Kelompok 3
Moh. Izzul Azmi 21060117120046
Berlian Ade W. 21060117120020
Ilham Prima Y. 21060117140059
Mahendra Aryo P. 21060117130066
Sunan Muqtashida M 21060117130081
Krisna Zein M. 21060117130093
Robby Afriansyah 21060117130059
Ardhito Mukti J. 21060117130088
Kurnianto Fernanda 21060117140094
d. Pemanas Udara.
Udara yang akan dialirkan ke ruang pembakaran yang digunakan untuk
membakar bahan bakar terlebih dahulu dialirkan melalui pemanas udara agar
mendapat pemanasan oleh gas buang sehingga suhu udara pembakaran naik
yang selanjutnya akan mempertinggi suhu nyala pembakaran.
Dengan menempatkan alat-alat tersebut di atas dalam saluran gas buang,
maka energi panas yang masih terkandung dalam gas buang dapat
dimanfaatkan semaksimal mungkin. Sebelum melalui pemanas udara, gas
buang diharapkan masih mempunyai suhu di atas suhu pengembunan asam
sulfat H2SO4, yaitu sekitar 180°C. Hal ini perlu untuk menghindari terjadinya
pengembunan asam sulfat di pemanas udara. Apabila hal ini terjadi, maka
akan terjadi korosi pada pemanas udara dan pemanas udara tersebut akan
menjadi rusak (keropos).
Energi panas yang timbul dalam ruang pembakaran sebagai hasil
pembakaran, setelah dipindahkan ke dalam air yang ada dalam pipa air ketel,
akan menaikkan suhu air dan menghasilkan uap. Uap ini dikumpulkan dalam
drum ketel. Uap yang terkumpul dalam drum ketel mempunyai tekanan dan
suhu yang tinggi di mana bisa mencapai sekitar 100 kg/cm2 dan 530°C. Energi
uap yang tersimpan dalam drum ketel dapat digunakan untuk mendorong atau
memanasi sesuatu (uap ini mengandung enthalpy). Drum ketel berisi air di
bagian bawah dan uap yang mengandung enthalpy di bagian atas.
Uap dari drum ketel dialirkan ke turbin uap, dan dalam turbin uap,
energi (enthalpy) dari uap dikonversikan menjadi energi mekanis penggerak
generator. Turbin pada PLTU besar, di atas 150 MW, umumnya terdiri dari 3
kelompok, yaitu turbin tekanan tinggi, turbin tekanan menengah, dan turbin
tekanan rendah. Uap dari drum ketel mula-mula dialirkan ke turbin tekanan
tinggi dengan terlebih dahulu melalui pemanas lanjut agar uapnya menjadi
kering. Setelah keluar dari turbin tekanan tinggi, uap dialirkan ke pemanas
ulang untuk menerima energi panas dari gas buang sehingga suhunya naik.
Dari pemanas ulang, uap dialirkan ke turbin tekanan menengah.
Keluar dari turbin tekanan menengah, uap langsung dialirkan ke turbin
tekanan rendah. Turbin tekanan rendah umumnya merupakan turbin dengan
aliran uap ganda dengan arah aliran yang berlawanan untuk mengurangi gaya
aksial turbin.
Dari turbin tekanan rendah, uap dialirkan ke kondensor untuk
diembunkan. Kondensor memerlukan air pendingin untuk mengembunkan
uap yang keluar dari turbin tekanan rendah. Oleh karena itu, banyak PLTU
dibangun di pantai, karena dapat menggunakan air laut sebagai air pendingin
kondensor dalam jumlah yang besar. Di lain pihak, penggunaan air laut
sebagai air pendingin menimbulkan masalah-masalah sebagai berikut:
a. Material yang dialiri air laut harus material anti korosi (tahan air laut).
b. Binatang laut ikut masuk dan berkembang biak dalam saluran air pendingin
yang memerlukan pembersihan secara periodik.
c. Selain binatang laut, kotoran air laut juga ikut masuk dan akan menyumbat
pipa-pipa kondensor sehingga diperlukan pembersihan pipa kondensor
secara periodik.
d. Ada risiko air laut masuk ke dalam sirkuit uap. Hal ini berbahaya bagi sudu-
sudu turbin uap. Olen karena itu, harus dicegah.
