HIPERTENSI, GAGAL JANTUNG DAN HIPERLIPIDEMIA

2 SEPTEMBER 2019

Bu yani mulyani

1. Pasien Ny Y mengeluhkan ke dokter mengalami migraine selama 2 hari ke belakang.

Hasil pemeriksaan fisik ditemukan tekanan darah 140/90 mmHg. Dokter berdiskusi
dengan apoteker untuk terapi hipertensi yang tepat dan menguntungkan untuk
mengurangi migrainnya. Terapi apakah yang akan direkomendasikan oleh apoteker …
a. Captopril
b. Amlodipine
c. Propranolol
d. Furosemide
e. Losartan
2. Sinteraksi potensial digoksin dan diuretic adalah …
a. Hypokalemia
b. Hyperkalemia
c. Meningkatkan bioavaibilitas digoksin
d. Meningkatkan serum digoksin
e. Menurunkan absorpsi digoksin
3. Interaksi obat gemfibrozil terhadap repaglinide bersifat …
a. Inhibisi enzim
b. Induksi enzim
c. Moderat
d. Minor
e. Establish
4. Obat lini petama untuk mengobati dyslipidemia dengan TG tinggi yaitu …
a. Simvastatin
b. Artovastatin
c. Gemfibrozil
d. Fenofibrat
e. Ezitimibe
5. Apa efek samping interaksi gemfibrozil dan refaglinide …
a. Hipolipidemik
b. Hipotensi
c. Hipoglikemik
d. Hipoprotein
e. Hipomyopati
6. Tujuan evaluasi laboratorium parameter lipid kecuali …
a. Estimasi risiko kardiovaskular
b. Pengobatan dyslipidemia
 c. Mempengaruhi pilihan terapi
d. Penegakkan diagnose
e. Mengukur kadar VLDL
7. Agen inotropic positif yang digunakan pada pasien CHF adalah …
a. Dobutamin
b. Metoprolol
c. Thiazide
d. Losartan
e. Hidralazin
8. Dokter berdiskusi dengan apoteker terkait terapi hipertensi pada pasien Ny Y. pasien
diketahui memiliki riwayat penyakit tiroktikosis. Apakah terapi obat yang tepat untuk
kondisi pasien …
a. Captopril
b. Amlodipine
c. Propanolol
d. Furosemide
e. Losartan
9. Pasien Ny Y (50 tahun) rutin ke puskesmas untuk mendapatkan terapi hipertensi. Saat ini
pasien dating ke puskesmas dengan diagnosis tambahan mengalami edema perifer. Anda
menduga pasien memiliki efek samping karena obat. Apakah obat yang dimaksud …
a. Captopril
b. Amlodipine
c. Propranolol
d. Furosemide
e. Losartan
10. Interaksi potensial digoksin dan amiodaron adalah …
a. Hypokalemia
b. Hyperkalemia
c. Meningkatkan bioavaibilitas digoksin
d. Meningkatkan serum digoksin
e. Menurunkan absorpsi digoksin
11. Pasien Ny Y dating ke klinik dengan keluhan nyeri sendi dan muncul di saat pagi hari.
Hasil pengukuran fisik ditemukan tekanan darah 140/90 mmHg, kolesterol 100 mg/dL
dan asam urat 8 mg/dL. Dokter meminta saran apoteker terkait obat yang
dikontraindikasikan untuk kondisi pasie. Apakah obat yang dimaksud …
a. Captopril
b. Amlodipine
c. Atenolol
d. Furosemide
e. HCT
12. Mekanisme aksi digoksin adalah …
a. Inhibisi Na+/K+ ATP ase
b. Inhibisi glutamate
c. Aktivasi glutamate
d. Aktivasi Na+/K+ ATP ase
e. Inhibisi H+/K+ ATP ase
13. Pasien Ny Y (50 tahun) rutin ke puskesmas untuk mendapatkan terapi hipertensi. Saat ini
pasien datang ke puskesmas dengan keluhan lelah dan sesak dada. Pasien
menginformasikan ritun menggunakan terapi hipertensi dengan sediaan sustained
released. Anda menduga pasien memiliki efek samping karena obat. Apakah obat yang
dimasksud …
a. Captopril
b. Verapamil
c. Propranolol
d. Furosemide
e. Losartan
14. Dokter berdiskusi dengan apoteker terkait terapi hipertensi pada pasien Ny Y. pasien
diketahui memiiki atrial tachyarrythmia. Apakah terapi obat yang tepat untuk kondisi
pasien …
a. Captopril
b. Amlodipine
c. Atenolol
d. Furosemide
e. HCT
15. Dibawah ini bukan merupakan penyebab-penyebab dari CHF …
a. Hipertensi
b. CAD
c. Kardiomiopati perifer
d. Pemberian adriamisin
e. Autoimunitas
16. Pengganti obat gemfibrozil bagi pasien DM adalah …
a. Simvastatin
b. Atorvastatin
c. Gemfibrozil
d. Fenofibrat
e. Ezitimibe
 GEA (GASTRO ENTERITIS AKUT),GERD DAN HEPATITIS

