Makalah ICT Perkembangan Dalam Dunia Pendidikan
Makalah ICT Perkembangan Dalam Dunia Pendidikan
NUR QALBIAH
1910301230
i
KATA PENGANTAR
Dengan segala kerendahan hati kami panjatkan puji serta syukur kehadirat Allah SWT
yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah
berjudul “ICT” dalam rangka menyelesaikan salah satu Tugas Mata Kuliah Komputer. Kami
menyadari bahwa dalam penulisan Makalah ini jauh dari kesempurnaan, hal ini
dikarenakan keterbatasan pengetahuan dan kesulitan yang dihadapi penulis. Namun berkat
bimbingan dan petunjuk dari dosen mata kuliah serta dari berbagai pihak, maka keterbatasan
Dengan segala harap semoga Makalah ini dapat memberikan manfaat bagi penulis,
pembaca, dan bagi semua pihak. Kami menyadari bahwa Makalah yang kami buat masih
terdapat banyak kekurangan. Untuk itu kami dengan terbuka menerima kritik dan saran
yang sifatnya membangun sehingga dapat bermanfaat bagi kami. Semoga Allah SWT
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bidang media pendidikan merupakan suatu yang bersifat ekletik yang mencerminkan
keragaman latar belakang dan minat dari individu-individu yang bergerak dibidang ini serta
kecenderungan yang terlihat dalam pertumbuhanya. ICT sebagai suatu media dalam pendidikan
juga mempunyai sebuah kecenderungan yang mampu mendorong minat peserta didik dan juga
Komunikasi. ICT bukan lagi mejadi asing dalam dunia pendidikan tetapi sudah menjadi penting
dan sangat mendukungdalam dunia pendidikan. Berikut adalah beberapa contoh manfaat dari
media ICT, yaitu meningkatkan mutu pendidikan karena dengan ICT dapat dengan mudah
menerimainformasi baik dari dalam maupun dari luar negeri, peningkatan kualitas Sumber Daya
Oleh karena itu dengan adanya media ICT diharapkan mampu menambah kemudahan dalam
proses pembelajaran, supaya tujuan dari pembelajaran mampu terealisasi dengan baik. Dalam
makalah ini akan dibahas mengenai penggunaan media ICT dalam pembelajaran dan bermain.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari ICT ?
4. Apa saja kemampuan yang dituntut bagi penyelenggaraan pendidikan berbasis ICT ?
C. Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui tentang apa saja yang termasuk dalam
ICT.
v
BAB II
PEMBAHASAN
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara atau
pengantar. Dalam bahasa Arab media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepaad
penerima pesan. Gerlach dan Eli (1971) mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis
besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa
mampu memperoleh pengetahuan, ketrampilan, atau sikap. Dalam pengertian ini guru, buku teks,
dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara lebih khuisus pengertian media dalam proses
belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronis untuk
Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa media ICT adalah komponen sumber belajar
atau wahana fisik yang mengandung materi instruksional dilingkungan siswa yang dapat
merangsang siswa untuk belajar yang berbentuk information cominication and technology (ICT).
Atau secara singkatnya adalah suatu bentuk komponen belajar yang berbebtuk teknologi informasi
dan komunikasi.
Macam-macam Media Pembelajaran Berbasis ICT
ICT atau TIK mencakup semua teknologi yang dapat digunakan untuk menyimpan, mengolah,
menampilkan, dan menyampaikan informasi dalam proses komunikasi. Yang termasuk teknologi
ini adalah:
a. Tegnologi Komputer
Media pembelajaran berbasis komputer atau bisa disebut pembelajaran berbantuan kompurter
(computer assisted instructional/ CAI) adalah salah satu media pembelajaran yang sangat menarik
dan mampu meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Penggunaan komputer sebagai media
pembelajaran interaktif dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, diantaranya program computer-
assisted learning (CAL), konferensi komputer, surat elektronik atau elektronik mail (email), dan
melalui CAI ini, bersifat offline, sehingga dalam penggunaannya tidak tergantung pada adanya
akses ke internet.
terdiri dari gabungan hampir seluruh media, yaitu: teks, grafis, gambar, photo, audio, video, dan
animasi. Seluruh media tersebut secara konvergen akan saling mendukung dan melebur menjadi
satu media yang luar biasa kemampuannya. Salah satu keunggulan media komputer ini yang tidak
dimiliki oleh berbagai media lain, ialah kemampuannya untuk menfasilitasi interaktifitas peserta
didik dengan sumber belajar (conten) yang ada pada komputer (man and machine interactivity).
vii
b. Tegnologi Multimedia
Media pembelajaran yang termasuk ke dalam tekhnologi multimedia adalah kamera digital,
kamera video, player suara, player video, dll. Multimedia sering diartikan sebagai gabungan dari
banyak media atau setidak-tidaknya terdiri lebih dari satu media. Multimedia dapat diartikan
sebagai komouter yang dilengkapi dengan CD player, sound card, speaker dengan kemampuan
memproses gambar gerak, audio, dan grafis dalam resolusi yang tinggi.
