Anda di halaman 1dari 17

Tugas rutin 2

“SISTEM TRANSPORTASI PADA TUMBUHAN DAB HEWAN”

Oleh :

SABRIANTO HUTABARAT

4171121031

Fisika Dik D 2017

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PENDIDIKAN FISIKA

TAHUN AJARAN 2017/2018


1. Uraikan sistim transportasi pada tumbuhan.
Jawab :
Air dan garam-garam mineral di perlukan tumbuhan untuk
Metabolismenya, semtara itu makanan yang telah di bentuk di daun harus di angkut
keseluruh bagian tubuh. Sehubungan dengan itu sistim transportasi pada tumbuhan,
khususnya tumbuhan yang tergolong ke dalam monokotil dan dikotil memiliki dua
macam pengangkutan, yakni pengangkutan pembuluh kayu ( xylem ) dan pembuluh
tapis ( phloem ).
a. Pembuluh kayu ( Xylem )
Pembuluh kayu (xylem) terdiri dari dua tipe, yakni sel-sel pembuluh kayu
(vessels) dan tracheida (tracheids). Sel-sel pembuluh kayu berfungsi dalam hal
pemangkutan air dan garam mineral. Hal ini berlangsung pada akar dan selanjutnya
diangkut ke batang dan kemudian hingga ke daun, dimana bahan-bahan tersebut
digunakan untuk proses metabolism, seperti fotosintesa.tracheida juga berperan dalam
pengangkutan air dan garam-garam mineral akan tetapi juga berfungsi dalam hal
menguatkan dan menyokong batang.
Ada banyak faktor yang menyebabkan terangkutnya air dan garam-garam
mineral yang terlarut di dalamnya terangkut pada pembuluh kayu antara lain :
- Tekanan air
- Transpirasi atau evaporasi
- Sifat kohesiv yang ada di antara molekul-molekul air.
b. Pembuluh tapis ( phloem )
Pembuluh tapis (phloem) di bangun oleh dua tipe sel utama, yakni sel-sel
Pengiring ( companion cells ) dan sel-sel pembuluh tapis ( sieve tubes ). Sel-sel
pengiring di duga berfungsi sebagai pengatur kegiatan sel-sel tapis, sedangkan sel-sel
pembuluh tapis berperan dalam pengangkutan bahan-bahan organic. Proses
pengangkutan bahan organic pada sel-sel pembuluh tapis di kenal sebagai translokasi.
Pengangkutan bahan organik pada tumbuhan tapis dapat berlangsung dalam dua arah
yakni ke bagian atas dan bawah dari tumbuhan. Proses utama yang terlibat dalam
pengangkutan bahan organic tersebut adalah di fusi.
Transportasi pada tumbuhan adalah proses pengambilan dan pengeluaran zat-
zat keseluruh bagian tubuh tumbuhan. Pada tumbuhan tingkat rendah, penyerapan air
dan zat hara terlarut didalamnya dilakukan melalui seluruh bagian tubuh. Pada
tumbuhan tingkat tinggi proses pengangkutan dilakukan pembuluh pengangkut yang
terdiri dari xilem dan floem yang merupakan alat transportasi pada tumbuhan tingkat
tinggi.
Tumbuhan memerlukan berbagai macam zat untuk kelangsungan
hidupnya.Zat-zat tersebut sebagian besardiambil dari lingkungan, misalnya mineral,
air, karbon dioksida, dan oksigen.Tumbuhan tingkat tinggi mengambiloksigen dan
karbon dioksida melalui daun.Air dan garam-garam mineraldiserap oleh tumbuhan
dari dalam tanah melalui rambut-rambut akar yang terdapat pada epidermis akar.
Tumbuhan mengambil air,karbon dioksida, dan oksigen dengan cara difusi, osmosis,
dan transpor aktif.
Tumbuhan membutuhkanair sepanjang hidupnya.Setelah diserap akar, air
digunakan dalam semua reaksi kimia, mengangkutzat hara, membangun turgor, dan
akhirnya keluar dari daun sebagai uap atau air.Tumbuhan mempunyai sistem
pengangkutan (transportasi) air dan garam mineral yang diperoleh dari tanah agarair
tetap tersedia.
Proses transportasi pada tumbuhan tingkat tinggi menggunakan dua macam
cara pengangkutan air dan garam mineral yang diperoleh dari tanah, yaitu
ekstravaskular danintravaskular. Pengangkutan ekstravaskular adalah pengangkutan
di luar berkas pembuluh.Pengangkutan ini bergerak dari permukaanakar menuju ke
bagian-bagian yang letaknya lebih dalam dan menuju ke berkas pembuluh.Sementara
itu, pengangkutan intravaskular adalah pengangkutan melalui berkas pembuluh dari
akar menuju bagian atas tumbuhan.
1. Sistem Transportasi Pada Tumbuhan Secara Ekstravaskular
Pada sistem transportasi tumbuhan ini, air akan masuk melaluisel epidermis
akar kemudian bergerak di antara sel-sel korteks. Air harus melewati sitoplasma sel-
sel endodermis untuk memasuki silinder pusat (stele).Setelah sampai di stele, air akan
bergerak bebas di antara sel-sel. Cara transportasi dalam pengangkutan air dan
mineral secara ekstravaskular ada dua macam, yaitu apoplas dan simplas.
Sistem transportasi pada tumbuhan dengan cara apoplas adalah menyusupnya
air tanah secara difusi bebas atau transpor pasif melalui semua bagian tidak hidupdari
tumbuhan, misalnya dinding sel dan ruang-ruang antarsel. Transportasi apoplas tidak
dapat terjadi saat melewati endodermis sebab dalam sel-sel endodermis terdapat pita
kaspari yang menghalangi air masuk kedalam xilem.Pita kaspari ini terbentuk dari zat
suberin (gabus) dan lignin. Oleh karena itu, apoplas dapat terjadi di semua bagian
kecuali endodermis. Air yang menuju endodermis ditranspor secara simplas melalui
sel peresap.Kebalikan dari transportasi apoplas adalah transportasi simplas. Sistem
transportasi pada tumbuhan dengan cara simplas adalah bergeraknya air tanah dan zat
terlarut melalui bagian hidup dari sel tumbuhan. Pada sistem simplas ini perpindahan
terjadi secara osmosis dan transpor aktif melalui plasmodesmata. Transportasi
simplas dimulai dari sel-sel rambut akar ke sel-sel parenkim korteks yang berlapis-
lapis, sel-sel endodermis, sel-sel perisikel, dan akhirnya ke berkas pembuluh kayu
atau xilem. Pengangkutan mineral melalui transpor aktif. Mineral mampu masuk
kedalam akar karena melawan gradien konsentrasi, yaitu dari daerah berkonsentrasi
rendah ke daerah berkonsentrasi tinggi.

