Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Minyak bumi adalah campuran kompleks yang terdiri dari senyawa-

senyawa hidrokarbon, senyawa organik dari sulfur, oksigen, nitrogen dan

senyawa-senyawa lain yang mengandung logam. Di Vico Indonesia Muara Badak

minyak bumi diproses dengan cara dipisahkan komponen minyak, gas, dan air

dan diolah menjadi produk-produk dengan density & spesifikasi yang diinginkan.

Proses pemisahan dan pemurnian minyak dan gas bumi hasil produksi di

Vico Indonesia dilakukan pada stasiun pengumpul (gathering station).Tahapan ini

merupakan salah satu proses penting dalam menghasilkan minyak dan gas bumi

yang berkualitas. Dengan menggunakan serangkaian peralatan yang dirancang

khusus sesuai dengan karakteristik fluida yang dipisahkan berdasarkan prinsip

kerja separator.

Dalam proses pemisahan yang terjadi didalam separator LP V-5150 Nilam

Central Plant didapat salah satu masalah yaitu adanya fluida berbuih yang dapat

membuat proses produksi berjalan tidak normal. Untuk mengatasi masalah

tersebut dilakukanlah retention time yang cukup agar butiran tersebut dapat pecah.

1
2

B. Batasan Masalah

Masalah yang akan dibahas dalam tugas akhir ini yaitu hasil apa yang akan

diperoleh serta berapa lama waktu retention time yang paling optimal digunakan

pada LP Separator V-5150.

C. Rumusan Masalah

1. Bagaimana mengetahui konsep dan cara kerja dari separator LP V-5150?

2. Bagaimana mengukur flowrate desain real separator LP V-5150?

D. Tujuan

1. Untuk mengetahui optimasi retention time separator LP V-5150 dengan

penerapan faktor-faktor yang ideal dalam proses separasi gas dan minyak

bumi.

2. Mendapatkan retention time yang lebih tepat dengan keadaan sumur yang ada.

E. Manfaat

Manfaat yang didapat oleh penulis yaitu dapat mengetahui langkah-langkah

dan cara yang dilakukan dalam optimasi retention time separator LP V-5150,

selain itu memberikan pengalaman dan pengetahuan baru bagi penulis.

Anda mungkin juga menyukai