4 SEPTEMBER 2019

17. Alat yang bukan pendeteksi GERD …

a. Endoskopi
b. Laparatomi
c. X Ray
d. Eshophageal Manometry
e. Pengukuran esophagus
18. Pasien Ny Y (34 tahun) dating ke IGD dengan keluhan diare. Dari hasil anamnesa derajat
dehidrasi dan tanda fisik, pasien di diagnosis diare akut awal ringan. Tahapan terapi
dimulai dengan rehidrasicairan oralit hipotonik. Apoteker menyiapkan cairan tersebut
dengan intruksi rute penggunaan obat. Apakah intruksi yang dicatatkan oleh Apoteker …
a. Oral
b. Intra vena
c. Subkutan
d. Intra Peritoneal
e. Intra Muskular
19. Seorang pasien mengeluh bila kencing berwarna kuning tua sudah sejak 2 hari. Sclera
dan kulit ikterik. Pemeriksaan penunjang yang tepat adalah …
a. SGOT-SGPT
b. Bilirubin direk dan indirek
c. Serologis hepatitis
d. Hemoglobin
e. Jumlah trombosit
20. Virus hepatitis berikut yang transmisinya melalui fecal oral route adalah …
a. Hepatitis B virus (hepadnavirus)
b. Hepatitis D virus (Deltavirus)
c. Hepatitis C virus (Flavivirus)
d. Hepatitis A virus (Picornavirus)
e. Hepatitis G virus (Flavivirus)
21. Ny A (33 tahun) didiagnosis acute viral hepatitis 5 hari lalu. Hasil lab serologis untuk
hepatitisnya ditemukan anti-HAV IgM (+), anti-HAV IgG (-), anti-HCV (-), HBsAg (-),
dan anti-HBs (+). Manakah terapi yang paling tepat untuk kondisi pasien …
a. No treatment is needed at this time except for supportive care
b. Administer immune globulin
c. Administer the hepatitis A vaccine
d. Administer the hepatitis A and B vaccine immediately
e. Administer the hepatitis A vaccine and immune globulin immediately
22. Efek samping paling awal pemberian interferon pada penderita hepatitis C kronis adalah
…
a. Rambut rontok
b. Berat badan turun
c. Gejala seperti flu
d. Depresi
e. Tanda supresi sumsum tulang
23. Pasien Tn Y (34 tahun) dating ke klinik HIV dengan keluhan mengaalami diare selama 3
hari ini. Saat ini pasien sedang menerima terapi pengobatan HIV. Dokter meresepkan
obat untuk pasien dan apoteker melakukan kajian klinik resep. Ditemukan obat yang
dikontraindikasikan pada pasien karena akan menimbulkan encelopathy dan segera
menghubungi dokter untuk mengganti obat. Apakah obat yang bias menimbulkan efek
samping tersebut …
a. Loperamide
b. Difenoksilat
c. Attapulgite
d. Bismuth subsalisilat
e. Hidrasec
24. Efek samping golongan PPI …
a. Hipoglikemia
b. Hipersensitivitas
c. Kekurangan kalsium
d. Kekurangan Vit B 12
e. Hipertensi
25. Ny Y (43 tahun )dengan nilai HBeAg-negative chronic hepatitis B. factor resiko pasien
saat ini adalah pernah menggunakan obat dengan rute IB di usia 15 tahun. Pasien
memiliki riwayat penyakit hypertension, diabetes dan severe rheumatoid arthritis. Fungsi
ginjal normal. Manakah terapi yang paling tepat untuk kondisi pasien …
a. Adefovir dipivoxil
b. Sofosbuvir
c. Simeprevir
d. Pegylated interferon
e. Entecavir
26. Pasien Ny Y (34 tahun) dating ke klinik dengan keluhan sakit perut terutama sebelah kiri
dan buang air besar encer secara terus menerus bercampur lendir dan darah. Dokter
mendiagnosis pasien dysentri basiler (infeksi shigella). Apakah terapi antibiotic yang
tepat untuk pasien …
a. Siproflokasin
b. Cotrimoxazol
c. Sefadroxil
 d. Kloramphenicol
e. Tetrasiklin
27. Penyebab GERD, kecuali …
a. Obesitas
b. Hernia Diafragma
c. Obat Jantung
d. Merokok
e. Lansia
28. Pasien Tn Y (43 taun) dating ke klinik dengan keluhan diare. Dokter melakukan
anamnesa dan mendiagnosis pasien terinfeksi Giardia. Dokter menuliskan resep dan
meminta paoteker menyiapkan. Obat anti infeksi apakah yang disiapkan apoteker …
a. Lefovloksasin
b. Cotrimoksazol
c. Metronidazole
d. Cefdinir
e. Tetrasiklin
29. Gejala khas GERD …
a. Mual
b. Sakit perut
c. Heartburn
d. Sakit kepala
e. Sesak nafas
30. Pasien Tn Y (60 tahun) yang dirawat inap di RS dengan diagnosis Gastroenteritis akut
masih mengeluhkan diare massif yang ditandai dengan feses yang banyak. Untuk
menghindari resiko dehidrasi berat pada pasien, dokter berdiskusi dengan apoteker
menyarankan penggunaan obat dhypenoxilate dengan kombinasi obat lainnya. Apakah
obat lainnya yang dimaksud apoteker …
a. Atropine sulfat
b. Loperamide
c. Attapulgit
d. Kaopecatate
e. Aluminium Hidrosida
31. Pasien laki-laki 20 tahun datang kerumah sakit dengankulit ikterik. Diketahui HbsAg
positif. Apakah yang menyebabkan timbulnya warna kuning pada ikterik kasus ini …
a. Penimbuanan eritosit
b. Pembentukan bilirubin yang berlebihan
c. Kadar Fe yang tetap
d. Pembentukkan urobilinogen
e. Penimbunan urobilinogen
 GANGGUAN ENDOKRIN DM, HIPERTEROID, DAN HIPOTEROID

