Anda di halaman 1dari 9

HAKI DALAM DUNIA TIM

(MakalahTeknologiInformasidan Multimedia)

Oleh

Kelompok 6

Mirna Nanda Novita 1814211003


Irma Fitriyana 1814211013
Bella Rustiyani 1814211014
YulitaKurnia Sari 1814211017
M. Fadlan Al-Fatih 1814211022

JURUSAN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2019
PEMBAHASAN

A. Pengertian HAKI

HakAtasKekayaanIntelektual (HAKI) merupakanpadanandaribahasaInggris


Intellectual Property Right.Kata “intelektual”
tercerminbahwaobyekkekayaanintelektualtersebutadalahkecerdasan, dayapikir,
atauprodukpemikiranmanusia(WIPO, 1988:3).

HakKekayaanIntelektual (HAKI) adalahhakeksklusif Yang


diberikansuatuperaturankepadaseseorangatausekelompok orang
ataskaryaciptanya.Secarasederhana HAKI mencakupHakCipta, Hak Paten Dan
HakMerk.Namunjikadilihatlebihrinci HAKI
merupakanbagiandaribenda,yaitubendatidakberwujud
(bendaimateriil).HakAtasKekayaanIntelektual (HAKI)
termasukdalambagianhakatasbendatakberwujud (seperti Paten, merek, Dan
hakcipta).HakAtasKekayaanIntelektualsifatnyaberwujud, berupainformasi,
ilmupengetahuan, teknologi, seni, sastra, keterampilan Dan sebaginya Yang
tidakmempunyaibentuktertentu (Saidin, 1995).

B. Kategori HAKI

Secara umum Hak Kekayaan Intelektual dapat terbagi dalam dua kategori yaitu
hak ciptadan hak kekayaan industri. Hakkekayaanindustrimeliputi : paten, merek,
desain industri, dan rahasia dagang.

1. Hak Cipta
Hak Cipta adalah hak khusus bagi pencipta untuk mengumumkan atau
memperbanyak ciptaannya. Termasuk ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan
dalam bidang ilmu pengetahuan, sastra dan seni. Berdasarkan Undang-
Undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta : Hak Cipta adalah hak
eksklusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau
memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak
mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundangundangan
yang berlaku.(Pasal 1 ayat 1) Hak cipta diberikan terhadap ciptaan dalam
ruang lingkup bidang ilmu pengetahuan, kesenian, dan kesusasteraan.

Hak cipta hanya diberikan secara eksklusif kepada pencipta, yaitu “seorang
atau beberapa orang secara bersama-sama yang
atasinspirasinyalahirsuatuciptaanberdasarkanpikiran, imajinasi, kecekatan,
keterampilanataukeahlian yang dituangkandalambentuk yang
khasdanbersifatpribadi”. SubyekHakCiptaPenciptaseseorangataubeberapa
orang secarabersama-sama yang
atasinspirasinyalahirsuatuciptaanberdasarkankemampuanpikiran, imajinasi,
kecekatan, keterampilanataukeahlian yang dituangkandalambentuk yang
khasdanbersifatpribadi.Ciptaan yang
dilindungiadalahCiptaandalambidangilmupengetahuan, senidansastra.
Undang-Undang yang mengaturHakCipta :
 UU Nomor19 Tahun 2002 tentangHakCipta.
 UU Nomor 6 Tahun 1982 tentangHakCipta (Lembaran Negara RI Tahun
1982 Nomor 15).
 UU Nomor 7 Tahun 1987 tentangPerubahanatas UU Nomor 6 Tahun 1982
tentangHakCipta (Lembaran Negara RI Tahun 1987 Nomor 42).
 UU Nomor 12 Tahun 1997 tentangPerubahanatas UU Nomor 6 Tahun
1982 sebagaimanatelahdiubahdengan UU Nomor 7 Tahun 1987
(Lembaran Negara RI Tahun 1997 Nomor 29).