Program multimedia secara umum dapat digolongkan dalam empat kategori, yaitu:
penyegaran.
4. Bisnis, antara lain company profile, program financial dan lain- lain.
5. Tegnologi Telekomunikasi
Yang termasuk media telekomunikasi adalah telepon seluler, dan faximile. Tegnologi komunikasi
ini sekarang berkembang semakin pesat. Kini tidak hanya dalam bentuk telepon seluler dan
faximile saja namun bermacam-macam, seperti Handphone, e-mail, facebook, twitter dan lain
sebagainya. Namun seiring perkembangan yang semakin pesat, tegnologi komunikasi dituntuk
Teknologi ini terdiri dari perangkat keras seperti LAN, internet, wifi, dan lain-lain. Selain itu juga
terdiri dari perangkat lunak pendukungnya atau aplukasi jaringan seperti WEB, e-mail, html, java,
Salah satu bentuk pemanfaatan teknologi informasi untuk pembelajaran adalah pengembanagan e-
dukasi.net yang berbasis internet. E-dukasi.net adalah portal pendidikan yang menyediakan bahan
belajar, fasilitas komunikasi, dan interaksi antar komunitas pendidikan. Situs atau portal
belajar yang meliputi seluruh mata pelajaran untuk seluruh jenjang dan jalur pendidikan,
bimbingan belajar, bimbingan dan penyuluhan atau konsultasi, tutorial, remidial, email, forum
Dengan adanya teknologi internet ini sistem penyampaian dan komunikasi atau (delivery system
and comunication) antara peserta didik dan guru, guru dengan guru atau peserta didik dengan
peserta didik alin, dan peserrta didik dengan sumber belajar dapat dilakukan dengan berbagai
bentuk dan cara, baik secara bersamaan (syncronous) maupun tidak (asyncronuos).
Kalau kita lihat perkembanganya, pada mulanya media yang berbasis ICT hanya digunakan
sebagai alat bantu mengajar guru (teaching aids).Namun dewasa ini perkembangan penggunaan
ICT dalam pendidikan semakin pesat saja. Perkembangan itu sebenarnya bermula dari pertama
kali ditemukanya sebuah konsepsi pengajaran visual ataupun alat bantu visual sekitar tahun 1923.
Perkembangan selanjutnya dapat dikatakan sebagai akibat dari diterapkanya ilmu komunikasi
sangat besar sekali hingga timbul gerakan “audio visual communicaton” yang menggeser audio
ix
visual education. Gerakan ini lebih menitik beratkan pada komunikasi. Tahun 1950-an juga kita
kenal sebagai periode di mana perkembangan industri komunikasi khususnya bidang televisi mulai
lepas landas, hal ini ditandai dengan ditemukanya electronoc video recording. Kemudian pada
tahun 1959 tegnologi ini dengan bantuan ford fondation mulai disediakan untuk keperluan
pendidikan.
pembelajaran pada kegiatan pendidikan. Selain itu juga semakin besar pengaruh psikologi dan
ilmu tingkah laku terhadap konsep perkembangan tegnologi pendidikan. Perkembangan ini terus
berlanjut hingga sampai pada tahap yang sangat modern seperti sekarang ini. Tegnologi ICT terus
Bahkan pemanfaatan media ICT dalam dunia pendidikan sekarang sudah sangat berbeda
dengan ilustrasi di atas seperti pada masa permulaan. Kini pemanfaatan media ICT tidak
selayaknya lagi hanya dimaknai sebagai alat bantu dalam penyampaian materi pendidika, namun
sebagai suatu kebutuhan agar penyampaian materi lebih teliti dan menarik. Sehingga proses
pembelajaran akan berjalan tidak monoton dan mampu memberi stimulus kepada peserta didik
Bahkan di era globalisasi ini, pemanfaatan media ICT justru semakin pesat. Terutama dengan
munculnya komputer dan semakin menjamurnya laptop mempunyai andil besar dalam
pengembangan ini. Di tambah dengan adanya jaringan internet memudahka untuk mengacces
internet. Bahkan dapat dikatakan proses pembelajaran sekarang bisa dikatakan tidak bisa lepas dari
ICT. Misalnya dalam pencarian materi pelajaran yang melalui internet, proses diskusi yang
menggunakan power point bahkan komunikasi juga memakai ICT, yaitu memakai e-mail, twitter,
Namun perkembangan ICT yang begitu pesat harus mampu diimbangi dengan pengembangan
SDM agar mampu mengimbanginya. Apalagi dalam pemanfaatanya, media ICT juga perlu adanya
keahlian khusus. Disamping itu pemanfaatan ICT juga perlu di barengi strategi yang jitu agar
mampu mendapatkan hasil secara optimal. Disamping itu dengan pemanfaatan media ICT yang
nonverbal, pengetahuan struktural, ingatan jangka panjang, kecekatan tangan, keterampilan verbal,
penyelesaian masalah abstraksi, keterampilan konseptual dan harga diri. Sedangkan untuk anak
berpikir matematis, meningkatkan kreativitas, skor tes yang tinggi pada berpikir kritis dan
penyelesaian masalah, effectance motivation –keyakinan bahwa mereka dapat merubah atau
mempengaruhi lingkungan mereka, serta meningkatkan skor penilaian bahasa (Haugland, 2000).
