Anda di halaman 1dari 3

ALLAHUMMA BAA’ID BAINII WA BAINA KHATHAAYAAYA KAMAA BAA’ADTA BAINAL MASYRIQI

WAL MAGHRIB. ALLAHUMMA NAQQINII MINAL KHATHAAYAA KAMAA YUNAQQATS TSAUBUL


ABYADHU MINAD DANAS. ALLAHUMMAGHSIL KHATHAAYAAYA BILMAA’I WATSTSALJI WAL
BARAD
“Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahan-kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur
dan barat. Ya Allah, bersihkanlah aku dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana dibersihkannya kain
yang putih dari noda. Ya Allah, cucilah aku dari kesalahan-kesalahanku dengan air, hujan es, dan air
dingin.” (HR. Al-Bukhari no. 744 dan Muslim no. 1353, dari Abu Hurairah z)

Doa Doa

“Robbi ja alni muqimas sholati wa min dzuriyyati, robbana wa taqobal doa, Robbannagh firli wa li
wa li dayya wa li jamiil mukminina yauma yaqumul hisab“ (Ibrahim; 40-41)
Artinya: Ya Tuhanku jadikanlah aku dan anak cucuku orang – orang yang tetap mendirikan sholat, ya
Tuhanku perkenankanlah doaku , ya Tuhanku beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan seluruh
orang mukmin, pada hari terjadinya hisab.

“Lailaha illa anta subhanaka inni kuntum minadh dholimin“ (Al Anbiya; 87)
Artinya: Tidak ada Tuhan Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau sesungguhnya aku orang yang
dholim.

“Robbi latadzarni wa anta choirul warisin“ (An Biya; 89)


Artinya: Ya Allah janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri, sesungguhnya engkau pemberi
waris yang paling baik.

“Robbi habli miladunka duriyattan, thoyibatan innaka sami’ud du’a“ (Ali Imron; 28)
Artinya: Ya Tuhan berilah aku seorang anak yang baik dari sisiMu, sesungguhnya Engkau maha
pendengar Doa.

“Robis shrohli shodri wa ya shirli amri wah lul uqdatam mil lissani yah khohu khouli“ (Thoha ; )
Artinya: Ya Tuhanku lapangkanlah dadaku, dan lancarkanlah lidahku serta mudahkanlah urusanku.

“Robbi inni dholamtu nafsi fa firlhi“ (Al Qhosos; 16)


Artinya: Ya Allah aku menganiaya diri sendiri, ampunilah aku.

Allahumma maalikal mulki tu’tiil mulka man tasyaa-u watanzi’ul mulka mimman tasyaa-u watu’izzu
man tasyaa-u watudzillu man tasyaa-u biyadikal khairu innaka ‘ala kulli syai-in qadiirun
Wahai Tuhan Pemilik kekuasaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapapun yang Engkau kehendaki,
dan Engkau cabut kekuasaan dari siapapun yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapapun yang
Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapapun yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala
kebajikan. Sungguh, Engkau Makakuasa atas segala sesuatu. QS. Ali-Imran 26

“Robbana taqobal minna innaka anta sami’ul alim wa tub alaina innaka antat tawwaburrokhim“ (Al
Baqarah; 128-129)
Artinya: Ya Tuhan kami terimalah amalan kami sesungguhnya Engkau maha mendengar dan
Mengetahui, dan termalah taubat kami, sesungguhnya Engkau penerima taubat lagi Maha Penyayang.