2. Sistem Transportasi Pada Tumbuhan Secara Intravaskular


Pengangkutan intravaskular adalah pengangkutan melalui berkas
pembuluh (xilem) dari akar menuju bagian atas tumbuhan. Pengangkutan air dan
mineral dimulai dari xilem akar ke xilem batang menuju xilem tangkai daun dan ke
xilem tulang daun.Pada tulang daun terdapat ikatan pembuluh.Air dari xilem tulang
daun ini masuk ke sel-sel bunga karang pada mesofil. Setelah mencapai sel-sel bunga
karang, air dan garam-garam mineral disimpan untuk digunakan dalam proses
fotosintesis dan transportasi.

Pada dasarnya, sistem transportasi pada tumbuhan untuk mengangkut air dan
mineral dari tanah ke dalam tumbuhan melibatkan tiga proses sebagai berikut:
a. Proses Osmosis
Pengertian osmosis adalah proses perpindahan air dari daerah yang
berkonsentrasi rendah (hipotonik) ke daerah yang berkonsentrasi tinggi (hipertonik)
melalui membran semipermiabel. Setiap selhidup merupakan sistem osmotik. Jika sel
ditempatkan dalam larutan yang lebih pekat (hipertonik) terhadap cairan sel, air
dalam sel akan terhisap keluar sehingga menyebabkan sel mengkerut. Osmosis adalah
kasus khusus dari transpor pasif, dimana molekul air berdifusi melewati membran
yang bersifat selektif permeabel. Dalam sistem osmosis, dikenal larutan hipertonik
(larutan yang mempunyai konsentrasi terlarut tinggi), larutan hipotonik (larutan
dengan konsentrasi terlarut rendah), dan larutan isotonik (dua larutan yang
mempunyai konsentrasi terlarut sama). Jika terdapat dua larutan yang tidak sama
konsentrasinya, maka molekul air melewati membran sampai kedua larutan
seimbang.

