Anda di halaman 1dari 4

II.

LAPORAN KASUS

A. Identitas Pasien
Nama : Tn. AKSJ
Jenis Kelamin : Laki – laki
Usia : 28 Tahun
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Status Pernikahan : Menikah (pada tahun 2017)
Agama : Kristen
Alamat : Mersi
Tanggal pemeriksaan : Sabtu, 06-07-2019
Pendidikan Terakhir : Sarjana
B. Anamnesis
1. Keluhan Utama
Benjolan pada kemaluan sejak 1,5 bulan yang lalu.
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang dengan keluhan benjolan di kemaluan sejak 1,5 bulan
yang lalu. Benjolan tidak dirasa nyeri atau pun gatal. Awalnya
benjolan terasa hanya satu namun semakin lama semakin bertambah
jumlahnya. Benjolan sudah pernah diobati dengan salep antibiotik
namun tidak membaik. Pasien mengaku tidak nyeri saat melakukan
hubungan seksual. Pasien tidak pernah disunat sebelumnya.
3. Riwayat Penyakit Dahulu
a. Riwayat penyakit serupa disangkal
b. Riwayat penyakit kulit sebelumnya tidak ada.
c. Riwayat alergi makanan, obat atau udara disangkal
d. Riwayat penyakit DM, hipertensi disangkal
e. Riwayat konsumsi imunosupresan disangkal
4. Riwayat Penyakit Keluarga
a. Istri pasien mengalami hal serupa pasien yaitu memiliki benjolan
serupa dengan pasien di sekitar kemaluannya.
b. Riwayat alergi makanan, obat atau udara disangkal
c. Riwayat penyakit DM, hipertensi disangkal
5. Riwayat Sosial dan Ekonomi
Pasien sudah menikah namun tidak tinggal satu rumah dengan istri,
Pasien mengaku sudah berganti-ganti pasangan sejak 3 tahun yang
lalu. Saat berhubungan seksual dengan wanita lain pernah 3 kali tidak
menggunakan pengaman.

C. Status Generalis
Keadaan Umum : Tampak Sakit Ringan
Kesadaran : GCS 15 (E4M6V5)
Tanda Vital : TD : 135/85 mmHg
Nadi : 95 x/m
Pernafasan : 20 x/m
Suhu : 36.2 ⁰C
Antopometri : BB : 65 kg
TB : 176 cm
IMT : 20,98 kg/m2
Kepala : Mesochepal, simetris, rambut hitam, distribusi merata
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
Hidung : Simetris, deviasi septum (-), sekret (-), discharge (-)
Telinga : Simetris, sekret (-), discharge (-)
Mulut : Mukosa bibir dan mulut lembab, sianosis (-),
Tenggorokan : T1 – T1 tenang, tidak hiperemis
Thorax : Simteris. Retraksi (-)
Jantung : BJ I-II regular, gallop (-), murmur (-).
Paru : SD vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-)
Abdomen : Datar, supel, timpani, BU (+) normal
Kelenjar Getah Bening : tidak teraba pembesaran.
Ekstremitas : Akral hangat, edema , sianosis
D. Status Dermatologis
1. Lokasi
Di pangkal penis dan skrotum.
2. Efloresensi
Papul multipel hiperpigmentasi bergerombol menyerupai kembang kol
di pangkal penis.
Papul multiple hiperpigmentasi soliter di skrotum

Gambar 1.1 Efloresensi pada Gambar 1.2 Efloresensi pada


Daerah Pangkal Penis dan Daerah Skrotum Kanan
Skrotum Kiri

E. Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang.

F. Usulan Pemeriksaan Penunjang


1. Tes asam asetat : akan menunjukan perubahan warna
menjadi putih (acetowhite)
2. Kolposkopi
3. Pemerikasaan histopatologi
G. Diagnosis Banding
a. Veruka Vulgaris
b. Kondiloma Latum
c. Karsinoma Sel Skuamosa
H. Diagnosis Kerja
Kondiloma akuminata
I. Penatalaksanaan
1. Bedah
Kauterisasi
2. Edukasi
a. Pemeriksaan pada pasangan seksual penderita
b. Selagi masa pengobatan stop hubungan seksual
c. Kurangi aktifitas dan banyak istirahat
d. Tingkatkan sistem imun dengan banyak makan sayur dan buah
e. Perbanyak tidur minimal 8 jam sehari

J. Prognosis
1. Quo ad Vitam : Ad Bonam
2. Quo ad Functionam : Ad Bonam
3. Quo ad Sanationam : Dubia Ad Bonam
4. Quo ad Komestikum : Dubia Ad Bonam

Anda mungkin juga menyukai