Anda di halaman 1dari 14

PT.

SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL


JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 1/14 SAGA-HACCPM-IX

DELAPAN KUNCI PERSYARATAN SANITASI

1. Keamanan Air

Pengendalian dan pengawasan Air yang digunakan untuk produksi, mencuci


peralatan dan tangan harus bersih sesuai standar air bersih dan air minum. Setiap
hari sebelum mulai proses produksi dilakukan pengecekan secara organoleptis
(kejernihan, bau dan rasa) dan analisa laboratorium internal pada waktu awal,
tengah, akhir proses. Diperkuat dengan analisis di Laboratorium Eksternal
Terakreditasi KAN interval 3 bulan sekali untuk air produk dan 6 bulan sekali untuk
air baku.

- Monitoring (Pengendalian dan pengawasan) keamanan air :


 ABT dikontrol debit dan volume penggunaannya dengan bukti perhitungan,
tagihan pajak dan bukti pembayaran
 Uji Air Bersih di laboratorium eksternal

- Tindakan koreksi Apabila dari hasil pengamatan, menunjukkan air yang tidak
aman, maka dilakukan step :
 Stop produksi
 Uji / analisis dan pengamatan penyebab air tidak aman dan
 Dilakukan perbaikan, sehingga air kembali aman atau mencari pasokan air
yang aman selama sumber air belum aman (makloan)
 Tarik produk yang terkena diantara record terakhir s.d. ditemukan
penyimpangan

- Rekaman Hasil analisa harian dan berkala bulanan/tahunan didokumentasi


berupa :
a. Pengukuran, pengujian dan pengamatan di awal, tengah dan akhir proses
b. Bentuk informasi terdokumentasi :
 Bagian QC : Laporan Hasil Analisis Water treatment
 Bagian Teknisi : IK Sanitasi Water Treatment
 Bagian Produksi : Laporan Harian Proses Produksi AMDK
 Bagian Umum : Monitoring Periodik atas rekaman dinas terkait bulanan

2. Kondisi dan kebersihan permukaan yang kontak dgn bahan pangan

- Monitoring (Pengendalian dan pengawasan) :


Kondisi permukaan alat yang kontak dengan pangan dari bahan yang aman :
 Dilakukan dengan inspeksi visual terhadap permukaan alat
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 2/14 SAGA-HACCPM-IX

 Kebersihan dan sanitasi permukaan yang kontak dengan pangan apakah


terpelihara rutin atau tidak dengan checklist di bagian teknisi, produksi dan
QC
 pH dan konsentrasi bahan sanitasi : dengan test strips/kits. Verifikasi
dilakukan dengan pengujian mikrobial permukaan secara berkala setiap hari
dari sampling air produk awal proses
 Kebersihan sarung tangan dan pakaian pelindung operator dan pelaksana :
apakah dalam kondisi baik

- Tindakan koreksi
Apabila dari hasil monitoring menunjukkan kondisi dan kebersihan alat tidak
memenuhi persyaratan, maka peralatan harus
 diperbaiki/diganti bila terlihat adanya rontokan bahan alat, karat tanda
korosi pada alat dan cacat yang mengurangi fungsi kerja
 dibersihkan dan disanitasi terlebih dahulu sebelum digunakan dengan
bahan chemical PAA base
 training operator bila konsentrasi dan teknik pembersihan dan sanitasi
disesuaikan

- Rekaman :
a. Dilakukan pada setiap monitoring (check list) dan bila terjadi koreksi
b. Bentuk rekaman : monitoring periodik, rekaman monitoring sanitasi harian
 Bagian QC : Pengamatan Kondisi Fisika / Kimia Prewash Botol Kaca dan
Gallon
 Bagian QC : Lembar Kerja Sanitasi Harian/Mingguan
 Bagian Teknisi : Formulir Maintenance berkala mingguan
 Bagian Produksi : Check list Operasional Mesin Produksi

3. Pencegahan kontaminasi silang

- Monitoring (Pengendalian dan pengawasan) :


