perlakuan
Puskesmas Ranomut atas dirinya.
Kewajiban Pasien
Notulen
Rima Meleteng
HASIL PELAKSANAAN LOKAKARYA MINI LINTAS SEKTORAL
22 Juni 2017
Pertemuan di hadiri :60 orang terdiri dari lintas program dan lintas sektoral , peserta
memahami informasi yang diberikan , bahwa kegiatan yang disosialisasikan sebagian
sudah dilaksanakan pelaksana program yang sudah sesuai tupoksi. Dan lintas sektoral
mendukung kegiatan upaya kesehatan masyarakat yang sudah disosialisasikan.
Dari hasil usulan peluang inovatif yang diusulkan, ada beberapa kendala atau
masalah yang akan dihadapi. Maka dibuat kesepakatan bahwa inovasi yang akan
dilaksanakan adalah inovasi di masyarakat Malendeng Lingkungan IV. Sebelum
kegiatan dilaksanakan diputuskan untuk mensosialisasikan terlebih dahulu kepada
masyarakat mengenai kegiatan tersebut. Maka diputuskan ketua Akreditasi dan
koordinator Pokja UKM untuk menemui Pemerintah setempat untuk menyampaikan
maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan.
Kesimpulan :
Notulen
Rima Meleteng
PEMERINTAH KOTA MANADO
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS RANOMUT
Jl. Manguni 8 Kelurahan Perkamil Manado 95128
e-mail: pkmranomut@gmail.com
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Penanggungjawab UKM
Ranomut