2. Hak Paten
BerdasarkanUndang-UndangNomor 14 Tahun 2001: Paten
adalahhakeksklusif yang diberikanoleh Negara kepada Inventor
atashasilinvensinya di bidangteknologi, yang
untukselamawaktutertentumelaksanakansendiriinvensinyatersebutataume
mberikanpersetujuannyakepadapihak lain untukmelaksanakannya
(Pasal 1 Ayat 1).Hakkhusus yang
diberikannegarakepadapenemuatashasilpenemuannya di bidangteknologi,
untukselamawaktutertentumelaksanakansendiripenemuannyatersebutatau
memberikanpersetujuankepada orang lain untukmelaksanakannya (Pasal 1
Undang-undang Paten). Paten
diberikandalamruanglingkupbidangteknologi, yaituilmupengetahuan yang
diterapkandalam proses industri. Di samping paten, dikenal pula paten
sederhana (utility models) yang hampirsamadengan paten,
tetapimemilikisyarat-syaratperlindungan yang lebihsederhana.

Paten dan paten sederhana di Indonesia diaturdalamUndang-Undang Paten


(UUP).Paten hanyadiberikannegarakepadapenemu yang
telahmenemukansuatupenemuan (baru) di bidangteknologi. Yang
dimaksuddenganpenemuanadalahkegiatanpemecahanmasalahtertentu di
bidangteknologi yang berupa : proses, hasilproduksi,
penyempurnaandanpengembangan proses,
sertapenyempurnaandanpengembanganhasilproduksi.

Undang-Undang yang mengaturHakPaten :


 UU Nomor 6 Tahun 1989 tentang Paten (Lembaran Negara RI Tahun
1989 Nomor 39).
 UU Nomor 13 Tahun 1997 tentangPerubahan UU Nomor 6 Tahun 1989
tentang Paten (Lembaran Negara RI Tahun 1997 Nomor 30).
 UU Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten (Lembaran Negara RI Tahun
2001 Nomor 109).

3. Merek
Merekdagangadalahmerek yang digunakanpadabarang yang
diperdagangkanolehseseorangataubeberapa orang secarabersama-
samaataubadanhukumuntukmembedakandenganbarangbarangsejenislainny
a.Merekjasayaitumerek yang digunakanpadajasa yang
diperdagangkanolehseseorangataubeberapa orang secarabersama-
samaataubadanhukumuntukmembedakandenganjasa-jasasejenislainnya.
Merekkolektifadalahmerek yang
digunakanpadabarangataujasadengankarakteristik yang sama yang
diperdagangkanolehbeberapa orang ataubadanhukumsecarabersama-
samauntukmembedakandenganbarangataujasasejenislainnya.
Hakatasmerekadalahhakkhusus yang diberikannegarakepadapemilikmerek
yang terdaftardalamDaftarUmumMerekuntukjangkawaktutertentu,
menggunakansendirimerektersebutataumemberiizinkepadaseseorangataub
eberapa orang secarabersama-
samaataubadanhukumuntukmenggunakannya.

Undang-Undang yang mengaturMerk :


 UU Nomor 19 Tahun 1992 tentangMerek (Lembaran Negara RI Tahun
1992 Nomor 81).
 UU Nomor 14 Tahun 1997 tentangPerubahan UU Nomor 19 Tahun
1992 tentangMerek (LembaranNegara RI Tahun 1997 Nomor 31).
 UU Nomor 15 Tahun 2001 tentangMerek (LembaranNegara RI Tahun
2001 Nomor 110).

4. DesainIndustri
BerdasarkanUndang-UndangNomor 31 Tahun 2000
TentangDesainIndustri:DesainIndustriadalahsuatukreasitentangbentuk,
konfigurasi, ataukomposisigarisatauwarna, ataugarisdanwarna,
ataugabungandaripadanya yang berbentuktigadimensiatauduadimensi yang
memberikankesanestetisdandapatdiwujudkandalampolatigadimensiataudua
dimensisertadapatdipakaiuntukmenghasilkansuatuproduk, barang,
komoditasindustri, ataukerajinantangan. (Pasal 1 Ayat 1).

