2.

9 Hambatan dalam terapi komplementer

Terdapat banyak hambatan dalam terapi komplementer ini, antara lain :

1. Adanya perbedaan agama antara pasien dengan tenaga kesehatan yang

sedang bertugas sehingga terapi ini tidak dapat dilakukan .

2. Tidak tersedianya sarana dan prasarana yang memadai di lingkungan

pasien untuk terlaksananya terapi ini, misalnya:

 Tidak tersedianya AL-QUR’AN .

 Tidak tersedianya musik murotal dan sebagainya.

Selain itu¸ sedikitnya masyarakat yang mengetahui tentang terapi ini membuat
terapi ini masih sangat jarang digunakan dalam menurunkan ansietas pasien anak
kesehatan, sarana dan prasarana yang baik dalam terlaksanaya terapi
komplementer ini.

2.10 keuntungan dalam keperawatan komplementer

Misalnya keuntungan terapi komplementer kangker:

1. Efek samping pengobatan berkurang

Berberapa metode terapi komplementer seperti terapi hipnosis dan relaksasi, serta
akupuntur dapat membantu pasien mengatasi rasa nyeri. Selain itu terapi
komplementer dengan jamur maitake diketahui dapat membantu mengatasi
keluhan mual, kelelahan, juga kulit menghitam .

2. Kekebalan tubuh meningkat

Salah satu tujuan terapi komplementer kanker adalah dengan menguatkan

kekebalan tubuh selama masa pengobatan sehingga kualitas hidup pasien bisa
ditingkatkan.
 3. Mood positif

Tak hanya berkutat di masalah fisik,terapi komplementer memasukkan pemulihan

psikososial sebagai salah satu jenis metode yang digunakan.

4. Lebih bersemangat menjali pengobatan

Penyakit kanker dan pengobatan sangat rentan terhadapap penurunan mental dan
semangat pasien.disinalah pasien kanker membutuhkan dukungan psikososial
untuk mengembalikannya.dan,dukungan psikososial ini termasuk salah satu
metode terapi komplementer yang sering dilakukan di samping pengobatan
kanker secara medis.

5. Membantu penyembuhan kanker

Menurut drajat ryanto suardi,ketua umum pengurus pusat perhimpunan

onkologiindonesia,akhir-akhir ini beberapi terapi komplementer telah semakin
teruji manfaat dan keamanan sehingga dapat terintegrasi dengan pengobatan
medis.