b. Proses Difusi
Pengertian difusi adalah perpindahan zat-zat atau molekul-molekul dari
daerah konsentrasi tinggi (hipertonik) ke konsentrasi rendah (hipotonik).Misal
pengambilan O2 dan pengeluaran CO2 saat pernafasan, penyebaran setetes tinta
dalam air.Difusi dapat berlangsungdalam sel-sel hidup, termasuk pada sel
tumbuhan.Faktor yang mempengaruhi difusi antara lain :
1.Suhu, semakin tinggi suhu, maka difusi makin cepat

2.BM, semakin besar, maka difusi semakin lambat

3.Kelarutan dalam medium, semakin besar maka difusi semakin cepat

4.Beda potensial kimia, semakin besar maka difusi makin cepat.


c. Proses Transpor Aktif
Pengertian transpor aktif adalah pengangkutan zat-zat menembus membran
impermeabel dan melawan gradien konsentrasi, dengan bantuan energi dari ATP dan
protein kotranspor.Transpor aktif adalah pengangkutan zat dengan bantuan
energi.Sumber energi yang digunakan berasal dari ATP dan ADP.

2. Uraikan sistim transportasi pada manusia


Jawab :
Transportasi ialah proses pengedaran berbagai zat yang diperlukan ke seluruh
tubuh dan pengambilan zat-zat yang tidak diperlukan untuk dikeluarkan dari
tubuh.Alat transportasi pada manusia terutama adalah darah.Di dalam tubuh darah
beredar dengan bantuan alat peredaran darah yaitu jantung dan pembuluh
darah.Selain peredaran darah, pada manusia terdapat juga peredaran limfe (getah
bening) dan yang diedarkan melalui pembuluh limfe.Pada hewan alat transpornya
adalah cairan tubuh, dan pada hewan tingkattinggi alat transportasinya adalah darah
dan bagian-bagiannya. Alat peredaran darah adalah jantung dan pembuluh darah
1.Sistem peredaran darah tertutup dan peredaran darah ganda
Dalam keadaan normal darah ada didalam pembuluh darah, ujung arteri
bersambung dengan kapiler darah dan kapiler darah bertemu dengan vena terkecil
(venula) sehingga darah tetap mengalir dalam pembuluh darah wal aupun terjadi
pertukaran zat, hal ini disebut sistem peredaran darah tertutup.
Peredaran darah ganda pada manusia, terdiri peredaran darah kecil (jantung –
paru-paru – kembali ke jantung) dan peredaran darah besar (jantung – seluruh tubuh
dan kembali ke jantung).Peredaran ini melewati jantung sebanyak 2 kali.5.Getah
BeningDisamping darah sebagai alat transpor, juga terdapat cairan getah bening.
Terbentuknya cairan ini karenadarah keluar melalui dinding kapiler dan melalui ruang
antarsel kemudian masuk ke pembuluh halus yang dinamakan pembuluh getah bening
(limfe)
Sistim ini terdiri atas 3 komponen utama yaitu : Darah, Jantung, Pembuluh
darah.
Adapun fungsi dari peredaran darah bagi manusia adalah :
-mengangkut zat makanan ( nutrient ) dari usus halus ke seluruh jaringan tubuh
- mengangkut ampas ( waste product ) dari jaringan tubuh ke alat pembuangan (
excretory organ )
- mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh
- mengangkut karbon dioksida dari seluruh jaringan tubuh ke paru-paru
- mengangkut hormon dari kelenjar endokrin ke tempat sasaran ( target organ )
- mendistribusikan panas dari sumbernya ke seluruh bagian tubuh
- alat pertahanan tubuh dari berbagai serangan bibit penyakit ( seperti bakteri )