Gambar 3. Boiler
2. Turbin Uap
Turbin uap adalah suatu penggerak mula yang mengubah energi
potensialmenjadi energi kinetik dan energi kinetik ini selanjutnya diubah
menjadi energimekanik dalam bentuk putaran poros turbin. Poros turbin
langsung atau denganbantuan elemen lain, dihubungkan dengan mekanisme
yang digerakkan.Tergantung dari jenis mekanisme yang digerakkan turbin
uap dapat digunakanpada berbagai bidang industri, seperti pembangkit listrik.
3. Kondensor
Kondensor adalah suatu alat yang terdiri dari jaringan pipa dan
digunakanuntuk mengubah uap menjadi zat cair (air). dapat juga diartikan
sebagai alatpenukar kalor (panas) yang berfungsi untuk mengkondensasikan
fluida. Dalampenggunaanya kondensor diletakkan diluar ruangan yang
sedang didinginkan supaya panas yang keluar saat pengoprasiannya dapat
dibuang keluar sehingga tidak mengganggu proses pendinginan.
Gambar 5. Kondensor
4. Generator
Generator adalah sumber tegangan listrik yang diperoleh
melaluiperubahan energi mekanik menjadi energi listrik. Generator bekerja
berdasarkanprinsip induksi elektromagnetik, yaitu dengan memutar suatu
kumparan dalammedan magnet sehingga timbul ggl induksi. Generator
mempunyai dua komponenutama, yaitu bagian yang diam (stator) dan bagian
yang bergerak (rotor). Rotor berhubungan dengan poros generator yang
berputar di pusat stator. Poros generator biasanya diputar menggunakan usaha
luar yang dapat berasal dariturbin, baik turbin air atau turbin uap dan
selanjutnya berproses menghasilkanarus listrik.
Gambar 6. Generator
5. Transformator
Transformator adalah suatu alat listrik yang dapat memindahkan dan
mengubah energi listrik dari satu atau lebih rangkaian listrik ke rangkaian
listrik yang lain, melalui suatu gandengan magnet dan berdasarkan prinsip
induksi-elektromagnet. Transformator ini menaikan tegangan yang
dihasilkan oleh generator menjadi tegangan tinggi 150 kV atau tegangan
ekstra tinggi 500 kV yang nantinya masuk ke SUTT atau SUTET yang
kemudian ditransmisikan ke GI.
Gambar 5. Transformator
Data Teknik
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Rembang
Kapasitas : 2 x 315 Mega Watt
Bahan bakar : Batu Bara
Konsumsi Bahan Bakar : 1.900.000 Ton / Tahun
Nilai Proyek : Rp 5,5 triliyun
Pelaksana Proyek : PT Zelan Primanaya- Tronoh Concortium
Support by : Unit Bisnis Jasa Operation & Maintenance
( UBJ O & M )
Latar Pembangunan
Dibangun : Tahun 2008
Alamat : Ds. Leran dan Ds. Trahan Kec. Sluke Kab. Rembang
Wil. Konservasi : ± 4,9 Ha merupakan zona C dan zona A
Alur Supply
PLTU Rembang menyuplai tenaga listrik ke sistem Jawa-Bali melalui GI Pati
dan GI Rembang. Jika ada gangguan di sistem, PLN P2B akan mengatur
pembebanannya ke konsumen.
4.2 PLTU Suralaya
Data Teknik
Pembangkit Listrik Tenaga Uap 1 Banten ( PLTU Suralaya
Kapasitas : 7 Unit, 4 Unit berkapasitas masing- masing 400
MW dan 3 Unit berkapasitas masing-masing 600 MW
Bahan bakar : Batu Bara
Konsumsi Bahan Bakar : 35.000 Ton per hari
BPP : Rp 550/kWh
Nilai Proyek : Rp 51,5 triliun
Pelaksana Proyek : PLN Proyek Induk Pembangkit Therma Jawa Barat dan
Jakarta Raya
Konsultan : 1. Montreal Engeneering Company (Monenco)
Canada untuk unit 1 s.d. 4
2. Black & Veatch International (BVI) Amerika
Serikat untuk unit 5 s.d 7
Latar Pembangunan
Alamat : Kecamatan Pulo Merak, Kota Cilegon, Banten, Indonesia.
