Anda di halaman 1dari 9

Anak Terlantar

A. Pengkajian
Kumpulan individu/ keluarga di komunitas merupakan “Core“ dari asuhan
keperawatan komunitas. Demografi, populasi, nilai- nilai, keyakinan dan riwayat individu
termasuk riwayat kesehatannya, serta dipengaruhi pula oleh delapan sub sistem: fisik dan
lingkungan perumahan, pendidikan , keselamatan dan transportasi, politik dan kebijakan
pemerintah, kesehatan dan pelayanan sosial, komunikasi, ekonomi dan rekreasi.

Data inti :

1) Usia yang berisiko, pada anak terlantar usia beresiko antara (5-18 tahun)
2) Pendidikan, pada anak terlantar cenderung putus sekolah, dan tidak mendapatkan
pendidikan yang layak.
3) Jenis kelamin
4) Pekerjaan
5) Agama
6) Keyakinan
7) Nilai – nilai (contohnya seperti nilai sosial, nilai budaya, dll)
8) Riwayat komunitas, yang dapat merupakan stressor timbulnya gangguan yang perl
dikaji pada kelompok anak terlantar atau komunitas anak terlantar adalah :
a. Core atau inti: data demografi kelompok atau komunitas yang terdiri: umur,
pendidikan, jenis kelamin, pekerjaan, agama, nilai-nilai, keyakinan serta riwayat
timbulnya kelompok atau komunitas.
b. Delapan subsistem yang mempengaruhi komunitas (Betty Neuman) :
 Perumahan: Rumah yang dihuni oleh penduduk, penerangan, sirkulasi
dan kepadatan. Pendidikan: Apakah ada sarana pendidikan yang dapat
digunakan untuk meningkatkan pengetahuan
 Keamanan dan keselamatan di lingkungan tempat tinggal: Apakah
tidak menimbulkan stress.
 Politik dan kebijakan pemerintah terkait dengan kesehatan: Apakah
cukup menunjang sehingga memudahkan komunitas mendapat pelayanan
di berbagai bidang termasuk kesehatan.
 Pelayanan kesehatan yang tersedia untuk melakukan deteksi dini
gangguan atau merawat atau memantau apabila gangguan sudah terjadi.
 System komunikasi: Sarana komunikasi apa saja yang dapat
dimanfaatkan di komunitas tersebut untuk meningkatkan pengetahuan
terkait dengan gangguan nutrisi misalnya televisi, radio, Koran atau
leaflet yang diberikan kepada komunitas.
 Ekonomi: Tingkat sosial ekonomi komunitas secara keseluruhan
sehingga upaya pelayanan kesehatan yang diberikan dapat terjangkau,
misalnya anjuran untuk konsumsi jenis makanan sesuai status ekonomi
tersebut.
 Rekreasi: Apakah tersedia sarananya, kapan saja dibuka, dan apakah
biayanya terjangkau oleh komunitas. Rekreasi ini hendaknya dapat
digunakan komunitas untuk mengurangi stress.
B. Diagnosa Keperawatan
1. Ketidakefektifan Manajemen Kesehatan
Domain 1. Kelas 2. Kode 00078
Definisi : Pada pengaturan dan pengintegrasian kedalam kebiasaan terapeutik hidup
sehari-hari untuk tindakan terapeutik terhadap penyakit dan sekuelanya yang tidak
memuaskan untuk memenuhi tujuan kesehatan spesifik.
2. Disfungsi Proses Keluarga
Domain 7. Kelas 2. Kode 00063
Definisi : Fungsi keluarga gagal menyokong kesejahteraan anggotanya
C. Intervensi Keperawatan
No Diagnosa NOC NIC
D.X Keperawatan
1 Ketidakefektifan 1. Perawatan diri : 1. Bantuan perawatan diri
Manajemen Aktivitas sehari-hari : Mandi/Kebersihan
Kesehatan (0300) (1801)
a. Dapat meningkatkan a. Sediakan
kebersihan dari skala lingkungan yang
2 banyak terganggu terapeutik dengan
menjadi skala 5 memastikan
tidak terganggu kehangatan,
b. Dapat meningkatkan suasana rileks,
kebersihan diri privasi, dan
mandi dari skala 2 pengalaman pribadi
banyak terganggu b. Fasilitasi pasien
menjadi skala 5 untuk mandi
tidak terganggu sendiri dan
2. Perawatan diri menggosok gigi
kebersihan (0305) dengan tepat
a. Dapat c. Pertimbangkan
mempertahankan budaya pasien pada
penampilan yang saat
rapi dari skala 2 mempromosikan
banyak terganggu aktivitas perawatan
menjadi skala 5 diri
tidak terganggu 2. Skrining kesehatan
b. Dapat (6520)
mempertahankan a. Tentukan populasi
kebersihan tubuh (target) untuk
dari sakal 2 banyak dilakuukannya
terganggu menjadi pemeriksaan
skala 5 tidak kesehatan
terganggu b. Lakukan
3. Status kesehatan pengkajian fisik
komunitas (2701) yang sesuai
a. Status kesehatan c. Berikan privasi dan
anak dapat kerahasiaan
meningkat dari skala d. Dapatkan riwayat
1 buruk menjadi kesehatan yang
skala 4 sangat baik sesuai termasuk
b. Angka pendaftaran kebiasaan
disekolah meningkat kesehatan, faktor
meningkat dari skala risiko, dan obat-
1 buruk menjadi obatan
skala 4 sangat baik e. Berikan informasi
c. Angka kehadiran pemeriksaaan diri
sekolah meningkat yang tepat
dari skala 1 buruk 3. Manajemen lingkungan
menjadi skala 4 komunitas (6484)
sangat baik a. Inisiasi skrining
d. resiko kesehatan
yang berasal dari
lingkungan
b. Monitor status
risiko kesehtaan
yang diketahui
c. Berkolaborasi
dalam
mengembangkan
program aksi
dikomunitas
d. Bekerjasama
dengan kelompok
dilingkungan untuk
memastikan aturan
pemerintah yang
sesuai
e. Lakukan program
edukasi untuk
kelompok beresiko
2 Disfungsi Proses 1. Penghentian terhadap 1. Dukungan
Keluarga pengabaian / pemeliharaan
penelantaran (2513) kehidupan (7500)
a. Bukti bahwa a. Tentukan
pengabaian fisik kecakupan sitiuasi
telah dihentikan finansial pasien
dapat ditingkatkan b. Diskusikan dengan
dari skala 1 tidak individu / keluarga
ada menjadi skala 5 mengenai bantuan
luas dukungan
b. Bukti bahwa keuangan yang ada
pengabaian c. Informasikan pada
emosional telah individu / keluarga
dihentikan dapat mengenai program
ditingkatkan dari tempat tinggal
skala 1 tidak ada darurat yang
menjadi skala 5 luas tersedia
c. Bukti bahwa d. Informasikan pada
pengabaian individu atau
keuangan telah keluarga mengenai
dihentikan dapat sekolah dan
ditingkatkan dari penitipan anak
skala 1 tidak ada yang tersedia
menjadi skala 5 luas 2. Pendidikan orang tua :
d. Bukti bahwa Keluarga yang
pengabaian spiritual membesarkan anak
telah dihentikan a. Identifikasi adanya
dapat ditingkatkan pemivu stress
dari skala 1 tidak keluarga (misalnya
ada menjadi skala 5 depresi orang tua,
luas kecanduan
e. Bukti bahwa narkoba, alcohol,
pengabaian tingkat pendidikan
perawatan kesehatan yang rendah, kdrt,
telah berhenti dapat konflik
ditingkatkan dari perkawinan, dll)
skala 1 tidak ada b. Pahami hubungan
menjadi skala 5 luas antar perilaku
2. Normalisasi keluarga orangtua dan tujuan
(2604) yang sesuai dengan
a. Dapat memenuhi usia anak
kebutuhan fisik
anggota keluarga
dari skala 1 tidak
pernah menunjukkan
menjadi skala 4
sering menunjukkan
b. Memenuhi
kebutuhan
perkembangan dari
anggota keluarga
dari skala 1 tidak
pernah menunjukkan
menjadi skala 4
sering menunjukkan
c. Menyediakan
aktivitas yang sesuai
dengan usia dan
kemampuan anggota
keluarga yang
terkena dampak dari
skala 1 tidak pernah
menunjukkan
menjadi skala 4
sering menunjukkan
3. Fungsi Keluarga (2602)
a. Dapat memperoleh
sumber daya yang
memadai untuk
memenuhi
kebutuhan anggota
keluarga dari skala 1
tidak pernah
menunjukkan
menjadi skala 4
sering menunjukkan
b. Anggota keluarga
bisa menerapkan
peran yang
diharapkan dari
skala 1 tidak pernah
menunjukkan
menjadi skala 4
sering menunjukkan
D. Implementasi Keperawatan