Pembelajaran tentang teknologi komputer pada anak usia dini dilakukan hanya sebatas
mengenal perangkat komputer sebagai teknologi yang dapat membantu pekerjaan manusia. Anak
usia dini perlu mengetahui potensi yang dapat dimanfaatkan oleh perangkat komputer yang
memudahkan kerja kita semua. Penjelasan tentang teknologi komputer ini hendaknya dilakukan
dalam suasana menyenangkan dan dengan bahasa yang sederhana pula. Pengenalan potensi
komputer untuk pembelajaran anak usia dini dapat dilakukan melalui kegiatan pembelajaran
berupa menggambar dan bernyanyi. Misalnya dengan program aplikasi Power Point guru dapat
mengajak anak untuk menggambar obyek dan mewarnainya. Dengan potensi multimedia yang
xi
dimiliki komputer juga dapat digunakan untuk memainkan program musik dan mengiringi anak-
anak bernyanyi. Disamping itu guru juga dapat mengajak anak untuk memutar film-film
pendidikan.Hal ini tentu saja sesuai dengan karakteristik perkembangan anak usia dini yang berada
dalam tahapan praoperasional dimana anak belum mampu berpikir secara abstrak. Dengan
pemanfaatan berbagai program aplikasi secara tepat akan dapat membantu anak memahami materi
belajar dengan lebih baik. Misalnya dalam pengenalan huruf dan angka, guru dapat memanfaatkan
program power point untuk merancang pembelajaran. Sebagai sebuah teknologi, penggunaan
komputer untuk keperluan pembelajaran tentunya memiliki kelebihan dan juga keterbatasan.
Dalam pendidikan anak usia dini diberi bekal perkembangan model pembelajaran yang
berbasisi TIK, Perkembangan pembelajaran TIK sangatlah cepat merampah pada anak dan
Media pembelajaran apapun harus sesuai dengan perkembangan jiwa anak yang bersangkutan.
Media Pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan
(pengetahuan, ketrampilan, dan sikap), serta dapat merangsang pikiran, perasan, perhatian dan
kemauan yang belajar sehingga secara sengaja proses belajar terjadi, bertujuan, dan terkendali.
Maka dengan perkembangan karakter anak yang seimbang maka peran TIK dalam pengembanagn
pembelajaran akan terasa nyaman dan bisa terikuti dengan baik dan peran TIK dapat dirasakan.
2. Program komputer dapat mencatat secara otomatis prestasi dan hasil belajar siswa
3. Dapat digunakan untuk mengelola informasi yang telah diperoleh melalui sebuah proses
belajar
Hanya efektif untuk digunakan dalam mencapai tujuan pembelajaran kognitif atau kemampuan
memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan interaksi sosial. Interaksi yangmungkin
dilakukan dengan menggunakan komputer adalah interaksi secara virtual atau maya. Dalam
mengenalkan komputer sebagai media pembelajaran guru perlu mengetahui hal ini, sehingga guru
dapat memanfaatkan potensi program komputer secara optimal dan mengatasi hambatan-
xiii
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
ICT atau TIK mencakup semua teknologi yang dapat digunakan untuk menyimpan,
penyelesaian masalah abstraksi, keterampilan konseptual dan harga diri. Sedangkan untuk anak
berpikir matematis, meningkatkan kreativitas, skor tes yang tinggi pada berpikir kritis dan
penyelesaian masalah, effectance motivation –keyakinan bahwa mereka dapat merubah atau
B. SARAN
Bagi para guru dan lembaga pendidikan pengawasan terhadap pemakaian dan pemaanfaatan dari
model pembelajaran berbasisi TIK sangat penting agar pemanfaatan dari pembelajaran berbasisi
TIK bisa sesuai dengan perkembangan peserta didik. Sehingga anak didik tidak akan salah
http://setyo155.wordpress.com/2010/12/17/pembelajaran-berbasis-tik- pada-anak-usia-dini-sebagai-
generasi-berkarakter/
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2337125-pengembangan-media-pembelajaran-
berbasis-ict/
Gene L. Wilkinson, Media dalam Pembelajaran, Ter. Zulkarimen Nasution, (Jakarta : Rajawali. 1984)
xv