A. Kompetensi Inti
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
1.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
1.3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata mengenai sistem tata surya, fenomena alam, dan dampak bagi
kehidupan di bumi.
1.4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
3. Sumber Belajar
a. Buku IPA SMP kelas VIII Puskurbuk 2013
b. Buku IPA SMP Kelas VIII yang relevan
c. LKS
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama ( 2 JP )
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
Menyiapkan peserta didik secara menit
psikis dan fisik untuk mengikuti
proses pembelajaran;
Guru melakukan apersepsi dan
motivasi dengan memberikan
pertanyaan kepada peserta didik,
“saat ini di planet apakah kita
hidup?”. Kemudian guru mengajukan
pertanyaan kembali, “pernahkah
kalian berpikir tentang,
bagaimanakah bentuk bagian dalam
bumi?, apakah di bagian dalam bumi
juga tersusun atas tanah seperti di
permukaan bumi?”.
Guru menyampaikan kepada peserta
didik tujuan pembelajaran
Guru menginformasikan kegiatan
yang akan dilakukan pada pertemuan
hari ini adalah mendiskusikan tentang
struktur penyusun lapisan bumi
pergerakan lempeng bumi.
Inti Stimulation Guru meminta peserta didik untuk : 60
(simullasi/pembe Melihat globe bumi. menit
rian rangsangan)
Problem Dari kegiatan mengamati, diharapkan
statemen peserta didik dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/iden Mengapa bumi bulat?
tifikasi masalah) Apa saja yang ada didalam bumi?
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Data collection Guru memfasilitasi peserta didik untuk
(pengumpulan menemukan jawaban dengan :
data) menayangkan Gambar 11.2 dan Gambar
11.3 yang ada pada Buku Siswa.
Pertemuan Kelima ( 2 JP )
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
Pendahul Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
uan Menyiapkan peserta didik secara psikis menit
dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran;
Guru melakukan apersepsi dengan
mengajukan pertanyaan yang relevan
dengan materi yang akan dibahas.
“Mengapa musim panas di belahan bumi
utara tidak bersamaan dengan musim
panas di belahan bumi selatan? Apa yang
dimasud dengan musim? Faktor-faktor
apa saja yang mempengaruhi perbedaan
musim di berbagi belaham bumi?
Bagaimana dampak perubahan musim
bagi kehidupan yang ada di bumi?”
Guru menginformasikan kepada peserta
didik bahwa kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan pada hari ini ada dua,
yaitu mendiskusikan rotasi, revolusi bumi
serta peristiwa yang diakibatkannya dan
Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Pembelajaran Waktu
mencari informasi tentang perubahan
musim yang terjadi di bumi bagian utara
(BBU) dan bumi bagian selatan (BBS).
Inti Stimulation Guru memberikan stimulasi pada peserta didik: 60
(simullasi/pemb Mengamati berbagai musim di negara lain. menit
erian
rangsangan)
Problem Dari kegiatan mengamati, darapkan peserta didik
statemen dapat bertanya tentang :
(pertanyaan/ide Mengapa di Indonesia hanya ada 2 musim?
ntifikasi
masalah)
Data collection Guru membimbing peserta didik untuk mencari
(pengumpulan informasi tentang perubahan musim yang terjadi
data) di bumi bagian utara (BBU) dan bumi bagian
selatan (BBS).
Data processing Setelah mengumpulkan informasi yang didapat
(pengolahan dalam kelompok, peserta didik :
data) mendiskusikan rotasi, revolusi bumi serta
peristiwa yang diakibatkannya.
Verification Guru menyarankan kepada peserta didik untuk
(pembuktian) mempelajari buku siswa pada bagian Rotasi,
Revolusi Bumi dan Peristiwanya.
Generalization Guru membimbing peserta didik untuk menarik
(menarik kesimpulan. Kesimpulan yang diperoleh peserta
kesimpulan/gen didik diantaranya :
eralisasi) Ada beberapa peristiwa yang diakibatkan
rotasi dan revolusi bumi diantaranya yaitu: a)
gerak semu harian matahari, b) pergantian
siang dan malam, c) perbedaan waktu
berbagai tempat dimuka bumi, d) perbedaan
percepatan gravitasi di permukaan bumi, e)
fotoperiode.
Penutup Pada tahap penutup, guru : 10
Bersama-sama dengan peserta didik menit
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.
Memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran.
Guru menugaskan peserta didik
mempelajari materi untuk persiapan tes
evaluasi.
H. Penilaian
1. Penilaian Sikap
a. Teknik penilaian : penilaian diri
b. Bentuk instrumen : lembar penilaian diri
c. Instrumen : terlampir
4. Penilaian Keterampilan
a. Teknik penilaian : observasi
b. Bentuk instrumen : lembar observasi
c. Instrumen : terlampir
Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah tanda cek
() pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan
kriteria sebagai berikut :
Skor
No Aspek Pengamatan
1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan
pendapat/presentasi
3 Mengungkapakan kekaguman terhadap Tuhan saat
melihat berbagai sifat keanekaragaman mahluk hidup
yang menunjukkan kebesaran Tuhan.
4 Memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan
Tuhan Yang Maha Esa
5 Mengucapkan syukur ketika berhasil mengerjakan
sesuatu.
Jumlah Skor
Petunjuk Penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Kelas : ………………………................................
Hari, tanggal : ……………………….................................
Materi Pokok/Tema : Sistem Tata Surya dan Kehidupan di Bumi
Sikap
Jujur
Kerjasama
Teliti
Nama Peserta Didik Keterangan
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Kriteria penskoran :
Petunjuk penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Lampiran 3 : Penilaian Pengetahuan
Nama : ...................................................................
Kelas : ………………………................................
Hari, tanggal : ……………………….................................
