Anda di halaman 1dari 11

PROGRAM KERJA TB DOTS

TAHUN 2017
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Berdasarkan hasl penelitian oleh Departemen Kesehatan 44% pasien TB di

sumatera datang berobat pertama kali ke rumah sakit. Hal tersebut menunjukan

bahwa peluang umah sakit sangat penting dalam pemberantasan TB, Antara lain

dalam meningkatkan CDR ( Case Detection Rate ) dan CR ( Cure Rate ). Rumah

sakit memiliki beberapa kelebihan antara lain mempunyai cukup tenaga ahli,

peralatan diagnostik dan terapiutik yang cukup lengkap, jumlah pasien banyak.

Penyakit TB menyerang berbagai organ tubuh manusia sehingga pasien TB di rumah

sakit dapat datang ke berbagai spesialis dirumah sakit, oleh karena itu untuk

mengkoordinasikan pelayanan TB di rumah sakit perlu dibentuk TIM TB DOTS

Rumah sakit. TIM TB DOTS bertugas mengkoordinasi kegiatan di rumah sakit

melalui jejaring internal rumah sakit maupun koordinasi kegiatan di luar rumah sakit

melalui jejaring eksternal.

B. TUJUAN

A. Tujuan Umum

Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat TB dalam rangka pencapaian

tujuan pembangunan kesehatan untuk meningkatkan derajad kesehatan

masyarakat.
B. Tujuan Khusus.

 Meningkatkan dan memperluas pemanfaatan strategi/menghentikan akses

terhadap diknosis yang akurat dan pengobatan yang efektif dengan

akselerasi pelaksanaan DOT mencapai target global dalam mengendalikan

TB dan meningkatkan kotersial, keterjangkauan dan kualitas obat anti TB.

 Menyusun strategi menghadapi berbagai tantangan dengan cara

mengadaptasi DOTS mencegah/menangani TB dengan risestensi OAT

(MDR-TB) dan menurunkan dampak TB/HIV

 Mempercepat upaya eleminasi TB dengan cara meningkatkan penelitian

dan pengembangan berbagai alat iagnostik. Obat dan vaksin baru serta

meningkatkan penerapan metode baru dalam menjamin pemanfaatan daan

keterjangkauan.

C. RUANG LINGKUP

Rencana strategi 2016-2021 berfokus pada penguatan sumber daya, baik sarana

dan prasaran maupun tenaga, selain meningkatkan pelaksanaan strategi DOTS di

seluruh UPK untuk mencapai tujuan Program Penanggulangan Tuberkulosis

Nasional, yaitu Angka Penemuan Kasus minimal 70% dan Angka Kesembuhan

minimal 85%. Sehingga dalam jangka waktu 5 tahun kedepan angka prevalensi

TB di Indonesia dapat diturunkan sebesar 50%. Rencana kerja strategi 2016-

2021, merupakan kelanjutan dari Renstra sebelumnya, yang mulai difokuskan

pada perluasan jangkauan pelayanan dan kualitas DOTS. Untuk itu diperlukan

suatu strategi dalam pencapaian target yang telah ditetapkan, yang dituangkan

pada tujuh strategi utama pengendalian TB, yang meliputi:


Ekspansi “Quality DOTS”

1. Perluasan dan Peningkatan pelayanan DOTS berkualitas

2. Menghadapi tantangan baru, TB-HIV, MDR-TB dll

3. Melibatkan Seluruh Penyedia Pelayanan

4. Melibatkan Penderita dan Masyarakat

Didukung dengan Penguatan Sistem Kesehatan

1. Penguatan kebijakan dan kepemilikan Daerah

2. Kontribusi terhadap Sistem Pelayanan Kesehatan

3. Penelitian Operasional
BAB II

RENCANA KERJA TAHUNAN

A. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Perbaikan Sistem

Rencana strategi 2016-2021 berfokus pada penguatan sumber daya, baik sarana dan

prasaran maupun tenaga, selain meningkatkan pelaksanaan strategi TB DOTS di seluruh

UPK untuk mencapai tujuan Program Penanggulangan Tuberkulosis Nasional

Langkah-langkah Tempat Target


Kegiatan Tujuan Pelaksana/peserta
kerja pelaksanaan waktu

Perencanaan membentuk  membentuk tim Ruangan TB Januari Pelaksana:


komitmen yang TB DOTS yang DOTS 2016 Tim TB DOTS
kuat antara terdiri dari semua rumah sakit
pimpinan rumah komponen yang
sakit, komite terkait dalam
medik, profesi penanganan pasien
lain yang terkait tuberkulosis
 Tersedianya
ruangan TB DOTS
untuk pelayanan
TB DOTS.
 Tersedianya
sumber pendanaan
 Tersusunnya
program TB
DOTS.
 Tersediannya
formulir
pencatatan dan
pelaporan.
 Menetapkan MOU
rujukan
pelaksanaan 1. menemuan  Melakukan Ruangan TB Januari- Pelaksana:

kasus TB sensus harian di DOTS Desember Tim TB DOTS


unit poliklinik, 2017 rumah sakit
rawatan dan IGD
2. Menegakkan Dokter dari poli dan Ruangan TB Januari – Pelaksana:
IGD menegakkan
Diagnosis diagnosis berdasar DOTS Desember Tim TB DOTS
kan pemeriksaan 3
spesimen dahak 2017 rumah sakit
dalam waktu 2 hari,
yaitu sewaktu - pagi -
sewaktu (SPS),foto
toraks, biakan dan uji
kepekaan dan
mengirim pasien ke
Tim TB DOTS.
3. .melakukan  Tim TB DOTS Ruangan TB Januari – Pelaksana:
berkoordinasi
Pengobatan dengan Farmasi DOTS Desember Tim TB DOTS
dalam pemberian
obat OAT. 2017 rumah sakit
 Penentuan PMO
(Pengawas
Minum Obat)
evaluasi memantauan dan  Berkolaborasi Per unit Januari – Pelaksana:
kemajuan hasil dengan rumah sakit Desember Tim TB DOTS
pengobatan laboratorium 2017 rumah sakit
dalam
pemeriksaan
ulang dahak
secara
mikroskopi.
 Mengevaluasi
pasien yang
berobat tidak
teratur
 Menghubungi
pasien dan
mendiskusikan
penyebab berobat
tidak teratur
 Melanjutkan
pengobatan.
2. Sumber Daya Manusia

Langkah-langkah Rencana Target Tempat


Kegiatan Tujuan Pelaksana/peserta
kerja anggaran waktu pelaksanaan

Menyedikan Terselengga Menseleksi tenaga - Januari Ruangan TB TIM TB DOTS


tenaga terlatih ranya terlatih yang terdiri 2016 DOTS
sesuai standar program TB dari Dokter,
DOTS Perawat, Petugas
labor dan petugas
Farmasi
Pelatihan Salah satu Mengikuti - Disesuai Disesuaikan TIM TB DOTS
upaya pelatihan TB kan
meningkatk DOTS
an
pengetahuan
, sikap dan
kinerja
petugas Tim
TB DOTS.
3. Fasilitas

Untuk menjamin terlaksananya program TB dots rumah sakit, diperlukan

pengadaan fasilitas yang diperlukan sesuai standart

Tempat
Langkah- Rencana Target Pelaksana/
Kegiatan Tujuan pelaksanaa
langkah kerja anggaran waktu peserta
n

Menyediakan Untuk kegiata Menyediakan - Januari RS Naili TIM TB

ruangan TB DOTS ruangan 2017 DBS DOTS

khusus dan dalam

inventaris melakukan

untuk Tim TB pelayanan

DOTS

Menyediakan - Januari RS Naili TIM TB

tempat / rak 2017 DBS DOTS

penyimpanan

OAT diruangan

DOTS.

Menyediakan Untuk Menyediakan - Januari- RS Naili Petugas

fasilitas pemeriksaan laboratorium Desembe DBS Laboratorium

penunjang penunjang untuk r 2017

pemeriksaan

dahak secara

standar
4. Peningkatan Mutu

Kegiatan Tujuan Langkah- Rencana Target Tempat Pelaksana/pese

langkah kerja anggaran waktu pelaksanaan rta

Monitoring Terlaksana  Pencatatan - Januari – Ruangan TB TIM TB DOTS

kepatuhan nnya dan pelaporan Desember DOTS

pengobatan program pasien TB. 2017

TB paru TB DOTS  Evaluasi

RS NAILI kepatuhan

DBS minum obat

melalui PMO
B. SASARAN

Seluruh petugas yang terlibat dalam pelayanan tuberculosis di Rs Naili DBS, mulai dari

pihak managemen, klinisi, perawat, petugas pencatatan pelaporan, petugas laboratorium,

farmasi, rekam medik, dll

No. Kegiatan Indikator Target

1 Perbaikan sistem Penjaringan suspek TB 80%


Jumlah TIM TB DOTS yang mengikuti
2 Sumber daya manusia 80%
pelatihan TB DOTS
 Tersedianya Ruangan TB DOTS
 Tersedianya fasilitas penunjang seperti
3 Fasilitas laboratorium dll Tersedia 100%
 Tersedianya obat OAT dan tempat
penyimpanannya
Peningkatan mutu  Kepatuhan pasien untuk kontrol sesuai (100%)
4
jadwal yang ditentukan

C. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Tabel jadwal pelaksanaan kegiatan.

Tahun 2017
No. Kegiatan keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Pembentukan
Tim TB X
DOTS
2 Menemukan
X X X X X X X X X X X X
pasien TB
3 Surveilans X X X X X X X X X X X X
4 Pencatatan
X X X X X X X X X X X X
dan pelapoan
5 Pelatihan X X X X X X X X X X X X
6 Bimbingan X X X X X X X X X X X X
teknis
7 Pemantapan X X X X X X X X X X X X
mutu
laboratorium
8 Pengelolaan X X X X X X X X X X X X
logistik

D. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evauasi program ini akan dilakukan setiap satu bulan sekali den melihat pencapaian

kegiatan yang dilaksanakan pada bulan sebelumnya melalui rapat TIM TB DOTS setiap

bulannya.

E. Pencatatan, Pelaporan Kegiatan

Semua kegiatan TIM TB DOTS dicatat sesuai dengan jenis kegiatan dan pelaporan

pelaksanaan kegiatan ini disampaikan dalam bentuk:

a. Laporan bulanan

Sebagai laporan internal dilaporkan kepada wadir pelayanan setiap bulannya

diteruskan kepada Direktur rumah sakit

b. Laporan tahunan

Sebagai laporan internal dilaporkan kepada wadir pelayanan setiap bulannya

diteruskan kepada Direktur rumah sakit.

Mengetahui Padang, 1 Januari 2017

DIREKTUR Ketua TIM TB DOTS

( ) ( )

Anda mungkin juga menyukai