3. Uraikan sistim transportasi serangga


Jawab :
Serangga memiliki sistem peredaran darah terbuka.Ini berarti bahwa organ-
organ dan jaringan bermandikan hemolimfa, yang mendorong secara aktif untuk
semua permukaan internal dengan pompa khusus, pulsa tekanan, dan gerakan tubuh
dan diarahkan oleh pembuluh, tabung, dan diafragma.
Jantung letaknya di dalam rongga perikardial yang bentuknya membengkak
pada setiap segmen sehingga membentuk kamar- kamar yang dipisahkan oleh
lekukan.Pada tiap lekukan di bagian lateral jantung memiliki sepasang ostea (tunggal
osteum) yang berklep untuk masuknya darah. Jantung merupakan bagian yang
memompa darah sedangkan aorta merupakan tabung yang membawa darah ke depan
ke arah kepala.
Sistem peredaran darah seekor serangga adalah sistem terbuka. Disebut
demikian karena saat jantung berkontraksi dan sementara itu ostia tertutup oleh kelep
yang ada, maka darah yang ada di jantung akan terdorong dan mengalir ke bagian
depan tubuh melalui aorta, selanjutnya ke bagian kepala, dan kemudian secara bebas
memasuki organ yang terdapat dalam rongga tubuh (homocoel). Darah yang terdapat
dalam rongga tubuh tadi selanjutnya akan kembali lagi ke jantung melalui
ostia.sebagian darah ada yang mengalir ke organ embelan dan sayap.
Peredaran darah serangga disebut lacunar system atau sistem peredaran
terbuka, tidak memiliki rangkaian pembuluh.Darah berada dalam rongga tubuh atau
hemocoel, cairannya disebut hemolimfa.Di dalamnya terdapat sel/senyawa
yangmelayang-layang, disebut hemosit.Hemosit asli berasal dari jaringan mesoderm,
yang berasal dari jaringan ektoderm bukan merupakan hemosit asli.
Jantung serangga bersifat neromiogenik, artinya kontraksinya tidak hanya
secara otomatis karena adanya otot, namun juga karena adanya rangsang yang
diterima syaraf.Inilah yang memperlancar peredaran. Pada serangga besar, gerakan
sayap atau alat tambahan lain secara fisik juga ikut membantu peredaran.

4. Uraikan sistim transportasi amfibi


Jawab :
Jantung katak terdiri atas tiga ruang, yaitu satu bilik dan dua serambi, tetapi
sebenarnya pada bilik terdapat sekat yang semu, sehingga darah dari serambi kiri dan
kanan yang masuk ke bilik tidak dapat bercampur..Darah dari seluruh tubuh yang
kaya CO2masuk melalui vena cava menuju ke serambi kanan. Dari sini darah akan
mengalir ke bilik, kemudian darah akan dipompakan meninggalkan jantung menuju
aorta yang bercabang– cabang, yaitu arteri pulmonalis yang menuju paru – paru dan
arteri kutaneayang menuju kulit. Di dalam paru – paru dan kulit terjadi pengambilan
O2. Setelah itu, darah akan mengalir menuju serambi kiri. Dari serambi kiri ini darah
dialirkan ke bilik, akhirnya darah dipompakan meninggalkan jantung melewati aorta
dan diedarkan ke seluruh tubuh.
Darah katak tersusun dari plasma darah yang terang (cerah) dan berisi sel – sel
darah (korpuskula), yakni sel–sel darah merah , sel darah putih dan system sel darah.
Darah yang mengandung CO2, dari seluruh tubuh masuk ke jantung melalui
vena kava (pembuluh balik tubuh). Darah ini mula – mula berkumpul di sinus
venosus, dan kemudian karena adanya kontraksi maka darah akan masuk serambi
kanan. Pada saat itu, darah yang mengandung O2, yang berasal dari paru-paru masuk
ke serambi kiri. Bila kedua serambi berkontraksi maka darah akan terdorong ke
dalam bilik. Dalam bilik terjadi sedikit percampuran darah yang kaya O2dan miskin
O2.Untuk selanjutnya, darah yang kaya O2dalam bilik dipompa melalui trunkus
arteriosus menuju arteri hingga akhirnya sampai di arteri yang sangat kecil (kapiler)
diseluruh jaringan tubuh. Dari seluruh jaringan tubuh, darah akan kembali kejantung
melewati pembuluh balik yang kecil (venula) dan kemudian ke vena dan akhirnya ke
jantung, sementara itu, darah yang miskin dipompa keluar melewati arteri konus
tubular.Pada katak dikenal adanya ystem porta , yaitu suatu system yang dibentuk
olehpembuluh balik (vena ) saja.