 Pemisahan yg cukup antara aktivitas penanganan dan pengolahan bahan
baku dengan produk jadi, urutan proses harus teratur dan tidak bolak-balik
 Pemisahan yang cukup bahan baku, bahan penolong, dan produk-produk
setengah jadi (WIP) dan produk jadi di area penyimpanan
 Pembersihan dan sanitasi area, alat penangan dan pengolahan pangan,
peralatan kotor tidak boleh disimpan bersamaan dengan peralatan yang
bersih
 Praktek higiene pekerja, pakaian dan pencucian dan sanitasi tangan dan alas
kaki sebelum bekerja dan setelah dari toilet dilakukan dengan benar
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 3/14 SAGA-HACCPM-IX

 Praktek pekerja dan peralatan dalam menangani produk, ruangan/lantai


tempat kerja harus bersih, bahan bukan pangan harus diisolasi dari produk
dan semua lampu ditempat proses produksi harus berpelindung
 Arus pergerakan pekerja dalam pabrik dan unit usaha perlu diatur alirannya
baik
Monitoring (Pengawasan dan Pencegahan) dilakukan setiap hari sebelum dan
selama proses serta pada saat-saat kritis terjadi di tengah proses

- Tindakan Koreksi
Apabila dari hasil monitoring ditemukan hal-hal yang dapat menimbulkan
kontaminasi silang, maka
 Stop proses produksi sampai situasi dan kondisi kembali sesuai
 Hindari terjadinya kontaminasi silang dengan menangani penyebabnya
sampai kondisi aman kembali untuk berproduksi.
 Urutan proses tidak teratur, stop produksi dan perbaiki dahulu
 Bahan baku, bahan penolong pengemas dan barang jadi tercampur,
pindahkan sesuai tempatnya, evaluasi produk laporkan hasilnya ke QC untuk
didisposisi (dilepas,diperbaiki, dimusnahkan)
 Peralatan kotor tercampur dengan yang bersih, cek dan lakukan
pembersihan ulang atau disimpan ditempat yang disediakan.
 Ada karyawan sakit, diistirahatkan
 Lantai dan ruangan kerja kotor, bersihkan dulu sebelum proses produksi
dimulai
 Ada bahan bukan untuk pangan, segera simpan pada tempat penyimpanan,
evaluasi keamanan produk, laporkan hasilnya untuk didisposisi
 Lampu dibagian produksi tidak berpelindung, stop produksi dan perbaiki,
ganti

- Rekaman :
a. Koreksi yg dilakukan direkam dalam informasi terdokumentasi
b. Rekaman periodik monitoring (pengawasan dan pencegahan) :
 Bagian QC : Check list Sanitasi dan Higiene Pangan
 Bagian Teknisi : Formulir Maintenance berkala mingguan
 Bagian Produksi : Check list kebersihan area produksi dan kelengkapan
alat produksi
 Bagian Umum : Surat Ijin Karyawan Sakit
 Bagian Gudang : Berita Acara Pemusnahan Produk Tidak Sesuai
 Bagian Transportasi : Laporan Aktivitas Sanitasi Rutin Kendaraan
DIstribusi – Pencucian Mobil SPRING Water
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 4/14 SAGA-HACCPM-IX

4. Menjaga fasilitas pencuci tangan, sanitasi dan toilet

- Monitoring (Pengendalian dan pengawasan) meliputi :


 Kondisi fasilitas cuci tangan dan toilet harus memadai dan bersih serta
lengkap dengan sarana prasarana (air, gayung, bahan sanitasi/sabun,
pengering).
 Toilet tidak menghadap langsung ke tempat proses produksi.
 Setiap hari sebelum proses produksi dilakukan monitoring terhadap
kebersihan dan kelengkapan sarana cuci tangan dan toilet
 Membiasakan program pencucian tangan untuk mencegah penyebaran
kotoran dan mikroorganisme patogen pada area penanganan, pengolahan
dan produk pangan

- Tindakan Koreksi
 Perbaiki atau isi bahan perlengkapan toilet dan tempat cuci tangan
 Buang dan buat larutan baru jika konsentrasi bahan sanitasi tidak sesuai
 Observasi catatan tindakan koreksi ketika kondisi sanitasi tidak sesuai
 Perbaiki toilet yang rusak, lengkapi dengan petunjuk dan perintah cuci
tangan setelah aktifitas dari toilet