Materi Pokok/Tema : Sistem Tata Surya dan Kehidupan di Bumi
Soal Uraian
1. Mata yang normal memiliki kemampuan untuk melihat benda dengan jelas pada jarak
yang dekat dan jauh. Mengapa mata kita memiliki kemampuan tersebut?
2. Beni memiliki penglihatan normal, kemudian dia mencoba kacamata Udin yang berlensa
negatif. Ternyata, penglihatan Beni menjadi kabur. Mengapa hal ini terjadi?
3. Lukislah bayangan yang dibentuk oleh cermin datar untuk benda-benda di bawah ini!
4. Lensa cembung sering disebut dengan lensa pengumpul (konvergen), sedangkan lensa
cekung sering disebut lensa penyebar (divergen), mengapa demikian? Agar mudah
menjelaskan, gunakan gambar hasil pembiasan cahaya pada lensa tersebut!
5. Seseorang yang memiliki tinggi dari ujung kaki sampai ke matanya 150 cm berdiri di
depan cermin datar yang tingginya 30 cm. Cermin itu ditegakkan vertikal di atas meja
yang tingginya 80 cm dari lantai. Berapakah tinggi bayangan bagian badan orang itu yang
dapat dilihat di cermin?
Kunci Jawaban
Nomor
Jawaban Skor Keterangan
Soal
1. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
2. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
3. A 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
4. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
5. D 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
6. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
7. D 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
8. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
9. A 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
10. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
Uraian
1. Mata dapat melihat benda dengan jelas 3 Jawaban benar
pada jarak dekat ataupun jauh karena 2 Jawaban kurang tepat
lensa mata memiliki kemampuan untuk 1 Jawaban salah
mengubah bentuknya. Pada saat mata
melihat benda yang berada pada jarak
jauh, otot siliar akan berkontraksi. Hal ini
akan menyebabkan lensa mata menjadi
lebih datar atau mata melihat tanpa
berakomodasi. Ketika kalian melihat
benda yang berada pada jarak dekat, otot
siliar akan relaksasi. Hal ini akan
menyebabkan lensa mata menjadi lebih
cembung. Pada kondisi ini mata
dikatakan berakomodasi maksimum.
2. Lensa mata Badu yang berpenglihatan 3 Jawaban benar
normal dapat membentuk bayangan tepat 2 Jawaban kurang tepat
pada retina. Oleh karena itu, dia tidak 1 Jawaban salah
membutuhkan kacamata agar dapat
melihat benda dengan jelas. Berbeda
dengan Roni, bayangan yang dibentuk
oleh lensa mata Roni jatuh di depan retina
karena dia menderita rabun dekat
(hipermetropi). Dengan kondisi yang
demikian Roni membutuhkan lensa mata
negatif (cekung) agar bayangan yang
dihasilkan dapat jatuh tepat pada retina
sehingga dia dapat melihat benda dengan
jelas. Penglihatan Badu menjadi kabur
ketika memakai kacamata Roni karena
dengan adanya lensa tambahan
(kacamata) akan menyebabkan Bayangan
benda tidak dapat jatuh tepat pada retina.
Nomor
Jawaban Skor Keterangan
Soal
3. 3 Jawaban benar
2 Jawaban kurang tepat
1 Jawaban salah
Hasil Penilaian
4 3 2 1
No. Indikator
(amat (baik) (cukup) (kurang)
baik)
1 Menyiapkan alat dan bahan
2 Deskripsi hasil pengamatan
3 Menafsirkan peristiwa yang akan
terjadi
4 Melakukan praktik
5 Mempresentasikan hasil praktik
Jumlah Skor yang Diperoleh
Rubrik Penilaian
No Indikator Rubrik
1 Menyiapkan alat dan 1) Tidak menyiapakan seluruh alat dan bahan yang
bahan diperlukan.
2) Menyiapakan beberapa alat dan bahan yang
diperlukan.
3) Menyiapakan sebagian besar alat dan bahan yang
diperlukan.
4) Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang
diperlukan.
2. Deskripsi pengamatan 1) Tidak memperoleh deskripsi hasil pengamatan
kurang lengkap sesuai dengan prosedur yang
ditetapkan.
2) Memperoleh deskripsi hasil pengamatan kurang
lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
3) Memperoleh deskripsi hasil pengamatan cukup
lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan
4) Memperoleh deskripsi hasil pengamatan secara
lengkap sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
3. Menafsirkan peristiwa 1) Tidak mampu memberikan penafsiran benar
yang akan terjadi secara substantif.
2) Mampu memberikan penafsiran sebagian besar
sudah benar secara substantif.
3) Mampu memberikan penafsiran kurang benar
secara substantif.
4) Mampu memberikan penafsiran benar secara
substantif.
4. Melakukan praktik 1) Tidak mampu melakukan praktik dengan
menggunakan prosedur yang ada.
No Indikator Rubrik
2) Mampu melakukan praktik dengan menggunakan
beberapa prosedur yang ada.
3) Mampu melakukan praktik dengan menggunakan
sebagian besar prosedur yang ada.
4) Mampu melakukan praktik dengan menggunakan
seluruh prosedur yang ada.
5. Mempresentasikan hasil 1) Tidak mampu mempresentasikan hasil praktik
praktik dengan benar secara substantif, bahasa mudah
dimengerti, dan disampaikan dengan percaya diri.
2) Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan
benar secara substantif, bahasa sulit dimengerti,
dan disampaikan tidak percaya diri.
3) Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan
benar secara substantif, bahasa mudah dimengerti,
dan disampaikan kurang percaya diri.
4) Mampu mempresentasikan hasil praktik dengan
benar secara substantif, bahasa mudah dimengerti,
dan disampaikan secara percaya diri.
Kriteria penilaian