5. Uraikan sistim transportasi pada ikan


Jawab :
Ikan mempunyai sistem peredaran darah tertutup, artinya darah tidak pernah
keluar dari pembuluhnya, jadi tidak ada hubungan langsung dengan sel tubuh
sekitarnya.Darah memberi bahan materi dengan perantaraan difusi melalui dinding
yang tipis dari kapiler darah, dankembali ke jantung melalui pembuluh yang ke
dua.Atau secara garis besarnya peredaran darahtunggal adalah peredaran darah yang
darah nya dari insang langsung beredar ke seluruh tubuhkemudian masuk ke jantung.
Jadi darah hanya beredar sekali melalui jantung dengan rute dari jantung ke
insang lalu ke seluruh tubuh kemudian kembali ke jantung.Seri pertama dinamakan
sistem arteri dan seri ke dua disebut sistem vena.Dimana organutamanya adalah
jantung yang bertindak sebagaipompa tekan merangkap pompa hisap.Darah ditekan
mengalir keluar dari jantung melalui pembuluh arteri ke seluruh tubuh sampai
kekapiler darah, kemudian dihisap melalui pembuluh vena dan kembali ke jantung.

6. Uraikan sistim transportasi pada burung


Jawab :
Sistem peredaran darah pada hewan khususnya Aves atau burung memiliki
kesamaan dengansistem peredaran darah hewan mamalia.Hanya saja sistem
peredaran yang terjadi pada burung dikenal dengan sebutan sistem peredaran darah
ganda dansistem peredaran darah tertutup. Setiap satu siklus, darah akan melalui
jantunghewan ini sebanyak dua kali. Sistem peredaran darah ini sama juga
denganmekanisme peredaran darah pada manusia.
Sistem peredaran darah pada Aves dimulai saat darah yang memiliki
kandungan karbondioksida ini dialirkandari seluruh tubuh menuju jantung
tepatnyaatrium deksterkeventrikel dekster.Darah yang ada diventrikel
deksterselanjutnya disebarkan menuju paru-paru.Darah dengan kandungan oksigen
dari paru-paru yang menjadisistem pernapasan pada hewanakan dialirkan
menujuatrium sinister rmenujuventrikel sinisteruntuk selanjutnya diedarkan
menujuAorta.Berdasarkan uraian singkat itu, ada dua sistem peredaran yang terjadi
pada Aves, yaitu :
1. Peredaran darah kecil
Darah beserta kandungan karbondioksida yang berasal dari seluruh tubuh akan
dialirkan keatrium deksteryang akhirnya akan melalui ventrikel dekster.

2. Peredaran darah besar


Darah beserta kandungan oksigen yangberasal dariventrikel deksterakan
disalurkan ke seluruh bagiantubuh.

7. Uraikan sistim limfa pada manusia


Jawab :
Pembuluh limfa berfungsi untuk mengangkut cairan kembali ke peredaran
darah.Organ limfoid berfungsi sebagai tempat hidup sel fagositik dan limfosit yang
berperanpenting untuk melawan penyakit.Limfa berasal dari plasma darah
yangmerembes keluar dari pembuluh kapiler di sistem peredaran darah.Cairan yang
keluar tersebut menjadicairan intersisial yang mengisi ruangantara sel-sel di
jaringan.Setelah beredar ke seluruh tubuh, cairan tersebut dikumpulkan dan
dikembalikan ke sistem peredaran darah melalui sistem limfa.
Fungsi Sistem Limfatik :
1.Mengangkut limfosit.
2.Mengembalikan cairan dan proteindari jaringan ke sirkulasi darah.
3.Membawa lemak emulsi dari jaringan sekitar usus halus ke darah.
4.Menyaring dan menghancurkan mikroorganisme untuk menghindarkan penyebaran.
5.Apabila ada infeksi, kelenjar limfe menghasilkan zat imun (antibodi) untuk
melindungi tubuh terhadap mikroorganisme
Pembuluh limfa dibedakan menjadi:
1.Pembuluh limfa kanan (duktus limfatikus dekster)
Pembuluh limfa kanan terbentuk dari cairan limfa yang berasal dari daerah kepala
dan leher bagian kanan, dadakanan, lengan kanan, jantung dan paru-paru yang
terkumpul dalam pembuluh limfa. Pembuluh limfa kanan bermuara di pembuluh
balik (vena) di bawah selangka kanan.
2.Pembuluh limfa kiri (duktus limfatikus toraksikus)
Pembuluh limfa kiri disebut juga pembuluh dada. Pembuluh limfa kiri terbentuk
dari cairan limfa yang berasal dari kepala dan leher bagian kiri dan dada kiri,
lengan kiri,dan tubuh bagian bawah.
Pembuluh limfa ini bermuara di vena bagian bawah selangka kiri.Peredaran
limfa merupakan peredaran yang terbuka.Peredaran ini dimulai dari jaringan tubuh
dalam bentuk cairan jaringan. Cairan jaringan ini selanjutnya akan masuk ke dalam
kapiler limfa. Kemudian kapiler limfa akan bergabung dengan kapiler limfa yang
membentuk pembuluh limfa yang lebih besar dan akhirnya bergabung menjadi
pembuluh limfa besar yaitu pembuluh limfa kanan dan kiri. Kurang lebih 100 mil
cairan limfa akan dialirkan oleh pembuluh limfa menuju vena dan dikembalikan ke
dalam darah.
Fisiologi Sistem Limfatik
Satu fungsi utama sistem limfe adalah untuk berpartisipasi dalam pertukaran
kontinyu cairan interstial merupakan filtrat plasma yang menyilang dinding kapiler
dan kecepatan pembentukannya tergantung pada perbedaan tekanan di antara
membran ini.Pappenhimer dan soto-rivera mendukung konsep bahwa pori-pori
kapiler adalah kecil dan hanya permeabel sebagian bagi molekul besar seperti protein
plasma.Molekul besar ini yang tertangkap di dalam kapiler menimbulkan efek
osmotik yang cenderung menjaga volume cairan di dalam ruang kapiler. Sehingga
pertukaran cairan antara kapiler dan ruang interstiasial tergantung pada empat faktor :
tekanan hidrostatik di dalam kapiler dan di dalam ruang interstiasial serta tekanan
osmotik di dalam dua ruangan ini.