- Rekaman :
Rekaman yang dapat dilakukan untuk menjaga kualitas sanitasi :
kondisi dan lokasi fasilitas cuci tangan, toilet; kondisi dan ketersediaan tempat
sanitasi tangan, konsentrasi bahan sanitasi tangan, tindakan koreksi pada kondisi
yang tidak sesuai
 Bagian QC : Check list Sanitasi dan Higiene Pangan
 Bagian Produksi : IK Sanitasi personil dan ruangan
 Bagian Umum : Check list kebersihan toilet

5. Proteksi dari bahan-bahan kontaminan


Bertujuan menjamin bahwa produk pangan, bahan pengemas, dan permukaan
kontak langsung dengan pangan terlindung dari kontaminasi mikrobial, kimia dan
fisik

- Monitoring (Pengendalian dan Pengawasan) :


Yang perlu dimonitor :
 Bahan-bahan berpotensi toksin (pembersih lantai, detergent, pembersih
kaca, dan bahan-bahan lainnya yang berbahaya) berada pada lokasi area
proses produksi (lokasi filling dan pengemasan)
 Air yang tidak saniter
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 5/14 SAGA-HACCPM-IX

 Bahan pecah belah di area proses dan gudang bahan dan barang

- Dilakukan dalam frekuensi cukup, saat proses dimulai dan berkala setiap jam
- Observasi kondisi dan aktivitas sepanjang proses berlangsung

- Tindakan koreksi :
 Hilangkan bahan kontaminasi dari permukaan, cek apakah terjadi
pencemaran dan segera pindahkan ketempat penyimpanannya;
 Perbaiki aliran udara suhu ruang untuk mengurangi kondensasi;
 Gunakan larutan pencelup sepatu boot sebelum masuk ruang proses;
 Pelatihan
 Buang bahan kimia yang tidak jelas identitas / labelnya, dll.

- Rekaman
 Bagian QC : Check List Sanitasi dan Higiene Pangan
 Bagian Produksi : Check list kebersihan area produksi
 Bagian Umum : Check list kebersihan dan kelengkapan wastafel
 Bagian Umum : Daftar Catatan Pelatihan karyawan
 Bagian Teknisi : IK Sanitasi mesin dan ruang produksi

6. Pelabelan, penyimpanan, dan penggunaan bahan KIMIA yang benar


Tujuannya menjamin bahwa pelabelan, penyimpanan dan penggunaan bahan toksin
adalah benar untuk proteksi produk dari kontaminasi

- Monitoring (Pengendalian dan pengawasan)


 Bahan Penolong dan Sarana prasarana untuk penolong proses
a) tempat dan akses terbatas;
b) memisahkan bahan food grade dengan non food grade
c) jauhkan dari peralatan dan barang-barang kontak dengan produk
d) penggunaan bahan toksin harus menurut instruksi perusahaan produsen;
e) prosedur yang menjamin tidak akan mencemari produk.
 Bahan pembersih lantai, kaca dsb. Non proses yang bersifat toksin
 Berlabel dan disimpan ditempat tersendiri, sehingga tidak mengkontaminasi
produk
Beberapa hal yg hrs diperhatikan dalam pelabelan & penyimpanan chemical
toxic:
a) Nama bahan/larutan dlm wadah;
b) Nama dan alamat penyedia eksternal;
c) petunjuk penggunaan;
d) label wadah untuk (stock chemical) harus menunjukkan :
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 6/14 SAGA-HACCPM-IX

1) Nama bahan/larutan dalam wadah


2) Petunjuk penggunaan
 Waktu monitoring : frekuensi yang cukup; direkomendasikan paling tidak
sekali sehari; observasi kondisi dan aktivitas sepanjang hari

- Tindakan koreksi
 Bila dijumpai bahan-bahan tersebut tidak berlabel, dicek dan diberi label atau
dikembalikan ke
 supplier, dan bila disimpan tidak pada tempatnya, segera pindahkan ke
tempat penyimpanan.

