ASKEP Kesehatan Jiwa
ASKEP Kesehatan Jiwa
Masalah Keperawatan
No. Analisis Data
Komunitas
1 DO : Perilaku kesehatan cenderung
Hasil Survey tentang kebersihan bersiko di dusun Biru RT
lingkungan warga membakar sampah di 5,6,7,8,9 RW 31 Trihanggo
halaman belakang rumah . Gamping Sleman Yogyakarta
Hasil survey didapatkan kondisi selokan (PHBS)
sekitar tempat tinggal warga nampak kotor
dan terdapat banyak sampah.
Hasil observasi bahwa di beberapa rumah
terdapat kandang hewan peliharaan yang
tidak terawat berada di depan rumah.
Berdasarkan hasil survey didapatkan
beberapa rumah memiliki penampungan air
yang terbuka
Berdasarkan hasil survey ada beberapa
kondisi rumah warga yang jarang dibuka
jendelanya
Berdasarkan hasil survey terdapat warga
yang merokok
DS:
Beberapa warga mengatakan sering
membakar sampah di halaman belakang
rumah daripada menumpuk sampah
tersebut.
Beberapa warga mengatakan mereka hanya
akan membersihkan lingkungan rumahnya
sendiri
Beberapa warga mengatakan menguras
penampungan air hanya ketika terlihat
kotor
DS:
Sebagaian warga mengatakan sampah
rumah tangga mereka bakar di sawah.
Beberapa warga mengatakan mereka
menguras bak air di kamar mandi jika
sudah kotor.
Skoring
2 Ketidakefektifan 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 35
pemeliharaan
kesehatan
bersiko di dusun
Biru RT 6,7,8,9
RW 31
Trihanggo
Gamping
Sleman
Yogyakarta
Keterangan :
A = Resiko terjadi G = Tempat
B = Resiko parah H = waktu
C = Potensi untuk pendidikan kes I = Dana
D = Minat masyarakat J = Fasilitas kesehatan
E = Mungkin diatasi K = sumber daya
F = Sesuai dengan program kes
Pembobotan rentang 1-5, yaitu:
1 : sangat rendah, 2 : rendah, 3 : cukup, 4 : tinggi , 5 : sangat tinggi
Prioritas Masalah:
1. Perilaku kesehatan cenderung bersiko di dusun Biru RT 5,6,7,8,9 RW 31 Trihanggo
Gamping Sleman Yogyakarta
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan bersiko di dusun Biru RT 5,6,7,8,9 RW 31
Trihanggo Gamping Sleman Yogyakarta
Rencana Asuhan Keperawatan
No Diagnosa Nursing Out Come Nursing Intervensi
1 Perilaku Kesehatan Prevensi Primer Prevensi Primer
Cenderung Berisiko pada Pengetahuan: promosi kesehatan(1823) Peningkatan Kesadaran kesehatan (5515)
di dusun Biru RT 5, Perilaku yang meningkatkan kesehatan Gunakan komunikasi yang sesuai dan jelas
6,7,8,9 RW 31 Trihanggo (1-3) Gunakan bahasa sederhana
Gamping Sleman Pencegahan dan pengendalian infeksi (1- Berikan informasi penting secara tertulis maupun lisan
Yogyakarta 3) pada warga
Resiko penyakit yang diturunkan (1-3) Sediakan materi informasi kesehatan tertulis yang
Sumber informasi peningkatan kesehatan mudah dipahami
terkemuka (1-3) Gunakan strategi untuk meningkatkan pemahaman
yaitu manggunakan kata-kata yang mudah dipahami
warga dan juga diulang kalimat yang penting
Evaluasi pemahaman warga dengan meminta warga
mengulangi kembali menggunakan kata-kata sendiri
atau memperagakan keterampilan
Motivasi individu untuk mengajukan pertanyaan dan
meminta penjelasan (misalnya, apa masalah utama
saya? Apa yang harus saya lakukan? Mengapa penting
bagi saya untuk melakukan hal ini?