8. Uraikan perbedaan peredaran darah sistemik dan paru-paru


Jawab :
1.Sirkulasi darah melalui paru-paru disebut sirkulasi paru, dan sirkulasi ke seluruh
tubuh disebut sirkulasi sistemik.
2.Dalam sistem sirkulasi paru, karbon dioksida dalam darah terdeoksigenasi ditukar
dengan oksigen pada paru-paru dan dilepaskan kedalam tubuh saat berada pada
sirkulasi sistemik, darahberoksigen mengalir ke organ-organ dan oksigen ditukar
dengan karbon dioksida.
3.Sistem sirkulasi paru berhubungan dengan katup atrioventrikular, sedangkan
sirkulasi sistemik tidak.
4.Sistem sirkulasi paru dimulai dengan atrium kanan dan diakhiri dengan ventrikel
kiri sedangkan sirkulasi sistemik mulai dari aorta dari ventrikel kiri dan berakhir
pada atrium kanan.
5.Sirkulasi sistemik terdiri dari pembuluh darah yang disebut vena kava superior dan
vena cava inferior, yang membawa darah ke jantung, dan pembuluh darah yang
membawa darah dari jantung. Mereka telah bercabang menjadi banyak.Tetapi
sistem sirkulasi paru memiliki dua pembuluh darah yang bercabang hanya ke paru-
paru.
6.Dalam sistem sirkulasi paru, hanya gas dipertukarkan sedangkan, dalam sirkulasi
sistemik, nutrisi dan gas dipertukarkan.