- Rekaman
 Bagian QC : Check list Sanitasi dan Higiene Pangan
 Bagian Produksi : Check list kebersihan area produksi
 Bagian Umum : Prosedur lingkungan untuk proses operasional
 Bagian Teknisi : Check list aktivitas personil
 Bagian Gudang : Kartu Stock barang (Bahan Penolong)

7. Hygine Karyawan
Tujuanya ini adalah untuk mengelola personil yang mempunyai tanda-tanda
penyakit, luka atau kondisi lain yang dapat menjadi sumber kontaminasi mikrobiologi

- Monitoring (Pengendalian dan Pengawasan)


Untuk mengontrol kondisi kesehatan yang dapat menyebabkan kontaminasi
mikrobiologi pada pangan, bahan pengemas, dan permukaan kontak dengan
pangan. Berlaku bagi :
 Semua karyawan yang bekerja di lokasi penerimaan
 Semua karyawan yang bekerja di lokasi pengemasan produk
 Persyaratan Hygiene Karyawan yang dimonitoring yaitu harus
a) Menggunakan pakaian kerja (tutup kepala, masker, sarung tangan) yang
bersih dan steril untuk petugas operator (dikontrol oleh bagian Umum
dan QC)
b) Kondisi sehat, tidak terdapat luka terbuka
Beberapa tanda kesehatan yang perlu perhatian pada monitoring : diare,
demam, muntah, penyakit kuning, radang tenggorokan, luka kulit, bisul
dan dark urine
c) Tidak melakukan kebiasaan buruk (makan, meludah, menggaruk dsb.) di
lokasi produksi
d) Tidak menggunakan perhiasan
e) Tidak memanjangkan kuku jari.
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 7/14 SAGA-HACCPM-IX

f) Setiap hari sebelum mulai bekerja dilakukan monitoring dengan Check


List
g) Dilakukan pelatihan atau pemberitahuan ulang (refreshing) sekali
seminggu maksimal, sebulan sekali minimal

- Tindakan Koreksi
Bila dari hasil monitoring terdapat ketidaksesuaian maka
 Karyawan yang bersangkutan ditegur
 Tidak diijinkan untuk ikut bekerja di lokasi proses produksi, memulangkan /
mengistirahatkan personil
 Jika terdapat luka mencover bagian luka dengan impermeable bandage
 Dilakukan pelatihan dan penyegaran pelatihan tentang hygiene dan sanitasi
personil
 Jika perlu diberi sangsi (Teguran terdokumentasi s.d SP)

- Rekaman
 Data kesehatan hasil pemeriksaan kesehatan reguler
 Rekaman tindakan koreksi bila terjadi penyimpangan
 Rekaman hasil monitoring harian :
a) Bagian QC : Check list Sanitasi dan Higiene Pangan
b) Bagian Produksi : Check List Sanitasi Pakaian Pelindung Khusus Operator
c) Bagian Umum : Formulir rekap medical checkup dan rectal swab

8. Pembersihan dan Pengendalian Pest


Tujuan pembersihan dan pengendalian pest adalah menjamin tidak adanya pest
(hama) dalam bangunan pengolahan pangan
Beberapa pest yang memungkinkan membawa penyakit :
 Lalat dan kecoa : mentransfer Salmonella, Streptococcus, C.botulinum,
Staphyllococcus, C.perfringens, Shigella
 Binatang pengerat : sumber Salmonella dan parasit
 Burung, kelelawar: pembawa variasi bakteri patogen Salmonella dan Listeria

- Monitoring (Pengendalian dan Pengawasan)


 Monitoring untuk mengkonfirmasikan bahwa hama (pest) telah dikeluarkan
dari area pengolahan seluas-luasnya dan prosedur diikuti untuk mencegah
investasi.
 Monitoring dilakukan dengan inspeksi visual, tempat persembunyian tikus,
alat perangkap tikus, alat menjaga kebersihan dan memfasilitasi pengawasan
 Hal yang dikendalikan yaitu :
a) Lokasi produksi harus bersih
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 8/14 SAGA-HACCPM-IX

b) Tidak diperbolehkan adanya benda yang menarik binatang (onggokan


sampah harus dihindari/ dibersihkan tiap hari, sisa-sisa produk yang
berceceran atau menempel dilantai harus dibersihkan dsb.) untuk
meminimalkan kehadiran serangga.
c) Saluran air di lokasi produksi harus bersih.
d) Perlu pemasangan perangkap tikus bila ada indikasi adanya binatang
tersebut, lingkungan lokasi produksi bebas dari benda-benda yang
menarik binatang pengerat (tidak ada sisa-sisa makanan atau sisa-sisa
produk yang dapat menarik kehadiran binatang pengerat).
 Monitoring (pengawasan) dilakukan setiap hari dan (pengendalian) berkala
mingguan