Letaknya 7 km ke arah utara dari Pelabuhan Penyeberangan
Merak
Luas Lahan : 240,65 hektare
Deskripsi Lahan : lembah yang dikelilingi oleh bukit/hutan lindung
Alur Supply
Daya yang dihasilkan masuk ke dalam sistem kelistrikan Jawa-Bali dan
beroperasi 24 jam untuk mendukung sistem Jawa-Bali. Porsi PLTU Suralaya
sekitar 18 persen dari total kapasitas terpasang dalam sistem Jawa-Bali yang
mencapai 26.000 MW.
4.3 PLTU Paiton
Data Teknik
Kapasitas : 2500 MW
1. Pembangkit Listrik Swasta I yang dimiliki oleh PT. Paiton Energy
Company dan dioperasikan oleh PT. International Power Mitsui
Operation & Maintenance Indonesia. Total kapasitas 1230 MW.
2. Pembangkit Listrik Swasta II yang dimiliki oleh PT. Jawa Power dan
dioperasikan oleh PT YTL Jawa Timur. Total kapasitas 1300MW
Bahan bakar : Batu Bara
Konsumsi Bahan Bakar : 3,5 juta ton per tahun
Pelaksana Proyek : PLN Proyek Induk Pembangkit Therma Jawa Barat dan
Jakarta Raya
Konsultan : 1. Montreal Engeneering Company (Monenco)
Canada untuk unit 1 s.d. 4
2. Black & Veatch International (BVI) Amerika
Serikat untuk unit 5 s.d 7
Latar Pembangunan
Alamat : Kompleks pembangkit listrik di Kecamatan Paiton, Kabupaten
Probolinggo. Tepatnya berada di posisi paling timur kompleks
yang berada di tepi jalur pantura Surabaya-Banyuwangi.
Alur Supply
Energi listrik ini kemudian didistribusikan melalui SUTET 500 kV Sistem
Interkoneksi Jawa-Bali. PLTU Paiton mengaliri listrik untuk Pulau Jawa dan
sebagian Bali. Sekira 300 MW disuplai ke Pulau Dewata, 2.000-3.000 MW ke
Jawa Tengah dan Jawa Barat, bahkan Jakarta. Sisanya memasok kebutuhan
listrik di Jawa Timur. PLTU Paiton merupakan objek vital nasional dengan
pasokan 28% listik di Jawa- Bali.
4.4 PLTU 2 Jawa Tengah ( PLTU Karangkandri )
Data Teknik
PLTU 2 Jawa Tengah ( PLTU Karangkandri )
Kapasitas : 6.000 megawatt (2 x 300 (600) megawatt )
Bahan bakar : Batu Bara
Awal Operasi : Februari 2006
Nilai Proyek : $ USD 510 juta
Pelaksana Proyek : Kontraktor yang pertama membangun adalah PT
Sumber Segara Primadaya (S2P) bersama Chenda
Enginering dari China.
Konsultan : 1. Montreal Engeneering Company (Monenco)
Canada untuk unit 1 s.d. 4
2. Black & Veatch International (BVI) Amerika
Serikat untuk unit 5 s.d 7
Latar Pembangunan
Alamat : Ds Karangkandri Kec. Kesugihan, Kab. Cilacap, sekitar 10
kilometer ke arah timur dari pusat kota Cilacap
Dibangun : Sejak 29 Desember 2003
Tanah Milik : Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD)
Diresmikan : Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono,
November 2006
Alur Supply
Interkoneksi Jawa-Bali yang penyalurannyaa dilakukan oleh pusat penyaluran
beban gandul, Cinere, Jawa Barat
4.5 PLTU Tanjung Jati Baru
Data Teknik
PLTU Tanjung Jati Baru
Kapasitas : 2 x 1000 Mega Watt
Bahan bakar : Batu Bara
Konsumsi Bahan Bakar : 24000 Ton per hari
Awal Operasi : Februari 2006
Nilai Proyek : 58,8 triliyun
Pelaksana Proyek : PT Bhumi Jati Power
Latar Pembangunan
Alamat : Desa Tubanan, Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Jawa
Tengah
Luas : 150 Ha
Dibangun : Target selesai pembangunan tahun 2021
PLTU Tanjung Jati Baru sering disebut dengan PLTU Jawa 4 yang
dikembangkan oleh PT Bhumi Jati Power (BJP) sebangai Independent Power
Producer (IPP). Perjanjian pembelian sudah dilakukan pada Desember 2015.
