Anda di halaman 1dari 3

Tinjauan Pustaka

Pengertian Umum Dan Tujuan Keselamatan Kerja. Penerapan Keselamatan Kerja pada
suatu kegiatan merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh seluruh pelaku
Kegiatan Guna melindungi keamanan Para Pekerja. Keselamatan kerja adalah sarana utama
untuk pencegahan kecelakaan, cacat dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja. Keselamatan
kerja yang baik adalah pintu gerbang bagi keamanan tenaga kerja Keselamatan kerja
menyangkut segenap proses produksi dan distribusi, baik barang maupun jasa. Keselamatan
kerja adalah keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan dan proses
pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan
pekerjaannya. Keselamatan Kerja Adalah Segala upaya untuk mengurangi Kemungkinan
Terjadinya kecelakaan saat melakukan pekerjaan. Keselamatan Kerja adalah Tindakan aktif
setiap orang untuk menjaga keselamatan dirinya dari hal-hal yang tidak diiginkan. Keselamatan
kerja adalah sistem perlindungan diri terhadap segala kemungkinan yang dapat menyebabkan
kecelakaan. Keselamatan Kerja adalah tindakan preventif terhadap kecelakaan yang dilakukan
sebagai bentuk tanggungjawab diri saat bekerja.

Tujuan dari keselamatan kerja adalah untuk menjamin keselamatan pekerja dalam
melakukan pekerjaannya untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan produktifitas nasional.
Menjamin keselamatan setiap orang lain yang berada ditempat kerja dan agar sumber produksi
terpelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien.

Menurut Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 Pasal 3 :

Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja

Mencegah, mengurangi dan memadamkan bahaya kebakaran

Mencegah dan mengurangi bahaya-bahaya peledakan

Menurut Undang-Undang No. 25 Tahun 1997 tentang perlindungan atas keselamatan karyawan
dijamin pada pasal 108 yaitu:

Keselamatan dan kesehatan kerja

Moral dan kesusilaan

Pelaksanaan yang sesuai dengan harkat dan martabat sebagai manusia serta nilai-nilai agama.

Di tahun 2018 saja menteri Ketenagakerjaan (Menaker), menyebutkan telah terjadi 157.313
kasus kecelakaan kerja, atau meningkat dibandingkan kasus kecelakaan kerja yang terjadi tahun
2017 sebesar 123 ribu kasus. Angka kecelakaan kerja ini diperkirakan akan terus meningkat
apabila para pekerja masih belum memiliki kesadaran betapa pentingnya K3 ( kesehatan dan
keselamatan kerja)

Berdasarkan upaya penyadaran tentang kesehatan dan keselamatan kerja tersebut


diharapkan mampu menyadarkan para pekerja demi meningkatnya kualitas kesejahteraan hidup
para pekerja dan meningkatnya produktifitas nasional melalui kegiatan penyuluhan dan
sosialisasi

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


a. Anggaran Biaya

No. Uraian Keperluan Volume Harga Total


Satuan
Penyuluhan
1. Banner 1x2 m Rp. 25.000 Rp. 75.000
2. Konsumsi (Peserta) 50 buah Rp. 1.000 Rp. 50.000
3. Air Mineral 1 dus Rp. 17.000 Rp. 17.000
Subtotal 1 Rp. 142. 000
Bantuan Kepada Pekerja
Tambang
1. Helm Proyek 10 buah Rp. 20.000 Rp. 200.000
2. Katrol + Rantai 1 buah Rp. Rp. 2.500.000
2.500.000
3. Tali Tambang 16mm 10 m Rp. 35.000 Rp. 350.000
4. Kotak P3K 2 buah Rp. 35.000 Rp. 70.000
Subtotal 2 Rp. 3.120.000
Grand Total Rp. 3.262.000

b. Jadwal Kegiatan

No. Waktu Kegiatan Keterangan


1. 08.45- Persiapan
09.00
2. 09.00- Registrasi Peserta
09.20
3. 09.20- Pembukaan
09.30
4. 09.30- Penyuluhan/Penyampaian Materi
10.00
5. 10.00- Tanya Jawab
10.10
6. 10.10- Penutup
10.30

c. Tempat kegiatan

 Tambang intan di Desa Pumpung, Kelurahan Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka,


Kota Banjarbaru, provinsi kalimantan Selatan 70734

SUSUNAN KEPANITIAN

Ketua : Adib Pratama Firjatullah

Sekretaris ; Yemayma Tamara dan Bertua Cindy Feronika P.

Bendahara : Veronica Lioni Hartono

Publikasi dan Dokumentasi : Suci Helga papuani S. dan Nida Nuraini

Humas : Alda Shafira dan Anida Azkia Fitri

Seksi Perlengkapan : Muhammad Fajar Hidayat

Seksi Acara : Noor Aulia dan Emma Kostarida Sinaga

Anda mungkin juga menyukai