- Tindakan Koreksi
Apabila dari hasil monitoring terdapat ketidak sesuaian, maka :
 Proses produksi diberhentikan dulu,
 Cari penyebabnya dan laporkan kepada managemen
 Perbaiki kondisi (pasang perangkap lalat dan tikus, pembasmian kecoa,
nyamuk dan semut dengan insektisida saat tidak ada kegiatan dsb.)
dengan bekerjasama dengan Jasa Pengendali Hama (Pest Control)
sampai kondisi kembali terkendali

- Rekaman
Rekaman kontrol sanitasi periodik dan rekaman kontrol sanitasi harian
Rekaman hasil monitoring harian :
a) Bagian QC : Check List Sanitasi dan Higiene Pangan
b) Bagian Umum : Laporan Kerja Teknisi Jasa Pest Control Mingguan
Laporan Temuan Hama oleh Jasa Pest Control
Laporan Temuan Hama oleh Petugas Umum PT. SAGA
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 9/14 SAGA-HACCPM-IX

PROGRAM KEBERSIHAN LANTAI, DINDING DAN LANGIT-LANGIT

Lokasi/Peralatan Cara Frekuensi/ waktu Pelaksana


pembersihan
Lantai pada lokasi - Disapu dengan sapu - Sebelum dan setelah Petugas
bahan baku (sumber plastik proses Kebersihan
air), proses - Disemprot air - Minimal sekali seminggu dan Petugas
penerimaan bahan atau Proses
penolong, area sortasi, - bila diperlukan setelah Produksi
area pengemasan disapu
Lantai kantor disapu dan dibersihkan Setiap hari sebelum jam Petugas
dengan sapu plastic dan pel kerja kebersihan
Dinding (kaca dan Dibersihkan dengan sapu Minimal sebulan sekali saat Petugas
keramik) dan langit- tangkai panjang tidak ada kegiatan kebersihan
langit gudang, kantor
Langit-langit, lokasi Disapu, bila perlu Minimal sebulan sekali saat Petugas
proses menggunakan sapu dengan tidak ada kegiatan kebersihan
tangkai panjang dan produksi
Lantai ruang - Disapu bila perlu di pel - Minimal sebulan sekali Petugas
penyimpanan - Tumpukan garam dan - Setiap hari kebersihan
chemical, oli dan chemical ditata rapi dan - Setiap minggu
pelumas mesin, dan terpisah dari produk, Petugas
obat-obatan bahan baku dan bahan bagian
dibersihkan dan penolong terkait
dirapikan - Bahan oli dan pelumas
mesin ditata rapi dan
terpisah dari produk,
bahan baku dan bahan
penolong
Halaman sekitar unit - Disapu dgn sapu lidi - Setiap hari Petugas
pengemasan, parkir, - Merawat tanaman - Dua minggu sekali kebersihan
dan kantor (Tanaman - Tidak boleh ada - Selesai kegiatan setiap
dan Sampah) onggokan dan tempat hari sampah dibersihkan
sampah yang terbuka
Ruang Koridor, Locker, - Disapu bila perlu di pel - Setiap hari Petugas
dan Area Rak Sepatu - Disapu, menggunakan kebersihan
Khusus Karyawan, Area sapu dengan tangkai
Ibadah (Lantai, Langit- panjang
langit, Dinding,
Jendela, Pintu)
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 10/14 SAGA-HACCPM-IX

