Anda di halaman 1dari 6

TRIAGE PASIEN

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Jumlah Halaman :


445/35/SPO/2018 Revisi 1 1/1

RSU LINA

Tanggal Ditetapkan : Ditetapkan Oleh,


STANDAR Agustus 2018 Direktur RSU Lina
PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr. Marisa

PENGERTIAN Triage adalah kegiatan pemilahan pasien berdasarkan


tingkat kegawatdaruratan trauma atau penyakit untuk
menentukan prioritas penanganan pasien tersebut
berdasarkan penilaian kondisi A (Airway), B (Breathing), C
(Circulation), D (Disability).
TUJUAN Untuk memilah dan menilai pasien agar mendapatkan
pertolongan medik secara cepat dan tepat sesuai dengan
prioritas kategori kegawatdaruratannya dan sesuai dengan
penyakitnya.
KEBIJAKAN 1. Skrining dilaksanakan melalui kriteria triase, evaluasi
visual atau pengamatan, pemeriksaan fisik atau hasil dari
pemeriksaan fisik, psikologik, laboratorium klinik atau
diagnostik imajing sebelumnya.
2. Kebutuhan pasien yang gawat, darurat, gawat dan darurat
segera diidentifikasi denganproses triage berbasis bukti
untuk memprioritaskan pasien dengan kebutuhan
emergensi.
PROSEDUR A. Skringing di IGD.
1. Pasien datang ke IGD RSU Lina, diterima oleh
petugas IGD/petugas keamanan dan dibawa ke ruang
triage.
2. Petugas triage melakukan prosedur triage di ruang
triage atau dengan cara comprehensive triage.
3. Lakukan anamnesa singkat ke pasien, jika pasien
tidak memungkinkan untuk dilakukan anamnesa,
maka lakukan hetero anamnesa ke keluarga pasien
atau pengantar pasien.
SKRINING PASIEN
Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Jumlah Halaman :
445/35/SPO/2018 Revisi 1 1/2

RSU LINA

Tanggal Ditetapkan : Ditetapkan Oleh,


STANDAR Agustus 2018 Direktur RSU Lina
PROSEDUR
OPERASIONAL

Dr. Marisa
4. Lakukan pemeriksaan dengan menilai keadaan umum,
kondisi A (Airway), B (Breathing), C (Circulation), D
(Disability). Atau dengan AVPU (Alert-Verbal-Pain-
Unresponsive
5. Dari hasil triage, didapatkan keputusan sebagai berikut :
a. Pasien dengan kategori triage merah segera
ditransfer ke kamar periksa IGD, yaitu ruang P1
(triage merah).
b. Pasien dengan kategori triage kuning ditransfer kem
kamar periksa IGD, yaitu ruang P2 (triage kuning).
Pasien dengan kategori triage hijau ditransfer ke
ruang P3 (triage hijau).
c. Pasien dengan kategori triage hitam ditransfer ke
kamar jenazah.
d. Jika fasilitas dan sarana di RSU Lina tidak dapat
memenuhi kebutuhan pelayanan pasien tersebut,
maka dirujuk ke rumah sakit rujukan.
6. Pasien dengan kondisi mengancam nyawa (misalnya
koma GCS 3/cardiac arrest/apneu) dilakukan pemeriksaan
triage dengan cara Visual/Walk in Triage, sambil
mengantar pasien ke dalam ruang P1, tanpa melalui
proses comprehensive triage.
7. Di ruang PI dan P2, Dokter jaga IGD harus melakukan re-
triage atau triage ulang.
8. Dokumentasikan dalam lembar catatan triage.
B. Skrining di unit pendaftaran.
TRIAGE PASIEN
Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Jumlah Halaman :
445/35/SPO/2018 Revisi 1 1/3

RSU LINA

Tanggal Ditetapkan : Ditetapkan Oleh,


STANDAR Agustus 2018 Direktur RSU Lina
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Marisa
1. Proses skrining untuk pasien yang datang ke Instalasi
Rawat Jalan (poliklinik) dilaksanakan melalui evaluasi
visual atau pengamatan oleh petugas rekam medis.
2. Setelah dilakukan evaluasi visual atau pengamatan, dapat
ditentukan sebagai berikut :
Kondisi Pasien Keputusan
Kesadaran :
1) Sadar penuh Sesuai antrian
2) Tampak mengantuk gelisah IGD
bicara tidak jelas
3) Tidak sadar IGD
Pemafasan :
1) Nafas normal Sesuai antrian
2) Tampak sesak Disegerakan
3) Tidak bemafas IGD
Risiko jatuh
1) Risiko rendah Sesuai antrian
2) Risiko sedang Disegerakan
3) Risiko tinggi IGD
Nyeri dada :
1) Tidak ada. Sesuai antrian
2) Ada (tingkat sedang) Sesuai antrian
3) Nyeri dada kiri tembus Disegerakan
punggung
Skala nyeri :
Skala nyeri yang digunakan
TRIAGE PASIEN
Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Jumlah Halaman :
445/35/SPO/2017 Revisi 1 1/4
RSU LINA

Tanggal Ditetapkan : Ditetapkan Oleh,


STANDAR Agustus 2018 Direktur RSU Lina
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Marisa
Kondisi Pasien Keputusan
adalah Wong Baker Faces
0 —1 = tidak merasa nyeri Sesuai antrian
2 — 3 = sedikit nyeri Sesuai antrian
4 — 5 = cukup nyeri Disegerakan
6 — 7 = lumayan nyeri IGD
8 — 9 = sangat nyeri IGD
10 = amat sangat nyeri IGD
(talc tertahankan
Batuk :
1) Tidak ada Sesuai antrian
2) Batuk > 2 minggu Disegerakan
Unit terkait Pendaftaran
IGD

Anda mungkin juga menyukai