10 SEPTEMBER 2019

32. Dokter berdiskusi dengan apoteker terkait terapi obat untuk pasien laki-laki (56 thn)
dengan diagnosis hipotiroid. Saat ini pasien sedang menerima terapi Liothyronine. Dan
apoteker menginformasikan terkait efek samping yang akan muncul akibat mekanisme
kerja obat. Apakah mekanisme kerja obat yang dimaksud Apoteker …
a. Menggantikan hormone T4 endogen
b. Menggantikan hormone T3 endogen
c. Menggantikan hormone FT4 endogen
d. Menggantikan hormone FT3 endogen
e. Menggantikan hormone TSH endogen
33. Dokter mendiskusikan kondisi pasien kepada Apoteker terkait waktu penggunaan obat.
Pasien perempuan (45 thn) dengan kadar gula darah puasa 150 mg/dL, LDL 160 mg/dL
dengan riwayat keluarga ayah mengalami stroke. Paseien dimulai terapi dengan
metformin dan modifikasi gaya hidup. Apoteker meminta dokter untuk menambahkan
suplemen untuk kondisi pasien. Apakah suplemen yang direkomendasikan Apoteker …
a. Zat besi
b. Vitamin B12
c. Vitamin B6
d. Vitamin A
e. Asam folat
34. Pasien perempuan (65 thn) dengan riwayat osteoporosis dating ke klinik dengan keluhan
mengalami polyuria. Dari hasil lab diperoleh kadar gula darah puasa 170 mg/dL. Pasien
diberikan terapi antidiaabetika oral. Dokter berdiskusi dengan apoteker terkait obat yang
dikontraindikasikan karena akan memperparah kondisi riwayat osteoporosisnya. Apakah
obat yang dimaksud …
a. Glibenklamid
b. Sitagliptin
c. Acarbose
d. Liraglutide
e. Pioglitazone
35. Dokter mendiskusikan kondisi pasien kepada Apoteker terkait waktu penggunaan obat.
Pasien perempuan (45 thn) dengan BMI 30 kb/m2, kadar gula darah puasa 150 mg/dL.
Apoteker menyarankan terapi antidiabetika yang dapat menekan nafsu makan dan
menurunkan berat badan dengan mekanisme kerja agonis GLP-1. Apakah obat yang
dimaksud apoteker …
a. Glibenklamide
b. Metformin
c. Liraglutide
 d. Acarbose
e. Sitagliptin
36. Seorang pasien hamil mengeluhkan mengalami jantung berdetak kencang, sesak nafas
dan berkeringat berlebihan di lokasi pergelangan tangan. Hasil pemeriksaan
menunjukkan nilai T3 dan T4 lebih dari nilai rujukan. Pasien didiagnosis hiper tiroid.
Dokter berdiskusi dengan Apoteker untuk menentukan terapi untuk kondisi pasien.
Apakah terapi untuk kondisi pasien …
a. Carbimazole
b. Methimazole
c. Propil tio urasil
d. Lugol
e. 131 Iodium
37. Pasien laki-laki (47 thn) dengan riwayat DM 14 bulan dan rutin menggunakan obat
antidiabetika oral. Tahun pertama pengobatan menggunakan metformin, dan 1 bulan ini
dokter memberikan terapi tambahan antidiabetika oral untuk menjaga kadar gula
terkontrol. Pasien mengeluhkan mengalami kemerahan pada kulit (angioedema urtika).
Anda menduga pasien mengalami efek samping obat. Apakah obat yang anda maksud …
a. Glibenklamide
b. Sitagliptin
c. Acarbose
d. Liraglutide
e. Pioglitazone
38. Dokter mendiskusikan kondisi psien kepada Apoteker. Pasien perempuan (60 thn)
dengan BMI 26 kb/m2, kadar gula darah puasa 200 mg/dL dan nilai HbA1c 7,6%. Dokter
menginginkan obat yang dapat menurunkan nilai HbA1c dengan cepat. apakah
rekomendasi yang apoteker berikan …
a. Golongan sulfonylurea
b. Golongan glinid
c. Golongan penghambat alfa glucosidase
d. Penghambat DPP IV
e. Penghambat SGLT-2
39. Dokter mendiskusikan kondisi pasien kepada Apoteker terkait waktu penggunaan obat.
Pasien perempuan (60 thn) dengan BMI 26 kb/m2, kadar gula darah puasa 200 mg/dL
dan nilai HbA1c 8,6%. Pasien mendapatkan terapi obat glibenklamide. Apakah yang
akan diinformasikan oleh apoteker …
a. Sebelum makan
b. Bersama suapan pertama
c. Tidak bergantung jadwal makan
d. Bersama makanan
e. Sesudah makan
40. Pasien perempuan (65 thn) datang ke klinik untuk melakukan pemeriksaan rutin. Saat ini
pasien sedang menerima terapi metformin, dapagliflozin, vitamin B12, aspirin dan
glukosamin. Hasil lab ditemukan pasien mengalami peningkatan nilai profil lipid LDL.
Dokter berdiskusi dengan apoteker terkait dugaan peningkatan LDL akibat efek samping
dari salah satu obat yang dikonsumsi oleh pasien. Apakah obat yang dimaksud …
a. Metformin
b. Dapaglifozin
c. Vitamin B12
d. Aspirin
e. Glukosamin
41. Dokter mendiskusikan kondisi pasien kepada Apoteker. Pasien perempuan (60 thn)
dengan BMI 26 kb/m2, kadar gula darah puasa 200 mg/dL dan nilai HbA1c 8,6%, sedang
menerima terapi untuk infeksi sel kemihnya. Apoteker menginformasikan golongan obat
yang dikontraindikasikan untuk kondisi penyakit pasien dilihat dari efek samping obat.
Apakah obat yang dimaksud oleh apoteker …
a. Golongan sulfonylurea
b. Golongan glinid
c. Golongan penghambat alfa glucosidase
d. Penghambat DPP IV
e. Penghambat SGLT-2
 OSTEOPOROSIS, RHEUMATOID ARTHRITIS, DAN ASAM URAT