PROGRAM KEBERSIHAN PERALATAN, TOILET, TEMPAT CUCI DAN


PENAMPUNG AIR, BAHAN PENOLONG

Lokasi/Peralatan Cara Frekuensi/ waktu Pelaksana


pembersihan
Tempat sampah Dibersihkan dengan air dan - Minimal setiap hari Petugas
disikat atau setelah proses selesai kebersihan
dengan mengganti kantongnya
Tempat / saluran Dibersihkan dari sisa-sisa bahan Setiap hari atau kondisi Petugas
pembuangan penolong dan sampah dengan kotor diperlukan extra kebersihan
menggunakan alat bantu / sapu pembersihan
sampai bersih
Bak penampungan Dibersihkan dari sisa bahan Minimal setiap hari Petugas
sisa proses kemasan reject dengan setelah proses selesai proses yang
memasukkan sisa ke karung terkait
bekas atau diikat, ditumpuk
dengan rapi
Lokasi penyimpanan Dibersihkan dari debu dan Minimal setiap hari Petugas
bahan pengemas bahan-bahan lain dapat setelah proses selesai kebersihan
mengkontaminasi dan proses
terkait
Sarana pencuci Digosok, dibersihkan dan Minimal setiap hari Petugas
tangan disanitasi setelah proses kebersihan
Dilengkapi peralatannya (sabun, Dua kali sehari (setiap
tissue, handsanitizer dan hand diperlukan)
dryer jika tersedia).
Sarana toilet Digosok, dibersihkan, disanitasi Minimal setiap hari Petugas
Sarana dilengkapi (air, gayung, sekali kebersihan
karbol/disinfectant/pengharum, Maksimal setiap kali
dsb.) control dalam kondisi
kotor
Sepatu boot Disanitasi sebelum masuk Setiap saat sebelum Petugas
Ruang Khusus Proses masuk ruangan kebersihan
Disikat dan dibersihkan dengan Setiap minggu selesai Petugas
detergent dan air bersih dipakai terkait
Tempat penampung Disikat dan dibersihkan dengan Minimal seminggu sekali Petugas
air kebutuhan umum air bersih Maksimal jika proses dan
dan proses Disanitasi dengan chemical dibutuhkan pembersihan teknisi
khusus jika ditemukan cemaran
Pipa aliran air Menggunakan bahan chemical Minimal setiap minggu Petugas
disinfectant (CIP) dicek dan proses dan
dibersihkan/sanitasi teknisi
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 11/14 SAGA-HACCPM-IX

Lokasi/Peralatan Cara Frekuensi/ waktu Pelaksana


pembersihan
Mesin Prewasher, Dibersihkan dengan Minimal setiap hari Petugas
Washer, Hopper, menggunakan chemical (CIP) setelah proses selesai proses dan
Filling, dan Capper dan Lap bersih Setiap minggu disaat teknisi
tidak proses produksi
Mesin Water Dibersihkan dengan Minimal Setiap minggu Petugas
Treatment menggunakan chemical (CIP) disaat tidak proses proses dan
dan Lap bersih produksi teknisi
Container wadah Disemprot dengan air, disikat, Minimal setiap hari Petugas
bahan kemasan dikeringkan dan disimpan setelah dipakai Proses
ditempatnya
Pallet Disemprot dengan air, disikat, Minimal setiap hari Petugas
dikeringkan dan disimpan setelah dipakai Proses
ditempatnya
Kendaraan Dibersihkan, dibilas dengan air Sebelum digunakan (satu Supir dan
pengangkut bersih, bila perlu menggunakan minggu minimal 2 kali) Helper
air sabun dan bahan saniter jika terlihat kotor
langsung dilakukan clean
dan sanitasi
SAPU KHUSUS Dibersihkan dari sisa remahan Setelah dipakai untuk Petugas
penanganan Pecah barang pecah belah dan mudah membersihkan lokasi Proses di area
Belah dan Mudah pecah setelah selesai dipakai
Pecah Dicuci dengan cara disemprot
air
Pelaksanaan pembersihan di
atas Serok atau di lantai
terisolasi agar sisa sisa remahan
dapat dikumpulkan dan diambil
Buang kumpulan remahan
masukkan ke kantong yang
berisi sampah pecahan barang
pecah belah dan mudah pecah
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 12/14 SAGA-HACCPM-IX

PROGRAM PENGENDALIAN HAMA, SUHU PENYIMPANAN DAN PENGIRIMAN


PRODUK

Uraian Cara Frekuensi/ waktu Pelaksana


pembersihan
Mamalia Jauhkan anjing dan kucing - Setiap hari Petugas
- Anjing liar / usir jika kedapatan Kebersihan
- Kucing liar masuk area Petugas
- Tikus Menggunakan perangkap Pengendali
dan/atau racun tikus hama
sesuai lokasi (dianalisis Security
oleh jasa pest control)
Serangga
- Kecoa - Dimatikan (secara fisik), - Setelah proses Pengendali
menggunakan insektisida (insektisida) perminggu hama
- Lalat - Menggunakan perangkap, - Bila ada setiap hari Petugas
lampu uv Kebersihan
- Semut - Menggunakan insektisida, - Bila ada setiap hari
kapur semut (waktu libur) -
Dibersihkan dengan sapu
- Laba-laba (sarang) - Dimatikan (secara fisik), - Bila ada setiap hari
dibersihkan dengan sapu
sarangnya
- Kutu - Disinfectant - Bila ada, setelah proses
(dengan fumigasi)
Unggas Menggunakan jaring Bila ada setiap hari Bagian
- Burung pelindung kebersihan
- Kelelawar