Prevensi Sekunder Prevensi Sekunder
Kontrol Risiko (1902) Identifikasi Risiko (6610)
Mencari informasi tentang risiko Diskusikan atau rencanakan aktivitas-aktivitas
kesehatan (1-3) pengurangan risiko berkolaborasi dengan individu
Mengenali kemampuan untuk merubah atau kelompok
perilaku (1-4) Implementasikan aktivitas-aktivitas pengurangan
Memonitor factor risiko di lingkungan risiko
(2-4) Rencanakan monitor risiko kesehatan dalam jangka
Mengembangkan srategi yang efektif panjang
dalam mengontrol resiko (1-4) Rencanakan tindak lanjut strategi dan aktivitas
Memodifikasi gaya hidup untuk pengurangan risiko jangka panjang
mengurangi resiko (1-3)
Berpartisipasi dalam skrining risiko (1-4)
Berpartisipasi dalam skrining masalah
kesehatan (2-4)
Prevensi Tersier Prevensi Tersier
Perilaku Pencarian Kesehatan (1603) Modifikasi Perilaku (4360)
Menjelaskan strategi untuk Tentukan motivasi warga terhadap perlunya
menghilangkan perilaku yang tidak perubahan perilaku
sehat(2-3) Dukung untuk mengganti kebiasaan yang tidak
Melakukan perilaku kesehatan dengan diinginkan dengan kebiasaan yang diinginkan
inisiatif sendiri (1-3) Hindari menunjukkan perilaku atau ketidaktertarikan
Melakukan perilaku kesehatan yang pada saat anak berjuang untuk merubah perilakunya
disarankan (1-3) Dukung warga untuk memeriksa perilakunya sendiri
Menggunakan informasi kesehatan yang Bantu warga dalam mengidentifikasi meskipun hanya
terkemuka (2-3) keberhasilan kecil
Pilah-pilah perilaku menjadi bagian-bagian kecil
untuk dirubah menjadi unit perilaku yang terukur
Pertimbangkan mengenai lebih mudahnya untuk
meningkatkan perilaku dari pada menurunkan perilaku
Tetapkan perilaku awal sebelum memulai perubahan
2 Ketidakefektifan Prevensi Primer Prevensi Primer
pemeliharaan Perilaku promkes (1602) Pendidikan kesehatan (5510)
kesehatan bersiko 1. Menjaga hubungan sosial (3-4) 1. Targetkan sasaran pada kelompok berisiko tinggi dan
di dusun Biru RT 2. Melakukan perilaku kesehatan secara rentang usia yang akan mendapatkan manfaat besar dari
5,6,7,8,9 RW 31 rutin (2-3) pendidikan kesehatan
Trihanggo 3. Menggunakan sumber-sumber finansial 2. Identifikasi faktor internal atau eksternal yang dapat
Gamping Sleman untuk meningkatkan kesehatan (2-3) meningkatkan atau mengurangi motivasi untuk berperilaku
Yogyakarta 4. Menghindari paparan penyakit menular sehat
(2-3) 3. Tekankan manfaat kesehatan positif yang langsung atau
manfaat jangka pendek yang bisa diterima oleh perilaku
gaya hidup positif daripada menekankan pada manfaat
jangka panjang atau efek negatif dari ketidakpatuhan.
4. Tentukan pengetahuan kesehatan dan gaya hidup
perilaku saat ini pada individu, keluarga atau kelompok.
5. Bantu individu, keluarga dan masyarakat untuk
memperjelas keyakinan dan nilai-nilai kesehatan.
6. Libatkan individu, keluarga, dan kelompok dalam
perencanaan dan rencana implementasi gaya hidup atau
modifikasi perilaku kesehatan.
Prevensi Sekunder Prevensi Sekunder
Deteksi risiko (1908) Skrining kesehatan (6520)
1. Jadwalkan pertemuan untuk meningkatkan efisiensi dan
1. Mengenali tanda dan gejala yang perawatan individual
mengindikasikan risiko (2-3) 2. Gunakan instrumen skrining yang yang valid dan
2. Mengidentifikasi kemungkinan risiko terpercaya
kesehatan (2-3) 3. Sediakan akses yang mudah bagi layanan skrining
3. Melakukan pemeriksaan mandiri sesuai 4. Dapatkan riwayat kesehatan yang sesuai, termasuk
waktu yang dianjurkan (3-4) deskripsi kebiasaan kesehatan, faktor risiko, dan obat-
4. Memanfaatkan sumber-sumber untuk obatan.
mengetahui risiko kesehatan pribadi (2- Prevensi Tersier
3) Pengembangan kesehatan masyarakat (8500)
5. Mendapatkan informasi terkait 1. Identifikasi bersama masyarakat mengenai masalah,
perubahan gaya hidup untuk kesehatan kekuatan dan prioritas kesehatan.
(2-3) 2. Berikan kesempatan berpartisipasi bagi semua segmen
Prevensi Tersier masyarakat
Orientasi kesehatan (1705) 3. Bantu anggota masyarakat untuk meningkatkan
1. Fokus pada menjaga kesehatan (2-3) kesadaran dan memberikan perhatian mengenai masalah-
2.Fokus pada pencegahan penyakit (2-3) masalah kesehatan
3. Harapan bahwa individu bertanggung 4.Lakukan dialog untuk menentukan masalah-masalah
jawab untuk pilihan yang berhubungan kesehatan masyarakat dan mengembangakn rencana
dengan kesehatan (2-3) tindakan
4.Persepsi bahwa kesehatan merupakan
prioritas tinggi dalam membuat pilihan gaya
hidup (3-4)
Plan Of Action (POA)
EVALUASI KEGIATAN