KUIS BU YANI KELAS LAIN

42. Pasien Ny Y (56 thn) datang ke klinik RA di RS dengan keluhan nyeri lutut. Setelah
diperiksa hasil skor nyeri pasien termasuk kategori nyeri ringan. Selama sakit pasien
meminum parasetamol 500 mg 3 kali sehari. Apakah terapi yang tepat untuk kondisi
pasien …
a. Ibuprofen 250 mg 3x1
b. Parasetamol 1 gram 4x1
c. Asam mefenamat 500 mg 4x1
d. Prednisone 5 mg 2x1
e. Aspirin 500 mg 3x1
43. Pasien Ny Y (50 thn) datang ke apotek untuk membeli obat anti nyeri. Apoteker
mengkonfirmasi kepada pasien terkait riwayat penyakit yang diderita. Pasien
menginformasikan didiagnosis osteoarthritis dan rutin menggunakan Na diklofenak setiap
hari. pasien masih merasakan nyeri di lututnya dan meminta apoteker obat yang bias
dioles. Apakah obat yang akan anda berikan …
a. Capsaicin
b. Hydrocortisone
c. Lidocaine
d. Tramadol
e. Amytriptilin
44. Dokter berdiskusi dengan apoteker terkait kondisi pasien Ny Y (46 thn) yang telah
menderita osteoarthritis selama 1 tahun. Saat ini pasien rutin menggunakan natriun
diklofenak dan tidak berkurang nyerinya walau sudah makan obat seminggu ini. Pasien
ingin mengganti obat untuk nyerinya. Pasien memiliki penyakit jantung saat ini. Apakah
obat rekomendasi anda kepada dokter …
a. Ibuprofen
b. Tramadol
c. Deksametason
d. Celexocib
e. Triamsinolen
45. Pasien Ny Y (56 thn) datang ke klinik RA di RS dengan keluhan nyeri lutut dan
mengalami pembengkakan sendi. Saat ini pasien mengalami osteoarthritis dan rutin
menggunakan Na diklofenak. Dokter meresepkan injeksi glukokortikoid intraarticular,
dan apoteker diminta menyiapkannya. Apakah obat yang anda siapkan …
a. Deksametason
b. Predinson
c. Triamsinolone
d. Hydrocortisone
 e. Beclometasone
46. Pasien Ny Y (56 thn) datang ke klinik RA di RS dengan keluhan nyeri lutu dan
mengalami pembengkakan sendi. Saat ini pasien mengalami osteoarthritis dan rutin
menggunakan Na diklofenak. Dokter meresepkan injeksi Hyaluronan dan meminta
apoteker menanyakan riwayat alergi makanan pada pasien. Apakah makanan yang
dimaksud oleh dokter …
a. Kacang kacangan
b. Telur
c. Daging
d. Ikan
e. Ayam
47. Yang mana dari pernyataan berikut mengenai mengenai febuxostat dalam pengobatan
asam urat yang benar …
a. Hal ini kurang efektif dari pada dosis standar allopurinol dalam mengurangi
serum asam urat (SUA).
b. Tidak boleh digunakan pada pasien dengan riwayat sindrom hipersensitivitas
allopurinol.
c. Kombinasi terapi dengan allopurinol dan febuxostat dapat mencapai penurunan
lebih bear dalam SUA dari pada agen saja.
d. Tes fungsi hati harus dipantau saat memulai dan titrasi terapi.
e. Febuxostat dapat menyebabkan
48. Berapakah dosis awal yang tepat dari allopurinol pada wanita 60 tahun dengan gout dan
penyakit ginjal kronis jika ClCr nya adalah 28 mL/min. TB 168 cm, berat 55 kg …
a. 50 mg sehari
b. 100 mg sehari
c. 200 mg sehari
d. 300 mg sehari
e. 400 mg sehari
49. Yang mana dari pertanyaan berikut mengenai penggunaan indometasin di gout akut
adalah benar …
a. Studi telah menentukan bahwa indometasin adalah NSAID yang paling efektif
dalam gout akut
b. Indometasin harus dihindari karena biaya relative tinggi terhadap NSAID lainnya.
c. NSAID lainnya efektif dibanding indometasin dalam gout akut dan mungkin
lebih aman.
d. Colchicine lebih efektif dari pada indometasin di gout akut.
e. Kortikosteroid lebih efektif dari pada indometasin di gout akut.
50. Seorang pasien 70 tahun dengan gout kronis mengalami makulopapular ruam 1 minggu
setelah memulai terapi allopurinol, dan dipeertimbangkan memberikan terapi alternative
untuk menurunkan SUA nya. Riwayat medis masa lalunya adalah hipertensi, obesitas,
 dan penyakit ginjal kronis ( terakhir diperkirakan kreatinin 25 mL/menit [0,42 mL/s]).
Yang salah satu dari pernyataan berikut yang benar mengenai hal ini …
a. Probenesid akan menjadi pilihan yang tepat untuk pengobatan asam urat kronis.
b. Desensitization allopurinol protocol bisa dicoba pada pasien ini
c. Febuxostat dosis tinggi akan diperlukan untuk mencapai tujuan SUA pada pasien
ini
d. Dosis dan jadwal pegloticase akn menjadi pilihan yang paling nyaman bagi
pasien
51. Yang salah satu dari tindakkan nonfarmakologis berikut mungkin bantuan nyeri serangan
gout akut …
a. Penerapan panas
b. Ditempelkan dengan es
c. Kompresi selang diterapkan ke daerah yang terkena
d. Peningkatan asupan oral air
e. Pijat cepat dari daerah yang terkena
52. Bukan merupakan Goal Treatment pasien dengan RA …
a. Reduksi nyeri
b. Melindungi struktur sendi
c. Melindungi komplikasi sistemik
d. Mencegah hilangnya fungsi sendi
e. Reduksi QOL
53. Mekanisme aksi metotreksat pada pasien RA …
a. Inhibisi aktivitas leukotriene
b. Inhibisi dihidrofolat reduktase
c. Aktivitasi enzim sikooksigenase (COX)
d. Inhibisi dihydroorotate dehydrogenase
e. Aktivasi prostaglandin
54. 3. Kelompok obat dibawah ini yang merupakan Biologic Respons Modifier untuk
penanganan RA adalah …
a. Metotreksat
b. Hidrosiklorokuin
c. Sulfasalazine
d. Infliximab
e. Leflunomid
55. Obat dibawah ini yang dapat digunakan untuk pasien RA yang tidak responsive terhadap
DMARDs (Mis. Metotreksat) adalah …
a. Hidroksiklorokuin
b. Etanercept
c. Sulfasalazine
d. Tramadol
 e. Celecoxib
56. Fungsi pemberian anakinra pada pasien RA …
a. Menstimulasi matriks kartilago sendi
b. Meningkatkan aktivitas lubrikasi sendi
c. Menginhibisi aktivitas enzim siklooksigenasec. Menginibisi aktivitas enzim
siklooksigenase
d. Menginhibisi aktivitas sitokin pro-inflamasi
e. Menginhibisi produksi prostaglandin