Hewan melata Menutupi produk untuk Setiap ada produk Bagian


- Cicak menghindari kotoran cicak Produksi
Suhu: Produk tertutup dengan Setiap kali melakukan Petugas
Ruang penyimpanan fentilasi udara/sirkulasi penyimpanan Gudang
tanpa pendingin udara cukup; suhu 28-30 °C
Suhu: Setiap proses produksi Petugas
Ruang Proses dengan Suhu 20-28 °C berlangsung Teknisi dan
pengontrol suhu Proses
Pengangkutan tanpa Produk selalu tertutup Setiap kali melakukan Petugas
fasilitas pendingin dengan terpal atau dalam pengangkutan bagian
mobil box tertutup pengiriman
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 13/14 SAGA-HACCPM-IX

PROGRAM KEBERSIHAN PENANGANAN PECAH BELAH

Lokasi/Peralatan Cara Frekuensi/ waktu Pelaksana


pembersihan
HIGH RISK : Ruang - Ambil pecahan besar, Setelah insident langsung Petugas
Filling, bagian Lantai, diamankan dalam kantong dilakukan pembersihan Proses
Dinding dan Mesin plastik dan diletakkan Produksi
Filling & caping dalam bak sampah khusus yang
- Disapu dengan sapu plastik dilengkapi
khusus ruang filling dengan
- Lantai disemprot air yang pelindung
mengarah ke aliran air diri (Gloves
keluar ke saluran single use)
pembuangan
- Mesin disemprot dengan
udara dari compressor
untuk membersihkan
remahan kecil
- Tidak boleh menggunakan
Lap berbahan KAIN yang
akan dipakai kembali
kecuali untuk langsung
dibuang
MEDIUM RISK Di Area - Ambil pecahan besar, Setelah insident langsung Petugas
cuci botol kaca, bagian diamankan dalam kantong dilakukan pembersihan Proses yang
Lantai dan Alat alat di plastik dan diletakkan dilengkapi
sekitar proses dalam bak sampah khusus dengan
- Disapu dengan sapu plastik pelindung
khusus ruang prewash diri (Gloves
botol kaca single atau
- Disemprot air setelah re-use bahan
- Mesin disemprot dengan latex)
udara dari compressor
- Tidak boleh menggunakan
Lap berbahan KAIN yang
akan dipakai kembali
kecuali untuk langsung
dibuang
LOW RISK Di Gudang - Ambil pecahan besar, Setelah insident langsung Petugas
Barang jadi, Bahan diamankan dalam kantong dilakukan pembersihan Proses yang
Penolong, Bak plastik dan diletakkan dilengkapi
Kendaraan, di bagian dalam bak sampah khusus dengan
Lantai dan produk di - Lantai Disapu dengan sapu pelindung
sekitar kejadian plastik umum diri (Gloves
- Produk Botol Kaca dan single atau
PT. SAGA SANITASI STANDARD OPERASIONAL
JL. SERMA MERTHA NO. 2 PROSEDUR (SSOP)
DENPASAR – BALI REVISI TGL. EFEKTIF HAL. NO. DOKUMEN STATUS
www.spring.co.id
2019/00 01-03-2019 14/14 SAGA-HACCPM-IX

Gallon yang berada di re-use bahan


jangkauan sebaran latex)
remahan barang pecah
belah dan mudah pecah,
boleh disemprot air untuk
menghilangkan remahan
- Produk Kemasan Karton
yang berada di jangkauan
sebaran remahan barang
pecah belah dan mudah
pecah, hanya boleh
dibersihkan dengan sapu
kering dan bersih untuk
menghilangkan remahan
(ukuran kecil)
- Tidak boleh menggunakan
Lap berbahan KAIN yang
akan dipakai kembali
kecuali untuk langsung
dibuang

Anda mungkin juga menyukai