Rabbana waj’alna muslimaini laka wamin zurriy yatina um-matan muslimatan lak(a), wa arina
manasikana watub ‘alaina innaka antat tawwabur rahim
“Wahai Tuhan kami! Jadikanlah kami berdua: orang-orang Islam (yang berserah diri) kepadaMu, dan
jadikanlah daripada keturunan kami: umat Islam (yang berserah diri) kepadamu, dan tunjukkanlah
kepada kami syariat dan cara-cara ibadat kami, dan terimalah taubat kami; sesungguhnya Engkaulah
Maha Penerima taubat, lagi Maha Mengasihan”. (Surah Al-Baqarah: 128)
Rabbana anzil ‘alaina ma’idatan minas sama’I tak-unu lana ‘idan li-awwalina wa akhirina wa ayatan
minka, warzuqna wa anta khairur raziqin
“Ya Allah, Tuhan kami! Turunkanlah kiranya kepada kami satu hidangan dari langit, untuk menjadi hari
raya bagi kami, iaitu bagi kami yang ada hari ini dan bagi orang-orang kami yang datang kemudian, dan
sebagai satu tanda (mukjizat) daripadamu (yang menunjukkan kebesaran dan kekuasaanMu); dan
kurniakanlah rezeki kepada kami, kerana Engkau jualah sebaik-baik Pemberi rezeki”. (Surah Al-Maaidah:
114)
Rabbana zalamna anfusana wa in-lam tagfir lana watarhamna la-nak’unanna minal khasirin
“Wahai Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan kalau Engkau tidak mengampunkan
kami dan memberi rahmat kepada kami, nescaya menjadilah kami dari orang-orang yang rugi”. (Surah Al-
A’raaf: 23)
Rabbana la taj’alna ma’a al-qaumi az-zalimina
“Ya tuhan kami, janganlah engkau tempatkan kami bersama-sama orang-orang yang zalim”.
(Surah Al-A’raaf ayat: 47)
Rabbi inni a’uzu bika an as’alaka ma laisa li bihi ‘ilm(un), wa illa tagfir li wa tarhamni akun-minal
khasirin
“Wahai Tuhanku! Sesungguhnya aku berlindung kepadaMu daripada memohon sesuatu yang aku tidak
mempunyai pengetahuan mengenainya; dan jika Engkau tidak mengampunkan dosaku, dan memberi
rahmat kepadaku, nescaya menjadilah aku dari orang-orang yang rugi”. (Surah Hud: 47)
Rabbi inni zalamtu nafsi fagfir li fagafara lahu(u), innahu huwal gafurur rahim(u)
“Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku telah menganiaya diri sendiri; oleh itu ampunkanlah – apalah jua
kiranya – akan dosaku”. (Maka Allah Taala menerima taubatnya) lalu mengampunkan dosanya;
sesungguhnya Allah jualah Yang Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani”. (Surah Al-Qasas: 16)
Rabbi hab li minas salihin(a)
“Wahai Tuhanku! Kurniakanlah kepadaku anak yang terhitung dari orang-orang yang soleh!”(Surah As-
Saaffaat: 100)

Robbana a’tina fid’dun yaa hasanah, wafil a’ khirotil hasanah, waqinaa azab’bannar
Ya Tuhan, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan selamatkanlah kami dari siksa
neraka. QS. Al-Baqarah 201

Rabbanaa afrigh ‘alaynaa shabran watsabbit aqdaamanaa waunshurnaa ‘alaa alqawmi alkaafiriina
Ya Tuhan, limpahkanlah kesabaran atas diri kami, kokohkanlah pendirian kami, serta tolonglah kami
dalam mengalahkan orang-orang kafir. QS. Al-Baqarah 250

Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba’da idz hadaitanaa wahab lanaa min ladunka rahmatan innaka
antal wahhaabu
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau
berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu; Sesungguhnya
Engkau Maha Pemberi (karunia). QS. Ali-Imran 8

Rabbanaa innanaa aamannaa faaghfir lanaa dzunuubanaa waqinaa ‘adzaabannaari


Ya Tuhan kami, kami benar-benar beriman, maka ampunilah dosa-dosa kami dan selamatkanlah kami
dari siksa neraka. QS. Ali-Imran 16

Rabbanaa akhrijnaa min haazihil qaryatiz zaalimi ahluhaa, waj’al lanaa mil ladunkawaliyyaan,
waj’al lanaa mil ladunka nasiraan
Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yang penduduknya zalim. Berilah kami
pelindung dari sisi-Mu dan berilah kami penolong dari sisi-Mu. QS. An-Nisa 75

Rabbanaa anzil ‘alainaa maa’idatam minas samaa’i takuunu lanaa’idal li’awwalinaa wa aakhirinaa
wa aayatam minka warzuqnaa wa anta khairur raaziqin(a)
Ya Allah Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi
hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang bersama kami ataupun yang datang sesudah kami, dan
menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau, berilah kami rezeki, dan Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki.
QS. Al-Ma’idah 114
Rabbana zalamna anfusana wa illam tagfir lana wa tarhamna lanaku nanna minal khasirina
Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi
rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi. QS. Al-A’raf 23

Rabbana la-tua-khizna innasina au akhta’na, rabbana wala tahmil ‘alaina isran kama hamaltahu
‘alal lazina min qablina, rabanna wala tuhammilna ma la taqata lana bih(i), wa’fu ‘anna, wagfir lana,
warhamna, anta maulana fansurna ‘alal qaumil kafirin.
“Wahai Tuhan kami! Janganlah Engkau mengirakan kami salah jika kami lupa atau kami tersalah. Wahai
Tuhan kami Janganlah Engkau bebankan kepada kami bebanan yang berat sebagaimana yang telah
Engkau bebankan kepada orang-orang yang terdahulu daripada kami. Wahai Tuhan kami! Janganlah
Engkau pikulkan kepada kami apa yang kami tidak terdaya memikulnya. Dan maafkanlah kesalahan
kami, serta ampunkanlah dosa kami, dan berilah rahmat kepada kami. Engkaulah Penolong kami; oleh
itu, tolonglah kami untuk mencapai kemenangan terhadap kaum-kaum yang kafir”. (Surah Al-Baqarah:
286)

Anda mungkin juga menyukai