KUIS DIABETES MELITUS KELAS A3

57. Seorang perempuan berusia 67 tahun baru-baru ini didiagnosis menderita DM tipe 2.
Riwayat medis masa lalunya signifikan untuk hipertensi, hiperlipidemia dan
hipertiroidisme. Obatnya saat ini termasuk HCT, levotiroksin dan simvastatin. Dokter
akan mengganti obat untuk mengontrol tekanan darah pasien. Apakah obat yang
direkomendasikan?\
a. Amlodipine
b. Lisinopril
c. Clonidine
d. Metoprolol
e. Verampamil
58. Seorang laki-laki 50 tahun datang ke klinik dengan diagnosis DM tipe 2. Hasil
pemeriksaan HbA1c 15%. Fungsi hati dan ginjal normal. Apakah obat yang
direkomendasikan sebagai monoterapi untuk pasien tersebut?
a. Metformin 850 mg
b. Pioglitazone 30 mg
c. Glargine 36 units
d. Liraglutide 0,6 mg
e. Glimepiride 4 mg
59. Seorang perempuan berusia 67 tahun baru-baru ini didiagnosis menderita DM tipe 2.
Riwayat medis masa lalunya signifikan untuk hipertensi, hiperlipidemia dan
hipertiroidisme. Obatnya saat ini termasuk HCT, levotiroksin dan simvastatin. Dokter
akan memberikan terapi sesuai rekomendasi apoteker. Berapa target TD yang harus
dicapai?
a. Kurang dari 125/80
b. Kurang dari 130/80
c. Kurang dari 135/85
d. Kurang dari 140/90
e. Kurang dari 150/90
60. Seorang laki-laki 50 tahun dengan riwayat DM tipe 2 sejak 5 tahun lalu datang ke klinik
dengan pemeriksaaan mengalami edema dan retensi cairan. Diketahui pasien mengalami
kenaikan bobot badan sejak 5 hari lalu setelah sebelumnya mendapatkan terapi tambahan
 untuk mengontrol kadar glukosa darah. Apoteker menyimpulkan keluhan karena obat
tambahan. Apakah obat yang dimaksud?
a. Metformin
b. Pioglitazone
c. Colesevelam
d. Glimepirid
e. Akarbose
61. Seorang perempuan 40 tahun dengan riwayat DM tipe 2 sejak 3 tahun lalu datang ke
klinik dengan hasil pemeriksaan glukosa puasa 300 mg/dL. Pasien sudah mendapat obat
metformin dan glibenklamid namun kadar glukosa belum terkontrol. Dokter memutuskan
untuk menambahkan insulin untuk membantu mengendalikan glukosa darah basal.
Apakah sediaan yang diberikan?
a. Lispro
b. Actrapid
c. Glulisin
d. Glargine
e. Aspart
62. Seorang perempuan 50 tahun dengan riwayat DM tipe 2 datang ke klinik untuk kontrol
rutinnya. Pasien mengeluh mengalami nyeri saat urinasi dan terdapat bercak darah.
Pasien didiagnosis infeksi saluran kemih. Hasil wawancara diketahui pasien baru saja
mendapat obat tambahan untuk kontrol glikemiknya sejak bulan lalu. Diduga keluhan
akibat efek samping obat tsb. Apakah obat yang dimaksud?
a. Metformin
b. Canaglifozin
c. Glimepiride
d. Colesevelam
e. Acarbose
63. Seorang pasien DM tipe 2 datang ke klinik dengan hasil pemeriksaan glukosa darah
prosprandial 250 mg/dL. Dokter memberikan insulin kerja cepat untuk mengontrol
glukosa posprandial. Apakah insulin yang direkomendasikan?
a. Glulisin
b. Humulin
c. Glargine
d. Mixtard
e. Detemir
64. Seorang perempuan berusia 67 tahun baru-baru ini didiagnosis menderita DM tipe 2.
Riwayat medis masa lalunya signifikan untuk hipertensi, hiperlipidemia dan
hipertiroidisme. Obatnya saat ini termasuk HCT, levotiroksin dan simvastatin. Dokter
akan memberikan terapi sesuai rekomendasi apoteker. Apahak terapi yang diberikan?
a. Perubahan gaya hidup saja
b. Metformin saja
c. Hanya insulin intensif
d. Perubahan gaya hidup dan metformin
e. Perubahan gaya hidup dan insulin intensif
65. Seorang laki-laki 10 tahun dibawa ke UGD oleh orangtuanya dengan gejala lemah, letih,
mual dan muntah, pandangan kabur. Sebelumnya pasien mengeluh sering terbangun
 malam hari untuk urinasi. Pasien didiagnosis DM tipe 1. Dokter memberikan obat untuk
pasien. Apakah obat yang direkomendasikan?
a. Metformin
b. Glibenklamid
c. Insulin
d. Pioglitazone
e. Rosiglitazone
66. Seorang perempuan 50 tahun dengan riwayat DM tipe 2 sejak 5 tahun lalu dan asma yang
terkontrol. Datang ke klinik dengan keluhan pusing sejak 3 hari lalu, namun keluhan
tidak berkurang dengan parasetamol 500 mg. Hasil pemeriksaan diketahui TD pasien
150/90 mmHg. Pasien didiagnosis hipertensi. Obat apakah yang direkomendasikan untuk
pasien tersbut (sesuai algoritma JNC 8)
a. Captopril
b. Amlodipin
c. HCT
d. Losartan
e. Propanolol