Alur Supply
Untuk saat ini PLTU TJB memiliki total kapasitas 2.644 MW dengan mampu
berkontribusi ke system interkoneksi Jawa-Bali sebesar 12%. Adapun system
kontribusi akan meningkat setelah unit 5 dan 6 beroperasi.
DAFTAR PUSTAKA
Pendahuluan
https://berbagiberkarya.blogspot.com/2017/04/makalah-pltu.htm Diakses tanggal
29 Oktober 2019 pukul 20.45 WIB
http://repository.unmuhpnk.ac.id/394/2/BAB%20I.pdf Diakses tanggal 30 Oktober
2019 pukul 20.55 WIB
Prinsip Kerja
Marsudi, Djiteng (Ed.). 2005. Pembangkitan Energi Listrik. Jakarta: Erlangga.
http://sihunkorean.blogspot.com/2014/11/cara-kerja-pembangkit-listrik-
tenaga_22.html Diakses tanggal 6 November 2019 pukul 20.32 WIB
Komponen
https://rakhman.net/power-plants-id/fungsi-dan-prinsip-kerja-pltu/
http://blog.ub.ac.id/ardi93/files/2012/10/SISTEM-PEMBANGKIT-TENAGA-
LISTRIK.pptx Diakses tanggal 30 Oktober 2019 pukul 18.45 WIB
http://fariz-pembangkitlistrik.blogspot.com/2011/12/bagian-bagian-pltu.html
Diakses tanggal 30 Oktober 2019 pukul 19.25 WIB
https://dokumen.tips/documents/analisa-dan-pemeliharan-pada-kondensor-
pltu.html Diakses tanggal 30 Oktober 2019 pukul 19.25 WIB
https://www.indonesiapower.co.id/id/komunikasi-berkelanjutan/berita/Pages/UP-
PLTU-Suralaya-Sukses-Melaksanakan-Swakerja-pada-Overhaul-Unit-1-.aspx
Diakses tanggal 30 Oktober 2019 pukul 22.25 WIB
https://www.liputan6.com/bisnis/read/762388/trafo-pltu-suralaya-meledak-pln-
mengaku-rugi Diakses tanggal 30 Oktober 2019 pukul 19.25 WIB
https://docplayer.info/52468777-Pengujian-rotor-dan-stator-generator-sinkron-
50-mw-di-pltu-unit-1-pt-indonesia-power-ubp-semarang.html Diakses tanggal 30
Oktober 2019 pukul 19.25 WIB
https://finance.detik.com/energi/d-3318730/pltu-raksasa-di-cilacap-rp-182-t-
mulai-dibangun Diakses tanggal 30 Oktober 2019 pukul 19.25 WIB
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Daftar_pembangkit_listrik_di_Indonesia Diakses
tanggal 30 Oktober 2019 pukul 23.55 WIB
Contoh PLTU
http://plturembang.com/website/detailblog.php?idartikel=1 Diakses tanggal 30
Oktober 2019 pukul 21.30 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/PLTU_Suralaya Diakses tanggal 30 Oktober 2019
pukul 20.05 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/Unit_Pembangkitan_Paiton Diakses tanggal 30
Oktober 2019 pukul 17.42 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/PLTU_2_Jawa_Tengah Diakses tanggal 30 Oktober
2019 pukul 19.26 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/PLTU_Krakatau_Daya_Listrik Diakses tanggal 30
Oktober 2019 pukul 18.45 WIB
https://khipipe.com/pltu-rembang-akan-menggunakan-pipa-baja-spiral-dari-khi/
Diakses tanggal 30 Oktober 2019 pukul 17.25 WIB
https://www.beritasatu.com/ekonomi/484898/kapasitas-pltu-suralaya-terbesar-di-
indonesia Diakses tanggal 31 Oktober 2019 pukul 18.58 WIB
https://m.facebook.com/HimaEnergi/posts/1633071433592530 Diakses tanggal 30
Oktober 2019 pukul 19.25 WIB
https://www.klikfakta.com/2019/08/unit-5-6-hampir-rampung-pltu-tjb-jepara-jadi-
terbesar-di-indonesia.html Diakses tanggal 11November 2019 pukul 06.54 WIB