PEMBAHASAN
57
dengan transmisi hubungan seksual, proporsi tertinggi adalah laki-laki
58
kelompok perempuan (29%). Sehingga upaya yang dapat disampaikan
baik sehingga terhindar dari hal hal negative serta memperdalam ilmu
responden berusia 25-40 tahun. Hal ini sesuai dengan penelitian yang
bahwa dari 179 data rekam medis penderita AIDS di RSUP Sanglah
HIV pada umur remaja pada saat berumur 15-17 tahun, karena AIDS
59
sosial, dan psikologis. Usia dewasa muda pada penelitian ini
tinggi, sehingga mereka selalu ingin mencoba hal yang baru yang
memilah hal-hal yang wajib dihindari dan yang wajib untuk diikuti
negative.
60
baik. Seseorang yang mempunyai tingkat pendidikan akan mempunyai
cerai 4 orang (3.6%). Hasil ini sesuai juga dengan penelitian yang
yang baru menikah terinfeksi HIV dari suami mereka yang melakukan
61
Menurut asumsi peneliti, informasi kesehatan tentang
pentingnya tidak melakukan seks bebas dan setia pada satu pasangan
berkeluarga.
62
dengan penghasilannya, termasuk membeli seks yang sebenarnya
islam.
agama yang kurang tepat, dan yang terakhir adalah terkait mitos
peran agama dalam membentuk konsep tentang sehat dan sakit serta
63
5.3 Pembahasan Hasil Univariat
orang lain, baik moril maupun materi bentuk motivasi orang tersebut
bantuan yang nyata atau tingkah laku yang diberikan oleh orang-orang
64
pendampingan orang lain secara negatif berhubungan dengan
sebanyak 64%.
keluarga memberi obat tepat waktu. Aspek yang paling rendah yaitu
65
memberikan dukungan keluarga terhadap penderita HIV/AIDS serta
penderita HIV/AIDS.
menyelesaikan suatu hal dengan cara yang dapat diterima oleh norma-
66
norma masyarakat (Sutejo, 2018). Penelitian yang dilakukan oleh
maladaptif.
Aspek yang paling rendah yaitu tertera pada nomor 14 dengan respon
yang berada ditengah yaitu setiap apa yang di lakukan, dibantu oleh
67
dibandingkan dengan penderita HIV/AIDS yang baru pertama kali
kesah mereka agar mereka tidak merasa sendiri serta pasien dapat
di Yayasan Kanti Sehati Sejati Kota Jambi Tahun 2019 dengan nilai p-
value 0,000.
Kabupaten Nganjuk dengan nilai p-value 0,000 dengan kata lain jika
hasil uji univariat yang meliputi dukungan keluarga pada pasien HIV/
68
hubungan dukungan keluarga dengan respon sosial individu pasien
saja ada respon sosial yang maladaptif ataupun sebaliknya. Hal ini
adalah selain masalah fisik juga adanya stigma yaitu reaksi sosial atau
69
dengan respon sosial HIV AIDS dengan nilai p = 0,019 dan nilai OR
70
keluarga yang sakit. Dukungan keluarga dapat memberikan dampak
kesehatan.
anggota keluarga.
penelitian ini yaitu tertera pada nomor pertanyaan 2 dan 3 yaitu pasien
tergolong baik.
71
Berdasarkan penjelasan di atas, penelitian berasumsi
72