KUIS GANGGUAN KULIT KELAS A3

67. Seorang pasien perempuan 30 tahun datang ke klinik dengan keluhan jerawat sejak
kehamilan trimester 1. Dokter akan memberikan resep untuk mengatasi keluhan pasien.
Apoteker memberikan rekomendasi terapi topikal yang dapat diberikan untuk pasien.
Apakah obat yang dikontraindikasi untuk pasien?
a. Benzoic acid
b. Azelaic acid
c. Tretinoin
d. Asam salisilat
e. Benzoil peroksida
68. Seorang ibu datang ke apotek ingin membeli krim untuk mengatasi merah-merah di
bagian pantatnya karena penggunaan popok sejak 2 hari lalu untuk bayinya (usia 6
bulan). Apoteker akan memberikan krim protektan untuk mempercepat penyembuhan
keluhannya. Apakah krim yang direkomendasikan?
a. Zink oksida
b. Asam salisilat
c. Ketokonazol
d. Mikonazol
e. Asam benzoate
69. Seorang laki-laki 40 tahun dengan diagnosis psoriasis dan mendapat obat. Saat
penyerahan obat, apoteker menyiapkan informasi terapi non farmakologi yang membantu
mengurangi kekambuhan penyakit pasien. Terapi apakah yang direkomendasikan?
a. Psikoterapi untuk mengurangi stres
b. Pelembab dengan obat
c. Pelembab yang mengandung wewangian dianjurkan
d. Gunakan pakaian yang pas di badan menjaga kelembapan pada lesi
e. Memperbaiki pola makan
 70. Seorang laki-laki 50 tahun dengan diagnosis psoriasis telah mendapatkan obat
metotrexat. Saat monitoring terapi, apoteker merekomendasikan pemeriksaan untuk
memantau keamanan dan efektifitas terapinya. Pemeriksaan apakah yang
direkomendasikan?
a. Tes fungsi hati
b. Tes fungsi ginjal
c. Tes fungsi paru-paru
d. Tes fungsi pendengaran
e. Tes fungsi ginjal
71. Seorang laki-laki 20 tahun datang ke apotek dengan keluhan gatal di bagian dadanya,
gatal semakin kuat jika digaruk. Pasien memiliki riwayat alergi. Diketahui keluhan
muncul sejak pasien mengganti produk sabun mandinya. Apoteker menduga keluhan
akibat dermatitis kontak (penggunaan sabun) dan diberikan obat krim. Apakah obat yang
direkomendasikan?
a. Ketokonazol krim
b. Hidrokortison krim
c. Neomisin krim
d. Klotrimazol krim
e. Mikonazol krim
72. Seorang laki-laki 20 tahun datang ke apotek dengan keluhan gatal di bagian dadanya,
gatal semakin kuat jika digaruk. Pasien memiliki riwayat alerg. Diketahui keluhan
muncul sejak pasien mengganti produk sabun mandinya. Apoteker memberikan terapi
non farmakologi untuk mengurangi keluhan pasien. Terapi non farmakologi apakah yang
disarankan?
a. Menghentikan penggunaan sabun pemicu keluhan
b. Menyarankan pakaian yang berbahan katun dan bersih
c. Menggunakan pakaian yang menyerap keringat
d. Menghindari paparan sinar matahari
e. Konsumsi suplemen sebagai imunostimulan

KUIS BU IDA LISNI GOUT, OSTEOARTRITIS, RA

5 SEPTEMBER 2019
73. Pasien laki-laki 67 tahun mengalami serangan gout akut. Pasien tersebut memiliki
riwayat gagal ginjal.
Apakah obat yang direkomendasikan untuk mengurangi serangan gout pada pasien
tersebut?
a. Allopurinol
b. AINS
c. Kortikosteroid
d. Kolkisin
e. Probenesid
74. Pasien perempuan 53 tahun penderita TB sedang menerima resep OAT kategori II..
Obat yang menyebabkan peningkatan kadar asam urat?
a. Pirazinamid
 .
.
.
.
75. Pasien perempuan 69 tahun penderita osteoartritis sejak 5 tahun lalu. Pasien sudah
pernah menerima terapi obat AINS dan saat ini konsumsi obat AINS sudah tidak
memberi respon perbaikan. Oleh karena itu dokter meresepkan obat yang terlibat dalam
lubrikasi dan nutrisi sendi.
Apakah obat yang direkomendasikan untuk pasien tsb?
a. Alendronat
b. Alfa calcidol
c. Asam hyaluronat
d. Condroitine
e. Glukosamin
76. Pasien perempuan 55 tahun penderita artritis rematoid dan menerima resep yaitu:
Metotrexat tab 2,5 mg, sodium diklofenak dan triamsinolon.
Apakah obat yang direkomendasikan untuk mengatasi efek samping dari obat
immunosupresan yang dikonsumsi pasien tsb?
a. Asam folat
b. Asam pentotenat
c. Asam traneksamat
d. Ranitidine
e. Thiamin
77. Pasien laki-laki 51 tahun penderita artritis rematoid sejak 10 tahun yang lalu menerima
terapi inhibitor TNF-alpha.
Apakah obat yang diberikan untuk terapi pasien tersebut?
a. Azathioprin
b. Infliximab
c. Metotreksat
d. Mycophenolate sodium
e. Siklosporin

