BAB III

PENGELOLAAN PASIEN
(PATIENT MANAGEMENT)
A. Patient Centered Management
Medika Mentosa

Pendekatan terapeutik
Pirazinamid 500 mg 4x1 tab, Isoniazid 300 mg 2x1 tab,
Etionamid 250 mg 3x1 tab, Ethambutol 500 mg 2x1 tab, Clofazimine
100 mg 1x1 tab dan suntik insulin 0-0-10 unit. Diet menggunakan diet
DM B1 1900 KKal, yang terdiri dari karbohidrat 60%, lemak 20%,
Protein 20%.

Non Medika Mentosa

1. Rencana promosi dan pendidikan kesehatan kepada pasien dan
kepada keluarga
- Memberikan penjelasan mengenai penyakit beserta pengobatan
yang di alami oleh pasien sehingga dapat mendukung ke arah
kesembuhan pasien
- Memotivasi pasien dan keluarga pasien untuk makan makanan yang
bergizi seimbang
- Memotivasi pasien dan keluarga pasien agar minum obat secara
teratur dan rajin kontrol ke dokter

- Memberikan penjelasan ke pasien dan keluarga pasien mengenai

pola hidup yang baik.
2. Rencana Edukasi penyakit kepada pasien dan keluarga
- Memberikan penjelasan mengenai penyakit dan kondisi pasien
serta komplikasi yang mungkin muncul akibat penyakit pasien
- Memberikan pemahaman kepada pasien beserta keluarga pasien
mengenai penyakit Tuberkulosis dan Diabetes melitus type 2,
bagaimana cara penularannya dan gejala awal. Dan memberikan
pemahaman diharapkan pasien beserta keluarga dapat mengenali
gejala awal dari Tuberkulosis dan Diabetes melitus type 2, selain
itu agar keluarga tidak mengucilkan pasien.

15
B. Prevensi Bebas Penyakit untuk Keluarga lainnya
Pencegahan penyakit Diabetes Melitus adalah mengenai pola
hidup yang sehat dan baik terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar.
1. Membiasakan mengatur pola makan dengan mengatur Jumlah, Jam,
dan Jenis makanan yang akan dimakan. Memberikan edukasi
mengenai gizi yang baik dan yang buruk untuk kesehatan.
Menghindari karbohidrat yang berlebihan. Serta dengan berolahraga
minimal 30 menit per hari.
2. Edukasi kepada keluarga bahwa keluarga harus memotivasi dan turut
menjaga pola hidup yang baik kepada pasien. Keluarga juga harus
ikut serta dalam pencegahan dan monitoring penyakit.
Pada prinsipnya pencegahan penyakit Tuberculosis adalah dengan
mencegah rantai penularan dan meningkatkan kondisi tubuh.
1. Memberikan edukasi kepada pasien, keluarga pasien dan tetangga
sekitar untuk selalu menggunakan masker agar terhindar dari
penularan kuman TB. Mengedukasi pasien untuk minum obat teratur,
dan menjaga kondisi tubuh.
2. Mengedukasi keluarga untuk memotivasi pasien agar minum obat
teratur.
3. Menjelaskan mengenai penyakit TB kepada keluarga dan tetangga
agar semakin awas mengenai TB dan dapat mencegah penularan
penyakit tersebut.

16