5. RahasiaDagang
MenurutUndang-UndangNomor 30 Tahun 2000 TentangRahasiaDagang)
:RahasiaDagangadalahinformasi yang tidakdiketahuiolehumum di
bidangteknologidan/ataubisnis,
mempunyainilaiekonomikarenabergunadalamkegiatanusaha,
dandijagakerahasiaannyaolehpemilikRahasiaDagang.

C. Bentuk – BentukCiptaan yang Dilindungi

Bentuk-bentukciptaan yang dilindungioleh UU HakCipta:


 Buku, program komputer, pamflet, perwajahan (layout) karyatulis yang
diterbitkan ,dansemuahasilkaryatulislain.
 Ceramah, kuliah, pidato, danciptaanlain yang sejenisdenganitu.
 Alatperaga yang dibuatdengankepentinganpendidikandanilmupengetahuan.
 Laguataumusikdenganatautanpateks.
 Drama atau drama musikal, tari, koreografi, pewayangandanpantomim.
 Senirupadalamsegalabentuksepertisenilukis, gambar, seniukir, senikaligrafi,
senipahat, senipahat, senipatung, kolasedanseniterapan.
 Arsitektur.
 Peta.
 Seni batik.
 Fotografi.
 Sinematografi.
 Terjemahan, tafsir, saduran, bungarampai, database, dankarya lain
darihasilpengalihwujudan.
 Buku, CD-ROM, dan tape/kasetadalahbentukfisik yang mempunyai Paten
danHakCipta.

D. HakCiptaPerangkatLunak

HakCiptamerupakanhakeksklusifbagiPenciptaatauPemegangHakCiptauntukmeng
umumkanataumemperbanyakciptaannya, yang
timbulsecaraotomatissetelahsuatuciptaandilahirkantanpamengurangipembatasanm
enurutperaturanperundangundangan yang berlaku.(Undang-UndangHakCipta No.
19 tahun 2002 Pasal 2).Perangkatlunakadalahsekumpulanperintah yang
ditulisolehbahasapemrograman yang
dimengertiolehkomputersehinggaperangkatlunaktersebutmampumenginstruksikan
perintahtertentu yang akandikerjakanolehkomputer.
Perangkatlunakdankomputertidakdapatdipisahkankarenakomputerakanbekerjaapa
bilaadaperangkatlunak yang ditulisolehseorangpemrograman (programmer).
Menciptakanperangkatlunakbukanmerupakanpekerjaan yang
mudahkarenabanyaksekaliaturan-aturandankemampuanintelektual yang
dibutuhkandariseoranganalissistem (system analyst)
danpemrograman.Olehkarenaitulah, denganberlakunyaUndang-UndangHakCipta,
hasilkerjaseoranganalissistemdanpemrogramandapatdilindungi.
KESIMPULAN

Dari pembahasandiatasdapat kami simpulkanbahwa :


1. HakKekayaanIntelektual (HAKI) adalahhakeksklusif Yang
diberikansuatuperaturankepadaseseorangatausekelompok orang
ataskaryaciptanya.
2. Hak Kekayaan Intelektual dapat terbagi dalam dua kategori yaitu hak
ciptadan hak kekayaan industri.
DAFTAR PUSTAKA

Nefebra.A.C.2001.Hak Atas Kekayaan Intelektual dalam Teknologi Informasi


dan Multimedia.Jurnal Ilmu Komputer.Fakultas Ilmu Komputer
Umitra.Bandar Lampung

A.S.Putra dan O.M.Febriani.2018. Pengetahuan Manajemen Aplikasi Online di


Provinsi Lampung.Internasional Conference On Informasi Technology
and Bisnis.Pp 118-187

Anda mungkin juga menyukai