KUIS CAMPURAN DARI KELAS LAIN

78. Polifarmasi pada lansia tidak meningkatkan hal berikut
a. Meningkatkan kepatuhan
b. Meningkatkan interaksi obat
c. Meningkatkan komplesitas regimen
d. Meningkatkan hospitalisasi
e. Meningkatkan biaya kesehatan
79. Berikut ini adalah prediktor efek yang tidak diharapkan dari obat, kecuali
a. Lebih dari 4 obat
b. Terapi lebih dari 14 hari
c. Lebih dari 4 riwayat penyakit
d. Riwayat merokok
 e. Riwayat penggunaan alkohol
80. Ketidakpatuhan terapi pada populasi lansia dipengaruhi oleh:
a. Lebih dari 2 penulis R/
b. 4 atau lebih perubahan terapi dalam 1 tahun terakhir
c. Tidak memiliki bantuan perawat
d. Riwayat lebih dari 2 kali operasi
e. Lebih dari 2 penyakit kronis dalam 10 tahun
81. Adanya perubahan farmakodinamika pada lansia meningkatkan sensitivitas terhadap
obat
a. PCT
b. Metformin
c. Aspirin
d. Morfin
e. Sianokobalamin
82. Seorang pasien perempuan 40 tahun dengan riwayat asma datang ke klinik dengan
keluhan pandangan kabur. Hasil pemeriksaan pasieb didiagnosis glaucoma. Dokter akan
meresepkan obat untuk mengatasi keluhan pasien. Apakah obat yang kontraindikasi
untuk pasien tersebut?
a. Karbonik anhydrase
b. Timolol
c. Acetazolamide
d. Pilokarpin
e. Carbopol
83. Pasien laki-laki (61 tahun) penderita DM tipe 2 dengan glukosa darah basal terkontrol
sedangkan HbA1c belum mencapai target. Dokter meresepkan insulin untuk pasien
tersebut. Apakah jenis insulin yang direkomendasikan untuk pasien tersebut?
84. Pasien laki2 (62 tahun) didiagnosa DM tipe 2 sejak 3 tahun yang lalu dengan kadar
glukosa darah terkontrol. Pasien tsb sering mengalami sesak nafas dan hipoksemia serta
memiliki riwayat perokok, dokter mendiagnosa PPOK. Apakah obat OHO yang
kontraindikasi untuk pasien?
a. Acarbose
b. Gliklazid
c. Linagliptin
d. Metformin
e. Repaglinid
85. Pasien perempuan (56 tahun) penderita DM tipe 2 mengonsumsi OHO yang diresepkan
oleh dokter. Pasien mengalami infeksi saluran kemih dan peningkatan frekuensi buang air
kecil setelah 1 bulan mengonsumsi obat tersebut. Apakah OHO yang dikonsumsi pasien?
a. Akarbose
b. Dapagliflozin
 c. Glibenklamid
d. Pioglitazone
e. Sitagliptin
86. Pasien laki2 (46 tahun) didiagnosa hipertensi dan mengonsumsi obat antihipertensi yang
diresepkan dokter. Setelah mengonsumsi obat tsb, pasien mengalami peningkatan kadar
TG dan penurunan HDL secara perlahan. Apakah obat yang dikonsumsi dan berpotensi
menginduksi kondisi pasien tsb?
a. ACE inhibitor
b. Beta bloker
c. Diuretik
d. CCB
e. ARB
87. Pasien perempuan (50 tahun) didiagnosa hipertensi dan mengonsumsi captropil yang
diresepkan oleh dokter. Pasien mengeluh sering batuk-batuk setelah rutin mengonsumsi
obat tersebut. Apakah yang menginduksi munculnya keluhan pasien tersebut?
a. Meningkatnya kadar adrenalin
b. Meningkatnya kadar aldosteron
c. Meningkatnya kadar bradikinin
d. Meningkatnya kadar histamin
e. Meningkatnya kadar serotonin
88. Pasien laki2 (56 tahun) mengalami syok kardiogenik dan mengalami perawatan di ICU.
Dokter penanggungjawab pasien memberikan terapi inotropik. Obat apakah yang
diberikan pasien tersebut?
a. Dobutamin
b. Diltiazem
c. Furosemid
d. ISDN
e. Nitrogliserin
89. Pasien laki-laki 63 tahun mengalami gagal jantung kongesif mengonsumsi obat isosorbid
dinitrat 5mg (sublingual). Apakah efek dari pemberian obat tsb?
a. Mengurangi beban miokard
b. Meningkatkan kontraksi jantung
c. Menurunkan cairan ekstraseluler
d. Mengurangi retensi cairan di paru-paru
e. Meningkatkan eksresi cairan
90. Pasien perempuan (45 tahun) didiagnosa dislipidemia oleh dokter dan mengonsumsi
atorvastatin sehari 2x 20 mg sejak 2 minggu yang lalu. Pasien datang ke dokter dengan
keluhan nyeri atau rasa perih saat buang air kecil. Diagnose dokter pasien menderita
Candida Urinary Tract Infection dan dokter meresepkan Flukonazol (!x50 mg). apakah
 potensi yang dapat terjadi pada pasien akibat penggunaan obat-obat tersebut secara
bersamaan?
a. Efek atorvastatin menurun
b. Efek flukonazol menurun
c. Meningkatkan resiko hepatotoksik
d. Meningkatkan resiko pendarahan
e. Meningkatkan resiko rabdiomiolisis
91. Pasien dewasa (perempuan) datang ke apotik ingin memperoleh obat mengobati susah
BAB sejak 4 hari yang lalu. Apoteker di apotek memberikan obat laksatif yaitu golongan
laksatif kontak. Apakah obat yang diberikan oleh apoteker tersebut?
a. Bisakodil
b. Laktulosa
c. Gliserin
d. Mg sulfat
e. Sodium tiosulfat
92. Pasien laki2 (32 tahun) penderita sindrom Zollinger-Ellison menerima terapi
pantoprazole 240 mg yang dilarutkan dalam infus NaCl 0,9% (500 mL) dan diberikan
selama 24 jam secara kontinyu. Berapakah dosis obat pantoprazole yang diberikan setiap
jam kepada pasien tsb?
a. 21 tetes/menit
b. 21 mg/jam
c. 21 tetes/jam
d. 10 mg/menit
e. 10 mg/jam
93. Pasien perempuan 25 tahun postoperasi apendistis 2 jam lalu, menerima resep obat
antiemetik. Apakah obat antiemetic yang diberikan kepada pasien tsb?
a. Domperidon sirup
b. Metoklopramid tab
c. Ondansetron inj
d. Lansoprazol inj
e. Ranitidin inj
94. Pasien diare, sebelum masuk RS mengalami BAB 8x sehari. Pasien menerima infus RL
500 mL setiap 10 jam. Berapa kecepatan infus RL tsb?
a. 10 tts/menit
b. 20 tts/menit
c. 30 tts/menit
d. 40 tts/menit
e. 50 tts/menit
95. di RS menerima terapi inj omeprazol dan clopidogrel. Diketahui omeprazol menghambat
konversi clopidogrel ke metabolit aktifnya (sockley). Apakah efek yang terjadi dari
potensi interaksi obat tsb?
a. Efek omeprazol meningkat
b. Efek clopidogrel meningkat
c. Efek omeprazol berkurang
d. Efek clopidogrel berkurang
e. Efek omeprazol dan clopidogrel meningkat