Ketidakefektifan Manajemen Kesehatan


1. Bantuan perawatan diri : Mandi/Kebersihan (1801)
a. Menyediakan lingkungan yang terapeutik dengan memastikan kehangatan, suasana
rileks, privasi, dan pengalaman pribadi
b. Memfasilitasi pasien untuk mandi sendiri dan menggosok gigi dengan tepat
c. Mempertimbangkan budaya pasien pada saat mempromosikan aktivitas perawatan
diri
1. Skrining kesehatan (6520)
a. Menentukan populasi (target) untuk dilakuukannya pemeriksaan kesehatan
b. Melakukan pengkajian fisik yang sesuai
c. Memberikan privasi dan kerahasiaan
d. Mendapatkan riwayat kesehatan yang sesuai termasuk kebiasaan kesehatan, faktor
risiko, dan obat-obatan
e. Memberikan informasi pemeriksaaan diri yang tepat
2. Manajemen lingkungan komunitas (6484)
a. Meninisiasi skrining resiko kesehatan yang berasal dari lingkungan
b. Memonitor status risiko kesehtaan yang diketahui
c. Melakukan kolaborasi dalam mengembangkan program aksi dikomunitas
d. Bekerjasama dengan kelompok dilingkungan untuk memastikan aturan pemerintah
yang sesuai
e. Melakukan program edukasi untuk kelompok beresiko

Disfungsi Proses Keluarga


1. Dukungan pemeliharaan kehidupan (7500)
a. Menentukan kecakupan sitiuasi finansial pasie
b. Mendiskusikan dengan individu / keluarga mengenai bantuan dukungan keuangan
yang ada
c. Menginformasikan pada individu / keluarga mengenai program tempat tinggal
darurat yang tersedia
d. Menginformasikan pada individu atau keluarga mengenai sekolah dan penitipan
anak yang tersedia
1. Pendidikan orang tua : Keluarga yang membesarkan anak (5566)
a. Mengidentifikasi adanya pemivu stress keluarga (misalnya depresi orang tua,
kecanduan narkoba, alcohol, tingkat pendidikan yang rendah, kdrt, konflik
perkawinan, dll)
b. Memahami hubungan antar perilaku orangtua dan tujuan yang sesuai dengan usia
anak

Anda mungkin juga menyukai