9. Uraikan berbagai penyakit yang berhubungan dengan sistim


kardiovaskular pada manusia
Jawab :
1. ANEMIA
Anemia merupakan keadaan tubuh yang kekurangan hemoglobin atau sel darah
merah.Perdarahan yang berat juga dapat mengakibatkan anemia.Selain itu anemia
dapat terjadi akibat terganggunya produksi eritrosit.
2. VARISES
Varises yaitu pelebaran pembuluh vena terutama di bagian kaki.Pada varises yang
parah, pembuluh vena tampak melebar dan berkelok-kelok.Varises disebabkan
oleh cacat/kerusakan pada katup vena sejak lahir.Varises juga sering terjadi karena
bertambahnya beban vena akibat terlalu banyak berdiri, kehamilan, dan
sebagainya.
3. TEKANAN DARAH RENDAH (HIPOTENSI)
Hipotensi yaitu keadaan tekanan darah yang di bawah normal.Gejala hipotensi
adalah lesu, pusing, dan gangguan penglihatan, bahkan sampai
pingsan.Penyebabnya dapat karena terlalu banyak meminum obat penurun tekanan
darah, muntaber, dan pendarahan.
4. TEKANAN DARAH TINGGI (HIPERTENSI)
Hipertensi yaitu keadaan tekanan darah yang melebihi tekanan normal.Penyebab
hipertensi adalah nikotin padarokok, faktor keturunan, stress, kelebihan berat
badan, kelebihan garam, kurang olahraga dan kelebihanobat-obatan.
5. HEMOFILIA
Hemofilia adalah suatu penyakit yang diturunkan, yang artinya diturunkan dari ibu
kepada anaknya pada saat anak tersebut dilahirkan.Darah pada seorang penderita
hemofilia tidak dapat membeku dengan sendirinya secara normal. Proses
pembekuan darah pada seorang penderita hemofilia tidak secepat dan sebanyak
orang lain yang normal. Ia akan lebih banyak membutuhkan waktu untuk proses
pembekuan darahnya.

6. LEUKIMIA(kanker darah),
Leukemia ialah bertambahnya leukosit secara tak terkendali.Leukemia dalah salah
satu peyakit kanser yang menyerang sel darah.Jadi leukemia adalah kanser sel
darah. Banyak jenis kanker menyerang manusia pada usia tertentu, tetapi leukimia
menyerang semua usia sejak bayi hingga orang tua
7. PENYAKIT KUNING PADA BAYI (ERITROBLASTOSISFETALIS)
Penyakit kuning pada bayi adalah rusaknya eritrosit bayiatau janin akibat
aglutinasi dari antibodi ibu, apabila ibu bergolongan darah RH- dan embrio
Rh+.Penyakit ini terjadi pada kandungan kedua, jika kandungan pertama embrio
juga bergolongan darah Rh+.
8. THALASEMIA
Thalasemia merupakan penyakit hereditas yang dikendalikan gen dominan,
bersifat subletal.Bentuk sel darah tidak normal (berbentuk agregat) sehingga
afinitas terhadap oksigen rendah.
9. AREOSKLEROSIS
Aterosklerosis, yaitu penyakit yang disebabkan oleh pengerasan pembuluh darah
akibat endapan lemak yang menyebabkan pembuluh darah tidak elastic

10. Uraikan usaha-usaha yang dapat di lakukan untuk mencegah timbulnya


berbagai penyakit yang berhubungan dengan sistim kardiovaskuler pada
manusia
Jawab :
ANEMIA
Untuk mengatasi anemia, ada beberapa hal yang perlu dilakukan :
1. Bagi penderita anemia karena kekurangan zat besi, sebaiknya memperbanyak
konsumsi makanan yang kaya akan zat besi, seperti bayam. Juga makanan yang
banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, tomat, mangga, dan sebagainya.
2. Sedangkan bagi ibu hamil, sejak sebelum kehamilan maupunselama hamil,
sebaiknya memperbanyak mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi, asam
folat juga vitamin B.
3. Hindarilah mengonsumsi makanan atau minuman yang menghambat penyerapan
zat besi di dalam tubuh. Misalnya kopi.
VARISES
Untuk menghindarinya, usahakan sering istirahat dengan kaki ditinggikan,
bila harus berdiri/duduk terlalu lama, gerakkan kaki sesering mungkin, kenakan
stoking yang menopang, serta periksa ke dokter bila ada komplikasi.Selain itu,
hindari jangan sering mengejan saat buang kotoran.Bagi penderita varises,usahakan
tidur dengan posisi seperti ini sepanjang malam. guna melancarkan peredaran darah
ke jantung.Jangan berdiri terlalu lama.
Jangan pernah memijat daerah yang bervarises, karena dapat menyebabkan
pecahnya pembuluh vena.Lakukan pijatan secara ringan namun teratur, di daerah
rawan varises dengan arah menuju jantung dengan lembut dan gunakan minyak
esensial yang sudah dilarutkan.Perbanyak konsumsi sayuran dan buah berserat tinggi
dan makanan yang dapat merangsang sirkulasi darah.Juga makanan yang kaya
dengan vitamin B kompleks, vit C, vit E, vit B6, magnesium,asam folat, kalsium dan
zinc.Kurangi konsumsi gula, garam,daging merah, gorengan, dan protein hewani.
TEKANAN DARAH RENDAH (HIPOTENSI)
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko hipotensi,
yaitu membatasi konsumsi minuman keras dan minum air putih yang
banyak.Mengenai pola makan, lebih sering mengonsumsi makanandalam porsi kecil
lebih baik dibandingkan mengonsumsi makanan dalam porsi besar dengan frekuensi
lebih jarang.
TEKANAN DARAH TINGGI (HIPERTENSI)
1. Kurangi konsumsi garam dalam makanan Anda.
2. Konsumsi makanan yang mengandung kalium, magnesium dan kalsium.
3. Kurangi minum minuman atau makanan beralkohol.
4. Olahraga secara teratur bisa menurunkan tekanan darah tinggi.
5. Makan sayur dan buah yang berserat tinggi seperti sayuran hijau, pisang, tomat,
wortel, melon, dan jeruk.
6. Jalankan terapi anti stres agar mengurangi stres dan Anda mampu mengendalikan
emosi Anda.
7. Berhenti merokok juga berperan besar untuk mengurangi tekanan darah tinggi atau
hipertensi.
8. Kendalikankadar kolesterol Anda.
9. Kendalikan diabetes Anda.
10. Hindari obat yang bisa meningkatkan tekanan darah.