KUIS BU IDA LISNI

28 AGUSTUS 2019

96. Pasien anak laki-laki umur 13 tahun (35 kg) penderita asma menerima resep tablet
metilprednisolon. Diketahui dosis terapi prednisolon untuk asma yang terkontrol: 0.2 to
1.6 mg/kg orally once a day. Sediaan tablet metilprednisolon adalah 8 mg setiap tablet.
Berapakah dosis obat metilprednisolon yang sesuai untuk pasien tersebut diatas?
a. Sehari 1x1 tablet
b. Sehari 1x2 tablet
c. Sehari 2x1 tablet
d. Sehari 2x1/2 tablet
e. Sehari 3x1 tablet
97. Pasien laki-laki (62 tahun) penderita PPOK eksaserbasi kompleks dengan risiko
Pseudomonas aeruginosa menjalani rawat inap di rumah sakit menerima terapi antibiotika
IV.
Apakah antibiotika yang sesuai untuk pasien tsb?
a. Cefazolin
b. Cefiksim
c. Clindamisin
d. Gentamisin
e. Moksifloksasin
98. Pasien laki-laki dewasa dirawat di RS karena mengalami batuk berdahak, demam, sesak
nafas, BB sulit bertambah atau semakin menurun. Pasien memiliki riwayat infeksi
saluran pernapasan berulang. Pasien menerima terapi antibiotik sefalosporin generasi III,
bronkodilator dan kortikosteroid. Apakah antibiotic yang diberikan untuk pasien
tersebut?
a. Sefaleksin
b. Seftazidim
c. Sefefim
d. Sefirom
e. Sefamandol
99. Pasien gout mengalami gagal ginjal, apa terapinya?
a. Alopurinol
b. Probenesid
c. NSAID
d. Kortikosteroid
e. Parasetamol
100. Pasien TB mengalami hiperurisemia. Efek samping dari obat apa?
a. INH  kesemutan, diatasi dgn vit. B6/piridoksin
b. Pyrazinamid  nyeri dan hiperurisemia
c. Etambutol  gangguan penglihatan pada anak
d. Rifampisin  merah
101. Lubrikasi/pelumas  asam hyaluronat u/ sendi
102. Imunosupresan; diakibatkan efek samping obat  pakai asam folat
103. Anti TNF-alpha  infliximab
104. Seorang pasien psoriasis diberi obat metil prednisolon, cetirizin, dan krim
kortikosteroid. Apa monitoring terapinya?
a. Kadar kalium
b. Kadar glukosa darah
c. Kadar kalsium
d. Kadar natrium
105. Metilprednisolon 2,5 mg setiap 12 jam, 3 doses/week untuk 24 minggu. Sediaan
yang ada metilprednisolon 2,5 mg. Berapa tablet yang diberikan?
a. 12 tablet
b. 36 tablet
c. 48 tablet
d. 72 tablet
106. Bumil mengalami jerawat diberikan antibiotik apa?
a. Doksisiklin
b. Eritromisin
107. Pasien terapi asam retinoat dan benzoic acid tapi tidak mempan  asam azelaic
108. Dermatitis kontak karena pembersih lantai  lotion calamine