A. PENDAHULUAN
Program pembangunan kesehatan di Indonesia dewasa ini masih diprioritaskan pada
upaya peningkatan derajat kesehatan Ibu dan anak, terutama pada kelompok yang paling
rentan kesehatan yaitu ibu hamil, bersalin dan bayi pada masa perinatal. Hal ini ditandai
dengan tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia.
Namun demikian tetap diperlukan upaya agar target penurunan AKI dan AKB dapat
tercapai pada tahun – tahun berikutnya. Upaya-upaya tersebut harus dituangkan dalam
kerangka acuan program KIA KB agar upaya yang akan kita laksanakan terlaksana secara
optimal.
Kebijakan yang mengatur pelaksanaan program KIA-KB adalah Peraturan Menteri
Kesehatan RI No 97 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil,
Masa Hamil, Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan
Kontrasepsi serta pelayanan kesehatan seksual. Kebijakan ini harus dijadikan pedoman
dalam pelaksanaan program KIA-KB.
B. LATAR BELAKANG
Puskesmas Paruga, terletak di Kecamatan RasanaE Barat dengan jumlah
penduduk: L…..P….sasaran Ibu hamil: ….ibu bersalin…ibu nifas…PUS…Bayi…
Balita… Berdasarkan laporan Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) Tahun 2017 bahwa
kematian Ibu adalah….dan kematian bayi adalah… tetapi komplikasi maternal yang
sangat tinggi yaitu…. mengharuskan kita untuk mewaspadai terjadinya kematian pada
ibu dan bayi.
Berdasarkan data di atas, maka puskesmas Paruga sebagai pusat pelayanan
kesehatan masyarakat perlu memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu di
wilayah kerjanya. Untuk itu diperlukan program Upaya Kesehatan yang optimal juga
sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat, yakni program KIA dan KB baik di dalam
gedung maupun di luar gedung.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk menurunkan kasus kesakitan dan kematian pada ibu bayi dan balita
2. Tujuan Khusus
a. Menjamin kesehatan ibu sehingga mampu melahirkan generasi yang sehat dan
berkualitas.
b. Menjamin tercapainya kualitas hidup dan pemenuhan hak-hak reproduksi
c. Mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru
lahir yang bermutu, aman, dan bermanfaat sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Kegiatan pokok : Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, dan
Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi, yang diselenggarakan
dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang dilaksanakan secara
menyeluruh terpadu dan berkesinambungan
Kegiatan Pendukung: sesuai dengan kebutuhan berdasarkan monitoring dan evaluasi
program KIA-KB yang telah tersusun dalam RUK/RPK:
Rincian kegiatan :
1. Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil dilakukan pada:
a. remaja;
b. calon pengantin; dan/atau
c. pasangan usia subur
2. Pelayanan Kesehatan Masa Hamil dilakukan sejak terjadinya masa konsepsi hingga
sebelum mulainya proses persalinan wajib dilakukan melalui pelayanan antenatal terpadu
3. Persalinan yang harus ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih
4. Pelayanan Kesehatan Masa Sesudah Melahirkan baik pada ibu maupun pada bayi
5. Penyelenggaan Pelayanan Kontrasepsi
6. Kegiatan Pendukung:
a. Pelaksanaan P4K (Program Perencanaan Persalinan dan pencegahan Komplikasi)
b. Kunjungan Ibu hamil, Ibu Nifas dan Neonatal Resiko tinggi.
c. Otopsi lisan bila ada kematian ibu dan bayi
d. Diskusi Refleksi Kasus
e. Kelas Ibu hamil
f. Kelas Ibu Balita
g. SDIDTK (Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang anak)
F. SASARAN
1. Remaja
2. Calon Pengantin
3. Pasangan Usia Subur
4. Ibu hamil
5. Ibu bersalin
6. Ibu nifas
7. Bayi
8. Balita
.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Jadwal kegiatan KIA - KB didalam gedung setiap hari kerja dan di luar gedung
dibuatkan jadwal trsendiri sesuai dengan kegiatan yang akan dilaksanakan
2019
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
Pelayanan dalam gedung
(UKP)
1
X X X X X X X X X X X X
Pelaksanaan P4K X X X X X X
2
Pencatatan dan pelaporan program KIA dilaksanakan setiap bulan melalui laporan
PWS-KIA dari masing-masing kelurahan kemudian dievaluasi, dianalisa dan
ditindaklanjuti oleh PJ JJ yang akan dikoordinasikan dengan PJ UKP maupun PJ UKM
dan dilaporkan ke kepala puskesmas Paruga dan dinas kesehatan Kota Bima
Kepala Puskesmas……………….
(……………………………………)
NIP: