KELOMPOK NELAYAN "TAKAWA JAYA"

DONGKALA KECAMATAN PASARWAJO

KABUPATEN BUTON
SULAWESI TENGGARA

PROPOSAL
BANTUAN KAPAL TANGKAP IKAN

DESA DONGKALA KECAMATAN PASARWAJO

KABUPATEN BUTON
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
TAHUN 2019
 KELOMPOK NELAYAN "TAKAWA JAYA"
DESA DONGKALA KECAMATAN PASARWAJO
KABUPATEN BUTON
SULAWESI TENGGARA

DONGKALA, 02 Nopember 2019

Nomor :

Lampiran :

Perihal : Permohonan Bantuan Kapal Tengkap Ikan

Kepada
Yth, GUBERNUR SULAWESI TENGGARA
di-
Tempat

Dengan Hormat,

Sehubungan dengan upaya Pemerintah Sulawesi Tenggara untuk meningkatkan produksi nelayan
di bidang perikanan laut khususnya di Desa DONGKALA Kabupaten Buton untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat pesisir yang mayoritas merupakan pekerja nelayan, maka pada
kesempatan ini, kami kelompok nelayan “TAKAWA JAYA” mengajukan permohonan bantuan
Kapal Tangkap Ikan berupa Kapal beserta kelangkapan Alat tangkap sebagai sarana penangkapan
ikan. Untuk itu, kami berharap kepada Bapak Gubernur Sulawesi Tenggara, kiranya dapat
memberikan dukungan permohonan Bantuan Kapal Tangkap Ikan tersebut. Sebagai bahan
pertimbangan Bapak, bersama ini turut kami lampirkan hal-hal sebagai berikut :
1. Surat Keputusan Kepala Desa DONGKALA Tentang Pembentukan Kelompok Nelayan
TAKAWA JAYA
2. Foto Copy KTP Anggota Kelompok Nelayan TAKAWA JAYA
3. Daftar Susunan Kepengurusan Kelompok Nelayan TAKAWA JAYA

Demikian permohonan ini kami sampaikan semoga Bapak Gubernur Sulawesi Tenggara dan
seluruh instansi pemerintah dapat mempertimbangkan dan mengabulkan permohonan kami.
Sebelum dan sesudahnya kami ucapkan terima kasih.

HORMAT KAMI
KELOMPOK NELAYAN TAKAWA JAYA DESA DONGKALA KECAMATAN PASARWAJO
KABUPATEN BUTON

MUHAMMAD HAMZAH MUH. IDRIS AMIRUDIN

Ketua Sekretaris
 S U R AT P E R N YATA A N

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : MUHAMMAD HAMZAH
Tempat/ Tgl. Lahir : Dongkala, 31 Desember 1982
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Jabatan : Ketua Kelompok Nelayan “TAKAWA JAYA”
Alamat : Desa Dongkala

Dengan ini menyatakan bahwa kami akan bersungguh-sungguh melaksanakan amanah dan
memanfaatkan sebenar-benarnya bantuan yang diberikan oleh Dinas Kelautan Dan Perikanan
Provinsi Sulawesi Tenggara berupa alat tangkap ikan (Kapal dan Sarana Kelengkapannya)
sebagaimana yang terlampir dalam proposal pengajuan kami. Dan apabila dikemudian hari
ditemukan ketidak benaran data dan usaha yang kami lakukan maka kami siap diberi
sanksi/teguran sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh Dinas Kelautan Dan Perikanan
Provinsi Sulawesi Tenggara.

Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.

PASARWAJO, 02 Nopember 2019

Yang membuat pernyataan,
Kelompok Nelayan “TAKAWA JAYA”
Ketua

MUHAMMAD HAMZAH
 BERITA ACARA PEMBENTUKAN KELOMPOK NELAYAN

Pada hari ini Sabtu Tanggal dua Puluh Enam Bulan Oktober Tahun Dua Ribu Sembilan
Belas bertempat dirumah kediaman Bapak MUHAMMAD HAMZAH Desa Dongkala
Kecamatan Pasarwajo Kabupaten Buton telah diadakan pertemuan dan pembentukan Kelompok
Nelayan “TAKAWA JAYA” yang dihadiri oleh beberapa orang nelayan Se-Kecamatan Pasarwajo.
Adapun susunan acara dalam pertemuan musyawarah tersebut sebagai berikut :
1. Pembukaan
2. Pembahasan/musyawarah pembentukan Kelompok Nelayan
3. Doa
4. Penutup

Acara dilaksanakan mulai pukul 19.30 WIB. Sampai dengan selesai, dengan hasil
rapat/musyawarah mufakat memutuskan kepengurusan Kelompok Nelayan sebagai berikut :
A. Nama kelompok : “TAKAWA JAYA”
B. Susunan kepengurusan adalah :
1 . Ketua : MUHAMMAD HAMZAH
2 . Sekretaris : MUH. IDRUS AMIRUDIN
3 . Bendahara : AHMADIN IDJU
4 . Anggota : a. LA ODE ISMAIL
b. LA MIDA
c.HESNI NESI
d. MAHYUDIN
e. MULIADIN
f. Acara Pembentukan Kelompok Nelayan “TAKAWA JAYA” ini di buat
Demikian Berita
dengan sebenarnya, sebagai bentuk kesungguhan kami dalam berusaha demi tercapainya
kesejahteraan anggota kelompok dan demi tercapainya tujuan pemerintah dalam usaha
mengentaskan masyarakat dari kemiskinan.

MUHAMMAD HAMZAH MUH. IDRIS AMIRUDIN

Ketua Sekretaris
 KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kami Panjatkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dengan tersusunnya
Proposal Program Pengadaan Kapal Pengangkut Ikan ini untuk membantu nelayan masyarakat
pesisir Kabupaten Buton dalam memanfaatkan potensi sumberdaya laut yang optimal, kami
mengusulkan anggaran dari pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (APBD) melalui Dinas
Kelautan dan Perikanan.
Program pengadaan kapal pengangkut ikan ini merupakan salah satu program untuk
meningkatkan pembangunan perikanan di wilayah pesisir. Kami berharap proposal ini dapat
dijadikan bahan pertimbangan kebijakan terhadap rencana anggaran pemerintah Provinsi
Sulawesi Tenggara Tahun 2019.
Kami menyadari isi dari proposal ini masih banyak kekurangan mohon kiranya untuk
dimaklumi. Akhir kata kami ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam perkembangan usaha masyarakat pesisir diwilayah Kecamatan Pasarwajo.

Dongkala, 02 Nopember 2019

Kelompok Nelayan “TAKAWA JAYA”

Ketua

MUHAMMAD HAMZAH
 I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kabupaten Buton khususnya sesuai dengan rencana pengembangan perhubungan Laut
Propinsi Sulawesi Tenggara merupakan pintu gerbang utama jalur laut, dan Desa Dongkala,
menempatkan sektor Kelautan Dan Perikanan sebagai sektor strategis dalam pengembangan
baik itu perikanan laut/ pantai, perairan umum, dan budidaya kolam/ keramba serta rencana
strategis pengelolaan pesisir dan laut Kabupaten Buton, yang berusaha untuk mewujudkan
pendayagunaan sumberdaya pesisir dan laut secara terpadu dan lestari serta berwawasan
lingkungan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sehubungan dengan adanya kenaikan BBM saat ini, biaya operasional penangkapan
seperti bahan bakar solar, es, ransum dan lain-lain kian bertambah, kondisi ini membuat
nelayan mengalami kesulitan dalam pembiayaan kegiatan operasional. Kondisi ini akan lebih
diperparah jika harga ikan pada tingkat nelayan lokal tidak mengalami peningkatan.

Ada beberapa peluang yang dapat ditangkap dalam rangka meningkatkan harga jual
ikan yaitu :

1. Mencari pangsa pasar luar daerah yang mampu memberikan harga yang lebih baik
2. Membuat produk ikan yang mampu menghasilkan nilai tambah ikan hasil tangkapnya.
Sejauh ini harga ikan segar dengan jenis tertentu di perairan lokal lebih rendah dibandingkan
di luar daerah misalnya jenis ikan tengiri selisih harga bisa mencapai Rp. 5.000,- - Rp.
10.000,- per Kg jika dibandingkan dengan harga pasar di daerah-daerah lain, Disisi lain
transportasi umum dan akses yang sangat jauh dengan ibu kota Kabupaten Buton dan Kota
baubau, Ini merupakan kendala yang dialami oleh pelaku bisnis untuk usaha dibidang
pemasaran.

Karena jauhnya daerah penangkapan ikan terkadang dengan hasil yang sedikit perlu waktu
berhari —hari untuk menghasilkan ikan yang banyak sehingga nelayan membutuhkan es
yang cukup banyak untuk bisa mendaratkan hasil tangkapan yang masih mempunyai mutu
yang baik untuk dijual, dalam hal ini nelayan membutuhkan semacam penampung di perairan
yang mampu mengatasi adanya stabilitas harga jual.

Selama ini di perairan Kabupaten Buton belum ada semacam penampung ikan di perairan
untuk bisa membantu menangani hasil tangkapnya agar tetap mempunyai nilai jual yang
lebih tinggi karena ikan di Kabupaten Buton ini mempunyai potensi yang cukup tinggi.
Penampung di perairan nantinya akan beroperasi dua hari sekali atau lima belas trip dalam
satu bulan, sehingga nantinya ikan yang sudah tertangkap masih dapat dimanfaatkan semua
atau masih dalam kualitas yang standart.
 2. Mengangkut hasil tangkap dari daerah penangkapan (fishing ground) ke tempat pendaratan
ikan (fishing base).
3. Meningkatkan kesejahteraan nelayan dengan meningkatkan harga jual ikan

B. Sasaran

Sasaran dari pengajuan proposal ini adalah tersedianya Kapal Penangkap ikan guna
meningkatkan daya tangkap ikan yang lebih besar dan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat di Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara, bagi :
1. Kelompok nelayan di Desa Dongkala.
2. Meningkatnya daya tangkap ikan meningkatkan pendapatan nelayan.

1.3 Masalah
Kabupaten Buton yang mempunyai sumber daya laut yang sangat potensial sebagai faktor
utama dalam mendukung pembangunan perikanan perlu adanya pengelolaan yang baik guna
dijadikan sumber kesejahteraan para nelayan yang berkelanjutan sebagai salah satu sumber
Pendapatan Asli Daerah. Salah satu permasalahan perikanan tangkap di Kabupaten Buton
yaitu kapal tangkap ikan belum tersedia, sehingga hasil tangkap yang sangat sedikit
menyebabkan pendapatan para nelayan sangat rendah.

1.4 Perumusan Masalah

Dari uraian masalah di atas dapat diketahui kurang optimalnya alat tangkap para nelayan
dapat menyebabkan wilayah pesisir tersebut sulit berkembang. Maka dari itu adanya sarana
pendukung yang memadai untuk menunjang kelancaran hasil tangkap tersebut dengan
menggunakan kapal penangkap ikan yang memadai.

1.5 Ruang Lingkup

Ruang lingkup penyusunan proposal ini adalah keperluan kapal penangkap ikan di Kabupaten
Buton, Propinsi Sulawesi Tenggara.

1.6 Hasil Yang Diharapkan

Dengan tersusunya proposal ini kami berharap dapat dijadikan bahan pertimbangan
pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara untuk membantu pengadaan kapal Tangkap ikan di
Desa Dongkala Kabupaten Buton, Propinsi Sulawesi Tenggara.
H. PENUTUP

Demikian permohonan yang kami ajukan, kiranya dapat berkenan dan dikabulkanya oleh
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara. Dan dalam hal ini untuk selanjutnya, kami siap
senantiasa mendapat bimbingan dan pengawasan dalam setiap pengembangan usaha kami.
Selebihnya tidak ada kata-kata yang pantas kami ucapkan atas dikabulkanya permohonan kami
semoga kebijakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara menjadi kebijakan yang bijaksana
yang di berkati oleh Tuhan Yang Maha Esa. Terima kasih.

HORMAT KAMI

KELOMPOK NELAYAN TAKAWA JAYA DESA DONGKALA KECAMATAN PASARWAJO

KABUPATEN BUTON

MUHAMMAD HAMZAH MUH. IDRUS AMIRUDIN

Ketua Sekretaris

Mengetahui,
Kepala Desa Dongkala

LA ODE MUKMIN
 PEMERINTAH KABUPATEN BUTON
KECAMATAN PASARWAJO
DESA DONGKALA
Jl. Patasalima Telp Kode Pos 93754
DONGKALA

KEPUTUSAN KEPALA DESA

NOMOR: 2019

TENTANG
PEMBENTUKAN KELOMPOK NELAYAN DONGKALA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA DONGKALA
Menimbang : a. Bahwa dalam memenuhi kebutuhan nelayan dan kelancaran kegiatan perikanan
melalui organisasi kelompok, maka dipandang perlu untuk menetapkan pengurus
dan anggota kelompok nelayan
b. Bahwa yang namanya tercantum pad lampiran keputusan ini, dianggap mampu dan
memenuhi syarat sebagai pengurus dan anggota kelompok yang di tetapkan dalam
Surat Keputusan Kepala Desa;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa dan Kepala Desa;
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 66 Tahun 2007 tetang Perencanaan
Pembangunan Desa dan Kepala Desa
Memperhatikan : H a s i l kesepakatan dan musyawarha bersama pada tanggal 02 Nopember 2019 antara
kepala Desa dan pihak terkait serta pelaksanaan kegiatan dalam rapat pembentukan
Kelompok Nelayan yang bernama “TAKAWA JAYA”

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Menunjuk dan menetapkan yang namanya tercamtum pada lampian keputusan
ini sebagai Kelompok Nelayan Perikanan Tahun 2019;
Kedua : Pengurus dan anggota kelompok mempunyai tugas dan tanggung jawab sesuai
dengan kegiatan yang di peruntukanya antara lain : menyelenggarakan
pertemuan bersama untuk menggagas dan merencanakan pelaksanaan kegiatan
kelompok pengelolaan yang bernama “TAKAWA JAYA”
Ketiga : Sebab akibat atas keputusan ini dibebankan pada anggaran yang sesuai.
Keempat : Keputusan Kepala Desa ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan didalamnya, maka
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Desa Dongkala

Pada Tanggal : 02 Nopember 2019

KEPALA DESA DONGKALA

LA ODE MUKMIN
LAMPIRAN : PERATURAN KEPALA DESA DONGKALA
NOMOR : TAHUN 2019
TANGGAL : 02 NOPE MBER 2019
TEN TANG : PEMBENTUKAN KELOMPOK NELAYAN TAKAWA JAYA

NO NAMA JABATAN KET.

1 2 3 4
1. MUHAMMAD HAMZAH KETUA
2. MUH. IDRIS AMIRUDIN SEKRETARIS
3. AHMADIN IDJU BENDAHARA
4. LA ODE ISMAIL ANGGOTA
5. LA MIDA ANGGOTA
6. HESNI NESI ANGGOTA
7. MAHYUDIN ANGGOTA
8. MULIADIN ANGGOTA

Kepala Desa DONGKALA,

LA ODE MUKMIN