HEMOFILIA
Ada beberapa tips bagi penderita hemifilia untuk menjaga kesehatannya, diantaranya:
1. Mengkonsumsi makanan/minuman yang sehat dan menjaga berat tubuh tidak
berlebihan.
2. Melakukan kegiatan olahraga.
3. Rajin merawat gigi dan gusi dan melakukan pemeriksaan kesehatan gisi dangusi
secara berkala/rutin, paling tidak setengah tahun sekali, ke klinik gigi.
4. Mengikuti program imunisasi.
5. Menghindari penggunaan Aspirin, karena aspirin dapat meningkatkan perdarahan.
6. Memberi informasi kepada pihak-pihak tertentu mengenai kondisi hemofilia yang
ada, misalnya kepada pihak sekolah, dokter dimana penderita berobat, dan teman-
teman di lingkungan terdekat secara bijaksana.
7. Memberi lingkungan hidup yang mendukung bagi tumbuhnya kepribadian yang
sehat agar dapat optimis dan berprestasi bersama hemofilia.

LEUKIMIA
Cara mengobati leukemiabisa dengan berbagai cara diantaranya dengan medis
yaituterapi atau juga dengan obat-obatan herbal.

PENYAKIT KUNING PADA BAYI (ERITROBLASTOSISFETALIS)


beberapa cara untuk mengatasi bayi kuning diantaranya adalah:
1. Berikan ASI ekslusif setiap saat
2 Rutin menjemur bayi pada pagi hari sekitar pukul 07.00-08.00 selama 15 menit.
3. Sedangkan jika bilirubinnya (pigmen kuning yang dihasilkankarena adanya
pemecahan hemoglobin dalam hati) tinggi , maka dilakukan penyinaran dengan
sinar biru (fototerapi), bahkan bila perlu dilakukan tranfusi tukar darah, bila hal
ini terjadi, maka diperlukan waktu selama beberapa minggu hingga bayi benar-
benar sembuh total.

THALASEMIA
Sampai saat ini belum ditemukan obat yang benar-benar mampu menjadi penyembuh
penyakit thalasemia ini.Namun penderita dapat tetap berusaha agar bisa sembuh dari
penyakit thalasemia ini. Berikut ini beberapa cara umum yang dapat dilakukan untuk
mengobati penyakit thalasemia.
1. Atasi anemia yang terjadi dengan caratransfuse
2. Konsumsi kandungan suplemen folat untuk penderita thalasemia berat
3. Hindarilah jenisobatan dengan kandungan zat besidan juga pengoksidasi
untukpenderita thalasemia yang menjalani transfusi.
4. Sebisa mungkinmenghindari stress
5. Pengobatan medis modern dengan mentransplantasi sumsum tulang allogenic.
Untuk halini dibutuhkan konsultasi dengan dokter.

AREOSKLEROSIS
Cara mengatasi,Hal yang dapat dilakukan untuk mengobati diabetes adalah
mengendalikan berat badan, olah raga dan diet. Tujuan dari pengobatan diabetes
tersebut adalah untuk mempertahankan kadar gula darah dalam kisaran yang normal.

Anda mungkin juga menyukai